Anda di halaman 1dari 24

SISTEM REM PADA MOBIL HONDA CIVIC

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

DI EKA JAYA MOTOR PAMALAYAN

Tahun Pelajaran 2021/2022

Disusun oleh :

Asep Supriatna Asgar


192010032

KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK OTOTRONIK

SMK AL-ASY’ARIAH

2021

1
LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

DI …………………………………

DISETUJUI OLEH :

Pembimbing I Pembimbing II

………………………….. …………………………..
(Lihat tabel) (Ketua Kompetensi Keahlian)

Pembimbing DU/DI

…………………………..
(Nama Jelas dan Cap DU/DI)

2
LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

DI EKA JAYA MOTOR PAMALAYAN

Disahkan di : ……………………………..

Tanggal : ……………………………..

DISAHKAN OLEH :

Kepala SMK Al-Asy’ariah

H. Asep Nurwanda, S.HI., M.Si

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belkang Masalah


Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah salah satu penyelenggaraan
pendidikan keahlian profesional yang memadukan sistematik dan sinkron antara
program pendidikan di sekolah. Penguasaan keahlian yang diperoleh melalui
kegiatan bekerja secara langsung di dunia kerja secara terarah untuk
membentuk keahlian dan  mental siswa agar pada saat lulus dari SMK siap
terjun dalam dunia kerja.
Alasan penulis mengambil judul perwatan Sistem Rem karena penulis
ingin mengemukakan bahwa perawatan kendaraan itu penting bagi mobil
Honda Civic. Perawatan Sistem Rem pada mobil Honda Civic berupa mengganti
atau memeriksa rem. Perawatan Sistem Rem harus diperiksa. Semua sistem
sangatlah penting bagi semua kendaraan karena apabila ada salah satu sistem
rusak maka akibatnya fatal.

Kegiatan penyelenggaraan PKL ini diharapkan dapat meningkatkan keahlian


dan etos kerja siswa yang meliputi: kemampuan bekerja, motivasi kerja,
inisiatif, kreativitas, disiplin dan kerajinan dalam bekerja.

1.2 Tujuan
Tujuan dari pembuatan laporan ini :
1. Untuk mengetahui bagaimana cara perawatan Sistem Rem pada mobil Honda
Civic yang baik dan benar !
2. Untuk mengetahui bagaimana cara memastikan mobil tersebut harus
diperiksa Sistem Rem pada mobil Honda Civic !

4
1.3 Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara perawatan Sistem Rem pada mobil Honda Civic yang baik
dan benar?
2. Bagaimana cara memastikan mobil tersebut harus di periksa Sistem Rem
pada mobil Honda Civic ?

1.4 Teknik Pengumpulan Data


Dalam menyelesaikan laporan ini, penulis telah mengumpulkan bahan-
bahan dan informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan Praktik Kerja
Lapangan. Dalam mengumpulkan bahan-bahan tersebut penulis melakukan
beberapa metode, yaitu :
a) Metode Observasi
Metode Observasi ini dilakukan dengan cara mengamati atau menyatat
objek hasil pengamatan yang dilakukan dilapangan baik secara langsung
maupun tidak langsung.
b) Metode Interview
penulis melakukan tanya jawab dengan orang-orang yang berkecimpung
dibidang terkait.
c) Metode Praktikum
Metode ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data dengan cara
terjun langsung kelapangan dan mempraktekan langsung pekerjaan yang
di dapatkan selama kegiatan prakerin.
d) Metode Kepustakaan
Metode ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data berupa
tulisan, artikel maupun wacana. Sebagai contoh data artikel yang di dapat
dari internet dan literatul yang berkenaan dengan materi pembuatan
laporan ang bertujuan untuk melengkapi informasi di laporan.

