KEMENTRIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

SEKOLAH TINGGI AKUNTANSI NEGARA

SOAL LATIHAN
DOSEN : AKHMAD PRIHARJANTO

Berikut adalah neraca per 1 Januari 2010 dan data transaksi dari SATKER DIKLAT, Kementrian
Pembangunan, Indonisa
KEMENTRIAN PEMBANGUNAN - INDONISA
SATKER DIKLAT
NERACA
Per 1 Januari 2010
Aset
Aset Lancar
Kas di Bendahara Pengeluaran 0
Kas di Bendahara Penerimaan 0
Persediaan 4.100.000
Total Aset Lancar 4.100.000
Aset Tetap
Tanah 8.100.000
Peralatan dan Mesin 8.500.000
Gedung dan Bangunan 10.000.000
Jalan, Jaringan dan Instalasi 13.000.000
Konstruksi dalam Pengerjaan (Gedung) 1.300.000
Akumulasi Penyusutan (5.000.000)
Total Aset Tetap 35.900.000
Total Aset 40.000.000
Kewajiban 0
Ekuitas dana Lancar
Cadangan Persediaan 4.100.000
Ekuitas Dana Investasi
Diinvestasikan pada Aset Tetap 35.900.000
Total Ekuitas 40.000.000
Total Kewajiban dan Ekuitas 40.000.000

DIPA tahun 2010 adalah sebagai berikut:

Pendapatan 20.000.000
Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNPB) 20.000.000
Uang Pendaftaran Diklat 11.000.000
Jasa Sertifikasi 7.000.000
Sewa Gedung 2.000.000
Belanja 25.000.000
Belanja Pegawai 7.500.000
Belanja Barang 4.500.000
Belanja Modal 13.000.000
Defisit (5,000,000)

Realisasi anggaran tahun 2010 adalah sebagai berikut :

1. Bendahara pengeluaran menerima SP2D UP (uang persediaan) sebesar Rp 1.000.000,-
2. Diterima oleh bendahara penerimaan jasa sertifikasi sebesar Rp 3.000.000,00

Diklat Keuangan Daerah – Pemda Kuantan 1

 3. Bendahara penerimaan menyetor jasa retribusi yang diterima pada poin 2
4. Satker membeli tanah seharga Rp 7.500.000 dibayar dengan SP2D LS
5. Dibeli ATK dengan menggunakan uang persediaan sebesar Rp 700.000.
6. Dibayar biaya reparasi mobil sebesar Rp 200.000 dengan UP
7. Dibayar belanja pegawai berupa gaji dan tunjangan dengan SP2D LS dengan rincian sebagai
berikut: Gaji Rp 3.000.000,00 dan Tunjangan Rp 850.000,00; KPPN memotong secara
langsung PPh dan potongan lain dengan rincian sebagai berikut: PPh Rp 50.000, Iuran
Taspen Rp 25.000, Iuran Taperum 15.000, dan Iuran Askes Rp 10.000.
8. Diterima SP2D GU sebesar Rp 900.000 atas SPJ belanja ATK dan jasa service.
9. Diterima uang pendaftaran diklat sebesar Rp 7.000.000, bendahara penerimaan langsung
menyetor penerimaan tersebut ke Kas Negara
10. Dibayar dengan SP2D LS kepada rekanan atas pembangunan kelanjutan gedung yang belum
selesai tahun 2009 sebesar Rp 3.700.000,-. Atas pembayaran ini gedung tersebut telah
selesai dan siap digunakan.
11. Dilakukan serah terima gedung yang telah selesai dibangun.
12. Dibeli mobil sebesar Rp 3.500.000 dibayar dengan SP2D LS.
13. Diterima uang sertifikasi sebesar Rp 5.250.000 oleh bendahara penerimaan.
14. Diterima uang pendafataran diklat sebesar Rp 5.000.000.
15. Bendahara penerima menyetor semua penerimaan ke Kas Negara.
16. Dibayar biaya perbaikan dan pemeliharaan gedung sebesar Rp 1.000.000 kepada rekanan
dengan menggunakan SP2D LS, perbaikan tersebut dilakukan dalam rangka
mengembalikan asset kepada kondisi semula.
17. Dibayar honor pegawai sebesar Rp 2.000.000.
18. Dibeli ATK dan persediaan sebesar Rp 2.250.000, pembayaran dilakukan dengan
menggunakan SP2D LS, (sudah termasuk PPN sebesar 200.000 dan PPh 50.000)

Data Akhir Tahun 2010:

1. Berdasarkan opname fisik, jumlah persediaan pada akhir tahun (31Desember 2008) adalah
sebesar Rp600.000.
2. Aset Tetap disusutkan dengan metode garis lurus (straight line method) dengan ketentuan
umur ekonomis sebagai berikut :
- Peralatan dan Mesin 10 tahun
- Gedung dan Bangunan 20 tahun
- Jalan, Irigasi, dan Jaringan 20 tahun
Catatan :
1. Dalam menghitung penyusutan ini, nilai residu aset tetap diabaikan
2. Untuk tahun 2010 diasumsikan aset tetap diperoleh sejak awal tahun sehingga
penyusutan dihitung untuk 1 tahun penuh.
Diminta :
1. Buatlah pembukuan dari transaksi di atas selama tahun 2010, meliputi :
a. jurnal harian
b. posting ke buku besar
c. jurnal penyesuaian pada akhir periode

2. Buatlah laporan keuangan pada akhir periode

a. Laporan Realisasi Anggaran dan
b. Neraca

---Copyright (c) STAN 2010---

apriharjanto2009@gmail.com
akhmadpri@depkeu.go.id

Diklat Keuangan Daerah – Pemda Kuantan 2