1 PB
1 PB
I. PENDAHULUAN
Gambar 1.Purse Sein.
Tabel 2. Tabel 5.
Uji Kekedapan Ponton Pipa PVC Kondisi Mati
Lama Pengujian Kedap Air Waktu
Kondisi Hasil
(Menit) Ya Tidak (Menit)
1 3 √ Tidak Ada Ikan yang
1 Mati 2
2 5 √ Mendekat
3 10 √ Tidak Ada Ikan yang
2 Mati 6
4 15 √ Mendekat
5 20 √ 3 Mati 8 2 Ikan Mendekat
6 25 √ 4 Mati 10 Ikan Menjauh
7 30 √ Tidak Ada Ikan yang
5 Mati 12
8 35 √ Mendekat
9 40 √ Tidak Ada Ikan yang
6 Mati 14
10 45 √ Mendekat
Tabel 3. Tabel 6.
Hasil Pengujian di Tambak Pertama Kondisi Hidup
Frekuensi Waktu Waktu
Jam (WIB) Hasil No Kondisi Hasil
(Hz) (Menit) (Menit)
1 200 16.00 – 16.03 3 Ikan Mendekat Ikan yang mendekat ke
2 500 16.04 – 16.10 6 Ikan Mendekat 1 Hidup 2 alat yaitu 2 (dua) ekor dan
3 600 16.12 – 16.17 5 Ikan Mendekat bertahan selama 2 menit
4 1000 16.18 – 16.24 6 Ikan Mendekat Ikan yang mendekat ke
5 1500 16.26 – 16.32 6 Ikan Mendekat alat yaitu 1 (satu) ekor
2 Hidup 5
6 2000 16.33 – 16.42 9 Ikan Menjauh dan bertahan selama 1
7 3000 16.43 – 16.53 10 Tidak ada Ikan menit.
Tidak ada ikan yang
3 Hidup 6
Tabel 4. mendekat
Hasil Pengujian di Tambak Kedua Tidak ada ikan yang
4 Hidup 8
mendekat
Frekuensi Waktu
Jam (WIB) Hasil Tidak ada ikan yang
(Hz) (Menit) 5 Hidup 10
mendekat
1 500 17.02 – 17.09 7 Ikan Mendekat
2 800 17.10 – 17.15 5 Ikan Mendekat
3 1000 17.16 – 17.25 9 Ikan Mendekat B. Ponton Pipa PVC
4 1500 17.27 – 17.31 4 Ikan Mendekat Perancangan ponton menggunakan bahan pipa PVC, fitting
5 2000 17.32 – 17.43 11 Tidak ada Ikan L, fittng T dan end cap. Ponton dibentuk dengan bentuk persegi,
dapat dilihat pada Gambar 4 sampai Gambar 6.
F. Keunggulan dan Kelemahan dari Fish Attractor C. Pengadaan Komponen
1) Keunggulan Pengadaan Komponen terdiri dari:
Keunggulan terdiri dari;(1)Fish Attractor mampu menarik 1) Arduino Uno
perhatian ikan untuk mendekat ke sumber suara;(2)Frekuensi Dalam penelitian ini, peneliti memilih Arduino Uno sebagai
dapat diatur sesuai dengan jenis ikan; (3)Fish Attractor lebih mikrokontroler untuk membangun sebuah sistem. Arduino Uno
ringkas dan mudah dibawa, karena bersifat portable; (4)Fish dipilih karena memiliki Bootloader yang berfungsi untuk
Attractor dilengkapi dengan layar LCD sebagai penunjuk menangani proses pemasukan program dari komputer ke
frekuensi dan pegatur frekuensi. Arduino Uno, bahasa yang digunakan untuk memprogram
2) Kelemahan Arduino Uno menggunakan bahasa C, Arduino Uno
Elemahan terdiri dari; (1)Fish Attractor yang dioperasikan di menggunakan port USB (Universal Serial Bus), memiliki
laut berpotensi mengalami kerusakan komponen elektronik fasilitas seperti memori, pin input dan output yang lengkap,
karena gelombang laut; (2)Fish Attractor belum dilengkapi serta Open Source [5], dapat dilihat pada Gambar 7.
dengan system kekedapan air yang baik. 2) Relay
Relay digunakan untuk menggerakkan kontak saklar dan
II. URAIAN PENELITIAN mengoperasikan layar LCD, loudspeaker, volume dan
frekuensi, dan dapat dilihat pada Gambar 8.
