Anda di halaman 1dari 21

MENGELOLA

KREATIVITAS
KELOMPOK 10

EDWARD PARTOGI LUMBAN RAJA (7193510038)


VIDHY VIAN VANDER SIALLAGAN (7193510042)
MARIA ANGGITA SIHALOHO (7193210007)
ARIF ANDRI PANJAITAN (7193210004)
FAZA NAUFAN SIREGAR (7193210026)
ZEFANIA LESTARI SIAHAAN (7193510032)
Pengertian
Kreativitas
Kreativitas menurut kamus
besar Bahasa Indonesia berasal
dari kata dasar kreatif, yaitu
memiliki kemampuan untuk
menciptakan sesuatu.
Sedangkan, kreativitas sendiri
memiliki arti kemampuan untuk
menciptakan atau menemukan
sesuatu yang baru yang berbeda
dari yang sebelumnya
Tahap-tahap
Kreativitas
Tahap-tahap
Kreativitas
Tahap Persiapan Tahap Inkubasi

Otak mengumpulkan informasi dan data yang Tahap istirahat (pengendapan) merupakan masa
berfungsi sebagai dasar atau riset untuk karya penyimpanan informasi dan merenungkannya.
kreatif yang sedang terjadi. Caranya dengan Alam bawah sadar mengolah dan mengambil alih
wawancara, mencatat data, membaca yang informasi, menyemainya dengan mengaitkan
diperlukan atau kegiatan lain yang berfungsi berbagai ide, termasuk menjajarkan,
mengumpulkan fakta, ide, opini. Setelah informasi memadukan/menggabungkan, menyortir atau
dikumpulkan dilakukan pengaturan atau memilah, membayangkan dan mengitari
pengolahan terhadap konsep-konsep (dua buah /mempersempit atau mencari intisari ide
sekurang-kurangnya) yang merupakan bahan-
bahan pemikiran untuk menimbulan konsep baru.
Tahap-tahap
Kreativitas
Tahap Pencerahan Tahap Pelaksanaan/Pembuktian

Tahap pencerahan ialah saat inspirasi sebuah Tahap menghimpun dana, merencanakan suatu
gagasan baru muncul dalam piiran seakan-akan kegiatan hingga menguji gagasan tersebut. Ada
dari ketiadaan muncul jawaban baru yang jitu. yang berhasil cepat, ada yang sangat lambat
Sangat dipentingkan sikap santai untuk bahkan memakan waktu bertahun-tahun bahkan
mendorong tahap inkubasi dan pencerahan ada yang tidak berhasil. Pada tahap ini, terjadi
penyempurnaan ataupun pengujian terhadap ide
yang baru sehingga dapat dilaksanakan
Ciri-ciri Kreativitas
dan Faktor-faktor
yang Mempengaruhi
Kreativitas
ciri-ciri pada orang-orang
kreatif Menurut Guilford
(1963)

3. Selalu berfikir menggunakan otak


kanan, dengan kita menjalankan otak
1. Berfikir di luar kotak, itu yang
kanan maka keberanianlah yang akan
sering dikemukakan oleh orang-
muncul dalam diri kita
orang kreatif. Orang kreatif selalu
berfikir "di luar kotak"
5. Suka tantangan, orang-orang kreatif
selalu suka
dengan tantangan

4. Memiliki pandangan pibadi, orang-


2. Tidak pernah takut dengan adanya orang kreatif memiliki pandangan
saingan, bagi seseorang yang kreatif pribadi mereka sendiri untuk dunia
yang diperhatikannya
Faktor-faktor yang
mempengaruhi
Kreativitas
a. Faktor Lingkungan Keluarga
Lingkungan keluarga yang harmonis dan
demokratis mendorong seseorang untuk
mengekspresikan diri tanpa tekanan dan
hambatan

b. Faktor Lingkungan Kerja c. Faktor Lingkungan Masyarakat


Faktor lingkungan kerja merupakan Lingkungan masyarakat bersifat heterogen
lingkungan kedua setelah keluarga. dan kultur yang berbeda, lingkungan yang
Suasana, kondisi kerja sangat tidak kondusif mengakibatkan seseorang
menentukan kreatifitas berkembang tidak berkembang kreatifitasnya
Kendala dalam
Pengembangan
Kreativitas
Kendala dalam Pengembangan Kreativitas

c. Kendala fisiologis
a. Kendala historis b. Kendala biologis Seseorang yang mengalami
Ditinjau secara historis ada kurun kendala faali karena terjadi
Beberapa pakar menekankan
waktu tertentu yang merupakan kerusakan otak yang
bahwa kemampuan kreatif
puncak kejayaan kreativitas dan disebabkan oleh penyakit atau
merupakan ciri herediter,
sebaliknya pula ada kurun waktu kecelakaan maupun mereka
tertentu yang tidak menunjang sementara pakar lainnya percaya
yang memiliki keterbatasan fisik
bahkan menghambat bahwa lingkungan menjadi faktor
dapat menghambat untuk
pengembangan kreativitas penentu utama mengungkapkan kreativitasnya
perorang maupun kelompok

e. Kendala psikologis
d. Kendala sosiologis
Hal ini dikarenakan hampir
Lingkungan sosial merupakan
semua orang telah membentuk
faktor utama yang menentukan
persepsi diri bahwa diri mereka
kemampuan kita dalam
tidaklah kreatif. Keyakinan
pengembangan kreatif. Bila sepert ini yang membuat
tidak diarahkan dan didukung mereka susah dan tidak
maka hasilnya tidak akan baik berkembang dari segi
kreativitas
Cara Memupuk Kreativitas dan
Menyulut Landasan Baru
Cara Memupuk Kreativitas dan
Menyulut Landasan Baru

a.Memupuk Kreativitas b. Menyulut Landasan Baru


Menurut Teresa Amabile, ada tiga bahan dasar untuk Sebuah Terobosan kreatif dapat sangat berpengaruh untuk
memupuk kreatvitas. Bahan pertama dan terpenting sebuah perusahaan. Hal ini dapat terlihat sejak beberapa
adalah Keahlian dalam bidang khusus Keahlian dalam ratus tahun yang lalu. Banyak pakar-pakar kreatifitas
bidang khusus, atau keterampilan dalam hal tertentu, membuat sebuah inovasi-inovasi untuk mengembangkan
satu produk maupun meningkatkan kualitaas perusahaan
Bahan kedua adalah keterampilan berpikir kreatif,
yang ada.
yaitu cara mendekati dunia yang memungkinkan untuk
Kreatifitas,inovasi, serta kemampuan untuk menghasilkan
menemukan kemungkinan baru dan mewujudkannya gagasan-gagasan baru adalah satu-satunya cara untuk tetap
hingga pelaksanaan akhir, Unsur atau bahan ketiga bertahan hidup. “Sebuah perusahaan yang telah terbentuk
atau bahan terakhir yang berfungsi untuk yang dalam masa tidak mampu memenuhi tuntutan inovasi
mematangkan kreativitas adalah kecintaan akan menurun dan punah.”
Gagasan Cemerlang
“Sparking”
Gagasan Cemerlang “Sparking”

• Berpikir ke luar dan berpikir ke dalam


• Menyulut proses kreatif “out thingking” adalah berpikir kreatif.
Satu teknik lain untuk membuat Berpikir ke dalam sebaliknya,
brainstorming paling bermanfaat adalah memperlihatkan dirinya sendiri dalam
“sparking”. Teknik ini dikembangkan oleh penerimaan dan keselarasan Dalam
Philomena D. Warihay dan Daniel N. sebuah perusahaan yang bersifat in-
Kanouse.Proses sparking mereka, yang thingking, gagasan-gagasan yang baru dan
digunakan dalam sebuah kelompok, adalah “menyimpang” cenderung dibenci. In-
pembuat gagasan yang bebas yang sangat thingking sungguh diperlukan dan
tidak terhambat oleh proses berpikir berharga dalam beberapa aspek
tradisional yang analitis dan linear pemecahan maslaah
Gagasan Cemerlang “Sparking”

·Sindikat Otak
·Di manakah Anda?
Jenis sindikat otak seperti ini berbeda dari
Bagaimana cara Anda mengambangkan in-
kelompok-kelompok brainstorming
thingking pada diri Anda sendiri serta para
tradisional dalam hal pengetahuan setiap
bawahan Anda? Salah satu caranya adalah
individu memiliki bidang yang berkaitan
“meninggalkan mitos bahwa kreativitas
secara unik dan tidak ada tumpah tindih
adalah sesuatu yang langka”.
(overlap) disiplin.
Berfikir Kreatif
dengan Menemukan
Ide Bisnis Inovatif
dan Disukai Pasar
1. Temukan Permasalahan Yang
Menurut Milan Kundera, sebuah bisnis
Dialami Pasar
pada dasarnya hanya memiliki dua
2. Peka Terhadap Permasalahan
yang Dialami Diri Sendiri / Orang
fungsi, yaitu inovasi dan pemasaran.
Lain Fungsi inovasi merupakan ide yang
3. Mengkombinasikan Dengan mendasari sebuah bisnis, untuk
Produk Sejenis kemudian dieksekusi dalam oprasional
4. Uji Ide Bisnis Anda berjalanya bisnis. Setidaknya ada 6 cara
5. Belajar Dari Trend Masyarakat untuk bisa menemukan ide bisnis yang
6. Berfikir Out Of The Box inovatif dan diminati pasar sebagai
berikut
"KESIMPULAN"

Kreativitas itu dimaknai sebagai sebuah kekuatan atau energi yang ada
dalam diri individu. Energi ini menjadi daya dorong bagi seseorang untuk
melakukan sesuatu dengan cara atau untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
Ciri-ciri orang Kreatif, Berfikir di luar kotak, Tidak pernah takut dengan
adanya saingan, Selalu berfikir menggunakan otak kanan, Memiliki
pandangan pibadi, Suka tantangan.
Tiga bahan dasar untuk memupuk kreatvitas. Bahan pertama dan terpenting
adalah Keahlian dalam bidang khusus, Bahan kedua adalah keterampilan
berpikir kreatif, Unsur atau bahan ketiga atau bahan terakhir yang berfungsi
untuk mematangkan kreativitas adalah kecintaan.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai