Anda di halaman 1dari 3

“Istilah-Istilah EkonomI”

(Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Ekonomi Industri)

Dosen Pengampu : Siti Aisyah, M.M

Disusun Oleh:

Putri Ayuni Sari (0501181044)

EKI 7B

PROGRAM STUDI EKONOMI ISLAM

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA

2021
1. Teori Permainan adalah kajian yang mempelajari interaksi agen-agen ekonomi
dalam mengambil keputusan yang optimal berdasarkan aksi dan reaksi antar agen-
agen ekonomi tersebut. Dalam dunia nyata bahwa pengambilan keputusan suatu
agen ekonomi tidak hanya didasari oleh perilaku diri sendiri tetapi juga
dipengaruhi oleh perilaku agen-agen yang lain dalam perekonomian.
2. Pasar persaingan sempurna merupakan sebuah pasar yang dimana terdapat banyak
para pelaku usaha atau perusahaan yang menghasilkan barang atau jasa dengan
produk yang ditawarkan relatif sama atau bisa disebut homogen.
3. Pasar persaingan tidak sempurna adalah situasi pasar persaingan di mana terdapat
banyak penjual, tetapi mereka menjual barang-barang yang heterogen (berbeda)
sebagai lawan dari skenario pasar persaingan sempurna. Seperti namanya, jenis
pasar ini kompetitif dan sifatnya tidak sempurna
4. Pasar monopoli pasar di mana sebuah penjual tunggal menguasai pasar atau
monopolis, berkuasa untuk menentukan harga, dan tidak punya barang sejenis yang
hampir sama. 
5. Teori Neoklasi: Teori pertumbuhan ekonomi ini sebenarnya merupakan
perkembangan dari teori klasik yang telah lebih dulu diperkenalkan oleh Adam
Smith. Tokoh yang mengemukakannya adalah dua ekonom senior bernama Robert
Solow dan T. W. Swan. Oleh karena itu, teori ini dikenal pula sebagai model
pertumbuhan ekonomi Solow-Swan. Aliran Neoklasik memusatkan teorinya pada
tiga faktor yang berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi, yakni modal, tenaga
kerja, dan perkembangan teknologi. Teori ini meyakini bahwa peningkatan jumlah
tenaga kerja dapat meningkatkan pendapatan per kapita. Namun, tanpa adanya
teknologi modern yang berkembang, peningkatan tersebut tidak akan dapat
memberikan hasil positif terhadap pertumbuhan ekonomi secara nasional. 

6. Ekonomi perilaku adalah teori ekonomi yang relatif modern. Itu penting untuk
memahami perilaku ekonomi dan memahami alasan mengapa aktor ekonomi
melakukan tindakan tertentu. Kemudian, ekonom perilaku menggunakan faktor
sosial, moral, dan psikologis untuk mempelajarinya.
7. Teori Radikal menyatakan bahwa persaingan tidak secara otomatis menjamis hasil
yang secara sosial diinginkan, bahkan menciptakan ketidakstabilan dan persaingan
tidak sehat. Kondisi ekonomi politik sangat berpengaruh terhadap penetapan
lokasih industri.
8. Ciri – ciri negara maju :

a. Memiliki Produk domestik bruto (PDB) yang tinggi


b. Memiliki akses mudah ke fasilitas kesehatan
c. Memiliki level pendidikan tinggi
d. Keberadaan infrastruktur
e. Memiliki kualitas hidup yang baik

9. Ciri – ciri negara berkembang:

a. Tingkat pendapatan perkapita rendah


b. Impor lebih besar daripada ekspor
c. Jumlah pengangguran yang tinggi
d. Mengandalkan sektor primer
e. Tingkat korupsi tinggi

10. Negara Terbelakang adalah negara yang tidak mampu berdiri sendiri karena tidak
memiliki sistem ekonomi yang dapat memenuhi dan menstabilkan tingkat
perekonomian negaranya sehingga dapat mempengaruhi keadaan kehidupan
masyarakat di negaranya. Negara terbelakang juga mempunya tingkat kemiskinan
yang tinggi, tidak mempunyai industri, persediaan tenaga listrik yang tidak
memadai.
11. Beberapa wilayah berdasarkan geografis dan keunggulan kompetitif :

a. Mandailing Natal adalah salah satu kabupaten yang berada di provinsi


Sumatera Utara, dimana salah satu keunggulan kompetitif dari daerah
Mandailing Natal yaitu hasil emas seperti yang di kelola oleh PT SORIKMAS
MINING.
b. Sumatera Utara merupakan salah satu provinsi yang ada di Indonesia dengan
beragam tempat wisata yang menarik dan pemandangan alam yang sangat asri.
Keunggulan kompetitif dari sumatera Utara ini seperti akan Danau Toba dan
Brastagi.

Anda mungkin juga menyukai