Anda di halaman 1dari 13

Praktikum

Pemrogramana
Berorientasi
Objek
PENGENALAN
JAVA

Nama : Muhammad Ramadhan


NRP :3120600043
Kelas : 2 D4 ITB
Percobaan 1: Instalasi JDK
Pilih dan tentukan file instalasi JDK sesuai dengan operating system yang dipakai oleh komputer
anda. Jalankan file instalasi JDK dan ikuti proses instalasi tahap demi tahap. Pilihlah direktori
penginstallan secara default (biasanya ini akan membuat direktori baru atau c:\jdkxxx atau
c:\j2sdkxxx dimana xxx adalah versi JDK yang di-install.

JDk versi 16 telah saa letakkan di Disk D.

Percobaan 2: Pengesetan PATH


1. Buka menu windows
2. Tulis edit environment

3. Pilih edit the system environment variables.


4. Akan muncul properties seperti dibawah ini
5. Klik environment variables, kemudian pada system variables, scroll hingga menemukan
Path

6. Klik edit lalu isi dengan tempat file jdk berada contoh D:\JDK\jdk-16.0.2\bin

7. Lalu klik ok, ok hingga seluruh tab lainnya tertutup.


8. Masuk cmd, untuk melihat versi java. Ketikkan java -version
Percobaan 3: Menampilkan suatu tulisan ke layar
a. Listing
public class Hallo {
public static void main(String[] args) {
System.out.println("Hallo....");
}
}

b. Output
Percobaan 4: Membuat class Greeting danTestGreeting
a. Listing Greeting.java
public class Greeting {
public void greet(){
System.out.println("hi");
}
}

b. Listing TestGreeting.java
public class TestGreeting {
public static void main(String[] args) {
Greeting hello= new Greeting();
hello.greet();
}
}
c. Output
LATIHAN 1 & 2: Simpan file dengan nama Test.java
a. Listing
public class Test {
public static void main(String[] args) {
System.out.println("What's wrong with this program? ");
}
}

b. Output

Menaglmi error karena harusnya classnya diisi dengan nama “Public class Test” sesuia dengan
nama filenya. Pada code sebelumna menggunakkan class bernama Teting.

LATIHAN 3
a. Listing class TestAnother.java
public class TestAnother{
public static void main(String[] args) {
System.out.println("What's wrong with this program? ");
}
}

b. Listing Test Test.java


public class Test {
public static void main(String[] args) {
System.out.println("What's wrong with this program? ");
}
}

c. Output TestAnother.Java dan Test.java


Output:
Pada code sebelumnya salah karena terdapat dua public class dan method main nya. Sehingga
untuk menjalankan kedua class, harus dibuat dalam 2 file berbeda.

LATIHAN 4
a. Listing
public class Test {
public static void main(String[] args) {
System.out.println("What's wrong with this program? ");
}
}

b. Output

Terjadi kesalahan pada code sebelumnya pada bagian penulisan method main nya , lebih tepatnya
pada bagaian String args tidak diberi tanda array([ ] ), sehingga pada IDE yang saya gunakan
program tidak dapat di compile.
LATIHAN 5
a. Listing
public class Test {
public static void main(String args[]) {
System.out.println("What's wrong with this program? ");
}
}

b. Output

Pada program ini, tidak terjadi kesalahan, meskipun tanda array setelah args , namaun pada IDE
yang saya gunakan tetap bias mengahasilkan output yang sesuai.
LATIHAN SOAL!
1. Melakukan percobaan casting antar tipe-tipe primitive
a. Listing
public class CastingPrimitive {
public static void main(String[] args) {
int i=10;
byte b=(byte)i;
float f=(float)i;
System.out.println("integer i :"+i);
System.out.println("byte i :"+b);
System.out.println("float f :"+f);

}
}

b. Output

Dari percobaan yang telah saya lakukan, casting tipe primitive dapat dilakukan secara
berurut dari tipe data dengan bit terkecil ke bentuk tipe data bit lebih besar ataupun juga
bias sebaliknnya. Seperti contoh code ini.

Yakni dari float dicasting menjadi bit.(dari bit tinggi ke rendah).


Jika dibuat skema pada casting, maka berlaku:
• Dari byte-> char
• Dari short-> byte -> char
• Dari char -> byte -> short
• Dari int -> byte, atau -> short, atau -> char
• Dari long -> byte, atau -> short, atau-> char, atau-> int
• Dari float -> byte, atau ->short, atau ->char, atau ->int, atau-> long
• Dari double -> byte, atau ->short, atau ->char, atau ->int, atau-> long, atau->float.

2. Melakukan percobaan promotion antar tipe-tipe primitive


a. Listing
public class Promotting {
public static void main(String[] args) {
byte bt = 20;
short s = bt;
int i =bt;
long l=bt;
float f=bt;
double d =bt;

System.out.println("Value bt = " +bt);


System.out.println("Value s = " +s);
System.out.println("Value i = " +i);
System.out.println("Value l = " +l);
System.out.println("Value f = " +f);
System.out.println("Value d = " +d);
}
}

b. Output
Pada promoting hanya bisa mempromoting tipe data dengan bit rendah menjadi tipe
data dengan bit yang lebih besar atau dapat dikatakan hanya berjalan searah.

Contoh:

Diitu dikatakan bahwasanya tipe datanya tidak bisa dikonversi bila dari tipe data bernilai besar
menjadi tipe data yang lebi kecil, sehingga muncul pesan error.

Jika dibuat skema pada promoting, maka berlaku:


• Dari byte -> short-> int->long-> float->double
• Dari short-> int->long-> float->double
• Dari char-> int->long-> float->double
• Dari int->long-> float->double
• Dari long-> float->double
• Dari float ->double
TUGAS 1 : Menghitung Luas dan Keliling Lingkaran
a. Listing
import java.util.Scanner;
public class LuasLingkaran {
public static void main(String[] args) {
float phi=3.14F;
Scanner input = new Scanner(System.in);
System.out.print("Masukan r : ");
float r = input.nextFloat();
System.out.println("Luas lingkran :" +phi*r*r);
System.out.println("Luas lingkran :" +2*phi*r);

}
}

b. Output

TUGAS 2 : Mengkonversi Celcius ke Fahrenheit


a. Listing
import java.util.Scanner;
public class ConvertToFahrenheit {
public static void main(String[] args) {
Scanner input = new Scanner(System.in);
System.out.print("Masukan suhu c:");
float c = input.nextFloat();
float f=((c*9)/5)+32;
System.out.println("Konvert dari "+c+"'C ke fahrenheit adalah
"+f+"'F");
}
}

b. Output

Anda mungkin juga menyukai