Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Wired LAN vs Wireless LAN jaringan area lokal (jaringan Komputer Lokal)
memungkinkan terjadinya pertukaran pengiriman berkas dan INFORMASI melalui
Komputer, Artikel Baru menyediakan koneksi Yang CEPAT Dan andal.Jaringan Komputer
konvesional menggunakan media yang Transmisi Kabel, coaxial, twisted pair ataupun fiber
optik untuk memenuhi kebutuhan nihil. Pengkabelan inisial selain hardware Dan software,
gigi merupakan bagian Yang Besar Bahasa Dari Wesel Investasi Instalasi sebuah jaringan
Komputer. Untuk jaringan Yang ADA PADA vehicles vehicles Besar, Wesel pengkabelan
inisial dapat mencapai lebih 40% Bahasa Dari bahasa Dari Wesel Total Yang
dibutuhkan. Masalah Akan Timbul apabila jaringan Akan di konfigurasi Ulang atau untuk
vehicles SEMENTARA seperti vehicles Konsultan. Untuk kasus pengkonfigurasian Ulang
jaringan, Akan dibutuhkan Wesel Yang hampir sama Artikel Baru Wesel Instalasi LAN
Baru. Sedangkan pengkabelan LAN untuk vehicles Yang semantara hanya menghabiskan
waktu Dan Akan CORPORINDO. Masalah inisial ikut memacu dikembangkannya wireless
LAN, mengingat karakteristik SISTEM nirkabel Yang FLEKSIBEL untuk
diimplementasikan dimana Saja seperti perkantoran, industri, Rumah Sakit maupun
Perguruan Tinggi. Disamping ITU JUGA SISTEM nirkabel menawarkan berbagai aplikasi
untuk diantaranya aplikasi untuk KOMUNIKASI antar terminal PC Dan koneksi Ke jaringan
nirkabel misalnya TELEPON PABX. Baru Pertimbangan nihil, wireless LAN dapat
memberikan Wesel Instalasi Yang lebih Ekonomis, disamping sifatnya Yang
portabel. Illustrasi mengimplementasikan dalam ruangan nirkabel LAN digunakan arsitektur
seluler dimana Gedung Akan dibagi Dalam, beberapa sel Dan setiap sel Akan memiliki link
nirkabel. Daerah Kuantil nirkabel Tergantung bahasa Dari beberapa faktor seperti Teknologi
Yang digunakan, Pelanggan Customers pengimplementasian, kecepatan data yang dll. ·
Teknologi PADA prinsipnya Pembangunan link nirkabel PADA Implementasi wireless LAN
tidak hanya dapat dilakukan Artikel Baru Teknologi frekuensi radio (RF) tetapi JUGA dapat
menggunakan Teknologi infra merah. Tetapi PADA SAAT inisial Teknologi RF lebih
banyak dikembangkan untuk kebutuhan SISTEM nirkabel. Teknologi RF Sendiri terbagi
Illustrasi beberapa Teknik: akses, salat Satu diantaranya yaitu Teknik Beberapa Askes Yang
memucat sering digunakan para pedagang sebagai Teknik: akses nirkabel Produk mereka,
yaitu Teknik multiple akses FDMA, TDMA Dan CDMA.
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN
1. WIRED LAN
Definisi dari telekomunikasi adalah mendistribusikan informasi dari satu titik ke titik lain.
Jika kita tambahkan kata “tele” di depan kata “komunikasi” maka pengertiannya menjadi
komunikasi jarak jauh. Dalam hal ini, jauh tidak dijelaskan seberapa jauh jaraknya, apakah
itu sepersekian senti, meter atau bahkan kilo, karena relatif. Semisal dua perangkat HP yang
dihubungkan melalui bluetooth, walaupun jaraknya hanya sepersekian senti atau meter, itu
sudah disebut telekomunikasi. Untuk telekomunkasi, manusia pada dasarnya memerlukan
alat bantu, seperti halnya pesawat radio, televisi maupun telepon dan lain sebagainya. Dari
segi bentuk, telekomunikasi dibagi menjadi dua bagian; fisik (wired) dan non fisik (wireless).
Pengertian wired dalam bahasa yang simpel ialah pendistribusian informasi melalui kawat.
Wired menggunakan kabel sebagai media penghubung.Singkatnya perangkat tersebut dapat
dilihat dan diraba, makanya dari itu disebut juga telekomunikasi fisik.
2. WIRELESS LAN
Pengertian wireless adalah kebalikan dari wired, tidak bisa dilihat, yaitu melalui gelombang.
Jaringan nirkabel ini merupakan salah satu media transmisi yang menggunakan gelombang
radio sebagai media transmisinya. Data-data digital yang dikirim melalui wireless akan
dimodulasikan ke dalam gelombang elektromagnetik.
