Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
DASAR-DASAR MANAJEMEN
ADMINISTRASI BISNIS
Jawaban :
1
bisa sesuai apa yang dikerjakan oleh bawahan dan yang diminta oleh
pendelegasi atau oleh seorang pemimpin organisasi. Wewenang juga
harus memiliki rasa tanggung jawab atas apa yang sudah dikerjakan.
Dengan memberikan pendelegasian kepada bawahan akan tetapi tidak
lepas tanggung jawab seorang pamimpin yang memiliki wewenang paling
tinggi. pendelegasian sendiri dapat dikatakan sebagai pemberian otiratas
atau wewenang kepada bawahan atau kepada orang lain untuk diberikan
rasa kepercayaan untuk bertanggung jawab. Pendelegasian wewenang
sendiri dapat didefinisikan sebagai ketersangkutpautan dengan pemberian
wewenang atau otoriter dari seorang pimpinan atau manajer kepada
bawahannya demi tercapainya suatu tujuan agar berjalan secara efektif.
Dan bisa dikatakan juga pendelegasian ini sangat penting dalam suatu
konsep kepemimpinan sebuah organisasi. Contoh kasus yang dapat kita
ambil adalah sebagai berikut.
2
mendatangi kegiatan rapat tersebut.(George R.Terry & Leslie W.Rue,
n.d.)
2. Apa yang anda ketahui dan pahami tentang pendelegasian ? Uraikan
jawaban anda
Jawaban :
3
Berdasarkan pada kemampuan orang yang mempengaruhi untuk
menghukum orang yang dipengaruhi kalau tidak memenuhi persyaratan,
merupakan kekuasaan menghargai dari sisi negatif. Hukuman mungkin
berkisar dari menegur sampai mengeluarkan dari pekerjaan. Contoh :
Seorang akunting salah dalam menganalisis transaksi yang
menyebabkan kerugian besar.
• Kekuasaan Sah ( legitimate power )
Kekuasaan yang ada ketika seorang bawahan atau orang yang
dipengaruhi mengakui bahwa pemberi pengaruh ―berhak‖ atau secara
hukum boleh menggunakan pengaruh, dalam ikatan tertentu, kekuasaan
ini disebut wewenang formal. Ini juga berarti bahwa orang yang
dipengaruhi mempunyai kewajiban menerima kekuasaan ini. Contoh :
Kekuasaan ke bawah ―Seorang manajer berhak untuk menetapkan
jadwal kerja yang masuk akal‖ Kekuasaan ke atas ―penjaga pabrik
mempunyai wewenang untuk memerintahkan presiden perusahaannya
menunjukan kartu identitas sebelum memasuki kompleks‖
• Kekuasaan Keahlian ( expert power )
Kekuasaan berdasarkan pada keyakinan atau pengertian bahwa
pengaruh mempunyai pengetahuan spesifik atau kepakaran relevan
yang tidak dimiliki oleh orang yang dipengaruhi. Contoh : Ketika kita
sedang sakit dan kita diperintahkan untuk meminum obat tertentu oleh
dokter maka kita harus mengakui kekuasaan keahlian mereka.
• Kekuasaan Rujukan ( referent power )
Kekuasaan berdasarkan pada keinginan orang yang dipengaruhi untuk
menjadi seperti atau menyamakan dirinya dengan orang yang
mempengaruhi. Contoh : Seorang manajer yang populer dan teliti akan
mempunyai kekuasaan rujukan bila karyawan termotivasi untuk meniru
kebiasaannya. Kekuasaan rujukan juga berfungsi di tingkat yang sejajar
– rekan yang berkarisma mungkin menarik kita untuk menyetujui
pandangannya dalam suatu rapat departemen.(Pengertian
4
Pendelegasian Wewenang Dan Elemen-Elemen Pendelegasian
Wewenang, n.d.)
