Anda di halaman 1dari 7

8.

Jenis-Jenis Pasar

Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis pasar, terdiri atas:

Berdasarkan Wilayah Pemasaran


1. Pasar Daerah
Pasar daerah membeli dan menjual produk dalam satu daerah produk itu dihasilkan, bisa juga
dikatakan pasar daerah melayani permintaan dan penawaran dalam satu daerah.

2. Pasar Lokal
Pasar lokal adalah pasar yang membeli dan menjual produk dalam satu kota tempat produk
itu dihasilkan, bisa juga dikatakan pasar lokal melayani permintaan dan penawaran dalam
satu kota

3. Pasar Nasional
Pasar nasional adalah pasar yang membeli dan menjual produk dalam satu negara tempat
produk itu dihasilka, bisa juga dikatakan pasar nasional melayani permintaan dan penjualan
dari dalam negeri.

4. Pasar Internasional
Pasar internasional adalah pasar yang membeli dan menjual produk dari beberapa negara,
bisa juga dikatakan luas jangkuannya di seluruh dunia.

Berdasarkan Jenisnya
1. Pasar Konkret
Pasar konkret adalah suatu pasar tempat pembeli dan penjual bertemi secara langsung untuk
mengadakan transaksi jual beli barang atau jasa.

2. Pasar Abstrak
Dalam pasar abstrak penjual dan pembeli dapat bertemu secara tidak langsung atau langsung,
dan barang yang ditawarkan pun hanya berupa contoh.
3.Berdasarkan Waktu
 Pasar Harian adalah pasar dimana pertemuan antara pembeli dan penjual
yang dapar dilakukan setiap hari.

 Pasar Mingguan adalah pasar dengan proses jual beli dilakukan setiap
seminggu sekali.

 Pasar Bulanan adalah pasar yang diselenggarakan sebulan sekali, terdapat


didaerah tertentu.

 Pasar Tahunan adalah pasar yang dilakukan setiap satu tahun sekali.

Berdasarkan bentuknya:
1.  Pasar Persaingan Sempurna
Pasar persaingan sempurna di dalam teori ekonomi mikro pada umumnya adalah suatu pasar
yang ditandai oleh tidak adanya sama sekali persaingan yang bersifat pribadi diantara
perusahaan-perusahaan individu yang ada didalamnya. Berikut adalah ciri-ciri pasar
persaingan sempurna:

 Jumlah penjual dan pembeli masing-masing banyak dan mereka masing-


masing bertindak sebagai penerimaharga.

 Jenis barang yang diperjualbelikan bersifat homogen (sama).

 Adanya kebebasan bagi penjual dan pembeli untuk keluar masuk pada
bidang usaha atau pasar barang yang bersangkutan.

 Setiap pembeli dan penjual memiliki pengetahuan yang sempurna tentang


keadaan pasar.

 Adanya mobilitas sumber daya yang ada secara sempurna, artinya pembeli
mudah untuk mendapatkan sumber daya produksi.

Pada pasar yang bersaing sempurna terdapat kebebasan keluar masuk dalam pasar atau
industri. Seorang produsen yang memandang bahwa dalam pasar suatu produk
menguntungkan, iya bebas memasuki pasar tanpa ada rintangan apapun. Tantangan yang
dihadapi adalah harus berani hestanto.web.id bersaing. Jika keuntungan yang diperoleh
merupakan keuntungan yang cukup baik menurut pandangan mereka, maka mereka tetap
dalam pasar.

Sebagai implikasi adanya kebebasan keluar masuk pasar atau industri, adalah adanya
kebebasan untuk mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang dimiliki (modal, tenaga
kerja, dan sebagainya). Dalam pasar persaingan sempurna tidak diperlukan promosi, karena
penjual dan pembeli relatif banyak.

2.  Pasar Monopoli


Pengertian monopoli murni adalah suatu pasar hanya ada satu penjual atau produsen yang
tidak ada substitusinya. Struktur pasar yang demikian ini di mana hanya ada satu penjual atau
produsen tidak dipengaruhi harga dan produk dari produsen lain.
Pasar monopoli adalah suatu pasar yang mempunyai ciri-ciri yaitu hanya ada satu penjual,
tidak ada penjual lain yang menjual output yang dapat mengganti secara baik (close subtitute)
output yang dijual monopolis, ada halangan (baik alami maupun buatan) bagi perusahaan lain
untuk memasuki pasar.

