Anda di halaman 1dari 17

MODUL 6

KONSEP PENEGAKAN HUKUM


DI INDONESIA

KB-1  PENGERTIAN HUKUM

KB-2  PENEGAKAN HUKUM DI INDONESIA

KB-3  KASUS-KASUS YANG BERKAITAN DENGAN HUKUM


KB-1  PENGERTIAN HAM

A. PENGERTIAN HUKUM

Hukum adalah himpunan peraturan-peraturan hidup yang bersifat


memaksa, berisikan suatu perintah, larangan atau izin untuk berbuat atau
tidak berbuat sesuatu serta dengan maksud untuk mengatur tata tertib
dalam kehidupan masyarakat.
Hukum adalah peraturan-peraturan hidup=peraturan-peraturan yang
mengadakan tata tertib dalam pergaulan hidup manusia dalam
masyarakat.
B. KONSEP NEGARA HUKUM

Negara hukum adalah negara yang berlandaskan hukum dan keadilan


bagi warganya.

Ciri-ciri negara hukum

Terdapat pembatasan
kekuatan terhadap Asas legalitas Pemisahan kekuasaan
perorangan
C. CIRI-CIRI DAN MACAM-MACAM PEMBAGIAN

Ciri-ciri hukum
1. Adanya perintah dan/atau larangan
2. Perintah dan/atau larangan itu harus ditaati semua orang

Golongan hukum menurut asas pembagian:


1. Hukum menurut sumbernya
• Hukum undang-undang
• Hukum kebiasaan
• Hukum traktat
• Hukum yurisprodensi
2. Hukum menurut bentuknya
• Hukum tertulis
• Hukum tak tertulis

3. Hukum menurut tempat berlakunya


• Hukum nasional
• Hukum internasional
• Hukum asing
• Hukum gereja

4. Hukum menurut berlakunya


• Ius constitum (hukum positif)
• Ius constituendum(hukum berlaku pada waktu yang datang)
• Hukum asasi(hukum alam)
5. Hukum cara mempertahankannya, menurut fungsinya
• Hukum material
• Hukum formil

6. Hukum menurut sifat atau daya kerjanya atau sanksinya


• Hukum yang memaksa
• Hukum mengatur=hukum pelengkap=hukum penambah

7. Hukum menurut isinya


• Hukum publik(publik law)
• Hukum privat(private law)
D. HUKUM NORMATIF - HUKUM IDEAL - HUKUM WAJAR

 Hukum normatif adalah hukum yang nampak dalam peraturan


perundangan serta juga hukum yang tidak tertulis dalam
perundangan, tetapi ditaati oleh masyarakat

 Hukum ideal adalah hukum yang dapat memenuhi perasaan keadilan


semua bangsa di seluruh dunia

 Hukum wajar adalah hukum seperti yang terjadi dan nampak sehari-
hari.
• Negara hukum menurut F.J Stahl adalah “negara Kesejahteraan”
Elemen negara hukum menurut F.J Stahl
o Adanya elemen dan hak dasar manusia
o Adanya pembagian kekuasaan
o Pemerintahan berdasarkan peraturan-peraturan hukum
o Adanya peradilan administrasi negara

• Menurut A.V Dicey yang menganut sistem Anglo Saxon, yaitu “Rule of
law”, konsep negara hukum mengandug 3 unsur, yaitu:
o Supermacy of law
o Equality before the law
o Human right
KB-2  PENEGAKAN HUKUM DI INDONESIA

Konsep penting berkenaan dengan peraturan hukum


a) Norma
b) Sanksi
c) Delik (tindak pidana)
d) Kewajiban dan hak hukum
e) Tanggung jawab
 Norma Agama
Norma Agama bertujuan untuk mencapai suatu kehidupan yang beriman.
 Norma Kesusilaan
Norma Kesusilaan bertujuan agar manusia hidup berakhlak atau mempunyai
hati nurani bersih.
 Norma Kesopanan
Norma kesopanan bertujuan agat perjalanan hidup berlangsung dengan
menyenangkan
 Norma Adat
Merupakan sekumpulan peraturan hidup yang tumbuh dan berkembang pada
suatu masyarakat dan ditaati serta dilaksanakan oleh mesyarakat yang
bersangkutan karena dirasakan sebagai kewajiban
 Norma Hukum
Bertujuan untuk mencapai kedamaian dalam pergaulan hidup.
Sumber –sumber Hukum:
1. Hukum Undang-undang
2. Hukum Persetujuan
3. Hukum Traktat (perjanjian antar negara)
4. Hukum kebiasaan atau hukum adat
5. Hukum Yurisprudensi

Ditinjau dari segi kepentingan, Hukum dibagi menjadi 2:


1. Hukum Privat
2. Hukum Publik
1. Hukum Privaat
a. Hukum Perdata
b. Hukum dagang
c. Hukum Privaat Internasional
1. Hukum Publik
a. Hukum Tata Negara
b. Hukum tata usaha negara
c. Hukum antar negara
d. Hukum pidana
e. Hukum acara pidana
f. Hukum acara perdata
g. Hukum (acara ) pengadilan tata usaha negara
Dua jenis hukuman:
1. Hukuman pokok
a. Hukuman mati
b. Hukuman penjara
c. Hukuman kurungan
d. Hukuman denda
2. hukuman-hukuman tambahan
a. Pencabutan dari hak-hak tertentu
b. Pensitaan dari benda-benda tertentu
c. Pengumuman dari putusan hakim
Macam-macam Lembaga Penegak Hukum:
1. Kepolisian; fungsi utamanya sebagai lembaga penyidik
2. Kejaksaan; fungsi utamanya sebagai lembaga penuntut
3. Kehakiman; fungsinya sebagai lembaga pemutus/pengadilan
4. Lembaga penasihat atau bantuan hukum.

Empat badan pengadilan:


1. Peradilan umum
2. Peradilan agama
3. Peradilan militer
4. Peradilan tata usaha negara
KB-3  KASUS-KASUS YANG BERKAITAN DENGAN HUKUM

1. Kasus Pencurian Uang melalui ATM


Pasal yang mengatur tentang pencurian uang adalah pasal 362 KUHP,
yang menyatakan bahwa barang siapa mengambil sesuatu, yang
seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk
dimiliki secara melawan hukum, denda pidana penjara atau denda
2. Kasus perampokan
Kasus perampokan yang disertai dengan penganiayaan dan
pembunuhan serta pembakaran rumah korban yang bernama nyonya
Sylvia, tujuan dari pada pelaku dalam pembakaran rumah korban
adalah untuk menghilangkan jejak, terhadap pelaku dalam kejahatan
di rumah Nyonya Sylvia tersebut dijatuhi ancaman pidana
perampokan disertai penganiayaan yang menyebabkan matinya
korban.
Pelaku dapat dikenai ancaman pidana atas dasar ketentuan pasal 339,
354, 368 Jo.365 KUHP
SEKIAN
DAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai