RPP KLS Ix Mapel PPKN
RPP KLS Ix Mapel PPKN
(RPP)
C. Tujuan Pembelajaraan
Setelah mengikuti proses pembelajaraan peserta didik diharapkan mampu :
Siswa mampu memahami hakekat dan sifat kedaulatan setelah membaca materi
tentang kedaulatan dan sifat kedaulatan dengan baik
Siswa mampu memahami teori kedaulatan setelah mempelajari materi tentang teori
kedaulatan dengan baik
Siswa mampu menganalisis bentuk kedaulatan di Negara republic Indonesia setelah
mendengarkan penjelasan guru melalui PPT yang disajikan oleh guru dengan baik
Siswa mampu menelaah prinsip kedaulatan di Negara Republik Indonesia setelah
mendengarkan penjelasan dari guru dengan cermat
Siswa mampu menguraikan bentuk-bentuk Negara
Siswa mampu menganalisis perkembangan demokrasi di Negara Republik Indonesia
setelah mempelajari materi tentang perkembangan demokrasi Indonesia yang di
sajikan oleh guru dengan baik
Siswa mampu menguraikan sistem pemerintahan di Negara Republik Indonesia
setelah membaca materi sistem pemerintahan Indonesia dengan baik
D. Materi Pembelajaraan
hakekat kedaulatan dan sifat kedaulatan
teori kedaulatan
bentuk-bentuk Negara
bentuk kedaulatan di Negara Republik Indonesia
prinsip – prinsip kedaulatan di Negara Republik Indonesia
perkembangan demokrasi di Negara Republik Indonesia
sistem pemerintahan di Negara Republik Indonesia
E. Metode Pembelajaraan
Peretemuan Pertama :
Model Pembelajaraan : Discovery learning
Metode Pembelajaraan : Ceramah, Tanya Jawab , Diskusi Kelompok
Pertemuan Kedua :
ALAT / BAHAN :
G. Sumber Belajar
1. Buku PPKn Siswa Kelas IX , Kemendikbud, Tahun 2016
2. Buku guru PPKn IX , Intan Pariwara, 2018
3. UUD NRI 1945
4. Ilmu Politik , Prof.Miriam Budihardjo , 2016
5. Buku refensi yang relevan
H. Langkah-Langkah Pembelajaraan
Penilaian Afektif
Penilaian Sikap
(Lembar Observasi)
Kelas/ Semester :
Hari/ Tanggal Pengisian :
Tahun Pelajaran :
KETERANGAN :
1. Berdoa’ sebelum mengikuti kegiatan pembelajaran
2. Mengikuti tadarusan pagi
3. Berteman dengan teman yang berbeda agama
4. Membantu teman yang sedang mengalami kesulitan
5. Menjaga kerukunan dan ketertiban di dalam kelas
No NAMA PENILAIAN
1 2 3 4 5 SKOR
TOTAL
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
Skor
Skala skor 1-4
Penilaian :
- Rumus Skor Total = Indikator x Skor Tinggi = 16
- Nilai = Skor Perolehan x 100
Skor Tota
Penilaian Kognitif
A. Tes Essay
1. Kisi-Kisi Test
Menjelaskan sifat 1 1
kedaulatan menurut Jean
Bodin
Memahami teori 1 1
kedaulatan
Menguraiakan
perkembangan sistem
pemerintahan parlementer
semu di Indonesia
Jumlah 4
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat !
Soal Essay !
SELAMAT MENGERJAKAN
Kunci Jawaban :
1. Secara umum kedaulatan adalah kekuasaan tertinggi di suatu Negara atau kekuasaan
yang tidak terletak di bawah kekuasaan Negara lain
2. Sifat kedaulatan menurut Jean Bodin :
Asli : tidak berasal dari kekuasaan lain yang lebih tinggi
Permanen : kekuasaan itu akan tetap ada selama negara juga masih ada
Tunggal : kekuasaan itu satun-satunya kekuasaan tertinggi dalam negara yang
tidak dapat dibag-bagi kepada badan lain
Tidak terbatas : kekuasaan itu tidak dibatasi oleh kekuasaan lain
3. Teori Kedaulatan :
Teori Kedaulatan
Teori ini mengemukakan bahwa kekuasaan tertinggi dalam Negara berasal
dari Tuhan . Raja atau penguasa mendapat kekuasaan tertinggi dari Tuhan
Teori Kedaulatan Raja
Teori ini merupakan penjabaran dari teori kedaulatan Tuhan . Kekuasaan
tertinggi terletak ditangan dan keturunan raja , raja dianggap keturunan
dewa atau wakil Tuhan di bumi yang mendapat kekuasaan langsung dari
Tuhan .
Teori Kedaulatan Negara
Teori ini mengemukakan bahwa kekuasaan tertinggi terletak pada Negara .
Negara sebagai lembaga tertinggi dengan sendirinya memiliki kekuasaan .
kedaulatan Negara muncul dengan berdirinya suatu Negara .
Teori Kedaulatan Hukum
Teori ini mengemukakan bahwa kekuasaan tertinggi dalam Negara
terletak pada hukum .
4. Pada saat berlakunya UUD 1945 bentuk Negara Indonesia adalah kesatuan . setelah
berlaku Konstitusi RIS , bentuk Negara Indonesia berubah menjadi serikat atau federal .
Pada masa konstitusi RIS , sistem pemerintahan yang digunakan adalah parlementer ,
akan tetapi parlementer yang diterapkan republik Indonesia serikat pada saat itu bukan
sistem parlementer murni , melainkan kuasi parlementer atau parlementer semu .
Penilaian Psikomotorik
Kelas/ Semester :
Hari/ Tanggal :
Indikator : Menyajikan hasil diskusi kelompok tentang tata urutan
Peraturan perundang-undangan
Materi Pokok :
KETERANGAN :
1. Kemampuan menjelaskan hasil diskusi kelompok
2. Kemampuan menjawab pertanyaan dari guru
3. Kemampuan menganalisis hasil diskusi kelompok
4. Kemampuan menyimpulkan hasil diskusi
PENILAIAN
NO NAMA 1 2 3 4 SKOR
TOTAL
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32