April 15, 2017

MENGENAL BURJ KHALIFA

TENTANG BURJ KHALIFA

Burj Khalifa (bahasa Arab ‫ ب رج خليفة‬yang berarti 'Menara Khalifa'), sebelumnya
bernama Burj Dubai, adalah sebuah pencakar langit di Dubai, Uni Emirat Arab yang
diresmikan pembukaannya pada 4 Januari 2010. Ketinggian pencakar langit ini adalah 828
meter (2.717 kaki).

Menjulang setinggi 828 di atas Dubai dan saat ini menjadi gedung tertinggi di dunia,
Burj Khalifa melambangkan perpaduan antara seni, keahlian teknis, dan warisan budaya.
Gedung tersebut terdiri atas kantor dengan luas ratusan meter, 900 tempat tinggal pribadi,
Armani Hotel dengan 160 kamar. Tambahan terbaru adalah TopSKY, ruang observasi
pemecah rekor di lantai 148. Fasilitas Burj Dubai super lengkap. Ada 4 lantai yang khusus
untuk sarana kebugaran dan wisata. ada klub cerutu. Restoran di Lantai 122 . Dilengkapi
juga teropong tertinggi di dunia di lantai 124 pada ketinggian 442 meter plus layar digital
untuk melihat pemandangan Kota Dubai. Namun, Anda benar benar tidak bisa sampai di
puncak gedung ini karena lantai yang bisa dihuni hanya sampai ketinggian 636 m.
 Burj Khalifa adalah bangunan tertinggi di dunia yang pernah dibuat oleh manusia.
Dimulai dari melewati ketinggian Taipei 101 sebagai bangunan tertinggi di dunia pada 21
Juli2007. Pada tanggal 12 September 2007, Burj Khalifa berhasil melewati ketinggian CN
Tower sebagai struktur bebas (tanpa penyangga) tertinggi di dunia dan pada tanggal 7 April
2008 struktur tertinggi di dunia dari Menara KVLY-TV yang berada di Blanchard, North
Dakota, Amerika Serikat berhasil dilewati. Struktur tertinggi yang pernah dibuat oleh
manusia, Menara Radio Warsawa 645,4 m (2.120 kaki) dibuat pada 1974 (namun runtuh
pada saat renovasi pada 1991) berhasil dilewati pada 1 September 2008. Rekor lainnya
adalah menara ini memunyai lift tercepat dengan kecepatan 60 km/jam atau 16.7 m/s,
bangunan dengan paling banyak lantai: 160 (sebelumnya Menara Willis dan World Trade
Center - 110 lantai), dll.
Burj Dubai adalah gedung hunian pertama, 45 hingga 108 lantainya merupakan
apartemen pribadi. Hotel akan mencakup 37 lantai pertama dan sisanya akan menjadi
perkantoran. Akan ada lantai observasi di lantai 124 dengan teras terbuka untuk siapa saja
yang cukup berani menghadapi hembusan angin kencang.
Burj Khalifa akan terletak di jantung kota besar di mana terjadi beragam
perkembangan. Di lokasi tersebut aka nada pusat perbelanjaan terbesar di dunia, Mal Dubai
akan memberikan atraksi souk emas (pasar) dan lingkaran es. Di kompleks ini juga akan
ada “Old Town” baru bergaya Al-Bastakia, seperempat Burj Dubai.
Ada banyak perkantoran, apartemen mewah, restoran dan hotel yang berada di
gedung Burj of Khalifa. Dahulunya, menara ini bernama Burj of Dubai yang kemudian
direnovasi oleh Sheik Khalifa bin Zayed Al Nahayan. Desainer Giorgio Armani dipercaya
sebagai kepala tim desain. Biaya yang dihabiskan dalam pembangunan menara Khalifa ini
adalah sekitar 15 trilyun rupiah. Gedung ini mulai dibagun sejak tahun 2004 dan
pencetusnya adalah Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum. Di tengah pembangunan
gedung ini sempat mengalami krisis, yaitu sekitar tahun 2007, pada saat itu nama gedung
ini  adaah Burj Dubai. Namun akhirnya  seorang pemimpin Uni Emirat Arab yang bernama
Khalifa bin Zayed Al Nahayan bersedia menginvestasikan dananya untuk menyelesaikan
pembangunan gedung ini. Berkat pendanaan darinya, gedung ini selesai dibangun dan
diresmikan  pada tanggal 4 Januari 2010 dengan nama Burj Khalifa. Sudah bisa di tebak
kenapa terdapat perubahan pada nama gedung itu. Perubahan nama sudah pasti
dimaksudkan untuk penghormatan dan simbol terimakasih kepada Presiden Khalifa bin
Zayed Al Nahayan.
 Diresmikan pada 4 Januari 2010. Salah satu fitur terhebat dari Burj of Khalifa adalah
fitur lift angkutnya. Lift Burj Of Khalifa memiliki lift dengan kecepatan 60 km/jam. Dengan
kecepatan  itu gedung ini hanya butuh waktu 50 detik saat meluncur bawah ke atas.
Total biaya untuk proyek Burj of Khalifa adalah sekitar US $ 1,5 miliar. Arsitektur
menara dan rekayasa yang dilakukan oleh Skidmore, Owings, dan Merrill Chicago. Adrian
Smith, yang bekerja dengan Skidmore, Owings and Merrill sampai dengan tahun 2006,
adalah arsitek kepala, dan Bill Baker adalah insinyur struktur kepala untuk proyek ini.