5
1.5 Kerangka Laporan/Sistematika Laporan
Cover
Halaman Persetujuani
Halaman Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Gambar
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Tujuan
1.3 Rumusan Masala
1.4 Teknik Pengumpulan Data
1.5 Kerangka Laporan/Sistematika Laporan
1.6 Lokasi Objek
BAB II RUANG LINGKUP OBJEK
2.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan/Instituasi
2.2 Struktur Organisasi
2.2.1 Rumusan Masalah
2.2.2 Pendidikan Keryawan
2.2.3 Sistem Penggajian
2.2.4 Astek (Asuransi Tenaga Kerja)
2.2.5 Disiplin Kerja Karyawan
2.3 Peralatan Pendukung Perusahaan
2.4 Penanggulanan Limbah
BAB III LANDASAN TEORI
3.1 Pengertian
3.2 Tujuan
3.3 Manfaat
3.4 Jenis-jenis
BAB IV PRAKTIK KERJA DAN PEMBAHASAN
4.1 Praktik Kerja
4.1.1Tahap Persiapan

6
4.1.2Tahap Pelaksanaan
4.1.3Tahap Pengujian
4.2 Pembahasan Masalah
4.2.1 Analisis Persiapan Kerja
4.2.2 Analisis Pelaksanaan Kerja
4.2.3 Analisis Pengujian Kerja
BAB v PENUTUP
5.1 Simpulan
5.2 Saran-saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
BIOGRAFI PENULIS

1.6 Lokasi Objek

Gambar 1.1 Peta lokasi

Eka Jaya Motor Pamalayan


Alamat : Jln. Raya Ciamis No. 149, pamalayan, Kec. Cijeungjing, Kabupaten
Ciamis, Jawa Barat 46271
Jam buka : 08.00
Tutup : 16.00
Telepon : 0852-2353-5835

7
BAB II
RUANG LINGKUP OBJEK

2.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan/Instituasi


Eka Jaya Motor telah berdiri sejak tahun 1990 dan telah beberapa kali
pindah tempat yang didirikan oleh bapak Taswan Wardan dan dibantu oleh
seluruh keluarganya. Eka Jaya Motor merupakan sebuah bengkel mobil yang
berada di Jl. Raya Ciamis No.149.
Nama Eka Jaya Motor diambil dari nama anak-nya yang bernama Aditia
Eka Permana. Aditia Eka Permana adalah anak pertama dari bapak Taswan.

2.2 Struktur Organisasi


Struktur Organisasi
Eka Jaya Motor

Pemilik
Taswan

Spare Service
Part Manager
Manager
Adang Taswan

Mekanik Mekanik Mekanik Mekanik


Yana Dian Ajun Adit

2.2.1 Rumusan Masalah

8
Eka Jaya Motor memposisikan dirinya sebagai salah satu
bengkel swasta yang ada di kota Ciamis tepatnya di Pamalayan,
mampu memberikan kepuasan kepada pelanggannya yang telah
memperbaiki kendaraannya di bengkel Eka Jaya Motor.
Dengan pengalaman berbengkel yang sudah lama dan ahli
Eka Jaya Motor telah menjadi langganan kendaraan umum seperti
angkot dan lain-lain. Eka Jaya Motor juga sudah menyediakan
suku cadang (sparepart) untuk semua jenis mobil.

2.2.2 Pendidikan Keryawan


Pendidikan para karyawan memiliki tingkatan yang berbeda-
beda menurut jabatannya masing-masing. Kebanyakan keluaran
SLTA.

2.2.3 Sistem Penggajian


System penggajian di bengkel Eka Jaya Motor yaitu, pegawai
yang di bayar setiap minggu oleh pemilik bengkel, namun apabila
bengkel ramai konsumen pemilik selalu memberikan bonus.

2.2.4 Astek (Asuransi Tenaga Kerja)


Bengkel Eka Jaya Motor tidak memiliki asuransi tenaga kerja
seperti bengkel yang lain, karena Eka Jaya Motor adalah bengkel
swasta dan para pekerjanya masih keluarganya.

2.2.5 Disiplin Kerja Karyawan


a. karyawan harus masuk jam 08.00 sampai dengan 16.00 WIB
b. Melaksanakan bersih-bersih setiap pagi dan beres-beres setiap
sore.

2.3 Peralatan Pendukung Perusahaan

9
Pada setiap perusahaan bengkel, terutama bengkel mobil peralatan
bengkelnya pun harus menunjang karena alat-alat bengkel sangatlah
penting untuk mendukung pekerjaan untuk menyelesaikan suatu
permasalahan pada kendaraan tidak akan dapat terselesaikan. Berikut ini
adalah peralatan yang mendukung pekerjaan pada setiap bengkel
terutama bengkel mobil :
a). Dongkrak dan jackstand
Dongkrak memiliki fungsi menahan tinggi benda pada ketinggian
tertentu menjadikan pekerjaan yang dibawah mobil menjadi mudah.

