MAKALAH

MARAKNYA TAWURAN PELAJAR

Diajukan untuk memenuhi tugas mata pelajaran PPKN
Tahun Ajaran 2021/2022

Guru Pembimbing :
Ida Nurida, S.Pd, M.M

Disusun Oleh :
Dani Akhmad Maulana

Kelas :
X IPA 3

SMA NEGERI 1 KOTA SUKABUMI

Jln. R.H. Didi Sukardi No 124 Telp/Fax (0266)221371/229068
Kota sukabumi 43142
 KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan saya kemudahan
sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu dengan
pertolongan-Nya tentunya saya tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah
ini dengan baik. Salawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda
Nabi besar Muhammad SAW yang kita nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat
nanti.

Saya ucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat-Nya, baik
itu secara sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga saya mampu untuk
menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas dari mata ajar PPKN.

Saya tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna
dan masih terdapat kesalahan serta kekurangan didalamnya. Untuk itu, saya
mengharapkan kritik dan saran dari pembaca untuk makalah ini, agar makalah ini
dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Saya mohon maaf apabila ada
terdapat banyak kesalahan dalam pembuatan makalah ini.

Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada

guru yang telah membimbing saya dalam menulis makalah ini.

Sukabumi, 04 November 2021

Dani Akhmad Maulana

i
 DAFTAR ISI

Kata Pengantar................................................................................................i

Daftar Isi.........................................................................................................ii

Latar Belakang...............................................................................................1

BAB I PENDAHULUAN...............................................................................1

1.1 Latar Belakang...............................................................................1

1.2 Perumusan Masalah........................................................................1
1.3 Tujuan Penelitian............................................................................1

BAB II PEMBAHASAN................................................................................2

2.1 Pengertian Tawuran........................................................................2

2.2 Dampak-dampak dari Aksi Tawuran.............................................2
2.3 Solusi untuk Mengurangi Aksi Tawuran........................................2

BAB III PENUTUP........................................................................................4

3.1 Kesimpulan.....................................................................................4
3.2 Saran...............................................................................................4

ii
iii
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tawuran adalah bentuk aksi kekerasan para pelajar sekolah dalam
lingkungan masyarakat di Indonesia. Aksi kekerasan ini sering terjadi pada
waktu dimana mereka seharusnya belajar. Begitu banyak kejadian aksi
kekerasan ini terjadi karena hal-hal sepele, seperti karena masalah ingin diakui
oleh orang lain, kepentingan, dan dendam lama.
Diduga tawuran antar pelajar bisa di pengaruhi oleh beragam kondisi
seperti lingkungan tempat tinggal, kedekatan dengan orang tua, kurangnya
perhatian guru, rivalitas antar sekolah, dan seringnya melihat kekerasan di
media visual.
Aksi tawuran oleh para pelajar ini sudah pasti memberikan dampak tidak
bagus bagi para pelajar, baik itu diri sendiri maupun pihak lain. Misalnya,
orang tua mereka malu dan harus menanggung jawab atas perbuatan sang
anak, mencoreng nama baik sekolah sebagai lembaga pendidikan, merusak
citra diri pelajar, terganggunya proses belajar-mengajar, dan timbulnya strees
pada pelajar yang mengikuti aksi tawuran.
Untuk itu, para orang tua dan lembaga pendidikan serta para orang
terdekat harus bisa memberi perhatian dan rasa aman serta mengajaknya
melakukan kegiatan yang baik dan bermanfaat.

1.2 Perumusan Masalah

1. Bagaimana pengertian dari tawuran?
2. Bagaimana dampak dari aksi tawuran?
3. Bagaimana cara mengatasi aksi tawuran?

1.3 Tujuan Penelitian

1. Mengetahui pengertian dari tawuran
2. Mengetahui dampak-dampak dari aksi tawuran
3. Mengetahui solusi untuk mengatasi aksi tawuran

1
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Tawuran

Tawuran mungkin sudah tidak asing lagi di masyarakat Indonesia. Sebab
tawuran seringkali terjadi di kalangan pelajar. Tawuran merupakan bentuk
aksi kekerasan antar pelajar sekolah yang terjadi di dalam lingkungan
masyarakat dan mengganggu kenyamanan dan keamanan masyarakat sekitar.
Tawuran juga merupakan jenis penyelesaian masalah antar pelajar, tetapi
penyelesaiannya dengan cara kekerasan dan juga sangat merugikan banyak
pihak. Mirisnya, tawuran banyak dilakukan oleh kalangan pelajar seperti SD,
SMP, SMA, SMK, dan Mahasiswa. Mereka pun tak ragu membawa senjata
tajam dan melukai korbannhya hingga tewas demi memuaskan nafsu mereka.
Biasanya tawuran baru akan bubar ketika para warga sekitar ikut campur
atau polisi datang menangkap para pelaku. Karena masih di bawah umur
hukuman yang diberikan pun biasanya hanya pembinaan saja, mereka pun bisa
dipulangkan ketika orang tuanya menjemput.

2.2 Dampak-dampak dari Aksi Tawuran

Semua kegiatan pasti ada akibatnya atau dampaknya, begitu juga tawuran
sudah pasti memberikan dampak bagi si pelaku dan pihak lain. Adapula
dampak-dampak yang di sebabkan dari tawuran:
1. Orang tua mereka malu dan harus tanggung jawab jika anaknya melukai
korban atau merusak fasilitas umum;
2. Terganggunya keamanan dan kenyamanan di lingkungan;
3. Hilangnya sikap saling menghormati dan menghargai antar pelajar;
4. Dapat menimbulkan kecelakaan;
5. Terganggunya proses belajar mengajar; dan
6. Mencoreng nama baik sekolah sebagai lembaga sekolah.

2
2.3 Solusi untuk Mengurangi Aksi Tawuran
Berdasarkan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 Pasal 59 tentang
Perlindungan Anak, para remaja pelaku tawuran termasuk dalam golongan
anak korban perlakuan salah yang seharusnya mendapatkan perlindungan
khusus dari Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan lembaga negara lainnya.

Perlindungan yang dimaksud adalah dalam bentuk bimbingan nilai agama

dan nilai moral, konseling, dan pendampingan sosial. Hal tersebut perlu
dilakukan karena para remaja mengambil keputusan untuk melakukan tawuran
karena adanya faktor eksternal.

Melindungi anak dari hal yang dapat memicu terjadinya konflik sosial
seperti tawuran, maka Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak telah menginisiasi lahirnya Peraturan Presiden Republik
Indonesia Nomor 18 Tahun 2014 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan
Perempuan dan Anak dalam Konflik Sosial.

Salah satu program tersebut adalah pendidikan damai dan keadilan gender.
Dalam kegiatan ini, anak-anak dan remaja diajarkan agar tidak melakukan aksi
tawuran.

Selain itu ada beberapa hal yang bisa dilakukan orangtua atau guru di
sekolah untuk mencegah terjadinya tawuran.

1. Tanamkan bahwa kekerasan bukanlah solusi penyelesaian masalah

2. Mengelola kecerdasan emosi anak agar tidak meluap pada tempat yang
salah. Berikan mereka ruang untuk menuangkan emosinya di sekolah.
Seperti ruang konsultasi, ruang kebebasan berpendapat dan lainnya.

3. Bimbing untuk melakukan kegiatan positif dan padat namun

menyenangkan.

4. Tanamkan sifat simpati dan empati kepada anak

5. Ajarkan ada banyak cara penyelesaian masalah, tak harus melalui

kekerasan saja.

3
 BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Tawuran antar pelajar adalah aksi kekerasan antar pelajar yang
terjadi di dalam lingkungan masyarakat, dan tawuran ini sangat merugikan
banyak pihak karena para pelaku tawuran tidak ragu memakai senjata
tajam dan melukai korbannya demi memenuhi hasratnya. Biasanya
tawuran akan bubar setelah para warga ikut campur atau polisi datang
menangkap para pelaku. Tawuran bisa di atasi dengan cara memberi
mereka pembinaan dan perhatian yang baik serta mengajak mereka
melakukan kegiatan yang baik dan bermanfaat.

3.2 Saran
Saya sadar, tidak ada manusia yang sempurna, karena
kesempurnaan hanya milik Allah S.W.T. Dan saya sadar makalah ini
masih sangat jauh dari kata sempurna, maka dari itu kami meminta kritik
dan sarannya yang membangun, agar kedepannya saya lebih baik dalam
membuat makalah. Dan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua.