Anda di halaman 1dari 3

Pengaruh Bencana Banjir Terhadap Perilaku Politik Warga Kota Medan Pada Pilkada

2020

 MEDAN HELVETIA

hari : Sabtu 7 Agustus 2021

Lokasi : Medan Helvetia, Kelurahan Tanjung Gusta

Pewawancara : Muhammad Rasid

Nama Informan : Maysaroh Sofi

Usia : 58 Tahun

Jenis Kelamin : Wanita

Alamat : Medan Helvetia

Kelurahan : Tanjung gusta

Pekerjaan : Berjualan

Tingkat Pendidikan : SMA

Tingkat Pendapatan : Tidak Menentu

Pewawancara : Sebelumnya perkenalkan nama saya Muhammad Rasyid mahasiswa Ilmu Politik
Universitas Sumatera Utara, penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa hanya banjir
berpengaruh terhadap pilihan politik masyarakat di kota Medan

Informan : Berpengaruh lah (langsung menyatu) heheeh

Pewawancara : Ibu masih ingat momen Pilkada pada tahun 2020 kemarin?

Informan : masih inget lah.


Pewawancara : kira-kira dari mana Ibu banyak mengetahui informasi tentang pemilihan umum
kemarin?

Informan : Dari kantor Kelurahan

Pewawancara : Ibu tadi di awal telah mengatakan daerah Ibu ini rawan banjir bahkan sampai
sepinggang orang dewasa, menurut ibu sendiri banjir ini apakah hanya dikembangkan pada saat
momen-momen mau pemilihan umum atau isu ini sudah syarat terjadi di kalangan masyarakat?

Informan : selalu ada lah , tapi udah adanya datang kemari meninjau.

Pewawancara : Ibu waktu saat momen Pilkada kemarin, ada atau tidak calon yang menjadikan
banjir ini sebagai ajang kampanye?

Informan : ada juga sih, banyak lah yang berjanji

Pewawancara : Si Bobi atau Si Akhyar?

Informan : oh enggak, kalau Pilkada kemarin yang banyak berjanji dari pasangan Akhyar, kalau
si Bobby kemarin tim suksesnya yang datang kemari katanya ingin merealisasikan gorong-
gorong, sekitar beberapa hari yang lalu mereka sudah datang kemari untuk meninjau. Kalau
Akhyar kemarin asik janji-janji aja.

Pewawancara : apakah kemarin masyarakat di lingkungan ibuk banyak memilih Akhyar yang
diusung oleh Demokrat dan PKS?

Informan: kamu enggak masyarakat di sekitaran sini memilih si Bobi.

Pewawancara : menurut ibu sendiri dalam beberapa bulan si Bobi menjabat bagus atau tidak dia
dalam mengatasi banjir di daerah ibu?

Informan : kemarin baru aja dia pulang (Tim Bobi) mensurvei gang kami ini, katanya bulan
Desember mau diperbaiki

Pewawancara : kenapa banjir di sini sangat sering?

Informan : di sini tidak ada gorong-gorong, oihh disini kalo banjir dek segini loo (sambil
menunjuk bekas dipintu rumah)
Pewawancara : apakah sudah ada tuntutan dari masyarakat?

Informan : sudah, inilah dia bulan 12 mau diperbaiki katanya. Dibuat Jalan nya dibeton, tengah
nya dibuat gorong.

Pewawancara : apakah kemarin pada saat, Eldin dan air menjabat tidak ada ada keinginan untuk
memperbaiki banjir di daerah ibuk?

Informan : tidak ada, tapi kemarin pada saat mau kampanye berjanji janji si Akhyar itu baru ada
satu lagi marga Ginting (kemungkinan calon DPRD MEDAN saat 2019), semuanya orang itu
kalah

Pewawancara : Yang 4 Desember kemarin gimana? (banjir nya)

Informan : segini lagi lah (menunjukkan kembali bekas banjir).

Pewawancara : Ibu apakah banjir besar-besaran pada Desember kemarin membuat Ibu semakin
ingin memilih si Bobi?

Informan : kalau ibu sih memang dari awal ingin memilih si Bobi, kalau si Akhyar janji-janji aja
dia ini.

Anda mungkin juga menyukai