GIZI dan PENGARUHNYA

TERHADAP KUALITAS SDM

Hj.ENI FOLENDRA ROSA, SKM.,MPH

KEP (Kurang Energi Protein)
  Kesakitan dan kematian meningkat
IBU
 Perkembangan otak janin dan pertumbuhan terhambat
HAMIL  Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR)
 Kesakitan dan kematian meningkat
IBU
 Produksi ASI menurun
MENYUSUI  Keadaan gizi dan kesehatan bayi menurun
 Perkembangan otak dan pertumbuhan fisik terhambat
 Perkembangan motorik, mental, kecerdasan terhambat
BALITA  Kesakitan dan kematian anak meningkat
 Kesakitan meningkat, absensi meningkat
USIA SEKOLAH
 Pertumbuhan, Daya tangkap belajar menurun
DAN REMAJA  Kesegaran fisik menurun--> prestasi olah raga jelek
 Interaksi sosial kurang, kriminalitas meningkat
Kesakitan meningkat, umur harapan hidup rendah
DEWASA, Kesegaran fisik dan produktivitas kerja menurun
USIA LANJUT Kesempatan bekerja dan pendapatan menurun
Kebiasaan Konsumsi Makan
yang tidak baik pada
masyarakat akan menyebabkan
terjadinya gizi salah

Antara lain :
1. KEP
2. Defisiensi Fe
3. Defisiensi Vit A
4. GAKI
5. Obesitas
Tanda-tanda Marasmus

• Tampak sangat kurus

• Wajah seperti orang
tua
• cengeng, rewel
• Perut cekung
• Kulit keriput, jaringan
lemak subkutis
sangat sedikit sampai
tidak ada
• Sering disertai
diare kronik/
konstipasi,
biasanya
menderita
penyakit kronik
• Tekanan darah,
detak jantung dan
pernafasan
kurang
Tanda Kwashiorkor
• Edema seluruh tubuh
dan terutama pada
kaki
• Wajah membulat dan
sembab
• Otot-otot mengecil,
diperiksa pada posisi
berdiri dan duduk
• Perubahan status
mental: apatis
• Anoreksia
• Pembesaran hati
• Sering disertai infeksi,
anemia dan diare
• Rambut berwarna
kusam dan mudah
dicabut
• Gangguan kulit berupa
bercak merah dan
berubah menjadi hitam
terkelupas (crazy
pavement dermatosis)
• Pandangan mata anak
nampak sayu
15

Pertumbuhan
GIZI SEIMBANG
DIPERLUKAN UNTUK

Perkembangan

Kecerdasan

Pemeliharaan
kesehatan

Aktivitas dan
Lain-lain
Menghilangkan /Mengurangi :
• kelaparan & kematian
akibat kelaparan
• penyakit kurang gizi :
makro & mikro
• infeksi
 GANGGUAN AKIBAT
KEKURANGAN IODIUM
 Keuntungan dan Kerugian berbagai cara
suplementasi yodium

Cara Keuntungan Kerugian

Yodisasi Garam Paling murah, Sukar kontrol

mudah, dan efektif kualitas
Sukar supervisi kadar yodium
Yodisasi air Relatif mudah dan tidak semua daerah GAKI
punya sumber air sentral
Yodisasi Bahan Efektif Perlu Modal Besar
makanan air
Suntikan minyak Perlu tenaga terlatih,
yodium 480 mg/cc Efektif Jangka lama
bahaya kontaminasi
Kapsul minyak Efektif, lama, tak perlu Sukar pelacakan,
yodium 200 mg/cc tenaga terlatih efektifitas 1/2 suntikan
 Efek Pemberian Yodium Pada Ibu Hamil
Terhadap Kelangsungan Hidup Janin

Bayi Placebo Yodium

Berat badan lahir (gram) 2634 2837

Kematian perinatal per 1000 188 98

Kematian bayi per 1000 250 250

Development Quotient 104 115

 Rekomendsi WHO : Pemberian Minyak
Yodium Ibu Hamil

• Ibu hamil dapt suntikan I ml atau oral (300 -

480)
• Prevalensi GAKI kategori sedang dan berat
• Terdapat kasus kretin
• Program yodiasi garam belum sampai WUS
• Cara monitoring: mengukur bayi dan ibu
dengan melihat : BB, angka perinatal dan
monitoring ibu dengan kadar yodium urine
dan kadar yodium ASI
IBU MENDERITA GAKY
CALON KRETIN BARU
 Prevalensi Gondok Anak Sekolah di Indonesia
Menurut Provinsi
11

12
64 71
14
61
13
72
15 62 81
63 73
17 16
74 82
18 31

32 33
35 51
Keterangan
34 54
52 53
< 5 %
5 - 19.9 %
20-29.9 %
> 30 %

11 Aceh 5.4% 31 Jakarta 2.0% 61 Kalimatan Barat 2.3% 81 Maluku 33.3%

12 Sumatera Utara 6.7% 32 Jawa Barat 4.5% 62 Kalimatan Tengah 8.1% 82 Papua 13.0%
13 Sumatera Barat 20.5% 33 Jawa Tengah 4.4% 63 Kalimatan Selatan 1.7%
14 Riau 1.1% 34 Yogyakarta 6.1% 64 Kalimatan Timur 3.1%
15 Jambi 3.7% 35 Jawa Timur 1 6.3% 71 Sulawesi Utara 3.0%
16 Sumatera Seleatan 7.3% 51 Bali 12.0% 72 Sulawesi Tengah 16.5%
17 Bengkulu 7.9% 52 Nusa Tenggara Barat 19.7% 73 Sulawesi Selatan 10.1%
18 Lampung 11.9% 53 Nusa Tenggara Timur 38.1% 74 Sulawesi Tenggara 24.9%
54 Timor Timur 21.4%
 Sasaran dan Akibat Kurang Yodium
Sasaran Akibat

1. Ibu Hamil dan Janin Keguguran

Lahir Mati
Kretin (tuli, cebol)
Kelainan fungsi fisik & mental

2. Anak dan Remaja Gondok

Gangguan fungsi fisik & mental
Hipotiroid
3. Dewasa Kelenjar gondok membesar
Hipotiroid
Gangguan fungsi mental
PREVALENSI ANEMIA
 Kurang Zat Besi
Kelompok Prevalensi (%) Jumlah

Remaja Putri 57,1 6 ,3 juta

Bumil 50,9 2,5 juta

Balita 40,5 8,1 juta

Anak usia sekolah 47,2 17,0 juta

WUS 39,5 13 juta

Usia Produktif 48,9 51,8 juta

Usia Lanjut 57,9 5 juta

MEMANTAU STATUS GIZI
DEWASA
Panik, berarti normal
 Makanan Gizi Baik
Status Gizi

Gizi Salah

Pengetahuan Gizi

Belum Tentu Sehat

KALORI PENUH
 MUNGKINKAH ANAK
INDONESIA SECERIA INI ?
Suatu saat ada makanan alternatif
yang bisa merubah
TERIMA KASIH