3. Pasar Persaingan Monopolistik


Model pasar persaingan monopolistis dibandingkan dengan model pasar persaingan
sempurna atau monopoli relatif masih baru. Ciri-cirinya adalah di pasar terdapat cukup
banyak penjual dan juga pembeli, produk yang dihasilkan produsen heterogen, terdapat
kebebasan bagi perusahaan untuk masuk dan keluar dari pasar, dalam batas-batas tertentu
produsen dapat mempengaruhi harga (meskipun tidak sekuat monopoli), dan diperlukan
promosi untuk memperluas pasar .

4. Pasar Oligopoli
Pasar oligopoli yaitu pasar yang terdiri dari beberapa produsen saja, namun ada kalanya pasar
oligopoli terdiridari dua perusahaan saja, yang dinamakan duopoli (Sukirno, 2000).
Dalam pasar oligopoli tidak terdapat keseragaman dalam sifat-sifat berbagai industri.
Sebagian perusahaan menghasilkan barang yang sangat bersamaan, tetapi ada pula
perusahaan-perusahaan yang menghasilkan barang berbeda corak. Biasanya struktur industri
dalam pasar oligopoli terdapat beberapa perusahaan raksasa yang menguasai sebagian besar
pasar oligopoli, antara 70% sampai 80% dari seluruh nilai penjualan.
Ciri-ciri pasar ologopoli yaitu jika dalam pasar hanya terdapat dua penjual disebut duopoly,
jika produk yang dijual homogen disebut pure poligopoly, jika produk yang dijual
hestanto.web.id adalah berbeda disebut differentiated oligopoly, kemungkinan produsen baru
dapat masuk dalam pasar atau industri, dan kemudian masuknya produsen tersebut tidak sulit
seperti monopoli dan tindakan seorang produsen dalam pasar oligopoli akan mempengaruhi
produsen lain.

5. Pasar Tradisional
Menurut Laksono yang dimaksud sebagai pasar tradisional adalah pasar yang dibangun dan
dikelola oleh pemerintah. Pemerintah daerah, Swasta, Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) termasuk kerjasama dengan swasta dengan tempat
usaha berupa toko, kios, los, dan tenda yang dimiliki/dikelola pedagang kecil, menengah,
swadaya masyarakat, atau koperasi dengan usaha skala kecil, modal kecil, dan dengan proses
jual beli barang dagangan melalui tawar menawar.

8.8

Keunggulan Kompetitif, Strategi yang Buat Produk Unggul di Pasar


Apa Itu Keunggulan Kompetitif?

Menyadur laman The Balance, keunggulan kompetitif atau competitive advantage, adalah


aspek-aspek yang membuat barang atau jasa dari sebuah perusahaan menjadi lebih unggul.

Meskipun istilah ini biasanya digunakan untuk dunia bisnis, strategi competitive


advantage  juga bisa diterapkan oleh organisasi, komunitas, atau individu tertentu dalam
lingkungan yang kompetitif.

Untuk mendapatkan dan mempertahankan competitive advantage, perusahaan harus mampu


untuk menunjukkan kualitas yang lebih besar daripada pesaingnya. Mereka juga harus
menyampaikan informasi tersebut kepada target audiens yang diinginkan. 

Sebagai contoh, jika perusahaan memiliki produk dengan harga yang lebih rendah daripada
milik pesaingnya, perusahaan tersebut memiliki competitive advantage.
Hal yang sama berlaku jika produk yang mereka menawarkan fitur-fitur unik yang tidak
dimiliki oleh produk lain.

Nah, untuk menciptakan keunggulan tersebut, perusahaan bisa menganalisis data competitive


intelligence untuk memahami kekuatan kompetitor mereka.

Jenis-Jenis Keunggulan Kompetitif

Keunggulan kompetitif adalah sekumpulan fitur unik dari perusahaan dan produknya yang
dianggap oleh audiens sebagai suatu hal yang signifikan. 

