Bedah Kasus
Bedah Kasus
1) Pengkajian
a) Identitas klien
Nama : Ny. S
Umur : 29 tahun
Pendidikan : SLTP
Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : Islam
b) Riwayat penyakit
oleh keluarganya klien dibawa ke IGD RSUD dr. Soeroto Ngawi. Klien
tiba di IGD pukul 00.30 WIB hari Rabu 13 Februari 2019. Tiba di IGD
12, 7 mg/dl, lalu klien diagnosa gagal ginjal kronik stadium v. Kemudian
klien mendapat terapi infuse Nacl 500 ml 8 tetes/menit, injeksi Ranitidin 1
RSUD dr. Soeroto Ngawi pada bulan Agustus 2018 dengan penyakit yang
sama yaitu gagal ginjal kronik. Klien juga tidak memiliki penyakit
Klien mengatakan bahwa penyakit yang dialami saat ini adalah cobaan
dari Allah dan harapannya agar cepat sembuh serta biasa berkumpul
cobaan dari Allah dan berharap klien cepat sembuh dan tidak
bertambah parah.
Ngawi.
Klien dan keluarga bersuku jawa dan beragama Islam, jika di rumah
rutin sholat 5 waktu dan saat di rumah sakit klien tidak sholat
1. Identitas diri
2. Gambaran diri
saat ini.
3. Peran diri
anak.
4. Harga diri
5. Ideal diri
6. Genogram
Tn. K Ny. S Tn. S Ny. T
Ny. S Tn. A
: Laki-laki : Klien
: Perempuan : Meninggal
: Garis keturunan
c) Pola Sehari-hari
Tabel 4.1 Pola sehari-hari Ny. S di ruang Mawar RSUD dr. Soeroto Ngawi
2. Eliminasi Klien BAK 4-5 x/hari, Klien BAK dengan jumlah 450 ml
BAK warna kuning jernih, bau dari jam 00.30 WIB – 14.00 WIB,
khas amonia. urin warna merah bata, bau khas
amonia
BAB Klien BAB 1 x/hari,
kosistensi lunak warna BAB 1 kali, kosistensi lunak warna
kuning, bau khas fases kuning, bau khas fases
3. Istirahat Klien tidur malam 7-8 jam Klien saat sakit tidur siang antara
tidur pukul 22.00-05.00 WIB pukul 13.00-14.00 wib dan klien tidur
dengan nyenyak malam pukul 22.00-05.00 WIB sering
Klien tidak terbiasa tidur terbangun karena merasa badannya
siang, karena klien bekerja sakit, lingkungan tidak nyaman dan
berisik
4. Personal Klien mandi 2 x/hari, gosok Klien disibin oleh keluarga 2x/hari
higine gigi 2x/hari, keramas pagi dan sore, belum keramas selama
2x/seminggu, ganti baju 2 1 hari di Rs, ganti baju 1 x/hari,
kali sehari, mampu BAB dan keadaan klien bersih
BAK secara mandiri.
5. Aktivitas Klien bekerja setiap hari dan Klien hanya berbaring ditempat tidur
melakukan aktivitas secara dan tampak lemas, aktivitas klien
mandiri kadang dibantu sebagian oleh
keluarga dan perawat, seperti
berpakaian dan ke toilet. Aktivitas
yang bisa dilakukan klien menurut
Barthel indeks meliputi, makan (1),
naik tangga (0), perawatan diri (0),
berpakaian (1), BAK (2), BAB (2),
penggunaan toilet (0), mobilitas (1),
duduk (1). Skala aktivitas
menggunakan barthel indeks : 8
(ketergantungan berat)
d) Pemeriksaan fisik
(1) Keadaan umun :
RR : 26 x/menit S : 37,0 ºC
Penurunan BB : 8 kg.