Media wireless yang umum digunakan adalah dengan menggunakan gelombang radio yang di
set untuk bekerja di bidang frekwensi tertentu sesuai dengan standar. Berikut spektrum
frekuensinya.
B. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN WIRED LAN DAN WIRELESS LAN
1. WIRED LAN
Kelebihan
a. Mobilitas Tinggi
b. Kemudahan dan kecepatan instalasi
c. Menurunkan biaya kepemilikan
d. Fleksibel
e. Scalable
Kekurangan
a. Delay yang besar
b. Biaya peralatan mahal
c. Adanya masalah propagasi radio seperti terhalang, terpantul, dan banyak
sumber interferensi
d. Kapasitas jaringan menghadapi keterbatasan spektrum
e. Keamanan / kerahasiaan data kurang terjamin
2. WIRELESS LAN
Kelebihan
a. Mobility : Artinya , dengan jaringan wireless LAN administrator jaringan dapat
memberikan layanan yang lebih nyaman bagi pengguna jaringan, dimana jaringan
dapat di akses dari mana saja selama masih berada dalam jangkauan wireless dan
tidak di pusingkan dengan masalah pengkabelan
b. Reduced Cost-of-Ownership : pada point ini sekilas kelihatan janggal, tentang
pembiayaan untuk jaringan wireless LAN memang lebih mahal dari jaringan Kabel,
namun jika di lihat secara keseluruhan akan terlihat bahwa selama penggunaan,
jaringan wireless LAN akan lebih murah, untuk penggunaan jaringan secara dinamis
yang memerlukan perpindahan tempat pengguna jaringan
c. Scalability : Wireless LAN dapat dikonfigurasikan dalam berbagai macam topologi
yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan user yang beragam. Konfigurasi dapat
dengan mudah diubah mulai dari jaringan peer-to-peer yang sesuai untuk jumlah
pengguna yang kecil sampai ke full infrastructure network yang mampu melayani
ribuan user dan memungkinkan roaming dalam area yang luas.
Kekurangan
a. Memerlukan pengamanan tambahan : Pada sistem Wireless LAN memiliki sistem
keamanan yang terbatas ( sampai pada layer 2 ), maka dari itu untuk lebih
mengamankan jaringan di belakang Wireless LAN diperlukan pengamanan tambahan.
b. Tingkat Kecepatan : Umumnya jaringan Wireless LAN menyediakan data rate hingga
54 Mbps dan 11 Mbps, namun pada kenyataannya transmisi ini dipengaruhi oleh
keadaan lingkungan, sehingga membuat tingkat kecepatan pada Wireless LAN tidak
terlalu baik / kurang maksimal.
c. Topologi ruangan dan cuaca : Pada sistem WLAN ini topologi ruangan, daerah dan
cuaca sangat berpengaruh terhadap kualitas sinyal karena pada sistem ini yang
digunakan adalah medium radio sehingga akan mengalami delay dari Wireless LAN.
d. Harga WLAN : Harga-harga komponen Wireless LAN saat ini masih cukup tinggi,
dan membutuhkan biaya yang sangat besar serta perencanaan yang tepat dan efisien
dalam implementasinya.
2. WIRELESS LAN
Jaringan Wireless LAN akan saling bertukar informasi menggunakanelectromagnetic
airwaves atau sering disebut radio atau infrared,dan tidak tergantung pada sambungan secara
fisik. Wireless LAN menggunakan standar protokol Open System Interconnection (OSI) yang
memiliki tujuh lapisan ( layers ), dimana lapisan pertama adalah sebagai lapisan fisik yang
mengatur segala hal yang berhubungan dengan dengan media transmisi.
Bentuk Media Transmisi yang digunakan oleh Wireless LAN :
Infra Red ( IR ) : Infrared banyak digunakan pada komunikasi jarak dekat, seperti IR
pada remote control ( untuk televisi ) atau IR pada handphone ( untuk mentransfer data ).
Dengan menggunakan IR harga lebih murah, lebih bersifat directional, gelombangnya
mudah dibuat, tidak dapat menembus tembok atau benda gelap, memiliki fluktuasi daya
tinggi dan dapat diinterferensi oleh cahaya matahari. WLAN dengan IR memiliki tiga
macam teknik yaitu Diffused IR ( DFIR ), Directed Beam IR ( DBIR ), dan Quasi
Diffused IR ( QDIR ).
Radio Frequency ( RF ) : Radio frequency lebih populer untuk koneksi jarak jauh
dibandingkan dengan Infrared, karena bandwidthnya lebih tinggi dan cakupannya lebih
luas.Wireless LAN menggunaka RF karena jangkauannya yang jauh, dapat menembus
tembok,mendukung mobilitas yang tinggi, mendukung teknik handoff,dan dapat
digunakan diluar ruangan.
BAB II
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Dalam komunikasi data terdapat beberapa unsur agar sebuah proses komunikasi dapat
berlangsung dengan baik. Unsur-unsur tersebut dapat berupa, sumber data, media dan
penerima data. Pada komunikasi data, media yang digunakan adalah kabel dan tanpa
kabel.
2. Peran serta orbit, pembajakan sinyal, dan peran Intelsat serta kompetisi organisasi di
area internasional mempengaruhi kapabilitas satelite. Sistem satelite yang banyak
dipakai pada saat ini adalah satelite yang non regenerative. Penggunaan sistem satelite
regenaratif akan menyebabkan harga dari satelite itu mahal.
3. Tak dipungkiri lagi, saat ini, komunikasi bergerak memainkan peran yang semakin
signifikan dalam memenuhi kebutuhan telekomunikasi, khusunya mobile system. Saat
ini jumlah pengguna telepon mencapai angka ±1 milyar dan angka ini melampaui
jumlah pengguna jaringan telepon tetap. Sehingga pada saat itu komunikasi wireless
akan merupakan moda akses teknologi yang dominan.
4. Banyaknya wireless LAN yang aktif dengan konfigurasi default akan memudahkan
para hacker dapat memanfaatkan jaringan tersebut secara ilegal. Konfigurasi default
dari tiap vendor perangkat wireless sebaiknya dirubah settingnya sehingga keamanan
akses terhadap wifi tersebut lebih baik.
5. Keamanan jaringan Wireless dapat ditingkatkan dengan cara tidak hanya
menggunakan salah satu teknik yang sudah dibahas diatas, tetapi dapat menggunakan
kombinasi beberapa teknikteknik tersebut sehingga keamanan lebih terjamin.
6. Tata letak wireless dan pengaturan power/daya transmit sebuah Access Point juga
dapat dilakukan untuk mengurangi resiko penyalahgunaan wireless. Pastikan area
yang dijangkau hanya area yang memang digunakan oleh user.
7. Untuk solusi kemanan wireless dapat menggunakan protokol yang sudah disediakan
yakni WPA2Radius atau sering disebut RSN/802.11i.
B. SARAN
Makalah ini masih memiliki berbagai jenis kekurangan olehnya itu saran yang sifatnya
membangun sangat kami harapkan.
DAFTAR PUSTAKA
Http://ayracsm30.blogspot.com/2012/12/jaringan-wireless.html
http://ahmad-fachrurozi.blogspot.com/2012/04/makalah-sistem-wireless.html
Achmad, rifai.2009.sejarah wireless lan. Http://fay-blinkz.webnode.com
/news/history-oof-wireles-lan/ (diakses pada tanggal 27 november 2010)
Ridwan, khairul.2010.komponen wireless lan.http://rulrid.wordpress.com
/2010/04/12/komponen-wireless-lan/ (diakses pada tanggal 27 november 2010)
_________.2010. Jaringan wireless lan (wlan).http://overclockingmania.
Blogspot.com/2010/02/setelah-saya-menulis-tentang-jaringan.html
(diakses pada tanggal 27 november 2010)
Azkia, nurul.2010.jenis konfigurasi jaringan wlan. Http://nurul-azkia.
Blogspot.com/2010/01/jenis-konfigurasi-wireless-lan-wlan.html (diakses pada 29
november 2010)
Slamet. 2006. Setting modem speedy. Http://slamkendal.multiply.com
/journal/item/1/setting_modem_speedy (diakses pada 29 novenber 2010)
MAKALAH
TIPE PADA JARINGAN NIRKABEL
DISUSUN OLEH :
NAMA : WA ODE MULIA
KATA PENGANTAR..................................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................ 1
A. Latar Belakang Masalah.................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN................................................................................. 2
A. Pengertian wired lan dan wireless lan................................................ 2
B. Kelebihan dan Kekurangan................................................................ 2
C. Cara kerja........................................................................................... 4
BAB III PENUTUP...................................................................................... 6
A. KESIMPULAN................................................................................... 6
B. SARAN.............................................................................................. 6
DAFTAR PUSTAKA................................................................................ 7
KATA PENGANTAR
Segala Puji dan Syukur saya panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, karena atas berkat
dan limpahan rahmatnyalah maka saya boleh menyelesaikan sebuah karya tulis dengan
tepat waktu.
Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah dengan judul
“TIPE PADA JARINGAN NIRKABEL ”
Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon permakluman
bila mana isi makalah ini ada kekurangan dan ada tulisan yang saya buat kurang tepat atau
menyinggu perasaan pembaca.
Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan
semoga Allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat.
"Penulis"