OLEH
KELOMPOK 8:
1. ELIYA MAHYANI
2. RONI ISKANDAR
3. RISKA WASIATUL ULUM
FAKULTAS TARBIYAH
Shalawat teriring salam, tidak lupa pula kita haturkan kepada kekasih Allah
SWT yakni nabi kita, Nabi Muhammad SAW yang selalu menyayangi ummatnya,
dfari zaman jahiliyah sampai sekarang ini.
Tujuan dari penulisan makalah ini ialah untuk memenuhi tugas dari ibu
“MAR’ATUL MUKARROMAH ” pada mata kuliah Ilmu Pengetahuan Sosial
MI/ SD. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan
teentang “Sumber dan Media Pembelajaran MI /SD” bagi siapapun yang
membacanya.
Cover
Kata Pengantar...............................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan ................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Dari Sumber Pembelajaran?
2. Apa Yang Dimaksud Dengan Media?
3. Manfaat Apa Saja Yang Bisa Kita Dapatkan dari Penggunaan Media
Dalam Pembelajaran?
4. Mata Pelajaran IPS itu seperti apa?
C. Tujuan
1. Untuk Mengetahui Pengertian dari Sumber Pembelajaran.
2. Untuk Mengetahui Pengertian Media.
3. Supaya Mengetahui Manfaat Penggunaan Media Untuk Proses Belajar
Mengajar.
4. Mengetahui Tentang Mata Pelajaran IPS.
BAB II
PEMBAHASAN
Sumber belajar juga dapat berarti segala sesuatu, baik yang sengaja
dirancang maupun yang telah tersedia yang dapat dimanfaatkan baik secara
sendiri-sendiri maupun bersama-sama untuk membuat atau membantu peserta
didik belajar. Didalam sumber belajar terdapat beberapa komponen utama yang
mendukung sumber belajar tersebut yaitu:
(d). Komponen Teknik prosedur rutin atau acuan yang disiapkan untuk
menggunakan bahan, peralatan, orang, dan lingkungan untuk menyampaikan
pesan.
2. Pengertian Media
Kata media berasal dari bahasa latin yang merupakan bentuk jamak dari kata
medium yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar. Media merupakan
salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawa pesan dari komunikator
menuju komunikan. Media belajar diakui sebagai salah satu factor keberhasilan
belajar. dengan media, peserta didik dapat termotivasi, terlibat aktif secara fisik
maupun psikis, memaksimalkan seluruh indera peserta didik dalam belajar, dan
menjadikan pembelajaran lebih bermakna.
- Tujuan yang ingin dicapai ialah proses pembelajaran. Pada awal sejarah
pembelajaran, media hanyalah merupakan alat bantu yang dipergunakan oleh
seorang guru untuk menerangkan pelajaran. Alat bantu yang mula-mula
digunakan adalah bantu visual, yaitu berupa sarana yang dapat memberikan
pengalaman visual kepada siswa, antara lain untuk mendorong motivasi belajar,
memperjelas dan mempermudah konsep yang abstrak, dan mempertinggi daya
serap dalam belajar.
Pada abad ke-20 lahirlah alat bantu audio visual yang terutama
pengalaman yang kongkrit untuk menghindari verbalisme Dalam usaha
memanfaatkan media sebagai alat bantu. yang paling kongkrit ke paling abstrak.
Kalasifikasi ini kemudian dikenal dengan nama”kerucut Pengalaman” dari Edgar
Dale dan saat itu dianut secara luas dalam menentukan alat bantu yang paling
sesuai untuk pengalaman belajar.
Hal semacam ini akan menimbulkan kesalahan persepsi siswa. Oleh sebab
itu, sebaiknya siswa memiliki pengalaman yang lebih kongkrit, pesan yang ingin
disampaikan benar-benar dapat mencapai sasaran dan tujuan. Secara umum media
mempunyai manfaat:
Mata pelajaran IPS merupakan nama mata pelajaran integrasi dari mata
pelajaran sejarah, geografi dan ekonomi serta mata pelajaran ilmu sosial lainnya
(Sapriya, 2006:7). Setiap kegiatan pembelajaran harus dilakukan secara
sistematik, system pembelajaran IPS mengintegrasikan berbagai komponen
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan nasional pada umumnya dan
tujuan pembelajaran IPS pada khususnya.