Jawaban :
5
8. Karena pendelegasian untuk memaksimalkan kekurangan dalam
hal fisik, maupun pengetahuan seorang menajer atau seorang
pemimpin
dibantu oleh direktur bidang umum dan direktur bidang tehnik. Dengan
cara mendelegasikan sebagian besar tugas-tugas operasional dan
wewenanag kepada tiap-tiap direktur bidang.
6
keterbatasan yang ad: pada dirinya, mendelegasikan sebagian tugas dan
wewenang yang dipereolehnya dari direktur utama kepada bawahannya
yaitu kepada bagian yang khusus menangani bagian-hagian tettentu.
tugas.
7
Dari kedua sumber wewenang yang ada terscbut maka wewenang
formallah yang lebih diutamakan. Mengingat hal ini akan konsekwensi
tuntutan pertanggunbgiawaban yang tinggi dan resmi dari si penerima
tugas dan wewenang. Bentuk lain dari pelaksanaan pendelcgasian
wewenang adalah dalam bentuk lisan. Hal ini dimaksudkan untuk tugas
yang didelegasikan tersebut dapat langsung diterima dan segera
dilaksanakan oleh sipenerima tugas tanpa harus melalui suatu prosedur
yang Panjang dan dalam waktu yang relatif singkat. Biasanya tugas-tugas
seperti ini tidaklah terlalu penting dan tidak memiliki pengaruh langsung
terhadap tugas-tugas pokok organisasi. Di dalam pelaksanaan
pendelegasian tugas dan wewenang, direktur bidang umum dan direktur
bidang tehnik sepenuhnya menjalankan prinsip pendelegasian penuh,
atau dengan kata lain bahwa dalam pendelegasian itu pimpinan
menjalankasn desentralisasi relatif yaitu wewenang yang dimiliki oleh
pimpinan tidak sepenuhnya disebarkan kepada seluruh lapiasan
organisasi. Hal ini disebabkan adanya tugas-tugas dan wewenang yang
harus dipegang atau dipertahankan oleh pimpinan mengingat
kepentingannya. Berkaitan dengan usaha-usaha pendelegasian yang
dilakukan maka untuk mendapathan suatu pendelegasian yang efektif,
direktur bidang umum dan direktur bidang teknik mengandalkan
wewenang yang ada padanya terhadap bawahan. Dasar pemikiran untuk
menggunakan kckuasaan ini adalai bahwa pendelegasiaan itu tidak akan
berhasil hanya mengandalkan dengan wewenang semata-mata tanpa
dibarengi dengan penggunaan kekuasaan. Dalam menggunakan
kckuasaan ini direktur bidang umum dan direktur bidang tenik cenderung
menerapkan banyak wewenang dan banyak kekuasaan. Keseimbangan
ini dimaksudkan untuk mendapaikan manfaat yang lebih baik bagi aktifitas
organisasi secara keseluruhan. Selain itu manfaat yang didapatkan atas
penerapan kekuasan ini adalah bahwa pihak pendelegasi tidak merasa
ragu-ragu akan tugas yang dilimpahkan kepada bawahan sehingga
dilaksanakan oleh bawahan sesuai dengan rencana. Selain menggunakan
8
kekuasaan maka untuk mendapatkan pendelegasian wewenang yang baik
dan efektif, maka pimpinan menerapkan prinsip-prinsip pendelegasian.
Disadari bahwa pendelegasian itu memiliki sifat dualistis dimana direktur
utama sebagai pemegang kekuasaan yang tertinggi yang melaksanakan
pendelegasian kepada bawahunnya, pada saat yang sama harus tetap
bertanggung jawab atas hasil pelaksanaan tu gas yang dilaksanakan olch
para bawahannya.
9
Seorang manajer atau seorang pemimpin pasti menginginkan semua
tugas dapat diselesaikan dengan tepat waktu dan dengan hasil yang
memuaskan, maka dari itu sangat penting bagi seorang manajer untuk
memastikan bahwa dia sudah mendelegasikan wewenang yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas itu.
10
Contoh : pengembangan pemimpin, perubahan-perubahan gaji dan
bonus, perubahan tingkat upah, perubahan perjanjian perburuhan,
pemecahan keluh kesah pegawai.
