Anda di halaman 1dari 2

NAMA : AULIYAH MUTIARA ZANI

NIM : 09010320005
KELAS/PRODI : A/ARSITEKTUR
MATA KULIAH : BAHASA INDONESIA

Bahasa
Manusia dikatakan sebagai makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri sehingga
memerlukan adanya suatu interaksi. Salah satu alat untuk berinteraksi dan berkomunikasi adalah
Bahasa. Bahasa adalah kemampuan yang dimiliki manusia untuk berkomunikasi dengan manusia
lainnya menggunakan tanda, misalnya kata dan gerakan.
Sejarah Bahasa Indonesia
Indonesia sendiri memiliki lebih dari 300 Bahasa daerah karena keberagaman suku dan
budaya. Namun, Indonesia memiliki satu Bahasa kesatuan, yaitu Bahasa Indonesia.Pada era
globalisasi ini, banyak masuk Bahasa asing dan Bahasa gaul digunakan ke dalam Bahasa
Indonesia. Tentu hal itu menyimpang dari kaidah Bahasa yang baik dan benar. Sepatutnya kita
wajib melestarikan Bahasa nasional kita dan tentu mempelajari sejarahnya.
Bahasa Melayu Sebagai Dasar Bahasa Indonesia
Pada sejarahnya, bahasa Indonesia merupakan variasi dari bahasa Melayu. Digunakan
kerajaan Sriwijaya sebagai bahasa resmi, membuat pedagang-pedagang menggunakan bahasa
Melayu. Bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu yang dikembangkan dan disempurnakan,
walaupun dalam perkembangannya banyak terdapat perbedaan yang signifikan antara Bahasa
Melayu dan Bahasa Indonesia.
Fungsi Bahasa melayu:
• Sebagai bahasa kedudukan
• Sebagai bahasa Perhubungan
• Sebagai bahasa Perdagangan
• Sebagai bahasa resmi kerajaan
Faktor Pengangkatan Bahasa Melayu Menjadi Bahasa Indonesia
• Bahasa Melayu sudah menjadi Bahasa perhubungan di Indonesia dan bahasa
perdagangan
• Sederhana, mudah dipelajari karena tidak ada tingkat Bahasa seperti Bahasa Jawa atau
Bahasa kasar dan halus seperti Bahasa Sunda.
• Suku-suku lain sukarela menerima masuknya Bahasa Melayu
• Memiliki kesanggupan untuk dipakai sebagai Bahasa kebudayaan
Perkembangan Bahasa Indonesia
Pada perkembangannya, dengan semakin pesatnya arus globalisasi, modernisasi, ilmu
pengetahuan, teknologi, Bahasa Indonesia harus dapat menjadi sebuah instrumen dalam
melakukan komunikasi utama di Indonesia. Melihat keadaan tersebut, berbagai steakholder
harus mempunyai inovasi agar Bahasa Indonesia dapat senantiasa beradaptasi mengikuti
perkembangan zaman agar Bahasa Indonesia memiliki kedaulatannya tersendiri di Negara
Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai