Anda di halaman 1dari 32

S TA K E H O L D E R A N A LY S I S

METODE ANALISIS PERENCANAAN 2

Apriadi Budi Raharja

JURUSAN TEKNIK PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PASUNDAN BANDUNG
Kampus IV Jl. DR. Setiabudhi
Perception Analysis Methodology - PAM
What’s It Good For???

Expediting Mitigating Risk Avoiding


(mempercepat) (antisipasi resiko) (menghindari)

Validating Early Warning


(memvalidasi)
(peringatan dini)
Productivity

Solving “Real” Problems


not
Communicating
(berkomunikasi) “Symptoms” of Problems Doing More with Less
(melakukan lebih banyak)
➢Status
✓Satisfaction/kepuasan [Quality / Time / …]

➢Value
✓ Importance/kepentingan / [Rank / Priority / …]
Stakeholder Perceptions
Dua Tanggapan Untuk Setiap Masalah
1. Level of Satisfaction 2. Degree of Importance
Current Needs ------------------------→ Future Needs
Before ----------------------------------→ After
Time Spent ----------------------------→ Importance
Current Benefits ----------------------→ Future Benefits
Efficiency ------------------------------→ Effectiveness
A vs. B (penilaian perbandingan) --------→ pentingnya, diinginkan, diperlukan

3. Confidential Comments
APA ITU TRADE-OFF ANALYSIS?

Trade-off analysis adalah proses dimana banyak stakeholder


dilibatkan untuk mendapatkan mempertimbangkan/
pandangan yang berbeda dalam pengelolaan, strategi dan
menegaskan bentuk pengelolaan yang prioritas.
(Brown, et.al. 2001)
Trade-off Analysis
Trade- Sebuah Proses dimana stakeholder
menyampaikan pertimbangan karena adanya
perbedaan strategi pengelolaan yang secara
Off eksplisit mencari strategi yang prioritas

Trade- Sebuah tool yang dapat membantu


pengambil keputusan memahami
pemanfaatan sumberdaya dan preference
Off stakeholder untuk pengelolaan

Trade- Mulai dengan stakeholder analysis, assesment


konflik, untuk menentukan kepentingan
Off stakeholder

Literatur Trade-off Analysis for Participatory Coastal Zone Decision-Making (Brown, et.al. 2001)
KERANGKA TOA
Trade-Off Proses
Identifikasi dan
klasifikasi stakeholder
dan kepentingannya

Membuat
kesepakatan untuk Identifikasi Alternatif
mencari kesepakatan skenario
bersama

Identifikasi isu pokok


Mengajak Stakeholder
dan konsen
membuat bobot
stakeholder: Kriteria
prioritas pengelolaan
Pengelolaan

Menduga Dampak
dari Setiap Alternatif
Stakeholder Analysis

Sebuah Sistem untuk Mengumpulkan Informasi tentang


group atau individu yang berpengaruh dalam keputusan,
pengelompokkan informasi, dan penjelasan kemungkinan
konflik dari kelompok yang ada, dan kemungkinan trade-off
bisa di praktekan
STAKEHOLDERS CONTINUUM LEVEL
Teknik Pelibatan Stakeholder
Type Stakeholder Contoh Metode Pelibatan

• Organisasi dgn • Lembaga Desa • Fokus group


Struktur Formal
• Organisasi dengan • Kelompok • Fokus group
struktur tidak pedagang informal
formal
• Individu bergerak • Tourist • Kuisioner
(waktu terbatas)
• Individu bergerak
• Pekerja sektor • Interview individu
(sering
informal
menggunakan)
• Pimpinan
Organisasi • Pembuat kebijakan • Interveiew individu
• Pekerja dengan
organisasi • Dinas/Dep • Interview
terstruktur Pemerintah kelommpok
terstruktur
StakeholderMapping

Stakeholder eksternal tapi


punya kepentingan dalam
sumberdaya atau jika
Stakeholder sekuder: keputusan dibuat
Pelaksana keputusan;
Pemerintah

Stakeholder
Pokok/Kunci
LEVEL OF STAKEHOLDERS
DEFINITION OF CONTINUUM
LEVEL OF STAKEHOLDERS
• AHP merupakan metoda pengambilan keputusan
yang melibatkan sejumlah kriteria dan alternatif
yang dipilih berdasarkan pertimbangan semua
kriteria terkait (Saaty, 2004).

• Kriteria memiliki derajat kepentingan yang


berbeda-beda; demikian pula halnya alternatif
memiliki preferensi yang berbeda menurut
masing-masing kriteria yang ada.
PRINSIP POKOK AHP
Contoh Diagram pohon dari masalah pengelolaan

Problem Pengelolaan Main Issue

Sosial dan
Ekonomi Ekologi
Budaya
Main yg
sedang di kaji

Rumah tangga
Pertumbuhan Kenyamanan Kesehatan
Mangrove Area Seagrass health Kualitas Air Akses Lokal Pekerja lokal pedagang
Ekonomi Pengunjung Karang
informal
Contoh Matriks Indikator

Sumber
Kriteria Sub Kriteria Pengukuran
data

1. Penerimaan wisata,
1. Makro Ekonomi multifler ekonomi,
Ekonomi 2. Keuntungan turis marjilan dll. Data sekudner
2. Surplus konsumen

1. Tenaga kerja lokal dalam 1. Tambahan waktu,


wisata kualitas kerja 1. Sapling primer,
2. Perubahan keuntungan
Sosial 2. Keuntungan sektor sektor informal 2. Data primer
informal
3. Perubahan biaya dalam 3. Data primer
3. Biaya akses lokal ke TN akses ke TN

1. Kualitas Air 1. Data sekunder


1. Kosentrasi nutrienr (N)
2. Produktivity (fungsi
2. Produktivitas 2. Data primer
Ekologi nursery seagrasss
3. % tutupan karang 3. Data monitoring
3. Kesehatan karang
4. % perubahan mangrove 4. Data monitoring
Kesehatan Mangrove
Contoh Matriks Indikator/Faktor Penilaian
Suatu Kriteria/Alternatif:
(Sandika. D, Hakim. L. 2010)
Bagaimana melakukan Perhitungan
Matematis AHP ?