KONSEP DESAIN

Desain Burj Khalifa berasal dari pola sistem yang terkandung dalam arsitektur Islam.
Menurut insinyur struktur, Bill Baker dari SOM, desain bangunan menggabungkan unsur
budaya dan sejarah tertentu ke wilayah tersebut. Sang arsitek, Adrian Smith, mengatakan
jejak lobed tiga bangunan diilhami oleh bunga Hymenocallis. Menara ini terdiri dari tiga
unsur yang disusun di sekitar inti pusat. Sebagai menara yang menaik dari dasar gurun
datar, kemunduran terjadi pada setiap elemen dalam pola spiral, mengurangi penampang
menara saat mencapai ke arah langit. Ada 27 teras di Burj Khalifa. Di bagian atas, inti pusat
muncul dan membentuk sebuah puncak menara.
ANALISA BANGUNAN BURJ KHALIFA
 Pada ruang-ruang Burj Khalifa di lantai bawah terbagi menjadi tiga zona, yaitu hotel,
residental, dan butik. Pada 3 zona ini terletak keluar pada bangunan utama yang berbentuk
kelopak bunga Hymenocallis. Zona-zona ini pun terpisah satu sama lain. Bagian-bagian
pada bangunan berbentuk bunga hymenocallis yang meruncing ke titik puncak ada bagian-
bagian terpotong yang melingkari tinggi gedung. Jumlahnya sebanyak 27. Sungai-sungai &
danau buatan di sekeliling Burj Khalifa mempertegas konsep desain kelopak bunga
Hymenocallis. Karena bunga tersebut hidup di atas air.
KONSTRUKSI BURJ KHALIFA

Burj Khalifa ini dibangun oleh Perusahaan Korea Selatan, Samsung Engineering &
Construction, yang juga mengerjakan Menara Kembar Petronas dan Menara Taipei 101.
Samsung Engineering & Construction membangun Burj Khalifa bersama-sama (joint operation)
dengan Besix dari Negeri Belgia dan Arabtec dari UAE. Di bawah hukum UAE, Kontraktor dan
Engingeer, Hyder Consulting, bersama-sama bertanggung jawab untuk pembangunan Burj
Khalifa

Struktur utama Burj Khalifa dibuat dari beton bertulang. Lebih dari 45,000 m3 beton
digunakan, dengan berat lebih dari 110,000 ton untuk sistem pondasinya. Pondasi menggunakan
pile cap yang didukung dengan 192 tiang (piles), dengan diameter tiang sebesar 1.5 meter
dengan kedalaman lebih dari 50 meter. Konstruksi Burj Khalifa menggunakan 330.000 m3 beton
dan 55.000 ton besi beton. Pelaksanaan konstruksinya menghabiskan 22 juta jam kerja (man-
hours) Pada pondasi digunakan beton mutu tinggi dengan permeability yang rendah. Sistem
cathodic protection digunakan untuk menghindari korosi besi beton dari pengaruh air tanah. Pada
bulan Mei 2008 beton yang dapat dipompa sampai ketinggian 606 meter (lantai 156) telah
mencapai rekor dunia. Untuk mencapai ketinggian tersebut digunakan concrete pump khusus.
Konsistensi beton yang digunakan pada proyek ini sangatlah penting. Sangatlah sulit
menciptakan beton yang dapat dialirkan sampai ketinggian 600 meter dan juga harus dapat
menyesuaikan dengan temperatur udara tinggi ( dapat mencapai 50 derajat Celcius ). Untuk
mengatasi kondisi ini, beton tidak dicor pada siang hari. Selama musim panas, pembuatan beton
dilakukan dengan menambahkan es ke dalam campuran dan di cor pada malam hari, pada saat
udara dingin.
Sistem struktur utama Burj Khalifa adalah beton bertulang. Lebih dari 45.000 m3 (58.900
cu yd) dari beton, beratnya lebih dari 110.000 ton (120.000 ST ; 110.000 LT ) digunakan untuk
membangun pondasi beton dan baja, yang memiliki 192 tiang, dengan tiang masing-masing
berdiameter 1,5 meter x 43 meter panjangnya terkubur lebih dari 50 m (164 kaki) dalam.
Konstruksi Burj Khalifa digunakan 330.000 m3 (431.600 cu yd) dari beton dan 55.000 ton baja,
dan seluruh konstruksi mengambil 22 juta jam kerja, kepadatan tinggi , beton permeabilitas
rendah digunakan dalam dasar-dasar konstruksi Burj Khalifa.
Sebuah sistem proteksi katodik di bawah tanah digunakan untuk meminimalkan efek yang
merugikan dari bahan kimia korosif dalam air tanah setempat. Pada bulan Mei 2008 beton
dipompa keatas konstruksi ke ketinggian 606 m (1988 ft) sampai lantai 156 sehingga mencetak
rekor dunia,. Struktur yang tersisa di atas dibangun dari baja ringan.
132.000 meter persegi dinding tirai façade dari Burj Khalifa terbuat dari aluminium,
silikon, dan kaca. Ini terdiri lebih dari 24.000 panel yang dirancang khusus untuk menghemat
energi. Kinerja tinggi kaca reflektif mereka sangat mengurangi transmisi panas, yang merupakan
fitur penting dalam panas yang ekstrim dari Dubai.
Lebih dari 40 angin tes terowongan dilakukan pada Burj Khalifa untuk memeriksa efek
angin akan memiliki di menara dan penghuninya. Ini berkisar dari tes awal untuk memverifikasi
iklim angin dari Dubai, untuk model analisis struktur besar dan tes tekanan fasad, analisis iklim
mikro dari efek di teras dan di sekitar dasar menara. Bahkan kondisi temporer selama tahap
konstruksi diuji dengan crane menara di menara untuk memastikan keselamatan setiap saat.

Stack efek atau efek cerobong merupakan fenomena yang efek desain bangunan super-
tinggi, dan muncul dari perubahan tekanan dan suhu dengan ketinggian. Studi khusus dilakukan
pada Burj Khalifa untuk menentukan besarnya perubahan yang harus ditangani dalam desain
bangunan. Burj Khalifa memiliki 58 elevator dan 8 escalator, serta elevator service/elevator
kebakaran yang mampu menampung hingga 5.500 kg. Setiap elevator berkecepatan tinggi
yaitu 60 km/jam atau 16.7 m/s.

Catatan arsitektur Burj Khalifa menyatakan bahwa berat beton yang digunakan
untuk membangun gedung tersebut setara 100.000 gajah. Adapun jumlah baja untuk
strukturnya setara banyaknya baja pada lima pesawat Airbus 380. Dalam proses pengerjaan
konstruksinya, sekitar
12.1 pekerja dikerahkan untuk melaksanakan proyek tersebut. Begitu tingginya Burj
Khalifa hingga ujung bangunannya dapat terlihat dari jarak 95 kilometer.

