KOPERASI MUSTIKA GALUNGGUNG

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN MANDIRI (PKLM)

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Penyelesaian Akhir Praktik Kerja

Lapangan Mandiri Program Studi (Manajemen Bisnis Syariah) Tahun Pelajaran 2020/2021.

Oleh :

An-an Abdurrohman

NIM:192020

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS SYARI’AH

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI DAN BISNIS SYARI’AH

NAHDLATUL ULAMA GARUT

2021
 LEMBAR PERSETUJUAN

KOPERASI MUSTIKA GALUNGGUNG

Oleh

Nama : An-an Abdurrohman

NIM : 192020

Telah di periksa dan memenuhi syarat untuk dinilai dan dapat dikeluarkan nilai akhir
(kumulatif) untuk praktikum profesi lapangan mandiri.

Menyetujui,

Garut, 04 September 2021

Kepala Prodi Pembimbing PKLM

NIDN ...................... NIDN.........................

 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan praktik kerja lapangan
mandiri (PKLM) ini dengan lancar. Shalawat serta salam semoga tetap terlimpah curahkan
kepada Nabi besar Muhammad SAW, tidak lupa kepada keluarganya, sahabatnya, tabi’in,
itba’uttab’in dan semoga syafaatnya sampai kepada kita selaku umatnya amiiin.

Dalam penyusunan laporan praktik kerja lapangan mandiri ini penulis banyakm
memperoleh bantuan serta bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin
menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Allah SWT yang telah memberikan kekuatan serta kesabaran dalam menyelesaikan
laporan PKLM ini.
2. Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi terakhir, panglima tertinggi, serta inspirasi bagi
penulis untuk terus berjuang mencari ilmu sehingga akan bisa mendapatkan
syafaatnya kelak.
3. Kedua orang tua yang selalu memberikan dukungan dan dorongan baik dari segi
tenaga, pikiran serta materi. Semoga sehat selalu dan di berikan umur yang panjang
oleh Allah SWT.
4. Drs. A. Hilman Umar Basori, M.pd ,Selaku rektor SETIEBS NU GARUT.
5. Yudi Guntara, S.E.,M.M Selaku ketua program studi S1 Manajemen Bisnis Syariah .

Penulis menyadari masih terdapat kekurangan dalam penulisan laporan ini. Oleh karena
itu kritik dan saran masih penulis harapkan demi kesempurnaan laporan Praktik Kerja
Lapangan. Penulis juga berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat untuk para
pembaca.

Garut, September 2021

Penulis
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dinamika pembangunan di Indonesia sebagai negara yang sedang berkembang berusaha

untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan cara meningkatkan mutu
pendidikan. Dengan di adakanya Prakit Kerja Lapangan ini merupakan suatu metode untuk
mengembangkan keterampilan, kebiasaan dan sikap-sikap yang diharapkan dapat membuat
seseorang lebih baik.

Dalam rangka membekali para anak muda tersebut, ada banyak upaya yang ditempuh
oleh Perguruan Tinggi di negeri ini. Salah satunya yang dilakukan Sekolah Tinggi Ilmu
Ekonomi Dan Biasnis Syariah Nahdlatul Ulama Garut (STIEBS NU) untuk membekali para
penerus bangsa adalah dengan mewajibkan setiap mahasiswa untuk mengikuti program
Praktik Kerja Lapangan (PKL) di suatu lembaga, instansi atau perusahaan, baik pemerintah
maupun swasta, sesuai dengan ilmu yang ditekuninya.

Fakta tentang pentingnya Praktik Kerja Lapangan diungkapkan pada wikipedia.org. PKL
merupakan salah satu bentuk emplementasi secara sistematis dan sinkron antara program
pendidikan di sekolah dengan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan
kerja secara langsung didunia kerja untuk mencapai tingkat keahlian tertentu. Disamping
dunia usaha, PKL dapat memberikan keuntungan pada pelaksanaan itu sendiri yaitu
universitas, karena keahlian yang tidak diajarkan di perkuliahan bisa didapat didunia usaha,
sehingga dengan adanya PKL dapat meningkatkan mutu dan relevensi pendidikan yang dapat
diarahkan untuk mengembangkan suatu sistem yang mantap antara dunia pendidikan dan
dunia usaha.

Praktik kerja lapangan dipandang perlu karena melihat pertumbuhan dan perkembangan
ekonomi yang cepat berubah. Praktik Kerja Lapangan akan menambah kemampuan untuk
mengamati, mengkaji serta menilai antara teori dengan kenyataan yang terjadi dilapangan
yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas managerial mahasiswa dalam mengamati
permasalahan dan persoalan, baik dalam bentuk aplikasi teori maupun kenyataan yang
sebenarnya.