Gambar 2.1 Dongkrak


Gambar 2.2 Jackstand
b). Kunci full box
Kunci full box ini berisi berbagai kunci di dalam nya yang sudah
satu set lengkap yang sudah pasti wajib ada di setiap bengkel
apalagi bengkel resmi mobil. Biasa nya terdapat kunci-kunci pas ring,
kunci-kunci ring, obeng, tang, kunci shock, rachet dan lain-lain.

Gambar2.3 Kunci fullbox Gambar 2.4 Tool sett

c). Takel
Alat pengangkat mesin dari body mobil

10
Gamabar 2.5 Takel
d). Alat Press
Berfungsi untuk mengepres bagian-bagian mobil yang sulit di
buka dengan alat lain.

Gambar 2.6 Alat press

e). Air Compress


Air Compressor adalah suatu mesin mekanik yang berfungsi
untuk memampatkan fluida gas atau meningkatkan tekanan
udara.

Gambar 2.7 Air compress

2.4 Penanggulangan Limbah

11
a) Sistem Drainase Bengkel
Bengkel yang baik agalah bengkel yang lantainya terbuat dari
semen. Ini bertujuan agar tumpahan oli bekas, bahan bakar dan zat
berbahaya lainnya tidak mencemari tanah. Drainase bengkel wajib
terpisah dari drainase air hujan, karena jika di satukan, oli bekas yang
tercecer dapat terbawa air hujan menuju selokan dan mencemari
lingkungan.
b) Bak penampung oli
Untuk mencegah adanya tumpahan oli bekas di lantai, maka
diperlukan bak penampung oli bekas. Bak penampung tersebut dapat
terbuat dari plastik atau kaleng bekas. Selain sebagai penampung oli
bekas, juga dapat digunakan sebagai wadah pada saat mencuci
peralatan bengkel.
c) Pengumpulan Limbah
Untuk mencegah adanya tumpukan spare parts bekas di bengkel,
maka diperlukan wadah penampung limbah spare psrts yang terbuat
dari drum bekas aspal. Apabila limbah sudah penuh dan menumpuk di
wadah maka spare parts bekas tersebut akan di jual.
d) Pembuangan dan Pejualan Limbah dan Oli bekas.
Untuk mencegah terjadinya penumpukan berlebih pada wadah
penampung spare parts dan penampung oli bekas maka pemilik harus
segera menjual limbah tersebut..

BAB III

12
LANDASAN TEORI

3.1 Pengertian Perawatan Sistem Rem


Sistem rem termasuk komponen terpenting bagi kendaraan yang berfungsi
untuk mengurangi kecepatan dan menghentikan kendaraan serta memberikan
kemungkinan dapat memparkir kendaraan ditempat yang menurun. Peranan rem sangat
penting dalam sistem mesin, misalnya pada mesin mobil, sepeda motor, mesin cuci, dan
sebagainya.

Selain itu rem juga mempunyai kelemahan yaitu rem sering mengalami blong,
hal ini diakibatkan karena pemeliharaan yang kurang rutin dan penyebab terjadinya rem
blong yaitu kampas rem habis (aus), minyak rem habis, dan terjadinya kebocoran pada
seal piston rem, master rem, ataupun pada selang remnya, maka dari itu pemeliharaan
rem harus sangat diperhatikan.

.
3.2 Tujuan Perawatan Sistem Rem
Dengan dilakukannya servis secara teratur akan didapatkan beberapa
keuntungan :
a). Kendaraan selalu dalam kondisi optimal dan selalu siap dioperasikan.
b). Biaya operasional yang hemat
c). Keamanan dan Keselamatan
d). Unjuk Kerja dan Kenyamanan yang Optimal.

3.3 Manfaat Perawatan Sistem Rem


Sebelum jauh membahas tentang jenis rem mobil, ada baiknya Sahabat mengetahui
terlebih dahulu manfaat sebenarnya rem pada mobil. Pasti banyak dari Sahabat
yang berfikir kalau rem adalah untuk memberhentikan mobil. Saat kaget dan panik,
pasti banyak dari Sahabat Garasi secara spontan menginjak rem penuh. Padahal hal
ini sangat tak dianjurkan. 

Tindakan tersebut dianggap bisa mengurangi daya cengkeram ban ke aspal. Hal itu
karena banyak yang berpikir salah dengan sistem pengereman, yakni beranggapan
untuk menghentikan laju kendaraan. Fungsi utama rem mobil adalah untuk
mengurangi kecepatan, bukan untuk menghentikan kendaraan. Kalian bisa
membaca mengenai teknologi pada rem mobil di artikel Jenis Teknologi Sistem Rem
Mobil dan Ciri Rem Mobil yang Berbahaya.

13
3.4 Jenis-jenis
a. Rem Tromol (Drum Brake)

Gambar.1 Rem Tromol (Drum Brake)

Rem tromol adalah rem bekerja atas dasar gesekan antara sepatu rem
dengan drum yang ikut berputar dengan putaran roda kendaraan. Agar gesekan
dapat memperlambat kendaraan dengan baik, maka sepatu rem di buat dari
bahan yang mempunyai koefisien gesek yang tinggi. Rem drum memiliki
kelemahan jika terendam air, tidak dapat berfungsi dengan baik karena koefisien
gesek berkurang secara significant

b. Rem Cakram (Disc Brake)

Gambar.2 Rem Cakram (Disc Brake)

Rem cakram merupakan perangkat pengereman yang digunakan pada kendaraan


modern. Cara kerja rem ini ialah dengan cara menjepit cakram yang biasanya

14
dipasangkan pada roda kendaraan, untuk menjepit cakram digunakan caliper yang
digerakkan oleh piston untuk mendorong sepatu rem (brake pad) ke cakram

BAB IV
PRAKTIK KERJA DAN PEMBAHASAN

4.1 Praktik Kerja


4.1.1 Tahap Persiapan
Dalam melaksanakan perawatan berkala kita perlu
memperhatikan beberapa aspek, seperti perlengkapan keamanan
(safety), peralatan kerja dan bahan-bahan serta langkah-langkah
perbaikan.
1. perlengkapan safety
Safety ialah seperangkat alat yang di gunakan tenaga kerja
untuk melindungi sebagian atau seluruh tubuhnya dari potensi
bahaya atau kecelakaan kerja.
a. Wear pack, untuk melindungi kulit dari benda kasar dan tajam
serta melindungi tubuh dar lingkungan yang kotor
b. Sepatu safety, untuk melindungi kaki dari cedera akibat
tertimpa benda berat.
2. peralatan kerja
a. perlengkapan service kendaraan
1. Dongkrak
2. Krim Pelumas
3. Tool set/ Tool box
4. Compresor
5. Amplas
6. Lap bersih
7. Air bersih dan Sabun
8. Ember Dan Kowas
9. Seal teep
b. Komponen Yang di ganti

15
1. Kamvas Rem
2. Karet Rem

c. Komponen yang diperiksa


1. Kanvas Dan Trombol Rem
2. Minyak Rem
3. Karet Rem
4.

4.1.2Tahap Pelaksanaan
a. pemeriksaan kanvas dan tromol rem
1. Kendorkan mir roda menggunakan kunci roda 21 mm
(jangan sampai terlepas)
2. Dongkrak mobil
3. Pasangkan jackstand
4. Lepaskan roda
5. Buka tromol menggunakan palu, kunci 12 mm ring pasdan
baut 12 mm
6. Periksa ketebalan kanvas apabila ketebalan kanvas kurang
dari 1,0 mm maka harus di ganti namun apabila masih tebal
cukup dengan dibersihkan saja

Gambar 4.1 Rem


Ketebalan minimum : 1,0 mm (0,039 in)
Ketebalan maksimum : 6,0 mm (0,236)

16
Gambar 4.2 Tromol Gambar 4.3 Kanvas rem
7. Bila tromol rem tergores, tromol rem dibubut sampai pada
batas diameter maksimum
8. Hasil nya ketebalaran kanvas dan tromol masih bisa
digunakan

Gambar 4.4 Minyak rem


9. Periksa bahwa tinggi permukaan minyak, rem dan master
silinder adalah di antara garis MAX dan MIN.
10. Jika tinggi permukaan minyak rem dibawah atau dekat garis
MIN, periksa kemungkinan terdapat kebocoran pada sistem
hidrolis dan tambahkan minyak rem hingga garis MAX.
11. Jangan menggunakan minyak rem yang telah lama disimpan
karena minyak rem adalah bahan yang mudah dipengaruhi
cuaca. Jangan lupa menutup dan memberi perapat pada
tutup tempat minyak rem.
12. Usahakan agar reservoir master silinder tidak kemasukkan
kotoran.

