Anda di halaman 1dari 2

Nama : Jesi Oktania

NIM : 521190030

REVIEW FILM THIRTEEN (2003)

Masa remaja adalah masa peralihan dari kanak-kanak menuju dewasa dan dimana masa
keingintahuan tinggi, sebagian remaja pada masa ini ingin melakukan sesuatu yang baru yang belum
pernah dilakukannya karena rasa penasaran. Masa remaja atau yang sering disebut juga dengan masa
pubertas mengambil segala tindakan tanpa berpikir panjang dan sikap yang masih labil, mudah
terpengaruh oleh keadaan, teman sebayanya ataupun teman dekat. Film yang di produseri oleh Jeff Levy-
Hinte dan Michael London ini dapat dijadikan acuan untuk melihat apa yang terjadi pada masa remaja
atau yang sering disebut juga masa pubertas. Film ini menceritakan tentang seorang gadis kecil bernama
Tracy yang baru saja menginjak usia remaja 13 tahun. Ia menyadari bahwa ada perubahan dalam
hidupnya, ia tidak ingin disebut lagi sebagai “anak kecil” dan ingin menyamakan kedudukannya sama
seperti orang dewasa padahal usianya belum dewasa.
Dalam film ini Tracy seorang gadis kecil yang baru saja menginjak usia remaja terpengaruh oleh
keadaaan di lingkungannya. Bermula ketika bersama dengan temannya sedang makan dan membuang
kaos kaki. Tracy dan temannya diejek oleh sekelompok orang-orang gaul yang meledek gaya berpakaian
Tracy yang terkesan Childish. Pulang ke rumah Tracy menjadi marah pada dirinya sendiri, karena malu
dengan teman-temannya. Iapun meminta kepada Ibunya supaya membelikan baju yang baru, karena
menurutnya, baju yang ia pakai terlihat seperti orang tolol. Ibunya pun menuruti keinginan Tracy. Mereka
pergi bersama untuk membeli pakaian. Keesokan harinya, Tracy melihat Evie. Hasrat Tracy yang muncul
dalam dirinya mulai menggebu-gebu untuk bergabung dengan gank popular di sekolah tersebut. Evie
dikenal sebagai gank pelajar perempuan disekolahnya yang paling popular karena gank perempuan itu
sering berbelanja di distro yang seharusnya diperuntukkan pada remaja akhir.
Tracy bertemu dengan Evie sepulang sekolah dan bertanya bagaimana caranya supaya dapat
bergabung dengan gank Evie. Evie menberika nomor teleponnya, sayang sekali tidak bisa dihubungi leh
Tracy. Gadis kecil ini kemudian nekad untuk bertemu dengan Evie, ia pergi ketempat Evie dan kawan-
kawannya nongkrong. Seorang remaja yang sedang dalam masa pubertas, memiliki semangat yang tinggi
untuk menggapai sesuatu seperti Tracy, tanpa melihat konsekuensi apa yang akan terjadi kedepan pada
dirinya saat itu. Tracy berhasil masuk kedalam gank Evie, tetapi disinilah permulaan ketika gadis kecil
yang baru saja beranjak remaja ini perilakunya rusak. Bergaul dengan Evie membuat Tracy banyak
berubah, bahkan Evie memperkenalkan Tracy pada narkoba dan seks bebas. Semakin hari Tracy semakin
liar hingga membuat Ibunya menjadi frustasi. Tracy meninggalkan sahabat kecilnya dan semakin hari
semakin dekat dengan Evie. Evie bahkan mulai masuk kedalam kehidupan keluarganya.
Perilaku buruk Tracy semakin menjadi-jadi dengan menyembunyikan pakaian liar mereka. Tindakan
terparah yang dilakukan oleh Tracy adalah melepas keperawanan dengan seorang negro campuran
bernama Hobbie. Selain itu, Tracy dan Evie menggoda seorang pria bernama Luke yang tak lain adalah
tetangga Tracy sendiri.
Film yang dibintangi oleh Evan Rachel Wood sebagai Tracy ini benar-benar menggambarkan
keadaan yang terjadi saat ini pada remaja. Sampai suatu titik Tracy pergi ke sekolah dan lupa jika hari itu
yang memilki tugas yang harus dikumpul. Tracy protes kepada semua orang, mengapa tidak
mengingatkannya. Pernyataan Tracy disanggah oleh sahabatnya. Sahabatnya sudah menghubunginnya
puluhan kali dan mengirimnya pesan. Tracy menyesali perbuatannya selama ini dan meminta maaf
kepada wali kelasnya dan ia tidak naik kelas. Sepulang sekolah Tracy dijempul oleh pacar Ibunya,
sesampainya dirumah Tracy disidang oleh Evie bersama dengan walinya dan Ibunya. Mereka menemukan
barang-barang liar yang disembunyikan milik Evie. Tracy tersadar bahwa ia telah dituduh merusak Evie,
padahal sebaliknya, Evielah yang merusak Tracy.
Identifikasi masalah. Pola asuh sangat berpengaruh pada perilaku yang terjadi pada seorang remaja.
Kisah Traacy dalam film Thirteen membutuhkan kasih sayang dari seoramg Ayah. Namun, dalam cerita
tersebut Tracy salah satu korban perceraian dari orang tuanya yang tidak ingin orang lain menjadi
Ayahnya selain Ibu kandungnya. Tracy merasa dirinya sudah dewasa dan ingin mencoba sesuatu yang
seharusnya tidak dilakukan oleh orang seumurnya, mencari dan berusaha juga seperti orang lain yang
menjadi popular akubatnya salah pergaulan, mulai masuk kedalam gank untuk dianggap identitasnya oeh
lingkungan, Tracy juga terlalu mempercayai temannya daripada orang tuanya sendiri.
Masa remaja merupakan masa pencarian jati diri. Dari film ini kita mempelajari bahwa pola asuh
remaja dan stimulasi yang diberkan sangat berpengaruh pada tingkah lakunya. Permasalahan yang terjadi
sering bermula dari lingkungan keluarga dan lingkungan dimana tempat remaja itu melakukan aktivitas
sosial seperti bertemu dengan teman sebaya di sekolah.

Anda mungkin juga menyukai