Anda di halaman 1dari 2

Kualitas air laut

Air laut adalah air yang berada di laut atau samudran dan air laut memiliki
kadar garam rata-rata 3,5%. Ekosistem air laut memiliki ciri-ciri
abioti k yaitu memiliki kadar garam (salinitas) yang tinggi, tidak
dipengaruhi oleh iklim dan cuaca, habitat air lautsaling berhubungan antara
laut yang satu dengan laut yang lain, memiliki variasi
perbedaans u h u   d i   b a g i a n   p e r m u k a a n   d e n g a n   d i   k e d a l a m a n   l
a u t   d a n   t e r d a p a t   a r u s   l a u t y a n g  pergerakannya dapat dipengaruhi o
leh arah angin, perbedaan densitas (massa enis) air,suhu, tekanan air, gaya
gravitasi, dan gaya tektonik batuan bumi. !eperti halnya ekosistemair ta"ar,
pada ekosistem air laut merupakan media internal dan eksternal  bagi
organisme yang hidup didalamnya.

Keterkaitan antara kualitas air dengan biota perairan dapat dilihat dengan
mempelajari hubungan antara sifat fisik kimia perairan dalam ekologi. Oleh
karena itu, selain melakukan pengamatan terhadap faktor biotik seperti
plankton,
perlu juga dilakukan pengamatan faktor-faktor abiotik perairan. Dengan
mempelajari aspek saling ketergantungan antar organisme dengan faktor-
faktor
abiotiknya akan diperoleh gambaran tentang kualitas suatu perairan.
Kualitas
perairan yang buruk akan menyebabkan keanekaragaman jenis fitoplankton
semakin kecil, karena semakin sedikit jenis yang dapat toleran dan
beradaptasi terhadap kondisi perairan tersebut.
Laut
yang mengandung berbagai jenis sumberdaya banyak mengalami tekanan
karena
aktivitas manusia baik di laut maupun di darat. Pencemaran laut (perairan
pantai)
yang merupakan salah satu bentuk tekanan terhadap lingkungan laut
maupun
sumberdaya di dalamnya dapat menyebabkan kerugian bagi sistem alami
tersebut.
Dengan kata lain, pencemaran laut tidak hanya merusak habitat organisme
laut
serta biologi dan fisiologinya saja, tetapi secara tidak langsung dapat
membahayakan kesehatan dan kehidupan manusia karena terakumulasi oleh
bahan-bahan pencemar melalui konsumsi bahan pangan laut yang telahLaut
yang mengandung berbagai jenis sumberdaya banyak mengalami tekanan
karena
aktivitas manusia baik di laut maupun di darat. Pencemaran laut (perairan
pantai)
yang merupakan salah satu bentuk tekanan terhadap lingkungan laut
maupun
sumberdaya di dalamnya dapat menyebabkan kerugian bagi sistem alami
tersebut.
Dengan kata lain, pencemaran laut tidak hanya merusak habitat organisme
laut
serta biologi dan fisiologinya saja, tetapi secara tidak langsung dapat
membahayakan kesehatan dan kehidupan manusia karena terakumulasi oleh
bahan-bahan pencemar melalui konsumsi bahan pangan laut yang telah
terakumulasi sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai