Oleh
Marlina Eliyanti, M.Pd
(marlina.eliyanti@uniku.ac.id)
ABSTRAK
Belajar mengajar adalah suatu kegiatan yang bernilai edukatif. Nilai edukatif mewarnai
interaksi yang terjadi antara pengajar dan peserta didik. Interaksi edukatif tersebut
terjadi karena kegiatan belajar mengajar yang dilakukan, diarahkan untuk mencapai
tujuan tertentu yang telah dirumuskan sebelum pengajaran dilakukan. Guru
merencanakan kegiatan pengajaran secara sistematis dengan memanfaatkan segala
sesuatunya untuk kepentingan pengajaran.
Pengelolaan pembelajaran yang akan direncakan perlu didukung empat variabel yang
dikelola dengan optimal yaitu pengelolaan siswa, pengelolaan guru, prosedur
pembelajaran dan pengelolaan lingkungan kelas. Selain itu pengembangan variasi
mengajar menggunakan bahan ajar juga tidak dapat dipisahkan. Pengembangan variasi
mengajar yang dilakukan oleh guru salah satunya dengan memanfaatkan penggunaan
media pengajaran. Penggunaan media pembelajaran tersebut diharapkan dapat
meningkatkan dan memeliha perhatian peserta didik terhadap relevansi proses belajar
mengajar.
207
Pedagogi Jurnal Penelitian Pendidikan
Volume 03 No 02 November 2016
207
Pedagogi Jurnal Penelitian Pendidikan
Volume 03 No 02 November 2016
208
Pedagogi Jurnal Penelitian Pendidikan
Volume 03 No 02 November 2016
209
Pedagogi Jurnal Penelitian Pendidikan
Volume 03 No 02 November 2016
motivasi siswa untuk belajar sehingga melakukan kontak pada pelajar secara
mereka senang belajar. Indikator ini tepat. Untuk memperoleh kegiatan
tentu tidak dengan segera diketahui, seperti itu, personalia yang terlibat di
tetapi guru yang berpengalaman akan dalamnya harus melakukan fungsinya.
dapat melihat apakah siswa belajar Fungsi tidak sama dengan pekerjaan
dengan senang atau tidak. (job), tetapi lebih cenderung
mengandung arti pengelompokan tugas-
Pengembangan Sumber dan Bahan
tugas atau kegiatan. Beberapa pekerjaan
Ajar
mungkin terdiri dari tugas-tugas, dan
A. Sumber Belajar tugas-tugas itu berada dalam lingkungan
fungsi.
Sumber belajar (learning
resource) ditetapkan sebagai informasi Menurut Cece Wijaya (1992:36)
yang disajikan dan disimpan dalam ada lima jenis fungsi dalam
bentuk media, yang dapat membantu pengembangan sumber belajar, yaitu:
siswa dalam belajar sebagai perwujudan
1. Fungsi riset dan teori
dari kurikulum. Bentuknya tidak
2. Fungsi desain
terbatas, dapat berbetuk cetakan, video, 3. Fungsi produksi dan
format perangkat lunak atau kombinasi penempatan
dari berbagai format yang dapat 4. Fungsi evaluasi dan seleksi
5. Fungsi organisasi dan pelayanan
digunakan oleh siswa ataupun guru.
B. Bahan Ajar
Dengan demikian, sumber
belajar juga diartikan sebagai segala Bahan ajar adalah segala bentuk
tempat atau lingkungan sekitar, benda, bahan yang digunakan untuk membantu
dan orang yang mengandung informasi guru atau instruktor dalam
dapat digunakan sebagai wahana bagi melaksanakan kegiatan belajar
peserta didik untuk melakukan proses mengajar. Bahan yang dimaksud bisa
perubahan tingkah laku. berupa bahan tertulis maupun tidak
tertulis. Dengan bahan ajar
Sumber belajar harus
memungkinkan siswa dapat
dipergunakan secara efektif sehingga
mempelajari suatu kompetensi atau
210
Pedagogi Jurnal Penelitian Pendidikan
Volume 03 No 02 November 2016
kompetensi dasar secara runtut dan 3. Bahan ajar pandang dengan (audio
sistematis sehingga secara akumulatif visual) seperti video, compact disk,
mampu menguasai semua kompetensi film.
secara utuh dan terpadu. 4. Bahan ajar interaktif ( interactive
teaching material) seperti compact
Bahan ajar merupakan
disk interaktik.
informasi, alat, dan teks yang
diperlukan guru untuk perencanaan dan
C. Fungsi dan Peranan Media
penelaahan implementasi pembelajaran.
Pengajaran
Sebuah bahan ajar paling tidak
mencakup antara lain: Nana Sudjana (1991)
merumuskan fungsi media pengajaran
Petunjuk belajar (petunjuk
menjadi enam kategori, yaitu:
siswa/guru)
Kompetensi yang akan 1. Penggunaan media dalam proses
dicapai belajar mengajar bukan
Informasi pendukung merupakan fungsi tambahan,
211
Pedagogi Jurnal Penelitian Pendidikan
Volume 03 No 02 November 2016
212
Pedagogi Jurnal Penelitian Pendidikan
Volume 03 No 02 November 2016
Daftar Pustaka
213