Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
Surat Pernyataan
Mahasiswa Kejujuran
Akademik
1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan
soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik
yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Serang, 12 Juli 2021
NINA ROSALINA
1. a. Provinsi Banten terdiri atas 4 kabupaten dan 4 kota. Ibu kotanya adalah Serang. Banten sebelumnya
merupakan bagian dari Provinsi Jawa Barat, yang kemudian dimekarkan sebagai provinsi pada tanggal
17 Oktober 2000. Berikut adalah daftar kabupaten dan kota di Banten, beserta pusat pemerintahan
kabupaten :
Jumlah
Pusat Luas
No Kabupaten/k pendudu Kecamat Kelurahan/de
pemerintah Bupati/wali kota wilayah
. ota k an sa
an (km²)[1]
(2017)[1]
Dafta
Kabupaten Rangkasbitun r Iti Octavia 3.426, 1.222.2
1 28 5/340
Lebak g bupa Jayabaya 56 58
ti
Dafta
Kabupaten r Irna 2.746, 1.175.1
2 Pandeglang 35 13/326
Pandeglang bupa Narulita 89 48
ti
Dafta
Kabupaten r Ratu Tatu 1.734, 1.435.0
3 Ciruas 29 -/326
Serang bupa Chasanah 28 03
ti
Dafta
Ahmed
Kabupaten r 1.011, 2.619.8
4 Tigaraksa Zaki 29 28/246
Tangerang bupa 86 03
Iskandar
ti
Dafta
Helldy
5 Kota Cilegon - r wali 175,5 404.426 8 43/-
Agustian
kota
Dafta
6 Kota Serang - r wali Syafrudin 266,71 630.320 6 66/-
kota
Arief
Dafta Rachadion
1.651.4
7 Kota Tangerang - r wali o 153,93 13 104/-
28
kota Wismansy
ah
Dafta
Kota Tangerang Benyamin 1.244.2
8 - r wali 147,19 7 54/-
Selatan Davnie 04
kota
b. Di kecamatan manakah letak ibu kota kabupaten atau kota tempat tinggalmu !
Jawab :
Di Kecamatan kragilan dan di ibu kota serang letak tempat tinggalku.
Keunggulan :
❖ Siswa diberi kepercayaan untuk tanggung jawab sehingga muncul keberanian dan Daya juang untuk
berprestasi, mencapai hasil lebih baik dari yang lainnya.
❖ Keterampilan sosial peserta didik meningkat dengan ditandai oleh ketercapaian indikator indikator
dalam keterampilan sosial yaitu :
a. Hidup dan bekerja sama dengan yang lain living and working together taking turn respecting the
right of other and being socially sensitive.
b. Belajar mengontrol diri dan pemimpin learning self-control and self-Direction.
c. Belajar bertukar pendapat Dan keberanian mengemukakan pendapat sharing ideas and
experiences with orthers. Keberanian peserta didik dalam mengeluarkan pendapat dan berbagi
pengalaman terhadap orang lain 14 dalam hal ini teman dalam kelompok dan terhadap guru
pada saat pembelajaran berlangsung keterampilan sosial yang lebih menekankan kemampuan
berkomunikasi secara lisan pada diri peserta didik lebih terarah dan termotivasi oleh guru yang
memberi kesempatan pada peserta didik dalam berkomunikasi ketika tanya jawab, dan
berdiskusi secara berkelompok.
❖ Siswa menjadi terbiasa untuk memecahkan masalah-masalah sosial ataupun masalah yang
dihadapi dirinya secara lebih Arif.
4. Langkah-langkah model pembelajaran berbasis masalah (PBM) pada materi "Dampak pembangunan
kenampakan buatan"
1) Orientasi siswa pada masalah dampak pembangunan kenampakan buatan dalam hal ini guru
menjelaskan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa untuk terlibat secara aktif dalam
pemecahan masalah.
2) Mengorganisasi siswa untuk siswa. Dalam hal ini guru mengarahkan siswa definisikan dan
mengorganisasikan tugas belajar yang berhubungan dengan masalah dampak pembangunan
kenampakan buatan.
3) Membimbing pengalaman individual atau kelompok. Pada tahap ini guru mendorong siswa untuk
mengumpulkan informasi yang sesuai melaksanakan eksperimen untuk mendapatkan penjelasan
dan pemecahan masalah dampak pembangunan kenampakan buatan.
4) Mengembangkan dan menyajikan hasil karya siswa dalam hal ini guru mengajak siswa dalam
merencanakan dan menyiapkan karya yang sesuai untuk dipresentasikan.
5) Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah dampak pembangunan kenampakan
buatan titik guru membantu siswa melakukan refleksi dan mengevaluasi dalam penyelidikan yang
telah siswa buat dan telah dipresentasikannya serta memberikan saran terhadap hasil siswa yang
kurang sempurna.