PAPER AMBIDEX

AKUNTANSI KEPERILAKUAN

SULASTRI RUMAHORBO

12180389

UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA

YOGYAKARTA

2021
Apa itu ambidex?

Ambidex suatu kemampuan untuk menerapkan beberapa pendekatan strategi baik

secara bersamaan atau berturut-turut. Banyak organisasi dan perusahaan ambidex mengacu
pada kemampuan organisasi untuk menjadi efisien dalam pengelolaan bisnis. saat ini juga
beradaptasi untuk mengatasi permintaan yang berubah di masa depan. Ambidex dalam suatu
organisasi dicapai dengan menyeimbangkan eksplorasi dan eksploitasi, yang memungkinkan
organisasi menjadi kreatif dan mudah beradaptasi, sementara juga terus mengandalkan
metode bisnis yang lebih tradisional dan terbukti.

Ambidex membahas mengenai bagaimana mekanisme struktural dan perilaku yang

dapat mempengaruhi ambidex organisasi dan bagaimana desain organisasi ambidex
mempengaruhi ambidex organisasi. Didalam ambidex juga telah dikaitkan dengan kombinasi
gaya kepemimpinan (Jansen et al., 2009). Pemimpin yang transformasional mendorong “out
of the box thinking”, berbagi informasi dan mempertanyakan asumsi. Pemimpin
transformasional mempromosikan eksplorasi dan pemikiran inovatif. Sebagai Contoh adalah
pada mahasiswa saat menjalankan organisasi harus mampu memimpin ataupun berbicara di
depan orang banyak. Itu adalah suatu kemampuan seseorang dalam menjalankan kewajiban
didalam oragnisasi. Seorang pemimpin ambidex mampu beralih antara transformasi atau
eksplorasi sesuai kebutuhan, dengan kata lain, mampu beralih antara gaya kepemimpinan
yang berbeda pada waktu yang tepat, untuk mendorong inovasi dan kemudian
mengimplementasikan rencana.

Kepemimpinan ambidex terdiri dari tiga elemen (1) membuka perilaku pemimpin
untuk mendorong eksplorasi, (2) menutup perilaku pemimpin untuk mendorong eksploitasi,
(3) dan fleksibilitas temporal untuk beralih di antara keduanya sesuai situasi yang dibutuhkan
(Rosing et al., 2011). Perilaku kepemimpinan terbuka meliputi: memungkinkan berbagai cara
untuk menyelesaikan tugas, eksperimen, dan kesalahan, sedangkan perilaku menutup
meliputi; memantau rutinitas, tetap berpegang pada rencana dan meminimalkan kesalahan.
Jadi, didalam diri kita sendiri harus memiliki keunggulan agar bermanfaat di kalangan
pekerjaan dan dapat berlatih untuk menambah kompetensi.