Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

PERTEMUAN 2

Nama Sekolah : SMA Swasta PAB 8 SAENTIS


Mata Pelajaran : Biologi
Sub Topik : Sistem Pencernaan pada manusia
Kelas/Semester : X/Satu
Alokasi Waktu : 2 x 45’

A. Kompetensi Inti (KI)


3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikator

3.7 Menganalisis hubungan 3.7.6 Merinci organ-organ


antara struktur jaringan penyusun sistem
penyusun organ pada sistem pencernaan makanan
pencernaan dalam kaitannya pada manusia.
dengan nutrisi, bioproses dan 3.7.7 Mendeskripsikan fungsi
gangguan fungsi yang dapat masing-masing organ
terjadi pada sistem penyusun sistem
pencernaan manusia pencernaan makanan
pada manusia.

4.7 Menyajikan laporan hasil uji 4.7.1 Menyajikan hasil analisis


zat makanan yang tentang kelainan pada
terkandung dalam berbagai struktur dan fungsi
jenis bahan makanan jaringan pada organ-
dikaitkan dengan kebutuhan organ pencernaan yang
energi setiap individu serta menyebabkan gangguan
teknologi pengolahan pangan sistem pencernaan
dan keamanan pangan manusia melalui berbagi
bentuk media presentasi

273
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi,
mengasosiasikan, dan mengkomunikasikan peserta didik dapat:
1. Merinci organ-organ penyusun sistem pencernaan makanan pada manusia
2. Mendeskripsikan fungsi masing-masing organ penyusun sistem
pencernaan makanan pada manusia

D. Materi Pembelajaran
Zat-zat makanan yang diperlukan oleh tubuh.

E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientific
Model Pembelajaran : Kooperatif (Role Playing)
Metode : Diskusi

F. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran


Kegiatan pembelajaran terdiri dari kegiatan awal, inti, dan akhir. Kegiatan
kegiatan pembelajaran tersebut dapat dilihat pada tabel berikut:

Kegiatan Pembelajaran Alokasi


Kegiatan
Guru Siswa Waktu
Kegiatan  Memberikan salam  Menjawab salam 15’
Awal dan berdoa bersama  Menjawab
(sebagai absensi guru
implementasi nilai guru.
religius).  Mendengarkan,
 Mengabsen, memperhatikan,
mengondisikan dan menanggapi
kelas dan pertanyaan guru
pembiasaan dengan berbagai
(sebagai jawaban.
implementasi nilai  Mendengarkan,
disiplin). memperhatikan,
 (Apersepsi) mencatat,
Menggali bertanya, dan
pengetahuan siswa menjawab
sistem pencernaan pertanyaan.
makanan sehingga  Mendengarkan,
dapat memotivasi memperhatikan
siswa hidup sehat dengan sungguh-
 Menyampaikan sungguh, dan
manfaat memberikan
mempelajari sistem berbagai
pencernaan pertanyaan
 Menyampaikan seputar
tujuan pembelajaran model/metode
pembelajaran

274
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan yang akan Waktu
digunakan.
Kegiatan Inti

Fase 1:  Memperkenalkan  Mendengarkan dan 60’


Orientasi kepada siswa model bertanya penjelasan
Peserta Didik pembelajaran role guru
Kepada playing
Masalah  Memberikan
kesempatan kepada
siswa untuk
bertanya yang
berkaitan dengan
materi

Fase 2:  Mengorganisasikan
Mengorganisas  Mendiskusikan
peserta didik ke
ikan Peserta alternatif
dalam kelompok-
didik pemecahan
kelompok role
masalah.
playing
 Memberitahu siswa
peran masing-
masing dalam role
playing
 Menyediakan media
pembelajaran untuk
setiap Individu.

 Menugaskan siswa  Berdiskusi dalam


Fase 3:
Membimbing untuk melakukan kelompok untuk
(Penyelidikan studi literatur yag memainkan peran
Individu dan berhungan dengan masing-masing
kelompok) materi.
 Meminta siswa
melihat hubungan-
hubungan
berdasarkan
informasi atau data
terkait

Fase 4:  Secara bergantian


 Membantu siswa siswa setiap
Mengembang
mendefinisikan dan kelompok
kan dan

275
Kegiatan Pembelajaran
Menyajikan mengorganisasi memerankan hasil
Hasil Karya tugas belajar yang kerjanya,
memberikan Alokasi
Kegiatan berhubungan dengan
 Bertanya dan Waktu
LAS dan masalah
memberikan
yang akan
tanggapan.
dipecahkan
 Mempersilahkan
siswa bertanya
mengenai hal-hal
yang belum
diketahui
Fase 5:  Mendengarkan
Menganalisa  Mengevaluasi hasil evaluasi dari
dan permainan peran guru
Mengevaluasi siswa
Proses  Memberikan
Pemecahan penilaian
Masalah pengetahuan.

Kegiatan  Memberikan  Menyelesaikan 15’


Akhir evaluasi kepada soal evaluasi yang
siswa untuk diberikan.
mengetahui  Menerima tugas
pemahaman materi rumah
yang telah  Mendengarkan
disampaikan. dan mencatat
 Memberikan post informasi materi
test pada pertemuan
 Menginformasikan berikutnya.
materi untuk  Menjawab salam
pertemuan
berikutnya.
 Memberi salam

G. Teknik Penilaian
Penilaian Sikap : Observasi
Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
Penilaian Ketrampilan : Tes Unjuk Kerja

H. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar


1. Media/Alat : LAS-2
2. Sumber Belajar :

276
Percut Sei Tuan, 16 Juli 2018
Mengetahui,
Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Drs. ADIWIHARTO, SE.,MM. IKHWAN IDRIS HASIBUAN, S.Ag.,M.Pd

Lampiran 1 : Materi Pelajaran

277
SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL

Sistem pencernaan pada manusia 

Salah satu kebutuhan pokok makhluk hidup adalah makanan. Makanan


dibutuhkan oleh makhluk hidup sebagai sumber energi. Makanan yang
dikonsumsi manusia hendaknya mengandung zat zat yang dibutuhkan oleh
tubuh seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin,mineral, dan air. Untuk
menyerap gizi yang terkandung, makanan harus dicerna terlebih
dahulu.perubahan makanan dari bentuk yang kompleks menjadi bentuk yang
lebih sederhana disebut proses pencernaan makanan.
Sistem pencernaan pada manusia merupakan serangkaian proses untuk
mengubah makanan dengan memecah molekul makanan yang kompleks
menjadi sederhana dengan bantuan enzim dan menyerap sari makanan yang
dibutuhkan oleh tubuh manusia. Terdapat beberapa organ yang bekerja untuk
sistem pencernaan pada manusia diantaranya, rongga mulut, kerongkongan,
lambung, pankreas, hati, usus, dan anus. Dalam rongga mulut terdapat gigi,
lidah, dan kelenjar ludah yang membantu manusia mengunyah makanan
menjadi lembut sehingga dapat ditelan. Untuk lebih jelasnya, akan dijelaskan
proses pencernaan makanan dalam sistem pencernaan pada manusia.

Sistem Pencernaan Makanan Pada Manusia


Sistem pencernaan makanan adalah kesatuan alat-alat yang dilibatkan dalam
proses pencernaan makanan. Sistem pencernaan manusia terdiri dari saluran
pencernaan dan kelenjar pencernaan. Saluran pencernaan meliputi beberapa
organ, di antaranya sebagai berikut.
1. Mulut
Merupakan tempat dimulainya pencernaan makanan. Di mulut berlangsung
dua jenis pencernaan, yaitu:

278
 Pencernaan mekanik yang dilakukan oloh gigi dan lidah, berupa
pengunyahan, pergerakan otot-otot lidah dan pipi untuk mencampur
makanan dengan air ludah sebelum makanan ditelan.
 Pencernaan secara kimia yang dilakukan oleh kelenjar ludah, yaitu
pemecahan amilum menjadi maltosa.

A. Lidah 
Berfungsi untuk mencerna makanan secara mekanik, membantu proses
mengunyah, menelan, membedakan bermacam rasa. Untuk mendukung fungsi
mengenali rasa, pada permukaan lidah terdapat papilla-papila yang di
dalamnya terdapat puting-puting pengecap rasa. Macam rasa yang dapat
dibedakan oleh lidah adalah manis, asam, asin, dan pahit. Selain itu, lidah
juga peka terhadap panas, dingin, dan tekanan

B. Kelenjar Ludah 
Merupakan kelenjar penghasil ludah atau air liur (saliva) yang terdiri dari tiga
pasang. Kelenjar parotis berada di bawah telinga, yang berfungsi
menghasilkan ludah berbentuk cair.
 Kelenjar submandibularis berada di rahang bagian bawah, berfungsi
menghasilkan getah yang mengandung air dan lendir.
 Kelenjar sublingualis berada di bawah lidah, berperan menghasilkan getah
yang mengandung air dan lender.
Ludah dalam pencernaan makanan berperan untuk memudahkan dalam
menelan makanan dengan cara membasahi dan melumasi makanan. Ludah
mengandung enzim ptyalin (amylase) yang berperan mengubah zat
karbohidrat (amilum) menjadi maltose (gula sederhana). Enzim ptyalin akan
berfungsi maksimal jika berada pada pH 6,8-7 dan pada suhu 37°C.

C. Gigi 
Berfungsi untuk memotong dan mengoyak makanan yang masuk ke mulut
(sebagai alat pencernaan mekanik). Tujuan makanan dipotong dan dikoyak
menjadi lebih kecil agar mudah untuk dicerna oleh lambung. Perkembangan
gigi dimulai saat anak berusia sekitar enam bulan. Gigi yang pertama kali
tumbuh disebut gigi susu. Selanjutnya, pada usia 6-14 tahun gigi susu akan
diganti menjadi gigi sulung, selanjutnya akan berkembang menjadi gigi tetap.
Gigi susu terdiri dari 4 gigi geraham belakang, 2 gigi taring dan 4 gigi seri
pada rahang atas. Pada rahang bawah terdiri dari 4 gigi geraham belakang, 2
gigi seri dan 4 gigi seri. Gigi tetap memiliki rumusan 6 gigi geraham
belakang, 4 geraham depan, 2 gigi taring, dan 4 gigi seri pada masing-masing
rahang, baik rahang atas maupun rahang bawah.

2. Lambung
Setelah makanan dikunyah di dalam mulut selanjutnya dibawa ke lambung
melalui kerongkongan. Makanan dapat turun ke lambung atas bantuan
kontraksi otot-otot kerongkongan tersebut. Selama di lambung, makanan akan
diproses secara kimiawi menggunakan enzim-enzim pencernaan, diantaranya:

279
 Renin, zat renin ini hanya dimiliki oleh bayi yang fungsinya untuk
mengendapkan protein susu dari air susu ibu (ASI).
 Pepsin, zat yang satu ini fungsinya untuk memecah protein menjadi pepton.
 Asam Klorida (HCI), fungsinya untuk mengaktifkan pepsinogen menjadi
pepsin.
 Lipase, zat lipase fungsinya untuk memecah lemak menjadi asam lemak dan
gliserol.

3. Usus 12 Jari
Makanan diproses dalam lambung sekitar 3-4 jam, setelah itu dibawa menuju
usus 12 jari dan akan dicerna dengan bantuan enzim-enzim dari pankreas.
Disamping itu juga terdapat empedu yang dihasilkan oleh hati fungsinya
untuk mengemulsikan lemak kemudian dialirkan ke usus 12 jari. 

4. Usus Halus
Setelah itu makanan dibawa ke usus halus untuk diserap kandungannya,
seperti lemak diserap dalam bentuk asam lemak dan gliserol, Karbohidrat
diserap dalam bentuk glukosa, dan protein diserap dalam bentuk asam amino.
Sedangkan vitamin dan mineral dapat langsung diserap oleh usus halus tanpa
dicerna.

4. Usus Besar
Kemudian makanan yang tidak dicerna usus halus akan menuju usus besar dan
menjadi fases. Air yang masih ada dalam usus besar akan diserap kembali ke
usus besar.

5. Anus
Sisa makanan yang tidak diserap akan dibuang melalui anus

Lampiran 2 : Lembar Aktivitas Siswa (LAS-2)

280
Mata Pelajaran : Biologi
Topik : Organ pada sistem pencernaan

1. Di dalam lingkungan luar angkasa bergravitasi nol, bagaimana bahan makanan


yang ditelan oleh seorang astronot mencapai lambungnya?
2. Beberapa percobaan awal melibatkan pengambilan sampel getah-getah
pencernaan dan mengamati digesti luar di luar tubuh. Jika anda mencampur
getah lambung dengan makanan yang telah ihanccurkan, seberapa jauh proses
digesti akan berlangsung?

281
Lampiran 3 : Penyelesaian Lembar Aktivitas Siswa

Mata Pelajaran : Biologi


Materi Pelajaran : organ-organ sistem pencernaan
Pertemuan :2

1. Melalui peristalsis, yang dapat menekan makanan melalui esophagus walaupun


tanpa bantuan gravitasi.
2. Protein akan terdenaturasi dan dicerna menjadi dipeptida. Pencernaan lebih
lanjut, menjadi asam amino individual, memerlukan sekresi-sekresi enzimatik
yang ditemukan dalam usus.

282
29

Anda mungkin juga menyukai