Anda di halaman 1dari 3

I.

FUNGSI

Ilmu Ekonomi membahas hubungan antar variabel. Misalkan hubungan antara jumlah barang yang
dibeli atau diminta dengan harga barang itu. Matematika Ekonomi merupakan matakuliah alat untuk
memudahkan memahami ilmu ekonomi. Salah satu materi Mataematika Ekonomi yang dibahas
adalah FUNGSI. Untuk memudahkan memahami fungsi, terlebih dahulu dijelaskan pengertian
konstanta dan variabel, baru kemudian dijelaskan pengertian fungsi, jenis-jenis fungsi dan
penerapan fungsi dalam ekonomi.

1. Pengertian konstanta;
Konstanta adalah suatu bilangan yang tetap tidak berubah-ubah. Kontanta diberi notasi ,
seperti: a atau b atau c, danseterusnya.
Contoh 1: y=aX+b atau y=aX2 +bX + c, maka a, b dan c adalah konstanta.
Contoh 2: y=3X+6, maka 3 dan 6 adalah konstanta.
Contoh 3: y=2X2 +4X+7, maka: 2, 4 dan 7 adalah kontanta.

2. Pengertian Variabel ;
Variabel adalah suatu besaran yang sifatnya berubah-ubah atau nilainya tidak tetap dan
saling berhubungan atau pengaruh mempengaruhi. Variabel diberi notasi y, x, z dan
sebaginya.
Contoh1. y=4X+8 atau z=2X+4xy -9, maka x, y dan z adalah variabel.
3. Pengertian Fungsi;
Fungsi adalah hubungan antara dua buah variabel atau lebih yang saling pengaruh
mempengaruhi. Varaibel dalam suatu fungsi dibedakan menjadi dua, yaitu variabel bebas
(independent variable) dan variabel tidak bebas (dependent variable).
Varaibel bebas adalah variabel yang besarannya dapat ditentukan sembarang.
Varaibel tidak bebas adalah variabel yang nilainya tergantung pada nilai varaibel bebas yang
berhubungan atau yang mempengaruhinya.
Secara umu suatu fungasi ditulis : y=f(x) dibaca y adalah fungsi X, artinya nilai y yang
merupakan varaibel tidak bebas dipengaruhi oleh nilai X yang merupakan varaibel bebas.
Contoh : y=3X+4
Maka: x adalah varaibel bebas dan y adalah varabel tidak bebas atau terikat dengan varaibel
bebas x.
Jika nilai X= 4 maka nilai y=3(4)+4 = 12+4 =16, Jadi nilai y tergantung pada nilai X.
Jika nilai X= 0 maka nilai y=3(0)+4 =0+ 4= 4
Jika nilai X=2 maka nilai y= 3(2)+4=6+4=10
TUGAS I:
Diketahui suatu fungsi : C=50 +0,85Y tentukan :
a. Konstanta dari fungsi tersebut!
b. Variabel bebas dari fungsi tersebut!
c. Varaibel terikat dari fungsi tersebut!
d. Jika nilai Y=100, tentukan nilai C=?
e. Jika nilai Y=200, tentukan nilai C=?

4. Grafik Suatu Fungsi


Grafik atau Kurva suatu fungsi umumnya dapat dibuat melalui dua cara:
a. Cara pertama, yaitu dengan menentukan dan menghubungkan titik-titik koordinat yang
dilalui kurva, dengan menentukan nilai variabel bebas (absis) dan variabel tidak bebas
(ordinat).
b. Cara kedua, yaitu dengan menentukan dan menghubungkan titik-titik penting kurva.
Titik-titik penting kurva yang dimaksud adalah titik potong kurva dengan sumbu tegak
dan titik potong kurva dengan sumbu datar(jika ada), sumbu simetri (jika ada), titik
ekstrem (jika ada), titik belok (jika ada) dan garis asimtot (jika ada).

Contoh 1: Gambar grafik atau kurva fungsi y=2X-3


Cara pertama: yaitu menentukan beberapa titik koordinat yang dilalui kurva.
Jika: x= 0 , maka: y= 2(0)-3 = 0 – 3 = -3. Ini titik koordinatnya (0,-3)
Jika: x=1, maka : y = 2(1)-3= 2 -3 = -1. Ini titik koordinatnya ( 1,-1)
Jika: x= 2, maka y= 2(2) -3 =4 – 3 = 1. Ini titik kordinatnya ( 2,1)
Jika X= 3, maka y = 2(3) – 3 = 6 – 3 = 3. I titik korrdinatnya (3,3).
Gambar:
Y

3
2
1
-1 0 1 2 3 4 X
-1
-2
-3

Cara Kedua:
Pertama, titik potong fungsi dengan sumbu tegak atau sumbu y.
Untuk menentukan titik potong fungsi dengan sumbu tegak, maka kita tetapkan nila
X=0, dan nilai X=0 dimasukkan atau disubstitusikan ke:
fungsi y= 2X-3
Atau : y= 2(0)-3=0 -3 = -3, sehingga diperoleh kordinat titik potong dengan sumbu y atau
sumbu tegak (0,-3)
Kedua, titik potong fungsi dengan sumbu datar atau sumbu X.
Untuk menentukan titik potong fungsi dengan sumbu datar atau sumbu X, caranya
tetapkan nilai y=0, sehingga:
Y=2X-3
0=2X-3, kemudian pindahkan nilai -3 ke ruas kiri, sehingga didapat
3=2X, sehingga di dapat X= 3/2=2½... dengan demikian koordinat titik potong fungsi
dengan sumbu datar adalah (2½,0).
Setelah dua titik potong ini didapat, selanjutnya gambar kurva dengan menghubungkan
dua titik potong ini dengan penggaris.
Y
3
2
1
0 1 2 2½ 3 4
-1
-2
-3

5. Jenis-jenis Fungsi.
Ada beberapa jenis fungsi yang umum dijumpai dalam penerapan matamatika dalam ekonomi,
yaitu fungsi Linier, Fungsi Kwadrat, Fungsi pecah, Fungsi Eksponensial dan fungsi logaritma.

TUGAS II:
Gambar grafik fungsi LINIER di bawah ini
1. y = 3X+2
2. y = -2X+3

Anda mungkin juga menyukai