Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Kebijakan Pemerintah dalam hal pembinaan dan pengembangan industri kecil dan menengah IKM )
dengan memberikan kepada masyarakat kecil dalam bentuk pembiayaan usaha-usaha kecil ataupun
bantuan peralatan pada produk industry kecil dan menengah IKM ) merupakan kebijakan yang sangat
diharapkan dalam rangka meningkatkan pendapatan bagi pengusaha kecil sekaligus meningkatkan
kesejahteraan ekonomi masyarakat kecil khususnya masyarakat ekonomi lemah yang ada di wilayah
Kabupaten Luwu Utara. Disamping itu industry kecil dan menengah IKM ) memiliki kemampuan
menyerap tenaga kerja yang besar dan membuka peluang usaha

Industri Kecil dan menengah IKM ) “ KOPI MOTOMI“ merupakan salah satu unit usaha yang
bergerak dibidang pengembangan pangan khususnya pemasaran kopi dalam upaya mengembangan
industry kecil dan menengah IKM ) masih dijumpai beberapa kendala seperti :

1. Pembiayaan atau permodalan usaha yang masih kecil;dan


2. Minimnya peralatan yang belum memadai.

Kapasitas produksi yang rendah disebabkan masih minimnya peralatan yang ada pada konteks
ini,telah dilakukan berbagai upaya agar kemampuan/kapasitas IKM terus berkembang,baik dari sisi
manajemen produk,pengenalan tepat guna,kemampuan teknis berwirausaha sampai dengan
pemasaran dan aksesbilitas untuk mendapatkan bantuan mesin/peralatan dan dukungan dari
permodalan pemerintah dan stakeholder lainnya.

Salah alternative solusi yang cukup efektif dalam upaya pengembangan kapasitas industry kecil
dan menengah IKM ) dapat ditempuh melalui langkah dan kebijakan untuk mendorong dan
memberi dukungan pembiayaan dan bantuan peralatan bagi usaha industry kecil dan menegah
IKM ) melalui :

1. Pemberian bantuan teknis seperti memfasilitasi kemasan yang baik dan menarik
2. Pengembangan usaha yakni pemberian permodalan bagi IKM

Langkah strategis ini akan dapat memberikan dampak positif terhadap penciptaan lapangan
kerja,karena lapangan kerja merupakan upaya penangulangan kemiskinan yang efektif dan
berkelanjutan. Melalui upaya pengembangan industry kecil dan menengah IKM ) secara langsung
dapat memperdayakan masyarakat miskin sehingga potensi dapat dikembangkan sebagai usaha
untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat .
Dalam sistem ekonomi yang semakin mengglobal tingkat persaingan dipasar yang semakin tajam
makin kompleksdan semakin spesialis industry kecil dan menengah IKM ) menempati posisi yang
sangat strategis dalam mempercepat perubahan structural untuk meningkatkan taraf hidup
masyarakat.

Prospek industry kecil dan menengah IKM ) untuk mampu bersaing dipasaran sangat ditentukan
oleh kondisi lingkungan internal IKM yang mencakup kualitas SDM pada aspek kewirausahaan
mesin/peralatan dalam meningkatkan produktifitas dan kapasitas produksi struktur
organisasi,system manajemen,kekuatan modal,dan jaringan bisnis dengan pihak luar dan kondisi
lingkungan usaha yang kondusif baik dalam kaitannya dengan kebijakan Pemerintah yaitu kondisi
persaingan pasar,kondisi insfrastruktur tingkat pendidikan masyarakat maupun perubahan ekonomi
nasional dan global.

Agar dapat memenuhi kebutuhan para konsumen,kami IKM “ KOPI MOTOMI“ telah
memasarkan produk diwilayah Kabupaten Luwu Utara , dan media social,tapi juga membuka luas
bagi pihak swasta untuk berpartisipasi memenuhi permintaan akan kebutuhan pokok masyarakat
yang makin meningkat. Namun dalam kegiatan usaha kami belum ada peningkatan dalam usaha
secara signifikan. Hal ini disebabkan karena peralatan belum memadai untuk mengelola KOPI
MOTOMI secara profesional agar diterima oleh konsumen .

B. MAKSUD DAN TUJUAN

Adapun maksud dan tujuan dari permohonan dari bantuan peralatan Kopi Motomi sebagai
berikut :

1. Meningkatkan dan mengoptimalkan produktifitas;


2. Meningkatkan daya saing dan nilai mutuh produk sehingga dapat bersaing dan eksis dalam
perkembangan teknologi industry global
3. Menjadi ikon industry kecil dan menengah IKM di Kabupaten Luwu Utara

C. MANFAAT

Dengan adanya bantuan tersebut,diharapkan dapat meningkatkan volume usaha ,kualitas dan
kuantitas produk serta menambah pendapatan dalam anggota usaha yang selama ini dianggap kurang
memenuhi kebutuhan sehari-hari.
KELOMPOK WIRAUSAHA
“SUMBER HARAPAN”
DESA ONONDOWA,KEC.RAMPI SELATAN KAB LUWU UTARA

Anda mungkin juga menyukai