(a) Memiliki sikap patriotisme (cinta kepada tanah air, bangsa dan Negara).
(b) Memiliki penghargaan dan pengertian terhadap nilainilai, pranata, dan praktik
kehidupan kemasyarakatan.
(c) Memiliki sikap integritas social dan tanggung jawab sebagai warga Negara. .
(d)Mempunyai pengertian dan penghargaan terhadap nilai-nilai budaya atau
tradisi yang diwariskan oleh bangsanya.
(e) Mempunyai motivasi untuk turut serta secara aktif dalam pelaksanaan
kehidupan demokrasi.
(g) Memiliki ide, sikap, dan keterampilan yang diharapkan sebagai seorang warga
yang baik.
Adapun materi IPS pada anak SD/MI Kelas V (Lima), diantaranya yaitu:
Bagian 1: Kejayaan dan Peninggalan Kerajaan Hindu, Budha, dan Islam di
Indonesia. Bagian 2: Kenampakan Alam dan Buatan serta Pembagian Wilayah
Waktu di Indonesia. Bagian 3: Menghargai Keragaman Suku bangsa dan Budaya
Indonesia. Bagian 4: Jenis-jenis Usaha dan Ekonomi di Indonesia. Bagian 5:
Perjuangan Para Tokoh pada Masa Penjajahan Belanda dan Jepang. Bagian 6:
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Bagian 7 : Upaya mempertahankan
Kemerdekaan (Amir Kusnandar, 2008: v-vi).
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Sumber Belajar adalah sesuatu yang dapat mengandung pesan untuk disajikan
melalui penggunaan alat ataupun oleh dirinya sendiri dapat pula merupakan
sesuatu yang digunakan untuk menyampaikan pesan yang tersimpan di dalam
bahan pembelajaran yang akan dberikan.
2. Media pengajaran merupakan wadah dari pesan, materi yang ingin disampaikan
adalah pesan pembeajaran dan tujuan yang ingin dicapai adalah proses dalam
pembelajaran itu sendiri.
3. Secara umum media mempunyai manfaat memperjelas pesan agar tidak terlalu
verbalistis, mengatasi keterbatasan ruang, waktu, tenaga dan daya indera, indera,
menimbulkan gairah belajar, interaksi lebih langsung antara murid/siswa dengan
sumber belajar.
DAFTAR PUSTAKA
Djamarah, B,S & Zain, A. 2006. Strategi belajar mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Hasanah, Uswatun. 2015. Konsep Gurunya Manusia dalam Perspektif Munif
Chatib. Jurnal Elementary Volume I Edisi II Juli. Metro: STAIN Jurai Siwo.
Kusnandar, Amir. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial untuk Sekolah Dasar/MI Kelas
5. Semarang:Grasindo. Anderson, Ronald H. 1987. Pemilihan dan
Pengembangan Media untuk Pembelajaran. Penerbit CV Rajawali: Jakarta.
Arsyad, Azhar. 2004. Media Pembelajaran. Penerbit PT Raja Grafindo Persada,
Jakarta Dimyati dan Mudjiono, 1999. Belajar dan Pembelajaran. Penerbit Rineke
Cipta, Jakarta Pengajaran sastra Endraswara, Suwardi.2005. Metode dan Teori
Pengajaran sastra, Berwawasan Kurikulum Berbasis Kompetensi.Penerbit Buana
Pustaka, Yogyakarta Susilana dan Riyana. 2008. Media pembelajaran Hakikat,
Pengembangan, Pemanfaatan dan penilaian. Penerbit CV Wacana Prima,
Bandung.