A. Perancangan Fish Attractor
3) Baterai
Fish Attractor dirancang dengan bentuk kotak. Fish Attractor
ini dilengkapi dengan Mikronkontroler (Arduino Uno), LCD Baterai (Battery) adalah sebuah alat yang dapat merubah
(Light Emitting Diode) Grafik, XR220, Stereo Class D energi kimia yang disimpannya menjadi energi listrik yang
Amplifier, Baterai, Adaptor dan Loudspeaker. Fitur fish dapat digunakan oleh suatu perangkat elektronik [6]. Setiap
attractor dapat dilihat pada Gambar 2 dan Gambar 3. baterai terdiri dari terminal positif (Katoda) dan terminal
negatif (Anoda) serta elektrolit yang berfungsi sebagai
JURNAL TEKNIK ITS Vol. 9, No. 2, (2020) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) G195
Tabel 7. Tabel 9.
. Pengujian dengan Kondisi Hidup dan Mati Pengujian Suara Selama 30 Menit
Kondisi Kondisi Ikan
Frekuensi Waktu Populasi
Mati Hasil Hidup Hasil No. Mendekat
(Hz) (Menit) (ekor)
Alat (ekor)
diletakkan di 1 200 30 150 18
Kemudian alat
tambak Tidak ada Tidak ada 2 500 30 150 37
dihidupkan
1 dalam ikan yang ikan yang 3 600 30 150 26
selama 2 (dua)
kondisi mati mendekat mendekat 4 1000 30 150 15
menit
selama 2 5 1500 30 150 14
(dua) menit
Alat
diletakkan di Tabel 10.
2 (dua) 1 (satu)
tambak Kemudian alat Pengujian Suara Selama 45 Menit
ekor ikan ekor ikan
2 dalam dihidupkan Ikan
mendekat mendekat Frekuensi Waktu Populasi
kondisi mati selama 5 menit No. Mendekat
ke alat ke alat (Hz) (Menit) (ekor)
selama 5 (ekor)
(dua) menit 1 200 45 150 20
Alat 2 500 45 150 43
diletakkan di 3 600 45 150 31
3 (tiga)
tambak Tidak ada Kemudian alat 4 1000 45 150 21
ekor ikan
3 dalam ikan yang dihidupkan 5 1500 45 150 19
mendekat
kondisi mati mendekat selama 7 menit
ke alat
selama 7
Tabel 11.
(dua) menit
Pengujian Suara Selama 70 Menit
Ikan
Tabel 8. Frekuensi Waktu Populasi
No. Mendekat
Pengujian Suara Selama 15 Menit (Hz) (Menit) (ekor)
(ekor)
Ikan 1 200 70 150 28
Frekuensi Waktu Populasi
No. Mendekat
(Hz) (Menit) (ekor) 2 500 70 150 63
(ekor)
3 600 70 150 42
1 200 15 150 13 4 1000 70 150 29
2 500 15 150 31 5 1500 70 150 23
3 600 15 150 25
4 1000 15 150 15
Tabel 12.