• Tidak ada pelatihan bagi tugas, baik pelatihan tugas atau pekerjaan,
atau latihan di dalam pekerjaan
11
Seorang pemimpin seharusnya memberikan informasi kepada seseorang
yang diberikan tugas dengan secara jelas dan memberikan kesempatan
bawahan menyampaikan sebuah pertanyaan apabila mereka memiliki
ketidak jelasan pada saat pemimpin penyampaian tugas kepadanya,
sehingga tidak ada kesalah fahaman dalam pengerjaan tugas atau
pekerjaan.
• Komando dari atas yang datang dari dua sumber yang berbeda. Ini
menciptakan kebingungan bagi dan di antara para bawahan yang
dihadapkan dengan pertanyaan, "perintah yang mana yang harus
dituruti?"
12
tugasnya terselesaikan dengan baik tanpa memandang kemampuan
seorang bawahan yang diberikan tugas tersebut.
13
• Ketidak percayaan kepada bawahan
14
Manajemen dapat diterapkan di dalam berbagai bentuk organisasi, dan
setiap organisasimemiliki aturan sendiri dalam menerapkan menajemen
sebagai
sistem yang menjalankan perputaaran organisasi. Made Pidarta menjelas
kan bahwa sebagai sebuah sistem manajemen dapat dilihat dari berbagai
sudut pandang berikut.
Pengertian manajemen menurut Oey Liang Lee adalah suatu ilmu atau
seni dalam proses perencanaan perorganisasian, pengarahan,
penyusunan, dan pengendalian terhadap sumber daya yang ada agar
tercapai suatu tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
15
Pengertian manajemen menurut Hilaman adalah suatu fungsi untuk
mencapai tujuan melalui perantara orang lain dan mengawasi usaha-
usaha setiap individu agar tercapai tujuan yang sama.
Jawaban :
Forecasting
Forecasting ialah kegiatan meramal, memproyeksikan atau
mengadakan taksiran kepada berbagai kemungkinana yang akan
terjadi sebelum sesuatu rencana yang lebih pasti dan dapat dilakukan.
Misalnya, suatu akademi, meramalkan jumlah mahasiswa yang akan
mendaftarkan belajar di akademi terserbut. Ramalan tersebut dengan
menggunakan beberapa indicator-indikator, misalnya jumlah lulusan
SLTA,SMA, MA,dll. Suatu perusahaan industry harus menggadakan
forescasting yang berisi tentang penjualan hasil produksinya dengan
memperhatikan jumlah penduduk pada daerah penjualan, income per
kapita anggota masyarakat, kebiasaan membeli dan lain sebagainya
Planning termasuk budgeting
16
dimana hal itu harus dicapai, bagaimana hal itu agar tercapai, siapa yang
akan bertanggungjawab dan penetapan menggapa hal itu harus dicapai.
Organizing
17
guna dn berhasil guna dalam mencapai tujuan yang telah ditentukan
terlebih dahulu.
Leading
Leading ialah suatu pekerjaan yang dilakukan oleh seorang manajer yang
menyebabkan orang lain bertindak. Tugas dari seorang leading ada lima
macam yakni : mengambil sebuah keputusan, mengadakan komunikasi
agar ada Bahasa yang sama antara manajer dan bawahan, memberi
semangat inspirasi dan dorongan kepada bawahan supaya mereka
bertindak, memilih orang-orang yang menjadi anggota kelompoknya, sert
memperbaiki pengetahuan dan sikap-sikap bawahan agar mereka trampil
dalam usaha mencapai tujuan yang telah ditentukan atau ditetapkan.
18
Coordinating
Motivating
Controlling
Reporting
19
Reporting atau laporan adalah suatu kegiatan berupa penyampaian
perkembangan atau hasil kegiatan atau pemberian keterangan mengenai
segala hal yang bertalian tugas dan fungsi fungsi kepada pejabat yang
lebih tinggi bik secara tulisan maupun lisan sehingga yang menerima
laporan dapat memperoleh gambaran tentang pelaksanaan tugas orang
yang memberi laporan.
