Bab Iii
Bab Iii
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
hipotesis tentang mana yang lebih baik jika suatu tindakan dibandingkan
dengan tindakan yang lainnya yang dilakukan pada penelitian ini adalah
kepada siswa kelas VIII A dan VIII B semester genap tahun ajaran
1. Populasi Penelitian
adalah seluruh siswa kelas VIII MTs Al-Mahali Pleret tahun ajaran
2. Sampel Penelitian
kelas yang ada di kelas VIII MTs Al-Mahali Pleret dipilih dua kelas
eksperimen II.
D. Variabel Penelitian
1. Variabel Bebas
2. Variabel Terikat
E. Desain Penelitian
and post-test group design. Alasan pemilihan desain ini adalah karena
39
pembelajaran matematika dengan pendekatan kontekstual ditinjau dari
E1 XE1 A YE1
E2 XE2 B YE2
Keterangan:
40
F. Teknik Pengumpulan Data
adalah teknik tes. Teknik tes digunakan untuk mendapatkan data hasil belajar
perlakuan. Soal tes awal dan tes akhir dibuat setara dengan mengacu pada
kompetensi dasar dan indikator yang ingin dicapai pada materi kubus dan
balok.
2) Metode Dokumentasi
41
G. Instrumen Penelitian
tes dalam penelitian ini adalah tes tertulis berupa soal uraian yang berkaitan
dengan materi yang telah diajarkan pada saat pembelajaran. Dalam penelitian
ini ada dua tahap tes yang diberikan, yaitu pre-test dan post-test.
pemecahan masalah yang terdiri dari empat tahap, yaitu memahami masalah,
1 Memahami masalah 4
Jumlah skor 25
42
H. Validasi dan Reliabilitas Instrumen
kesejajaran antara hasil tes tersebut dengan kriterium. Validitas yang diuji
dalam penelitian ini adalah validitas item atau validitas butir. Suharsimi
Arikunto (2012: 90) menjelaskan bahwa sebuah item dikatakan valid apabila
mempunyai dukungan yang besar terhadap skor total. Sebuah item memiliki
validitas yang tinggi jika skor pada item mempunyai kesejajaran dengan skor
total.
instrumen yang dapat dengan ajeg memberikan data yang sesuai dengan
kenyataan. Intrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes uraian,
maka uji reliabilitas tes untuk pre-test dan post-test dilakukan dengan
keajegan atau kekonsistenan suatu soal tes. Reliabilitas butir soal uraian
43
Keterangan:
= 1, 2, 3, ...n
k = banyaknya butir
= Variansi total
Interval Kategori
Hasil estimasi reliabilitas pada soal pretest sebesar 0,55 dan posttest
sebesar 0,58 yang diujikan di kelas VIII C dan kelas VIII D MTs Al-Mahali
2004: 114) koefisien reliabilitas 0,4 sampai 0,6 kategori sedang untuk suatu
pemecahan masalah matematika siswa lebih besar dari 0,4 yaitu 0,55 dan
44
0,58, maka dapat disimpulkan instrumen tersebut termasuk kategori reliabitas
sedang.
I. Analisis Data
terlebih dahulu dilakukan uji asumsi analisis yang terdiri atas uji normalitas
1. Analisis Deskriptif
sebagai berikut:
45
a. Rata-Rata (Mean)
𝑥̅=
Keterangan:
𝑥̅ = Rata-rata (Mean)
n = Banyak siswa
b. Ragam (variansi)
S2 =
Keterangan:
𝑠2 = Ragam (Variansi)
� ㄴ̅ = Rataan (Mean)
n = Banyak siswa
c. Standar Deviasi
Keterangan:
𝑠 = Standar Deviasi
𝑠2 = Ragam (Variansi)
46
𝑥̅ = Rataan (Mean)
n = Banyak siswa
47
Tabel 5
Kriteria Kemampuan Pemecahan Masalah
Matematika Siswa
≤�𝑀𝑖 + 3 × 𝑆𝑑𝑖
48
efektif apabila dari hasil yang diperoleh ≥� 75%� siswa
a. Uji Normalitas
b. Uji Homogenitas
49
Pengujian homogenitas varians ini menggunakan Uji Box’s M. Uji
3. Statistik Inferensial
anova dan jika hasil yang signifikan didapatkan dari analisis anova,
siswa.
50
model pembelajaran matematika dengan pendekatan kontekstual
Hipotesis:
Secara matematis:
H0: 𝜇 ≤�74,9
51
Taraf signifikan: 𝛼 = 0,05
Statistik Uji:
Keterangan:
𝑡 = 𝑡 hitung
𝑆 = simpangan baku
𝑛 = jumlah siswa
Hipotesis:
52
H1 : Model pembelajaran matematika dengan pendekatan
Secara matematis:
H0: 𝜇 ≤�74,9
Statistik Uji:
Keterangan:
𝑡 = 𝑡 hitung
𝑆 = simpangan baku
n = jumlah siswa
53
Anava. Selain itu, kedua kelompok data tersebut masing-masing
Mahali Pleret.
Hipotesis:
54
pendekatan kontekstual ditinjau dari kemampuan
Secara matematis:
H0: µ1 = µ2
H1: µ1 ≠ µ2
Keterangan:
Tingkat signifikan:
𝛼 = 0,05
H0 ditolak jika�sig�≤�0,05
c. Uji Lanjut
MTs Al-Mahali Pleret. Jika diperoleh hasil uji anova yang signifikan
55
atau H0 ditolak, berarti perhitungan selanjutnya dapat dilakukan,
tes menunjukan varian sama, maka uji lanjut yang digunakan adalah
uji Bonferroni. Namun bila hasil tes menunjukan varian tidak sama,
maka uji lanjut yang digunakan adalah uji Games-Howell. Jika hasil
lanjut (Post Hoc Test) tidak dilakukan. Sebaliknya jika hasil uji
Hipotesis:
matematika siswa.
56