INTERIOR BURJ KHALIFA

 Desain interior tempat-tempat umum Burj Khalifa juga dilakukan oleh kantor
Chicago Skidmore, Owings & Merrill LLP dan dipimpin oleh perancang pemenang
penghargaan Nada Andric. Ini fitur kaca, stainless steel dan batu gelap dipoles,
bersama-sama dengan lantai perak travertine, dinding semen Venetian, karpet buatan
tangan dan lantai batu. Interior terinspirasi oleh budaya lokal sementara tinggal
memperhatikan status bangunan sebagai ikon global dan tinggal.
UTILITAS BURJ KHALIFA

Gedung Tertinggi di Dunia bernama Burj Khalifa ini memiliki total  57 lift dengan
kecepatan 3 lantai tiap detik dan merupakan lift terpanjang di dunia. Sekitar lift pada
Gedung Tertinggi di Dunia bernama Burj Khalifa ini di kelilingi oleh beton yang
memiliki ketebalan hingga 1 meter di setiap lantainya. Sedangkan di lantai 80 ke atas,
beton dibuat lebih tipis dan ringan dari lantai-lantai bawah untuk mengurangi berat di
bagian atas dari Gedung Tertinggi di Dunia bernama Burj Khalifa ini.
Selain memiliki lift dengan kecepatan tinggi, di dalam Gedung Tertinggi di Dunia
bernama Burj Khalifa ini juga memiliki lift darurat yang dibuat secara terpisah dengan
kecepatan yang sangat tinggi tapi tetap aman untuk mengevakuasi orang-orang yang
terletak pada lantai atas.
Menariknya lagi, di dalam Gedung Tertinggi di Dunia bernama Burj Khalifa ini
juga mempunyai 4 tempat penampungan pengungsian pada setiap 30 lantainya.
Tempat tersebut dibuat dengan tujuan agar bisa digunakan saat kondisi darurat seperti
saat terjadi kebakaran atau sampai terjadi serangan teroris.
Burj Khalifa ini juga dirancang untuk menahan gempa hingga kekutan mencapai 6
skala Richter. Burj Khalifa dilengkapi dengan peredam di setiap lantai jika terjadi
gempa atau angin kencang yang membuat gedung bergetar. Peredam tersebut
memungkinkan gedung bergetar akibat gempa, tanpa menyebabkan kerusakan.
Insinyur memungkinkan gedung bergerak, tapi dipastikan bangunan tersebut tidak
bergerak lebih dari 1 meter, sehingga orang di dalam gedung tetap merasa aman.
DATA PROYEK

Deskripsi
Lokasi     : Dubai, Uni Emirat Arab
Status                     : Selesai
Penggunaan            : Mixed-use
Ketinggian
Antena/puncak      : 828 m (2,717 ft)
Atap                        : 828 m (2,717 ft)
Lantai teratas         : 621.3 m (2,038 ft)
Detail teknis
Jumlah lantai         : 160 lantai yang dapat dihuni
Luas lantai             : 334,000 m2 (3,595,100 sq ft)
Perusahaan
Arsitek                    : Adrian Smith, William F. Baker, Marshall Strabala, George J.
Efstathiou
Insinyur Struktural   : Bill Baker at SOM[4]
Kontraktor                 : Joint venture between Samsung C&T, Besix; and Arabtec;
Supervision Consultant & Architect of Record Hyder Consulting; Consutruction Project
Manager Turner Construction; Grocon; Planning Bauer AG and Middle East
Foundations; Lift contractor Otis; VT consultant Lerch Bates
Pengembang  : Emaar

Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Burj_Khalifa
https://www.visitdubai.com/id/pois/burj-khalifa
http://hanssimorangkir.blogspot.co.id/2013/12/burj-khalifa.html
http://edupaint.com/jelajah/arsitektur-manca-negara/3616-burj-of-khalifa-pencakar-langit-di-dubai.html
http://galerishart.blogspot.co.id/2015/02/mengenal-desain.html
https://erynurdiansah.wordpress.com/2014/03/22/tutorial-autocad-2/
http://www.galeriarsitektur.com/a97/burj-dubai
 Marina Bay Sands