17
13. Bersihkan setiap minyak rem yang mengenai bagian yang
bercat karena minyak rem akan merusak cat.

4.1.3 Tahap Pengujian


Setelah melakukan perwatan, kendaraan terlebih dahulu di uji
dengan cara test drive yang dilakukan oleh mekanik dan teknisi.
Yang bertujuan untuk menganalisis apakah komponen-komponen
yang telah dilakukan perwatan pada kendaraan berfungsi dengan
baik atau tidak.

4.2 Pembahasan masalah

4.2.1 Analisis Persiapan Kerja

Pada tahap persiapan, untuk peralatan kerja dan perlengkapan


safety di EKA JAYA MOTOR sudah memadai dan sesuai dengan
standar.

4.2.2 Analisis pelaksanaan kerja

Pada tahap pengerjaan, harus sesuai dengan apa yang sudah di


instruksikan oleh teknisi dan sesuai dengan SOP.

4.2.3 Analisis Pengujian

Pada tahap pengujian akhir ,di lakukan oleh 1 orang formen dan 1
orang teknisi, formen bertugas sebagai orang yang mengemudikan
kendaraan sedangkan teknisi, bertugas untuk menganalisis apakah
komponen-komponen yang telah di lakukan perawatan pada
kendaraan berfungsi dengan baik atau tidak ketika sedang dilakukan
test drive.

BAB V

18
PENUTUP

5.1 Simpulan

Praktek kerja industri merupakan program sekolah yang harus


dilakukan oleh seluruh siswa / siswi SMK. Dengan kegiatan ini di maksud
supaya kita lebih mantap lagi pendidikan kita, terutama praktik yang
diperoleh di samping itu juga dengan adanya praktek kerja industri ini siswa
dapat memperoleh gambaran sacara langsung pada situasi pekerjaan di
perusahaan dan serta menerima kesempatan kepada siswa untuk melatih
kerja secara langsung dan disiplin kerja yang tinggi agar kelak di kemudian
hari tidak merasa canggung lagi. Disamping itu juga mudah-mudahan
nantinya dapat menjadi tenaga kerja yang handal.

5.2 Saran-saran

Sebaiknya pelaksanaan prakerin itu dilaksanakan pada waktu kelas XI


sebab yang kami rasakan adalah terlalu merepotkan apabila segala macam
tes dan kewajiban yang harus kami lakukan di tumpuk pada satu tahun
( kelas XII ), seperti pelaksanaan prakerin itu sendiri, pembuatan laporan, 
sidang prakerin, ujikom,US, belum lagi kami harus mengejar ketertinggalan
pelajaran untuk semester ini.

19
DAFTAR PUSTAKA

http://mobil.otomotifnet.com

http://mekanikotomotifsmksakti.blogspot.com

www.lensaindonesia.com

http://summitindusgroup.com

www.alatbengkel.biz

www.caranddriver.com

http://gamesiana.com

http://chendltools.com

https://garasi.id

http://automobil.com

20
LAMPIRAN-LAMPIRAN

21
22
BIOGRAFI PENULIS

Nama Asep Supriatna Asgar. tempat, tanggal lahir Ciamis, 21 Oktober


2003. Usia 18 tahun. Pernah belajar di TK Utama (2009), MI Utama (2010), MTs
Utama (2017). Sekarang menempuh pendidikan di SMK Al-Asy’ariah. Alamat
rumah di Dusun Cihideung, Desa Utama, RT 22/RW 08. Anak dari bapak Eno
Suryana dan dari ibu Aay Ayus (Alm). Anak ke 2 dari 2 bersaudara. Hobi bermain
Bolla Volly. Cita-cita menjadi Abdi Negara.Golongan darah saya adalah B. Saya
belum pernah mendonorkan darah saya sebelumnya.

Pada masa MI saya pernah mengikuti beberapa lomba dan menjuarainya,


Lomba Pertama yang saya juarai yakni Lomba KKM Catur dan menjadi juara
ketiga, lomba selanjutnya yakni LLA (Lomba Lintas Alam) dan menjadi juara 2
sepulau jawa.

Pada masa MTS pernah mengikuti Paskibra dalam rangka hari


kemerdekaan di desa utama dan terpilih menjadi petugas pengibarnya.

23
24

Anda mungkin juga menyukai