Untuk menghadapi kondisi sosial seperti ini, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dan Bisnis
Syariah Nahdlatul Ulama Garut (STIEBS NU) memberi kesempatan kepada para
mahasiswanya untuk terjun secara langsung ke dalam lingkungan kerja dengan kegiatan
Praktik Kerja Lapangan setelah mahasiswa mempelajari teori-teori di dalam
perkuliahan.Praktik Kerja Lapangan merupakan kegiatan yang harus dilakukan oleh setiap
mahasiswa jurusan Manajemen Bisnis Syariah di masa akhir perkuliahannya.

Berdasarkan dari uraian diatas dan setelah melewati proses pencarian tempat PKL,
akhirnya praktikan berkesempatan untuk merasakan dunia kerja dengan melaksanakan
Praktik Kerja Lapangan di Koperasi Mustika Galunggung (KMG) selama kurang lebih satu
bulan. Praktik Kerja Lapangan ini dimulai pada awal bulan agustus sampai dengan Awal
September 2021.

B. Maksud Dan Tujuan

Maksud diadakannya kegiatan Praktik Kerja Lapangan yang diterapkan oleh Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi Dan Bisnis Syariah Nahdlatul Ulama Garut (STIEBS NU) ini adalah:

1. Menambah wawasan, pengetahuan, dan pengalaman di bidang ekonomi, koperasi dan

perbankan sebelum memasuki dunia kerja.
2. Melatih kemampuan mahasiswa untuk menjadi pribadi-pribadi yang mandiri, mampu
bersikap, mampu memecahkan masalah dan mengambil keputusan dalam bekerja.
3. Agar terpenuhinya salah satu mata kuliah wajib, terutama bagi praktikan yang
merupakan mahasiswa dari Jurusan Manajemen Bisnis Syariah Agar membentuk
pribadi mahasiswa yang terampil di bidang tersebut.
4. Untuk menerapkan teori yang selama ini dipelajari dalam perkuliahan.
5. Memberikan pengalaman terjun didunia kerja, dimana mahasiswa dapat
mengimplementasi ilmunya serta melihat sistem kerja sesungguhnya
6. Memperkenalkan perusahaan dengan mahasiswa manajemen dari Sekolah Tinggi Ilmu
Ekonomi Dan Bisnis Syariah Nahdlatul Ulama Garut
7. Memenuhi syarat lulus mata kuliah PKL sebagai salah satu standar untuk mendapat gelar
Sarjana Ekonomi dari.

Sedangkan tujuan dari dilaksanakannya Praktik Kerja Lapangan, antara lain :

1. Menghasilkan tenaga kerja yang dapat memiliki pengetahuan, keterampilan, dan

keahlian yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja saat ini.
 2. Menambah wawasan baru mengenai suatu bidang pekerjaan yang berada pada kondisi
yang benar-benar nyata dalam perusahaan.
3. Menyiapkan diri menjadi sumber daya manusia yang berkualitas karena memiliki
pengetahuan, keterampilan serta keahlian sesuai dengan perkembangan yang ada saat
ini.
4. Memperoleh data dan menambah pengetahuan praktikan dalam penyusunan laporan
praktik kerja lapangan.

C. PENDEKATAN
1. Tempat PKL

Penulis melaksanakan peraktik kerja lapangan di KOPERASI MUSTIKA

GALUNGGUNG merupakan koprasi yang bergerak di bidang pemberian modal kepada para
anggotanya. koperasi ini berletak di Jalan Garut-Tasikmalaya serbang jalan dari yayasan
pendidikan cintawana (YPC). Alasan penulis peraktik di koprasi ini karena ingin mencari
tahu bagaimna cara memenej perusahhaan di bidang pemasaran yang di lakukan perusahaan.

Berikut ini adalah alamat dimana penulis melakukan Praktik Kerja Lapangan :

Nama Perusahaan : Koperasi Mustika Galunggung

Alamat : Jln. Garut-Tasikmalaya No.34 Desa Cikunten Kec. Singaparna Kab.

Tasikmalaya 46414

No. Telpon :

Fax :

Website :

Bagian :

2. Waktu Pelaksanaan PKL

Penulis melaksanakan PKL di koperasi mustika galunggung selama kurang lebih 30 hari di
mulai dari tanggal 09 agustus s.d 04 september. Adapun jam kerja yang ditentukan oleh
kantor adalah sebagai berikut:

Tabel jam masuk dan pulang kerja

HARI JAM MASUK JAM PULANG

Sening-jum’at 00:09 16:00
sabtu 00:09 13:00

1. Teknik Pengumpulan Data

Cara mencari dan mengumpulkan data yang di lakukan oleh praktikan dengan melalui
dua teknik.
a. Observasi
Dalam proses pencarian data yang di lakukan dengan melalui observasi, penulis telah
mengetahui beberapa hal yang terkait dengan koperasi tersebut di antaranya:
1. Bagaimana sikap dan kinerja para karyawan tehadap koperasi mustika galunggung
2. Setruktur keorganisasiannya
3. Fasilitas yang di sediakan
4. Bagaimana pendataan anggota yang sudah bergabung, serta
5. Persyaratan apa saja untuk menjadi anggota
b. Wawancara
Koperasi mustika galunggung merupakan koperasi primer nasional dimna koprasi ini
setara dengan nasional yang bersertifikat great A.
koperasi ini malaksanakan kegiatan penyediaan barang yang di butuhkan oleh para
anggota, seperti menyediakan bibit ayam dan pakan untuk anggota peternak,
memberikan pinjaman modal usaha kepada para anggota dan menyediakan pupuk dan
obat-obatan untuk para anggota dengan tujuan untuk memebangun ekonomi
kerakyatan kepada seluruh anggotanya.
Kpoerasi mustika galunggung (KMG) ini memiliki 2 sektor di antaranya
,Perdagangan dan simpan pinjam. Untuk perdagangan koprasi ini tertuju kepada
peternakan ayam yang disebut dengan peternakan sapronak yaitu ada DOC,PAKAN
dan OBAT VAKSIN. Dan juga KMG ini bekerjasama dengan PT BERDIKARI
PERSERO.
 BAB II

KAJIAN TEORI
A. Gambaran Umum Perusahaan

Koperasi merupakan salah satu penggerak ekonomi rakyat dan sebagai badan usaha
koperasi dapat berperan serta untuk mewujudkan masyarakat yang maju,adil dan makmur
berdasarkan pancasila dan undang-undang dasar 1945.

Koperasi berguna membina dan meningkatkan kemampuan berorganisasi dan usaha

dengan ketatalaksanaan yang baik dan menguntungkan untuk dapat secara Bersama
menikmati serta menghayati hasilnya dan meratakan kesempatan yang baik untuk
meningkatkan taraf hidup dan kehidupan semua anggota, serta mencerdaskan kehidupan
anggota atas dasar musyawarah dan mufakat dalam bentuk kekeluargaan dan saling hormat
menghormati.

Koperasi mustika galunggung mengembamn dan mengutamakan kepentingan-

kepentingan anggota untuk Bersama-sama memimpin dan membina dan meningkatkan
koperasi yang tubuh sehat dalam berorganisai, mental dan usaha-usahanya.

1. Sejarah singkat perusahaan

Koperasi mustika galunggung merupakan Koperasi yang berbasis koperasi konvesional

dimna badan usaha yang dimiliki dan dioprasikan oleh para anggotanya untuk memenuhi
kepentingan ekonomi Bersama.Koprasi Mustika Galunggung di dirikan pada tanggal 31
desember 2014 dan sudah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Koperasi dan UMKM.

Pada awal berdiri, Koperasi KMG merupakan koperasi yang menjalankan usaha koperasi
melalui koperasi simpan pinjam saja. Namun seiring berkembangnya kebutuhan anggota,
maka Koperasi KMG mengalami perkembangan cakupan dalam bidang usahanya. Dimana,
saat ini banyak jenis usaha yang dimiliki oleh Koperasi mustika galunggung ini di antaranya
perdagangan,pertanian dan peternakan.
 Koperasi Simpan Pinjam. Pada tahun 2018 KMG membantu memberikan pinjaman
saprodi kepada petani dan juga memberikan pinjaman kepda warung di perkampungan
berupa sembako.

Pada 2020 KMG beralih dari KSP menjadi koperasi konsumen atau koperasin serba
usaha.

Koperasi mustika galunggung saat ini telah menjalin hubungan kerja sama dengan
beberapa lembaga lain guna membantu kegiatan usahanya. Berikut adalah jaringan kerja
sama yang dimiliki oleh Koperasi mustika galunggung diantaranya:

 Pt Berdikari (Persero)
 Pt Medion
 Pt Ajs Agri
 Pt Arwinda Utama
 Bank Jawa Barat Dan Banten(BJB)

Adapun legalitas koperasi sebagai berikut:

 Koperasi Mustika Galunggung didirikan berdasarkan Akta Notaris Dewayanti

Handayani, SH., MPA Nomor 59 tanggal 28 November 2014 dengan nama Koperasi
Simpan Pinjam Mustika Galunggung dan telah mendapat pengesahan dari
Kementerian Koperasi Usaha Kecil Dan Menengah RI Nomor:
1187/BH/M.KUKM.2/XII/2014 tertanggal 31 Desember 2014.
 Akta Perubahan KSP Mustika Galunggung menjadi Koperasi Konsumen Mustika
Galunggung berdasarkan Akta yang diterbitkan oleh Notaris Arief Afdal, SH,M.Kn
Nomor.03 tanggal 04 Septembert 2020 dan telah mendapatkan pengesahan dari
Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia RI nomor: AHU-
0000923.AH.01.27.TAHUN 2020 tanggal 06 September 2020.
 Akta Perbahan terakhir berdasarkan Akta yang diterbitkan oleh Notaris Arief Afdal,
SH,M.Kn Nomor. 08 tanggal 04 Maret 2021 dan telah mendapatkan pengesahan dari
Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia RI nomor: AHU-
0002856.AH.01.28.Tahun 20201 tanggal 15 Maret 202.
 Nomor Induk Berusaha (NIB) Koperasi Mustika Galunggung 1220000353718.
 SIUP Perdagangan dengan lampiran Izin Usaha yang telah memenuhi Komitmen/
Efektif sebanyak12 KBLI.
 2. Visi Misi Dan Tujuan Perusahaan

Visi Koperasi

Visi Koperasi Mustika Galunggung adalah Menjadikan Koperasi Mustika Galunggung

yang tangguh, jujur dan bermanfaat bagi anggotanya.

Misi Koperasi

Misi Koperasi Koperasi Mustika Galunggung adalah :

 Meningkatkan kesejahteraan para anggota koperasi

 Membangun perekonomian anggota dan menjadikan koperasi yang tangguh, handal
dan bermanfaat

Tujuan Koperasi

 Meningkatkan kesejahteraan Anggota pada khususnya dan masyarakat pada

umumnya, sekaligus sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari tatanan perekonomian
nasional yang demokratis dan berkeadilan.
 Dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan, Koperasi menyusun Rencana Strategis

3. Setruktur Organisasi Perusahaan

Kata organisasi berasal dari istilah Yunani yaitu organon dan istilah Latin yakni organum
yang berarti alat, bagian, anggota, atau badan.

James D. Mooney menyatakan, “Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia

untuk mencapai suatu tujuan bersama”.

Sedangkan Chaster I. Barnard memberi pengertian organisasi sebagai, “Organisasi

adalah suatu sistem dari aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.”
 Maka dapat di tarik kesimpulan dari dua definisi organisasi menurut para ahli adalah
bentuk dari setiap perserikatan yang memiliki suatu sistem untuk bekerja sama sehingga
tercapainya suatu tujuan.

Dengan demikian organisasi menjadi sangat penting bagi semua manusia yang hidup
diatas dunia, karena setiap langkah dan tindakan serta perbuatan kita selalu berhubungan
dengan organisasi. Organisasi yang baik adalah organisasi yang semua fungsinya berjalan
sesuai dengan tujuan organisasi yang telah ditetapkan.

Bentuk organisasi pada Koperasi Mustika Galunggung merupakan suatu sistem organisasi
yang disusun sesuai dengan kesepakatan anggota pada awal terbentuknya koperasi.

Dengan adanya struktur organisasi, maka tiap-tiap pengurus dapat mengetahui tugas,
tanggung jawab, batas wewenang dan hubungannya dengan unit-unit dan staff lainnya di
dalam koperasi sehingga tahu tugas masing-masing dan mampu bersinergi untuk sama-sama
meraih hasil maksimal demi kemajuan koperasi.

Jabatan paling tinggi dalam Koperasi mustika galunggung dipegang oleh Ketua Umum
Koperasi. Bagan struktur organisasi Koperasi mustika galunggung dapat dilihat pada
lampiran laporan.

Berikut adalah penjelasan struktur organisasi Koperasi mustika galunggung:

1. Pada hirarki paling atas terdapat pimpinan yang disebut Kepala.

2. Dalam kepengurusan koperasi, Ketua dibantu oleh 1 orang sekretaris, 1 orang
bendahara dan 3 orang pengawas.
3. Sedangkan dalam pelaksanaan tugas managerial operasional sehari-hari, koperasi
dipimpin oleh 1 orang Manager Umum.
4. Dalam pelaksanaan tugasnya, manager umum dibantu oleh 1 orang supervisor, 2
orang customer service, 1 orang teller, 3 orang collector dan marketing, 1 orang
bagian umum, dan 13 staff pembantu.

 Pengurus Koperasi Mustika Galunggung

Ketua : Sarimaya, SE. M.Si

Sekretaris : Nurjanah, S.Ag, S.Pd

Bendahara : Ahmad Jaya Adiguna, B.Eng

 Pengawas Koperasi Mustika Galunggung

Ketua : H. Arif Rahman, SH

Anggota : Drs. H. Cucu Sutara

: Muchamad Nuh