Marina Bay Sands

Jenis Bangunan      : Hotel, Kasino, Pusat Belanja, Restoran, SkyPark.
Lokasi                    : Teluk Marina, Singapore.
Mulai Dibangun     : 2007-2010 Selesai
Tinggi Bangunan   : 200 Meter
Jumlah Lantai        : 55 Lantai
Luas                       : 560.000 M2
Teknisi Struktur     : Arup & Parsons Brinkerhoff (MEP)
Kontraktor             : Ssangyong E&C
Arsitek                   : Moshe Safdie & Aedas Singapore

3
Marina Bay Sands adalah pusat hiburan terpadu, menghadap ke Teluk Marina di Singapura.
Dikembangkan oleh Las Vegas Sands, dan merupakan investasi tunggal paling mahal di dunia
dengan biaya $8 miliar (sekitar Rp.56 triliun), termasuk biaya untuk lahannya. Program 9 juta
kaki persegi mencakup 2.500-kamar hotel, pusat konvensi, kasino, ritel, makan, klub malam,
acara plaza, dan museum, semua atasnya oleh Sands SkyPark. Kompleksitas dari program ini
adalah di belakang pembukaan delapan bulan panjang proyek: sementara hotel dan SkyPark
dibuka Juni lalu, elemen akhir, termasuk Museum ArtScience.

Sang Arsitek, Safdie dihadapkan skala kolosal proyek dengan membagi Hotel komponen
menjadi tiga menara 55 lantai yang menghadap Marina Bay; rongga di antara mereka
membingkai pandangan ke pusat kota Singapura. The miring geometri menara dibutuhkan para
insinyur struktural di Arup, terutama jembatan dan tinggi-bangunan spesialis, untuk merancang
sistem strut-dan-ketegangan-kabel untuk mendukung dinding selama konstruksi.
"The struts sangat besar, kaki baja sementara, yang saling silang hotel atrium," Safdie
menjelaskan. "Ini telah dihapus setelah gulungan besar yang menghubungkan menara dipasang"
di lantai 23. Kabel, bukan bagian dari desain asli, yang tersisa di tempat setelah selesai menara ',
dan grouted ke dinding geser beton untuk menyembunyikan mereka.
 4

Sebuah low-rise, podium bergelombang di depan menara rumah array yang luas dari tempat
hiburan. Tetapi menjaga struktur podium rendah berarti bahwa ada ruang terbuka sedikit yang
tersisa untuk fasilitas outdoor. "Setelah kami meletakkan tapak bangunan, kami masih
kekurangan lokasi yang diperlukan untuk fasilitas kompleks hotel, yang mencakup kolam
renang, taman, dan jalur jogging," jelas Safdie.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Safdie memiliki ide berani untuk membangun SkyPark tiga
hektar, 656 kaki di udara, dengan menjembatani puncak dari ketiga menara. Meskipun taman
awalnya dibatasi untuk tapak menara ', tim desain memutuskan, setelah berkonsultasi dengan ahli
feng shui, untuk kantilever sebagian dari taman off dari menara utara. Dan tidak kantilever kecil:
di 213 kaki, berjalan hampir panjang 747 dan merupakan salah satu cantilevers publik terbesar di
dunia. "Langkah ini memberikan directionality bangunan, dan sekarang, karena Anda memasuki
Singapura dari jalan raya, ia menampilkan dirinya sebagai elemen gerbang dramatis," kata
Safdie.

Tantangan struktural dan konstruksi yang luar biasa diikuti, tidak sedikit yang melibatkan
pengujian ekstensif angin dan pemodelan. Awalnya, perut lambung berbentuk taman dirancang
sebagai toroida murni, tetapi bentuk itu efisien untuk memungkinkan cladding efisien: 9.000
perak-dicat, panel logam-komposit menyertakan mega gulungan yang menjembatani tiga menara
di cerita ke-55 . Kantor untuk operasi hotel dan mekanik tangki air kamar perumahan untuk
kolam renang juga terkandung dalam lambung.

