Nim : 21202241089
Prodi : Pendidikan Bahasa Inggris
Kelas : C
1. Ir. Soekarno
Ir. Soekarno adalah presiden pertama Republik Indonesia,
sekaligus tokoh proklamator negara ini. Soekarno akrab
dipanggil dengan julukan Bung Karno. Bung Karno juga dikenal
sebagai Putra Sang Fajar karena lahir saat fajar
menyingsing. Bung Karno lahir di Surabaya, 6 Juni 1901 dan
meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970. Soekarno awalnya diberi
nama Koesno Sosrodihardjo. Karena sering sakit, namanya
diganti menjadi Soekarno. Soekarno merupakan putra dari Raden Soekemi
Sosrodihardjo dan Ida Ayu Nyoman Rai. Ibunda Bung Karno merupakan bangsawan
Bali. Soekarno hanya sebentar tinggal dengan kedua orang tuanya di Blitar. Kemudian
beliau pindah ke Surabaya untuk menamatkan SD. Selama di Surabaya, Bung Karno
tinggal di kediaman Haji Oemar Said Tjokroaminoto. Setelah tamat, Bung karno
melanjutkan pendidikan di HBS (Hoogere Burger School). Lulus tahun 1920,
Soekarno melanjutkan pendidikan di THS (Technische Hoogeschool) di Bandung.
THS ini merupakan cikal bakal Institut Teknologi Bandung. Soekarno lulus pada 25
Mei 1926 dan mendapat gelar "Ir". Setelah lulus, Soekarno mendirikan Biro Insinyur
bersama dengan Ir. Anwari tahun 1926. Selama di Bandung, Bung Karno aktif dalam
banyak organisasi. Beliau juga mendirikan Partai Nasional Indonesia pada 4 Juli 1927.
PNI adalah partai yang bertujuan untuk memerdekakan bangsa Indonesia. Karena
tujuan inilah Soekarno di penjara pada 29 Desember 1929 di penjara Sukamiskin.
Bung Karno kemudian berulang kali dipenjara karena beliau tetap teguh
memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Tepat pada tanggal 17 Agustus 1945,
bersama Mohammad Hatta dan beberapa tokoh lainnya, beliau menyatakan
kemerdekaan bangsa. Soekarno sebelumnya sudah mengemukakan dasar negara,
Pancasila, pada sidang BPUPKI 1 Juni 1945. Dasar ini kemudian menjadi dasar negara
Indonesia. Kiprah Bung Karno tidak berhenti di lingkup negara Indonesia saja. Bung
Karno tercatat berusaha menghimpun bangsa-bangsa untuk membuat Gerakan Non
Blok. Gerakan ini beranggotakan bangsa-bangsa di Asia, Afrika, dan Amerika Latin.
Gerakan ini merupakan hasil dari Konferensi Asia Afrika pada 1955 di Bandung.
Bersumber dari laman Kepustakaan Presiden-Presiden Republik Indonesia, Bung
Karno memiliki 3 orang istri selama hidupnya. Dari ketiga istrinya, Soekarno
dikarunia 8 orang anak. Fatmawati, istri pertama Bung Karno, melahirkan Guntur,
Megawati, Rachmawati, Sukmawati, dan Guruh. Taufan dan Bayu adalah putra
Soekarno dari Hartini. Ratna Sari Dewi, istri Soekarno berdarah Jepang, memiliki
anak bernama Kartika. Bung Karno menyerahkan jabatannya sebagai presiden
Indonesia setelah terjadi gejolak politik. Gejolak ini disebabkan oleh pemberontakan
G-30-S/PKI yang menewaskan banyak perwira TNI. Soekarno wafat di RSPAD
tanggal 21 Juni 1970 karena sakit yang terus memburuk. Beliau dimakamkan di Blitar,
dekat dengan makam sang ibunda, Ida Ayu Nyoman Rai.
https://lifestyle.kontan.co.id/news/biografi-singkat-bapak-proklamator-indonesia-ir-so
ekarno-1?page=all
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Radjiman_Wedyodiningrat
https://biografi-tokoh-ternama.blogspot.com/2014/03/Biografi-I-Gusti-Ketut-Pudja-Gu
bernur-Pertama-Sunda-Kecil.html?m=1
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Soeroso
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Mohammad_Hatta