tidak ada ketombe, kulit kepala bersih, tidak ada lesi pada kulit, sakit
(b) Palpasi : Tidak ada benjolan abnormal pada muka, tidak ada
sklera putih
(b) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, bola mata teraba kenyal
(5) Pemeriksaan Hidung
(a) Inspeksi : Kedua lubang hidung simetris, tidak ada sekret, tidak
(a) Inspeksi : Kedua telinga simetris, tidak ada bekas luka, daun
(a) Inspeksi : Mukosa bibir kering dan pucat, gigi tidak ada yang
tanggal, tidak ada gigi berlubang, tidak ada karang gigi,lidah bersih,
(a) Inspeksi : Leher bersih, tidak ada lesi, klien dapat menggerakkan
paru kanan dan kiri sama dari lobus kanan maupun lobus kiri
sinistra
(d) Palpasi :
Regio 1 (hipokondria dextra) : Tidak ada pembesaran hepar,tidak ada
nyeri tekan.
nyeri tekan.
nyeri tekan
kemih
(b) Palpasi : Akral hangat, tidak ada nyeri tekan, turgor kulit
1. Inspeksi : tidak terdapat oedema pada kaki, kaki kanan dan kaki
Kekuatan otot :
5 5
5 5
abnormal
e) Pemeriksaan penunjang
Pada kasus Ny. S dengan diagnosa medis gagal ginjal kronik, pemeriksaan
Tabel 4.2 Hasil Laboratorium hari Rabu 13 Februari 2019 pukul 00.51 WIB dan
hari Sabtu 16 Februari 2019 pukul 06.32 WIB (Sumber : Laboratorium
RSUD dr. Soeroto Ngawi)
Nama Pemeriksaan Hasil Hasil Nilai Satuan
Tanggal Tanggal Rujukan
13 16
Februari Februari
2019 2019
DARAH RUTIN
LENGKAP
RBC (Red Blood Cell) 1,88* 2,31* 3,50 – 5, 50 10^6/µI
WBC (White Blood 7,81 8,11 4,00 – 10,00 10^3/µL
Cell)
Hemoglobin 4,7* 8,3* 11,0 – 16,0 g/Dl
Platelet 284 271 100 -300 10^3/µL
Neutrofil 67,1 66,5 50,0 – 70,0 10^3/µL
Lymfosit 25,9 26,1 20,0 – 40,0 %
Monosit 6,8 7,5 3,0 – 12,0 %
Eosinofil 0,2* 0,7 0,5 – 5,0 %
Basofil 0,0 0,1 0,0 - 1 %
Hematokrit 16,9* 18,9* 37,0 – 54,0 %
MCV (Mean 90,1 95,4 80,0 – 100,0 Fl
Corpuscular Volume)
MCH (Mean 25,2* 29,7 27,0 – 34,0 pg
Corpuscular
Hemoglobin)
Tanggal 13 Februari 2019 hasil laboratorium dari IGD
Tabel 4.3 Hasil Laboratorium hari Rabu 13 Februari 2019 pukul 02.16 WIB (Sumber :
Laboratorium RSUD dr. Soeroto Ngawi)
Nama Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Satuan
FUNGSI HATI
SGOT (AST) 6 1 – 31 uI
AGPT (ALT) 9 1 – 32 Ui
METABOLIK
Gula Darah Sewaktu 82 < 200 mg/dl
FUNGSI GINJAL
Creatinin 12,7* 0,5 – 0,9 mg/dl
Ureum 264* 10 – 50 mg/dl
Uric Acid 9,9* 2,4 – 5,7 mg/dl
ELEKTROLIT
Kalium 3,64 3,50 – 5,30 m Eq/lt
Natrium 142,0 135 – 148 m Eq/lt
Chloride 103,9 98,0 – 107,0 m Eq/lt
Calcium 1,1 – 1,4 m Eq/lt
PH 7,35 – 7, 45
Keterangan : * = Abnormal
f) Penatalaksanaan
Terapi pada klien Ny. S pada hari rabu, tanggal 13 Februari 2019 – hari sabtu,
(4) Injeksi
(a) Ranitidine 2 x 50 mg/hari
(5) Oral