Lambung dibangun off-situs dalam 14 segmen baja terpisah. Masing-masing diangkut ke situs,
diangkat ke tempat menggunakan jack untai hidrolik, dan dirakit di atas menara. Dua bagian
terbesar adalah sepasang 262-kaki-panjang, balok kotak 1.400 ton yang membentuk kantilever
213-kaki. Pada kecepatan angkat 46 meter per jam, butuh lebih dari 16 jam untuk mengangkat
balok dan geser ke tempatnya
6

Pada setiap langkah, desain struktural kantilever itu dievaluasi dan dimodifikasi seperlunya.
Lancip yang utama balok kotak mendukung berkurang untuk meningkatkan respon kantilever
terhadap getaran yang diciptakan sebagai orang berjalan, berlari, atau menggunakan kolam
renang. A 5-ton peredam massa disetel terletak di ujung kantilever-dan tersembunyi di dalam
lambung dari-menyediakan bentuk stabilitas tambahan arsitektur. Damper ditangguhkan dari
gelagar melintang dan diakses melalui catwalk di tempat untuk pemeriksaan dan pemeliharaan
gelagar kotak.

Sangat mudah untuk mendapatkan terganggu oleh mega-skala dan kompleksitas proyek, ketika
melihat angka-miliaran dolar, jutaan meter persegi, dan SkyPark dengan infinity pool 15.000
meter persegi, dan ruang untuk 3.900 orang berbaur di antara 650 tanaman dan 250 pohon.
Namun, Marina Bay Sands menunjukkan kecerdikan yang sama dan keberanian yang ditetapkan
Habitat kontroversial 67 kompleks perumahan Safdie untuk 1967 Internasional dan Pameran
Universal di Montreal.
Prinsip-prinsip yang mendorong desain yang lebih dari 40 tahun yang lalu tetap prinsip-prinsip
mengemudi karyanya hari ini: standar etika, yang membutuhkan menangani realitas kepadatan
perkotaan, demografi, dan skala sambil menjaga lokus jenius tempat berhadapan dengan
globalisasi. Di sisi lain, apa yang paling membedakan Marina Bay Sands sebagai desain Moshe
Safdie adalah keinginan gigih untuk mendorong melampaui batas dirasakan konstruksi untuk
mencapai prestasi kesembronoan.
8

Marina Bay Sands telah mengadopsi strategi yang ditempuh oleh semua hotel di bawah payung
Sands. Sands Eco360, adalah drive keberlanjutan global terpuji yang meliputi empat prioritas
utama - Green Building, Upaya hotel menjadi green building berkomitmen penuh dimulai
bahkan sebelum ada, ketika perencana memilih untuk menggabungkan sejumlah elemen-ramah
lingkungan ke dalam desain. 
Untuk menjaga interior bangunan keren, hotel memiliki jaringan luas nuansa matahari yang
membentang di sebagian besar atap dan fasad kaca, dalam bentuk sirip vertikal, kanopi dan
balkon.
Selain itu, khusus dirancang cekung dan covex atap hotel berarti bahwa tingkat panas di bagian
dalam bangunan berkurang secara signifikan. Façade hotel dibangun menggunakan bahan dipilih
dengan cermat untuk memastikan maka bangunan memiliki tinggi Envelope Thermal Transfer
Nilai dari norma, sedangkan kebutuhan energi pencahayaan intensif juga dikurangi dengan siang
hari alam yang melimpah yang menyaring ke menerangi interior hotel.

Ditambahkan ke unsur-unsur desain lingkungan, insinyur juga mengambil perawatan khusus

untuk menggunakan material yang ramah lingkungan bila memungkinkan selama konstruksi
hotel, memanfaatkan produk daur ulang di bawah Hijau Pelabelan Skema Singapura bila
memungkinkan - seperti sel drainase, decking kayu, partisi drywall dan pintu-api dinilai.

