Manajer Proyek
› merencanakan, memotivasi, mengorganisir, mengontrol
aplikasi/produk
Pelaksana
› mempunyai ketrampilan teknik untuk merekayasa aplikasi
Pelanggan
› menentukan jenis kebutuhan bagi PL yang akan dibuat
Pemakai akhir
› yang berinteraksi dengan PL yang dibuat
Model Kepemimpinan menurut Jerry Weinberg
yaitu : Motivasi, Organisasi, gagasan & Inovasi
(MOI)
Tanggal
Longgar Longgar Ketat / Pasti
Pengiriman
2. Paradigma Random
› Membentuk tim longgar & tergantung pada
inisiatif individual tim, untuk inovasi sangat
baik(unggul) bila unjuk kerja tim teratur.
3. Paradigma Terbuka
› Membentuk tim dengan cara tertentu sehingga
banyak kontrol, inovasi banyak . Cocok untuk
masalah yang kompleks tetapi tidak seefesien
tim lainnya
4. Paradigma Sinkron
› Mengorganisasikan tim untuk bekerja pada
bagian-bagian kecil masalah dengan
komunikasi aktif pada tim
Proyek PL mengalami kesulitan dikarenakan :
Konteks
› PL yang dibangun memenuhi sistem, produk / konteks bisnis
yang lebih besar serta batasan yang menentukan hasilnya
Tujuan informasi
› Objek pelanggan yang dihasilkan sbg output dari PL yang
dapat digunakan sebagai input
2. Prototipe
› Perencanaan kilat untuk konstruksi oleh prototype
4. Inkremental (Pertambahan)
› Menggabungkan elemen-elemen model sekunsial linier
dengan filosopi prototype iterative khusus untuk staffing
5. Spiral
› Merangkai sifat iterative dari prototype dengan cara kontrol &
aspek sistematis dari sekunsial linier
6. Rakitan Komponen
› Paradigma orientrasi obyek menekankan kreasi kelas yang
mengenkapsulasi data & algoritma yang dipakai untuk
memanipulasi data (gabungan dengan karakter spiral)
8. Perkembangan Komponen
› Sering dipakai untuk mengembangkan aplikasi client server
› Aktifitas dibagi menjadi :
- dimensi sistem : desain, assembly & pemakai
- dimensi komponen : desain & realisasi
8. Metode Formal
› Mengkhususkan, mengembangkan, & menverifikasi sistem
berbasis komputer dengan notasi matematis yang tepat
(Clean room RPL)
MILESTONES
Membagi projek ke dalam bentuk tugas dan estiamsi waktu
serta sumber daya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
tugas tsb
Pengorganisasian tugas yang bersamaan untuk membuat
jadwal yang optimum
Meminimumkan ketergantungan tugas untuk menghindari
adanya delay yg ditimbulkan oleh suatu tugas yang
menunggu tugas lainnya selesai
Ditentukan oleh intusi dan pengalaman manajer
Estimate Alocate
Identify Identify Create
resourse for people to
study activity study project chart
activity activity
Activity chart
Software
&
requirement
Bar chart
Estimasi kesulitan masalah dan berakibat pada biaya
pengembangan solusi menjadi cukup rumit
Produktifitas tidak berbanding lurus dengan jumlah orang
yang mengerjakan tugas
Penambahan personal pada akhir projek menyebabkan
adanya overhead komunikasi
Segala sesuatu yang tidak diharapkan akan terjadi, sehingga
membutuhkan suatu perencanaan contingency
Merupakan notasi grafis yang digunakan untuk
mengilustrasikan jadwal projek
Menyatakan suatu breakdown projek ke dalam tugas-tugas.
Tugas seharusnya tidak terlalu kecil dan diestimasi waktunya
selama satu atau dua minggu
Bagan Aktifitas menyatakan ketergantungan dan jalur kritis
Diagram batang menyatakan jadwal yang sesuai dengan
waktu kalender.
Tugas Durasi (hari) Ketergantungan
T1 8
T2 15
T3 15 T1 (M1)
T4 10
T5 10 T2, T4 (M2)
T6 5 T1, T2 (M3)
T7 20 T1 (M1)
T8 25 T4(M5)
T9 15 T3, T6 (M4)
T10 15 T5, T7 (M7)
T11 7 T9 (M6)
T12 10 T11 (M8)
14/7/99 15 days
15 days
M1 T3
8 days T9
T1 5 days 4/8/99 25/8/99
25/7/99
T6 M4 M6
4/7/99 M3
start 20 days 7 days
15 days
T7 T11
T2
Fred T4
T8 T11
T12
Jane T1
T3
T9
Anne T2
T6 T10
Jim T7
Mary T5
Manajemen risiko mengidentifikasikan risiko dan
menggambarkan minimisasi dampak risiko
Risk
List of Prioritised risk avoidence & Risk
potential risks list contingency assessment
plans
Risiko Teknologi
Risiko Personal
Risiko Organisasi
Estimasi Risiko
Jenis Risiko Kemungkinan Risiko
Kecepatan Database-Engine yang digunakan tidak dapat melakukan proses
transaksi sebanyak yang dinginkan,
Teknologi Terdapat kerusakan pada komponen software yg digunakan sehingga tidak
sesuai dengan fungsinya
Unjuk Kerja Database Melihat kemungkinan pembelian database yang memiliki untuk kerja tinggi
Rendahnya perkiraan
Menggunakan program generator ataupun pembelian komponen-komponen
waktu pengembangan
Menilai setiap risiko yang teridentifikasi secara
regular untuk memutuskan apakah kemungkinan
munculnya risiko tersebut akan lebih
banyak/sedikit
Menilai apakah dampak risiko tersebut sudah
berubah
Setiap risiko harus didiskusikan pada pertemuan
manajemen progress
Tipe Risiko Indikator Potensial
START M1
M4
T1
T7 T9 M6
M3 T11
T2
T6
M7 M8
T10
M2
T5
T4
T12
M5
T8
FINISH