Aspek bisnis ini merupakan salah satu alasan terbesar di balik brand loyalty dan mengapa
pelanggan biasanya lebih memilih satu produk daripada yang lain. ada tiga jenis competitive
advantage  yang sebenarnya dapat digunakan perusahaan.

1. Cost leadership

Menurut Study, jenis keunggulan kompetitif pertama yang dapat dimanfaatkan perusahaan


adalah cost leadership.Istilah ini digunakan ketika perusahaan mampu memanfaatkan tenaga
kerja terampil, bahan baku murah, serta operasi yang efisien untuk menciptakan nilai
maksimal bagi pelanggan. 

Walmart, perusahaan waralaba besar di Amerika Serikat menggunakan strategi ini dengan
menyediakan banyak pilihan produk berkualitas berharga rendah di setiap toko ritelnya.

2. Differentiation

Jenis keunggulan kompetitif berikutnya yang dapat digunakan oleh bisnis perusahaan
adalah differentiation.

Umumnya, perusahaan yang menggunakan strategi ini akan memiliki produk atau layanan
yang dapat dengan mudah dibedakan dari para pesaingnya, sesuai ujaran Corporate Finance
Institute.Strategi ini dapat dilakukan dengan memberikan produk atau layanan berkualitas
tinggi kepada pelanggan atau dengan inovasi produk yang belum pernah diluncurkan
sebelumnya.Jika perusahaan berhasil menerapkan strategi differentiation, mereka dapat
menetapkan harga premium untuk produk atau layanannya.
3. Focus

Jenis keunggulan kompetitif terakhir yang dapat dimanfaatkan oleh bisnis perusahaan
adalah focus. Dalam strategi ini, perusahaan berfokus pada segmen pasar yang lebih
terperinci. Strategi focus bisa berhasil jika perusahaan dapat menciptakan produk atau
layanan yang dapat menjawab kebutuhan pelanggan dalam segmen pasar tersebut, sesuai
ujaran Feed Dough. Strategi ini melibatkan pemahaman pasar yang lebih baik daripada
perusahaan lain.

Di sini, perusahaan perlu menganalisis pasar agar mereka dapat membuat penawaran yang
lebih baik. Strategi focus ini memiliki dua kategori tertentu. Berikut penjelasannya:

 Cost-focus: perusahaan fokus menyediakan produk dengan biaya terendah di segmen


pasar yang sempit.
 Differentiation-focus: perusahaan fokus menyediakan produk dan layanan yang dapat
dibedakan dengan mudah dalam segmen pasar yang sempit.

Manfaat Keunggulan Kompetitif

Seperti yang sudah Glints jelaskan, mengetahui keunggulan kompetitif dapat meningkatkan
loyalitas pelanggan terhadap produk perusahaan.Kendati demikian, bukan itu saja manfaat
yang dapat diraih perusahaan bila memanfaatkan competitive advantage.Menurut Reference
for Business, berikut adalah beberapa manfaat lain yang bisa didapatkan perusahaan jika
memanfaatkan strategi keunggulan kompetitif.

 Pengeluaran anggaran untuk proses kerja bisnis dan marketing menjadi lebih efisien.


 Perusahaan memiliki brand image yang kokoh dan unik.
 Produk milik perusahaan memiliki kesan yang unik dan spesial.
 Perusahaan didorong untuk aktif melakukan inovasi.

Itulah penjelasan Glints mengenai keunggulan kompetitif serta manfaatnya untuk perusahaan.

Intinya, strategi ini mendorong perusahaan untuk menciptakan fitur yang dapat membuat
mereka unggul dari kompetitornya.
Bila dapat dieksekusi secara matang, dijamin perusahaan bisa menggaet minat dan loyalitas
audiens di pasar

 https://www.hestanto.web.id/pasar/
 https://www.dosenpendidikan.co.id/pengertian-pasar/
 https://www.zonareferensi.com/pengertian-pasar/
 https://www.maxmanroe.com/vid/bisnis/pengertian-pasar.html
 https://apaitupengertian.com/pengertian-pasar.html
https://glints.com/id/lowongan/keunggulan-kompetitif-competitive-
advantage/#.YX0Bu55BxnK

Anda mungkin juga menyukai