5 1500 15 150 20
Pengujian Suara Selama 90 Menit
Ikan
penghantar. Pada umumnya, baterai terdiri dari 2 jenis utama Frekuensi Waktu Populasi
No. Mendekat
(Hz) (Menit) (ekor)
yakni baterai primer yang hanya dapat digunakan satu kali (ekor)
pemakaian (single use battery), seperti baterai Zinc-Carbon, 1 200 90 150 32
2 500 90 150 71
Alkaline, Lithium dan Silver Oxide. Sedangkan, baterai 3 600 90 150 45
sekunder adalah baterai yang dapat diisi ulang (rechargeable 4 1000 90 150 31
battery), seperti baterai Nickel-Cadmium, Nickel-Metal 5 1500 90 150 20
Hydride dan Lithium-Ion, dapat dilihat pada Gambar 9.
Adaptor/power supply merupakan komponen inti dari peralatan
4) Loudspeaker elektronik. Adaptor digunakan untuk menurunkan tegangan AC
Loudspeaker adalah mesin pengubah terakhir atau kebalikan 22 volt menjadi kecil antara 3 volt sampai 12 volt sesuai
dari mikrofon. Loudspeaker membawa sinyal elektrik dan kebutuhan alat elektronika. Terdapat 2 jenis adaptor
mengubahnya kembali menjadi vibrasi-vibrasi fisik untuk berdasarkan sistem kerjanya, adaptor sistem trafo step down
menghasilkan gelombang suara. Arus listrik yang berubah- dan adaptor sistem switching , dapat dilihat pada Gambar 11.
ubah menyebabkan kumparan bergerak keluar dan ke dalam. 6) Perakitan Komponen Elektronik Fish Attractor
Gerakan kumparan tadi diteruskan oleh konus (kertas suara)
Schematic diagram of the circuit:
yang kemudian menggetarkan suara. Berdasarkan cara kerjanya
1. Mikrokontroler (Arduino Uno)
dibedakan menjadi 2, yaitu loudspeaker pasif (passive
Berfungsi sebagai kontroler dari signal generator atau
loudspeaker) adalah loudspeaker yang tidak memiliki
pembangkit sinyal.
ampilifier (penguat suara) di dalamnya. Sedangkan,
2. LCD Grafik
loudspeaker aktif (active loudspeaker) adalah loudspeaker
Berfungsi sebagai display penunjuk frekuensi yang
yang memiliki amplifier (penguat suara) di dalamnya, dan dapat
dihasilkan dari frekuensi generator.
dilihat pada Gambar 10.
3. XR220
5) Adaptor Berfungsi sebagai pengeras suara yang mendapatkan input,
Adaptor adalah sebuah perangkat berupa rangkaian berasal dari pembangkit sinyal XR220.
elektronika untuk mengubah tegangan listrik yang besar 4. Stereo Class D Amplifier
menjadi listrik lebih kecil, atau rangkaian untuk mengubah arus Functioning as a loudspeaker that gets input, comes from
bolak-balik (arus AC) menjadi arus searah (arus DC). the XR220 signal generator.
JURNAL TEKNIK ITS Vol. 9, No. 2, (2020) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) G196
digunakan merupakan hasil pengujian yang telah dilakukan ikan untuk mendekat ke sumber suara. Berdasarkan hasil
oleh peneliti pada Tabel 9. Uji Pengaruh Frekuensi Suara dari pengujian ikan tertarik pada frekuensi 200 – 1500 Hz.
Fish Attractor terhadap ikan Nila. Pengujian suara seharusnya dilakukan di tengah laut, untuk
mengetahui sejauh mana suara dapat didengar di tengah kondisi
G. Uji Frekuensi Suara Selama 45 Menit
gelombang laut yang tidak stabil. Design dari Ponton Pipa PVC
Pada pengujian frekuensi suara selama 45 menit ini yang digunakan masih terlihat sangat sederhana dan masih
menggunakan frekuensi 200 – 1500 Hz, frekuensi yang rentan akan terjadinya kerusakan, karena sistem kekedapan
digunakan merupakan hasil pengujian yang telah dilakukan ponton yang belum baik. Pengujian alat seharusnya dilakukan
oleh peneliti pada Tabel 10. Uji Pengaruh Frekuensi Suara dari di tengah laut bersama dengan nelayan kapal Purse Seine dan
Fish Attractor terhadap ikan Nila. dilakukan dengan waktu yang lama. Tujuannya adalah untuk
H. Uji Frekuensi Suara Selama 70 Menit mengetahui kelayakan alat, serta variasi jenis ikan yang
Pada pengujian frekuensi suara selama 70 menit ini mendekat ke alat lebih banyak.
menggunakan frekuensi 200 – 1500 Hz, frekuensi yang
digunakan merupakan hasil pengujian yang telah dilakukan DAFTAR PUSTAKA
oleh peneliti pada Tabel 11. Uji Pengaruh Frekuensi Suara dari [1] A. Rambun, P. Sunarto, and I. Nurruhwati, “Selektivitas alat tangkap
Fish Attractor terhadap ikan Nila. purse seine di pangkalan pendaratan ikan (PPI) muara angke jakarta,” J.
Perikan. Kelaut., vol. VII, no. 2, pp. 97–102, 2016.
I. Uji Frekuensi Suara Selama 90 Menit [2] S. Sugiyanto, J. D. Setiawan, F. Nugraha, and R. W. Yuwana, “Dasar-
dasar perancangan alat pemanggil ikan,” Rotasi, vol. 21, no. 2, p. 115,
Pada pengujian frekuensi suara selama 90 menit ini 2019, doi: 10.14710/rotasi.21.2.115-119.
menggunakan frekuensi 200 – 1500 Hz, frekuensi yang [3] N. L. M. Nabiu, M. S. Baskoro, Z. Zulkarnain, and R. Yusfiandayani,
digunakan merupakan hasil pengujian yang telah dilakukan “Adaptasi Retina Ikan Selar (Selaroides Leptolepsis) terhadap Intensitas
Cahaya Lampu,” J. Teknol. Perikan. dan Kelaut., vol. 9, no. 1, pp. 2087–
oleh peneliti pada Tabel 12. Uji Pengaruh Frekuensi Suara dari 4871, 2018, doi: 10.24319/jtpk.9.97-102.
Fish Attractor terhadap ikan Nila [4] N. Rosana and Suryadhi, “Penentuan gelombang bunyi dalam pembuatan
alat pemanggil ikan ‘Piknet,’” in Seminar Nasional Kelautan XII, 2017,
pp. 18–22.
IV. KESIMPULAN [5] F. Djuandi, Pengenalan Arduino. Jakaerta: Tenik Elektro Universitas
Trisakti, 2011.
Dari hasil uji rancang bangun yang menggunakan frekuensi [6] D. Kho, “Pengertian baterai dan jenis-jenis baterai.” Teknik Elektronika,
suara, maka didapatkanlah beberapa kesimpulan. Pengujian 2015, [Online]. Available: Teknikelektronika.Com.
suara yang dilakukan di dalam air dapat terdengar jelas oleh [7] L. Armundsen and M. Landro, “Fish hear a great deal,” GeoExPro, vol.
8, no. 3, pp. 37–41, 2011.
pendengaran manusia normal, yaitu pada frekuensi 200 – 4000 [8] F. Urbasa, F. E. Kaparang, and H. J. Kumajas, “Studi ketertarikan ikan di
Hz. Hasil pengujian yang dilakukan di tambak ikan telah keramba jaring apung terhadap warna cahaya lampu di perairan Sindulang
menunjukkan beberapa hasil yang positif. Respon ikan terhadap I, Kecamatan Tuminting, Kota Manado,” J. Ilmu Dan Teknol. Perikan.
Tangkap, vol. 2, pp. 39–43, 2015, doi: 10.35800/jitpt.2.0.2015.7020.
suara yang dipancarkan ke dalam air dapat menarik perhatian