JAWAB
Norma kesusilaan adalah peraturan sosial yang berasal dari suara hati nurani
manusia. Dengan menaati norma kesusilaan, seseorang terlatih untuk
membedakan hal yang baik dan buruk sehingga menghindarkan masyarakat
dari perbuatan tercela.
3. Kelalaian yang berupa sikap batin dalam hubungannya dengan perbuatan sebenarnya
ialah dalam hendak melakukan wujud perbuatan tertentu. Seseorang tidak
mengindhakan atau kurang mengindahkan, atau tidak bersikap hati-hati terhadap
segala sesuatu yang ada dan berlaku mengenai perbuatan atau sekitar perbuatan itu.
Sementara sikap batin yang berhubungan dengan akibat perbuatan dapat terletak pada
dua hal yaitu, terletak pada ketiadaan pikiran sama sekali dan terletak pada pemikiran
bahwa akibat tidak akan terjadi.
Culpa yang tidak disadari (lalai), dalam alam batin orang itu tidak sedikitpun ada
kesadaran/ada pikiran bahwa dari perbuatan yang hendak ia lakukan itu dapat
menimbulkan suatu akibat yang dilarang oleh undang-undang padahal ia seharusnya
memikirkan hal itu.
Culpa lata yang disadari (alpa), keselahan terletak pada sikap batin yang sudah
memikirkan tentang kemungkinan timbulnya akibat terlarang, namun dalam batinnya begitu
percaya bahwa akibat itu tidak akan timbul. Ternyata setelah diwujudkan perbuatan, akibat
itu benar-benar timbul. Jadi, dalam hal ini merupakan kesalahan dalam berpikir.
Dolus Culpa
Perbuatan dilakukan dengan sengaja Perbuatan yang dilakukan dengan kealpaan /
Perbuatan itu disebut dengan doleuze kelalaian.
delicten Perbuatan itu disebut culpose
Diancam dengan hukuman pidana lebih delicten atau schuld delicten
berat daripada culpa. Ancaman hukumannya lebih ringan
daripada dolus.