Anda di halaman 1dari 3

Tabel 03-OJT 1 Instrumen Identifikasi Masalah Pembelajaran

Standar Nasional Indikator Kelemahan sekolah (Masalah Satu Masalah


Aset/Kekuatan sekolah
No Pendidikan (SNP) terkait Pembelajaran) Utama
yang dapat dikembangkan
Pembelajaran
a b c d e f
1. Standar 1.1. lulusan memiliki Siswa memiliki perilaku yang Siswa belum menunjukkan perilaku Siswa belum mampu
Kompetensi kompetensi pada mencerminkan sikap beriman yang mencerminkan sikap percaya bekerjasama untuk
Lulusan/STTPA dimensi sikap dan bertakwa kepada Tuhan diri memecahkan
YME masalah.
1.2. lulusan memiliki Siswa memiliki pengetahuan Siswa belum memiliki pengetahuan
kompetensi pada faktual, prosedural konseptual, metakognitif
dimensi pengetahuan

1.3. lulusan memiliki Siswa memiliki keterampilan Siswa belum memiliki keterampilan
kompetensi pada berpikir dan bertindak mandiri berpikir dan bertindak kolaboratif
dimensi keterampilan
2. Standar Isi 2.1 perangkat Perangkat pembelajaran Perangkat pembelajaran sesuai Kurikulum Tingkat
pembelajaran sesuai sesuai rumusan kompetensi rumusan kompetensi lulusan belum Satuan Pendidikan
rumusan kompetensi lulusan sudah menyesuaikan memuat karakteristik kompetensi belum
lulusan tingkat kompetensi siswa keterampilan dikembangkan
dengan baik.
2.2 kurikulum sekolah Kurikulum Tingkat Satuan Kurikulum Tingkat Satuan
dikembangkan sesuai Pendidikan dikembangkan Pendidikan dikembangkan sesuai
prosedur sesuai prosedur telah prosedur belum melewati tahapan
mengacu pada kerangka dasar operasional pengembangan
penyusunan

2.3 sekolah melaksanakan Sekolah melaksanakan Sekolah melaksanakan kurikulum


kurikulum sesuai kurikulum sesuai ketentuan sesuai ketentuan belum mengatur
ketentuan telah menyelenggarakan beban belajar bedasarkan bentuk
aspek kurikulum pada muatan pendalaman materi
lokal
3. Standar Proses 3.1. sekolah Guru sudah mengutamakan Guru belum mendapatkan evaluasi Guru belum memiliki
merencanakan proses pemberdayaan siswa sebagai dari kepala sekolah dan pengawas kemampuan yang
pembelajaran sesuai pembelajar sepanjang hayat sekolah dengan baik. cukup untuk
ketentuan memanfaatkan
3.2. proses pembelajaran Guru belum memanfaatkan media media TIK dalam
dilaksanakan dengan pembelajaran dalam meningkatkan meningkatkan
tepat efisiensi dan efektivitas proses
pembelajaran pembelajaran
daring.
3.3. pengawasan dan Guru sudah memanfaatkan Kepala Sekolah belum melakukan
penilaian otentik hasil penilaian otentik pemantauan proses pembelajaran
dilakukan dalam proses Guru sudah menindaklanjuti dengan baik.
pembelajaran hasil pengawasan proses
pembelajaran

4. Standar Penilaian 4.1. aspek peilaian sesuai Guru sudah melakukan Guru belum
Pendidikan ranah kompetensi penilaian yang mencakup mengembangkan
ranah sikap, pengetahuan dan istrumen penilaian
keterampilan yang lengkap.
Guru sudah memiliki bentuk
pelaporan sesuai dengan
ranah

4.2. Teknik penilaian Guru sudah menggunakan Guru belum memiliki perangkat
obyektif dan akuntabel jenis teknik penilaian yang teknik penilaian lengkap
obyektif dan akuntabel

4.3. penilaian Pendidikan Guru sudah menindaklanjuti


ditindaklanjuti hasil pelaporan penilaian
Melakukan pelaporan
penilaian secara periodic

4.4. instrumen penilaian Menggunakan instrumen penilaian


menyesuaikan aspek aspek sikap
Menggunakan instrumen penilaian
aspek pengetahuan
Menggunakan instrumen penilaian
aspek keterampilan

4.5. penilaian dilakukan Guru sudah melakukan


mengikuti prosedur penilaian berdasarkan
penyelenggara sesuai
prosedur
Guru sudah melakukan
penilaian berdasarkan ranah
sesuai prosedur
Sekolah sudah menentukan
kelulusan siswa berdasarkan
pertimbangan yang sesuai.
*)
dalam mengisi instrumen dapat mempelajari bahan bacaan atau sumber lain yang relevan dan contoh kasus

Catatan:

Peserta memperoleh format Identifikasi Masalah Pembelajaran dari pengajar diklat dan mengumpulkan hasil pekerjaannya kepada
pengajar diklat apabila dilaksanakan dengan moda luring.

Rubrik Penilaian Identifikasi Masalah Pembelajaran:

Nilai Indikator

1. Indikator terisi dengan lengkap dan dapat diukur serta menggunakan data acuan pada rapor mutu
Seluruh indikator
91 – 100 sekolah atau hasil EDS (Evaluasi Diri Sekolah) atau hasil pemetaan SNP sekolah
terpenuhi
2. Data aset/kekuatan sekolah dideskripsikan sesuai dengan data-data yang dapat dipertanggung
Minimal tiga indikator jawabkan
81 – 90,99 3. Data kelemahan sekolah yang menjadi masalah-masalah pembelajaran dideskripsikan sesuai
terpenuhi
dengan data-data yang dapat dipertanggung jawabkan
4. Rumusan masalah utama terhubung dengan data aset/kekuatan, kelemahan sekolah, dan
Dua indikator identifikasi masalah
71 – 80,99
terpenuhi 5. Adanya keterkaitan antara aset/kekuatan dan kelemahan sekolah, identifikasi masalah
pembelajaran, dan masalah utama

Anda mungkin juga menyukai