1. Menghitung nilai tingkat kepentingan


(prioritas vektor)

2. Cara menghitung konsistensi


1. Skala penilaian perbandingan berpasangan
(Saaty, 1988)
TINGKAT KEPENTINGAN

1 Paket kegiatan A sama penting dengan Paket kegiatan B

3 A sedikit lebih penting dari B

5 A jelas lebih penting dari B

7 A sangat jelas lebih penting dari B (Lyd, 2007)


9 Mutlak lebih penting dari B

2,4,6,8 Apabila ragu-ragu antara dua nilai yang berdekatan

Kebalikan Jika Paket kegiatan A dibandingkan dengan Paket kegiatan


B nilainya 3, maka Paket kegiatan B dibandingkan dengan
Paket kegiatan A nilainya 1/3. Lebih Rinci Sebagai Berikut :

Nilai atau 0,33 Nilai atau 0,14

Nilai atau 0,22 Nilai atau 0,11


2. Random Index (RI) untuk 0 < n < 11 :
(Saaty, 1988)

n RI n RI
1 0 6 1.25
2 0 7 1.35
3 0.52 8 1.40
4 0.89 9 1.45
5 1.11 10 1.49
• Membuat perbandingan berpasangan, yaitu :
elemen-elemen dibandingkan berpasangan terhadap
suatu kriteria tertentu.
• Menggunakan matriks perbandingan berpasangan
• Contoh :

Kriteria 1 A1 A2 A3
A1 1 3 2
A2 1/3 1 5
A3 1/2 1/5 1
Matriks Pairwise Comparison Judgement Matrices (PCJM)
PAKET KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33

1
1,00

2
1,00

3
1,00
4
1,00
5
1,00
6
1,00

7
1,00

8
1,00
9
1,00
10
1,00

11
1,00

12
1,00
13
1,00

14
1,00

15
1,00
16
1,00
17
1,00
18
1,00
19
1,00
20
1,00
21
1,00
22
1,00
23
1,00
24
1,00
25
1,00
26
1,00
27
1,00
28
1,00

29
1,00

30
1,00
31
1,00
32
1,00
33
Mensintesa matriks perbandingan berpasangan

1. Setelah matriks perbandingan antar elemen-elemen didapat


maka dilakukan sintesa dengan menjumlahkan setiap kolom

Contoh : Tabel 1. Perbandingan kepentingan

Toyota Nissan Suzuki

Toyota 1 1/2 ¼

Nissan 2 1 1/4

Suzuki 4 4 1

Jumlah 7 5.5 1.5


2. Setelah itu angka dalam setiap sel dibagi dengan jumlah
pada kolom yang bersangkutan. Ini akan menghasilkan
matriks yang telah dinormalkan (Tabel 2).

Jumlah
Kriteria1 Toyota Nissan Suzuki Rata-rata
baris

Toyota 1/7 0,5/5,5 0,25/1,5 0.4 0.4/3 = 0,13

Nissan 2/7 1/5,5 0,25/1,5 0.63 0.63/3 = 0,21

Suzuki 4/7 4/5,5 1/1,5 1.97 1.97/3 = 0,66

Kesimpulan : Untuk kriteria 1, persentase prioritas atau preferensi


untuk toyota 13 %, nissan 21 %, suzuki 66 %. Untuk kriteria 1 suzuki
lebih disukai dibandingkan dengan nissan dan toyota
Menghitung Rasio Konsistensi

1. Melakukan perkalian matriks antara matriks


perbandingan (pada Tabel 1) dan vektor prioritas (pada
Tabel 2)
Toyota Nissan Suzuki
(0,13) (0,21) (0,66)

Toyota 1 0,5 0,25

Nissan 2 1 0,25 Toyota Nissan Suzuki Jumlah

Suzuki 4 4 1 Toyota 0,13 0,11 0,17 0,41

Nissan 0,26 0,21 0,17 0,64

Suzuki 0,52 0,84 0,66 2,02


2. Nilai penjumlahan sel dibagi dengan nilai masing-
masing sel pada vektor prioritas.

 0,41   0,13   3,15 


     
 0,64  :  0,21  =  3,05 
 2,02   0,66   3,06 
     

3. Mencari nilai eigen λmax dengan perhitungan berikut :

3,15 + 3,05 + 3,06


λmaks = = 3,09
3
4. Hitung nilai Consistency Index (CI)
maks − n 3,09 − 3 0,09
CI = = = = 0,045
n −1 3 −1 2
5. Hitung nilai Consistency Ratio (CR) berdasarkan
nilai Random Index (RI)
CI
CR =
RI
0,045
= = 0,086
0,52
Nilai 0,086 ini menyatakan bahwa rasio konsistensi dari hasil
penilaian pembandingan di atas mempunyai rasio 8%. Sehingga
penilaian di atas dapat diterima karena lebih kecil dari 10% (Saaty).

Anda mungkin juga menyukai