Denah Ruangan

10

Capital Gate
Jenis Bangunan      : Perkantoran & Hotel
Lokasi                    : Abu Dhabi, Uni Emirat Arab
Mulai Dibangun     : 2007-2011 Selesai
Tinggi Bangunan   : 160 Meter
Jumlah Lantai        : 35 Lantai
Luas                       : 53,100 M2
Teknisi Struktur     : RMJM Dubai
Kontraktor             : Al Habtoor Engineering Enterprises
Arsitek                   : Tony Archibold (RMJM Dubai)

11

Capital Gate adalah sebuah pencakar langit di Abu Dhabi berdekatan dengan Abu Dhabi
National Exhibition Centre dirancang dengan mencolok ramping. Pada 160 m (520 kaki) dan 35
cerita, itu adalah salah satu bangunan tertinggi di kota dan condong 18 ° ke barat. Pemilik dan
pengembang Capital Gate adalah Abu Dhabi National Pameran Perusahaan. Menara (juga
dikenal sebagai Menara Miring Abu Dhabi) adalah titik fokus dari pengembangan induk Capital
Center / Abu Dhabi National Exhibition Centre.
Pada bulan Juni 2010, Guinness World Records bersertifikat Capital Gate sebagai "terjauh
Menara miring buatan manusia di dunia." Rekor baru menunjukkan bahwa menara Capital Gate
telah dibangun untuk bersandar 18 ° ke barat; lebih dari empat kali lipat dari Menara Miring
Suurhusen. Investigasi dan evaluasi, yang dibuat oleh Guinness ditunjuk komite penghargaan,
dimulai pada Januari 2010, ketika eksterior selesai.
Tekanan gravitasi yang disebabkan oleh 18 ° miring adalah balas oleh teknik yang disebut pra-
melengkung inti, menggunakan inti beton bertulang dengan baja, dengan inti sengaja dibangun
sedikit off-center. Hal ini juga berlabuh ke tanah oleh 490 tumpukan yang dibor 20-30 meter di
bawah tanah

12

Bangunan itu memiliki diagrid dirancang khusus untuk menyerap dan menyalurkan kekuatan
yang diciptakan oleh angin dan beban gempa, serta gradien Capital Gate. Capital Gate dianggap
bangunan pertama di Timur Tengah untuk menggunakan diagrid sebuah; lain di seluruh dunia
termasuk 30 St Mary Axe, London (Gherkin), New York Hearst Tower dan Stadion Nasional
Beijing.
Proyek Capital Gate mampu mencapai kecenderungan melalui teknik rekayasa yang
memungkinkan pelat lantai untuk ditumpuk secara vertikal sampai ke lantai 12, dan terhuyung-
huyung, satu di atas yang lain dengan antara 300 mm sampai 1.400 mm.
Capital Gate dirancang oleh firma arsitektur RMJM dan dijadwalkan selesai pada tahun 2011.
Setelah selesai, Capital Gate rumah Hyatt Capital Gate hotel bintang 5 dan ruang kantor
tambahan.
13
Secara struktural, Agar gedung ini tetap kokoh berdiri, insinyur menanam tiang sebanyak 490
buah dengan kedalaman mencapai 20-30 meter untuk menampung gravitasi, angin dan gaya
seismik yang disebabkan oleh ramping khas bangunan.Menara dibuat dengan dua lapis, bagian
inti menara dibuat berlainan arah dengan inklinasi dan kelurusan gedung. Menara ini adalah
menara pertama di Abu Dhabi yang dibangun dengan diagrid technology. 

Diagrid technology merupakan konstruksi desain yang digunakan untuk membangun gedung-
gedung besar yang ditopang dengan baja triangular sehingga efek diagonal bisa didapat. Kini
gedung yang dibangun selama lima tahun itu menjadi salah satu landmark terkenal di Abu Dhabi
yang dihuni oleh perkantoran dan hotel berbintang lima. Desain kantilever juga, menyediakan
kehadiran unik di langit Abu Dhabi dan menciptakan identitas mengesankan untuk pusat
pameran.

14
Sebuah stainless steel 'splash' patung mengalir di depan dan pada tingkat rendah membentuk
kanopi pintu masuk hotel, mengalir di atas tribun yang ada sebagai perangkat shading untuk
duduk tribun. Sebuah atrium internal yang bentuk bebas dengan atap kaca yang dinamis
membawa cahaya alami dan ruang jauh ke menara.

Pencahayaan eksternal dirancang untuk meminimalkan baik polusi dan konsumsi energi cahaya,
didasarkan pada kombinasi pencahayaan lansekap tingkat rendah dengan pencahayaan façade
terdiri bersih cluster LED kompak diintegrasikan ke dalam desain sistem kaca baja.