Jawaban :
20
Dengan adanya manajemen semua pekerjaan akan lebih maksimal
dan terarah. Contoh : mengkoordinasi sebuah pekerjaan dengan
praktis.
Jawaban :
21
1. Personnel procurement
Memperoleh tenaga kerja dalam jumlah dan spesiikasi yang relevan
dengan kebutuhan untuk mencapai tujuan organisasi.
2. Personnel development
Mengembangkan tenaga kerja pengembangan tenaga kerja dapat
dilakukan dengan cara mengikutsertakan ke dalam aktivitas pendidikan dan
pelatihan yang sesuai dengan tugas dan fungsinya dalam organisasi.
3. Compensasion
Kompensasi, balas jasa atau kontribusi yang diberikan oleh karyawan
kepada organisasi sehingga tujuan organisasi dapat dicapai secara optimal.
Seluruh kontribusipegawai perlu dihargai dengan berbagai kompensasi
yang memotivasi mereka bekerja lebih baik, misalnya dalam bentuk reward
atau imbalan penghargaan, mungkin juga dipromosikan jabatan.
4. Integration
Kepaduan antara tugas karyawan dan keahliannya, penempatan yang
sesuai dengan kapasitas dan potensinya sehingga pelaksanan tugas dan
tanggung jawabnya dapat meningkatkan produktivitas yang lebih baik.
Kemudian seluruhketerampilan yang dimilikidisatupadukan dengan
keadaan masyarakat dan lingkungan sekitarnya agar organisasi dapat
dipandang sebagai bagian yang tidak terpisahkan diri situasi dan kondisi
lokal yang dimiliki.
5. Maintenance
Mempertahankan kondisi yang terbaik yang dihasilkan oleh organisasi.
Maintenance dapatdikatakan sebagao upaya pemeliharaan keadaan
organisasi agar stabilitasnya tetap terjaga dengan baik
6. Sparation
Mengembangkan fungsi operatif tenaga kerja agar memberikan
kemasalahan bagimasyarakat. Karyawan – karyawan yang emiliki potensi
yang baik, prestasi yang cermelang , keahlian yang menguntugkan,
22
sebaiknya dipisahkan dan dijadikan percontohan kerja bagi masyarakat,
dengan cara memberikan berbagai platihan atau keterampilan bagi
masyrakat. Dengan demikian, sumber dayanya dapat disumbangkan dan
diambil menfaat oleh masyrakat umum.
Manajemen produksi
Manajemen produksi, disebut juga dengan manajemen operasi,adalah
kegiatan mengatur penciptaan dan penambahan kegunaan barang atau
jasa, penciptaan barang adalah pengadaan barang yang semula belum
tersedia atau penambahan barang yang sama karena permintaan
konsumen. Apabila perusahaan bergerak dalam industry jasa, pengadaan
barang adalah menyediakan pelayanan kepada konsumenyang
membutuhkan jasa berua tenaga atau pikiran yang berhubungan dengan
kebutuhan hidup manusia.
23
Pertimbangan-pertimbangan tersebut dilakukan mengingat setiap
perusahaan memiliki persediaan modal yang terbatas atau
memperhitungkan perputaran modal yang seimbang antara input dan
output permodalan .jika barang yang diproduksi tidak laku di jual. Barang
akan menumpuk, akhirnya barang akan menumpuk, akhirnya barang akan
dilelang dengan harga rendah ,hal ini mengakibatkan modal tidak kembali
secara utuh, sementara biaya produksi yang sangat tinggi dan gaji
karyawan harus di bayar. dengan kondisi tersebut, perusahaan akan segera
gulung tikar.
24
Manajemen keuangan berkaitan pula dengan lembaga-lembaga
keuangan.keberadaan lembaga keuangan bertujuan agar proses alokasi
tabungan ke pihak – pihak yang memerlukan investasi dapat lebih efisien.
Secara keseluruhan, ada lembaga – lembaga keuangan yang tergolong
system moneter dan ada pula yang di luar system moneter.
Lembaga keuangan sistem moneter yaitu :
a. otoritas moneter , yakni bank sentral
b. bank pencipta uang giral , yaitu bank sentral
Manajemen pemasaran
25
pendistribusian barang.(Manajemen, n.d.)Drs. M. Manullang. (1988).
dasar-dasar manajemen (edisi revi). YUDHISTIRAH.
George R.Terry & Leslie W.Rue. (n.d.). DASAR DASAR MANAJEMEN
(edisi baha). PT.Bumi Aksara.
manajemen. (n.d.). http://eprints.uny.ac.id/17002/2/BAB II.pdf
Pengertian Pendelegasian Wewenang dan Elemen-elemen
Pendelegasian Wewenang. (n.d.).
https://sejahteramitrasolusi.com/pengertian-pendelegasian-
wewenang-dan-elemen-elemen-pendelegasian-wewenang-detail-
407844
Pujakesuma. (2020). 8 Cara Mendelegasikan Tugas Kepada Bawahan
Secara Efektif. https://www.motivasitips.com/2020/12/8-cara-
mendelegasikan-tugas-kepada.html?m=1
Manajemen strategis
26
Manajemen strategis adalah suatu proses untuk menempatkan
posisi organisasi pada titik strategis agar perkembangannya senantiasa
memperoleh keuntungan atau kemakmuran. Menurut Achmad Djuaeni
Kadmasasmita, dalam manajemen strategis terdapat upaya
pengintegrasian antara perencanaan strategis dan upaya-upaya untuk
meningkatkan kualitas organisasi, efisiensi anggaran, optimalisasi
penggunaan sumber daya, evaluasi program kinerja, dan pelaporan.
Dengan pengertian diatas, dalam manajemen strategis terdapat langkah-
langkah yang harus dilaksanakan, yaitu:
a. Melakukan formulasi dengan cara mengembangkan visi dan misi
organisasi, identifikasi peluang dan tantangan dari luar organisasi,
menentukan kekuatan dan kelemahan oorganisasi, menetapkan
tujuan, menyusun strategi alternatif, dan memilih strategi khusus.
b. Melakukan tahapan implementasi, dengan mengalokasikan dana
dan pembagian kerja yang proposional, penjadwalan waktu, dan
target yang disesuaikan dengan kemampuan optimal dari
organisasi.
c. Melaksanakan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan
organisasi, pengumpulan informasi yang mendukung perbaikan
implementasi dan strategi organisasi, serta membuat perencanaan
lanjutan. Dalam evaluasi dilakukan reviu terhadap factor internal
dan eksternal yang menjadi hambatan kesuksesan organisasi,
mengukur kinerja, dan mengambil tindakan koreksi.
Perencanaan strategi dibuat dengan mempertimbangkan sumber daya
manusia yang dimiliki dan sumber dana yang tersedia dalam organisasi.
Kemudian, mempertimbangkan waktu pelaksanaan kegiatannya. Waktu
dengan tujuan yang telah ditetapkan diperkirakan relevansinya sehingga
penerapan strategi yang telah ditetapkan tidak mempersulit tercapainya
tujuan organisasi. Dengan demikian, strategi berhubungan dengan visi,
misi, tujuan, sasaran, kebijakan, dan rencana kerja organisasi.
27
10. Jelaskan arti dan fungsi manajer untuk kemajuan dan
perkembangan sebuah organisasi/Perusahaan.
Jawaban :
Arti dan fungsi dari manajer untuk kemajuan dan perkembangan sebuah
organisasi atau perusahaan adalah kemajuan dan perkembangan sebuah
organisasi ialah salah satu bidang pengembangan dari SDM, manajer
selalu identik dengan sebagai orang yang memiliki banyak tugas. Ia
adalah seorang pemimpin yang memimpin banyak karyawan atau staff
untuk menyelesaikan sebuag tugas yang sudah direncanakan. Tugas
manajer tidaklah mudah untuk dijalani, sebab seorang manajer harus dan
perlu memiliki beberapa keahlian dan kemampuan yang khusus untuk
dijalankan dan untuk menjadikan motivasi kepada bawahan, manajer
sendiri juga merupakan seorang yang bekerja dengan mengoordinasi
berbagi kegiatan yang akan dilakukan oleh bawahannya atau tenaga kerja
disuatu perusahaan atau organisasi yang sedang dipimpin. Seorang
manajer juga membutuhkan kemampuan analisis dalam bisnis agar
apabila nantinya bisnis mengalami penurunan agar seorang melakukan
inovasi lagi sehingga bisa meningkat lagi. Dalam perusahaan atau
organisasi juga membutuhkan seseorang yang bisa membuat perusahaan
atau organisasi menjadi lebih baik dan dapat mencapai tujuan yang sudah
ditentukan. Manajer sebagai alat dalam mengidentifikasi perubahan dalam
organisasi, memperomosikan dan mengelola pertumbuhan dalam
organisasi,menganalisis proses kerja seorang bawahan demi berjalannya
tugas agar sesuai dengan ekspektasi seorang manajer. Karena dari
zaman yang terus menerus berkembang dari waktu ke waktu seseorang
yang mengelolah sebuah organisasi atau bisnis juga harus memiliki
sebuah potensi dalam dirinya agar sebuah organisasi yang sedang
dipegang atau sedang dipimpin tersebut berkembang, dan juga manajer
memiliki fungsi perencanaan yang bisa digunakan untuk merencanakan
kedepadannya bagaimana kedepannya organisasi tersebut akan
28
diarahkan kemana sehingga organisasi tersebut banyak dikenal dan tidak
punah dengan begitu saja. Selain itu juga manjer juga memberikan waktu
untuk berproses kepada seorang bawahan untuk menerima dan
merangkul sebuah perubahan yang ada dalam organisasi, perubahan ini
bermaksud agar organisasi tersebut tidak menjadi statis melaikan
organisasi tersebut masih tetap dinamis dengan adanya perkembangan
teknologi, perkembangan jaman, hal ini bertujuan agar bermanfaat bagi
keberlangsungan hidup sebuah organisasi, tanpa adanya perubahan yang
dilakukan seorang manajer maka dapat dipastikan bahwa usia organisasi
tidak akan bertahan lama. Sebagai seorang pemimpin (manajer)
melakukan sebuah perubahan dengan visi, misi dan strategi yang
didasarkan pada asumsi tentang keadaan di masa yang akan datang
ataua masa depan yang diperkirakan aka terjadi, hanya seorang pempin
yang memiliki personality, behavior, dan the sense of power yang mampu
menangani dan menghadapi perubahan.
11. Jika saudara menjadi manajer, tipe manajer seperti apa yang
akan saudara pilih, sebutkan dan uraikan alasannya
Jawaban :
Jika saya menjadi seorang manajer saya akan memilih untuk menjadi
manajer di tipe Top Manajer mengapa saya ingin menjadi top manajer
alasannya iyalah saya mempunyai motivasi tersendiri yakni karena dari
dulu keluarga menjadi seorang karyawan atau sebagai anak buah saja,
saya sebagai anak terakhir saya ingin menajdi top manajer dalam sebuah
perusahaan yang besar nantinya. Dengan menjadi top manajer saya akan
menerapkan pada diri saya suatu prinsip yang akan menjadikan sebuah
perusahaan tersebut menjadi lebih berkembang dan lebih maju lagi, selain
itu juga saya akan menjalankan peran-peran saya sebagai top manajer
yaitu sebagai berikut :
Memotivasi bawahan
29
Sebagai pemimpin saya akan memperbanyak memotivasi bawahan,
membimbing, menggerakkan dengan menggunakan kekuasaan yang
saya miliki. Dan saya akan memberikan contoh bagaimana cara
menyelesaikan suatu pekerjaan dalam situasi apapun atau dalam situasi
penuh tekanan kepada bawahan.
30
DAFTAR PUSTAKA
31