Anda di halaman 1dari 38

ANTIBIOTIK

Fathin Hamida, M.Si


Farmasi ISTN t.a. 2021-2022
Pegobatan tradisional untuk infeksi
2500 tahun lalu

Roti beragi

Yogurt
Era antibiotik: Louis pasteur
Pyocyanase yang dihasilkan oleh Pseudomonas aeroginosa
SEJARAH PENEMUAN ANTIBIOTIK
Allexander Fleming melakukan observasi terhadap penyebab tidak
tumbuhnya bakteri Staphylococcus oleh kapang Penicillium notatum.
Penisilin pertama kali digunakan pada tahun 1942 (perang dunia ke-II)
Penicillium chrysogenum
DEFINISI ANTIBIOTIK

Waksman WHO
Senyawa kimia yang
(1942)
dihasilkan oleh (2005) Antibiotik adalah
mikroorganisme senyawa kimia
tertentu yang alami atau sintetik
memiliki yang memiliki
kemampuan (dalam kemampuan untuk
konsentrasi rendah) menghambat atau
untuk menghambat mematikan
atau mematikan mikroorganisme
secara selektif secara selektif.
mikroorganisme
lain.
MIKROBA PENGHASIL ANTIBIOTIK

• Bakteri Asam Laktat (Bacteriocin)


• Bacillus subtilis (Bacitracin)
Bakteri • Bacillus polymyxa (Polymixin)

• Cephalosporium
Fungi • Penicillium

• Actinomycetes
• Streptomycetes

Actinobacteria • Micromonospora
purpureae
PERAN ANTIBIOTIK
Industri
Farmasi
Pangan

Perikanan Peternakan

Pertanian
JENIS KLASIFIKASI ANTIBIOTIK

Spektrum Aksi

Toksisitas

Mekanisme Aksi

Struktur Kimia

Produksi
KLASIFIKASI ANTIBIOTIK
BERDASARKAN
MEKANISME AKSI
KLASIFIKASI ANTIBIOTIK
BERDASARKAN STRUKTUR KIMIA

Aminoglikosida: Antrasiklin

Sefalosporin Linkosamida

Makrolida Penisilin
1. Aminoglikosida
 Struktur: setiap senyawa memiliki satu atau lebih gula amino yang
dihubungkan oleh ikatan glikosida ke suatu cincin karbon dasar
beranggotakan-enam .

 Mekanisme aksi: menghambat sintesis protein

 Spektrum: pengendalian dan pengobatan infeksi oleh Gram negatif


(basil) aerob dan Gram positif Staphylococcus aureus

 Contoh: Amikasin, Gentamisin, Paramisin, Kanamisin, Netilmisin,


Streptomisin, dan Tobramisin.
AMINOGLIKOSIDA
Mikroorganisme Penghasil Antibiotik
Miscromonospora purpurea dan M.
Gentamisin
echinospora
Streptomyces kanamycetisus Okami &
Kanamisin
Umezawa
Streptomyces fradiae Neomisin
Streptomyces griseus Streptomisin
Streptomyces tenebrarius Tobramisin
AMINOGLIKOSIDA
 Amikasin berkhasiat untuk pengobatan infeksi yang disebabkan oleh
bakteri Gram-negatif yang resisten terhadap gentamisin, infeksi serius
karena luka bakar, infeksi serius pada seluran kemih, saluran pernafasan,
meningitis, peritonitis, dan infeksi serius pasca bedah.
 Gentamisin efektif terhadap Pseudomonas penyebab infeksi pasca bedah,
luka bakar, dan infeksi saluran kemih.
 Neomisin efektif terhadap bakteri Gram positif dan Gram negatif,
pemakaian jarang digunakan oral karena bersifat ototoksik. Pemakaian
sering digunakan untuk topikal seperti tetes telinga, tetes mata, dan salep.
 Streptomisin sangat efektif sebagai tuberkolastatik, dan penyakit sampar
yang disebabkan oleh Yersinia pestis. Streptomisin-penisilin untuk
mengobati endokarditis. Pemakaian jangka panjang menyebabkan
gangguan pendengaran serius.
2. MAKROLIDA
 Struktur: memiliki cincin lakton makrosiklik

 Mekanisme Aksi: menghambat sintesis protein

 Sumber: Saccharopolyspora erythraea (Streptomyces


erithreus)

 Kegunaan: efektif untuk sejumlah besar bakteri Gram (+)


seperti Pneumococcus, S. aureus, Neisseria meningitidis, N.
gonorrhoea, Listeria, Corynebacterium diphtheriae, C. acnes.

 Contoh: eritromisin
MAKROLIDA
Mikroorganisme penghasil Antibiotik
Streptomyces erythreus Eritromisin
Saccharopolyspora erythraea Klaritromisin
Streptomyces antibioticus ATCC 11891 Oleandomisin
Streptomyces ambofaciens Spiramisin
MAKROLIDA
 Eritromisin sangat efektif terhadap bakteri Gram positif
seperti Enterococcus, Streptococcus α-hemolitik, Nesisseria
gonorrhoea, Listeria, Corynebacterium diphtheriae,
Haemophyllus influenza, Streptococcus pneumoniae, dan
Mycoplasma pneumoniae. Digunakan sebagai antibiotik
alternatif bagi pasein alergi penisilin.

 Klaritromisin digunakan untuk pengobatan faringitis, dan


sinusitis akut.
3. Antrasiklin
 Struktur: setiap senyawa memiliki antrakuinon berikatan
dengan cincin non-aromatik.

 Contoh: Doksorubisin, Aklasinomisin

 Sumber: Streptomyces peucetius var. caesius, Streptomyces


galilacus

 Mekanisme Aksi: menghambat sintesis RNA dan DNA

 Kegunaan: Antitumor berspektrum luas,Pengobatan leukemia


akut, limfoma, dan sejumlah besar tumor solid
4. LINKOSAMIDA

 Struktur : memiliki gugus fungsi amida

 Sumber: Streptomyces lincolnensis var. Lincolensis

 Kegunaan: aktif pada hampir semua bakteri Gram (+)


termasuk genus Pneumococcus, Staphylococcus,
Streptococcus, kecuali Enterococcus faecalis

 Contoh: Linkomisin
Linkosamida
 Linkomisin penggunaannya dibatasi karena dapat
menyebabkan kolitis pseudomembranosa serius
(akibat pertumbuhan berlebihan Clostridium difficile
yang resisten yang dapat berakibat fatal terutama
pada pasien usia lanjut.
 Linkomisin menghambat sintesis protein dengan cara
menyekat jalur peptidiltrasnferase pada sub unit 50S
bakteri
 Klindamisin diberikan secara topikal untuk
pengobatan kasus acne yang serius
5. PENISILIN

Struktur : memiliki struktur cincin β-laktam

 Sumber: Penicillium chrysogenum, Penicillium


notatum

 Kegunanaan: efektif terhadap Haemophilus


Influenzae, Salmonella Thyposa, Shigella sp.
6. Sefalosporin
 Struktur: inti heterosiklik terdiri dari cincin siklik beranggotakan
empat yang mengandung 1 atom N.

 Sumber: (semisintetik) diperoleh dari Cephalosporium


acremonium.

 Kegunaan: efektif terhadap bakteri Gram (+) dan Gram (–)


terutama Shigella, Haemophillus influenzae, Salmonella, E.coli,
Neisseria, Proteus mirabilis, Klebsiella pneumoniae.

 Contoh: Cefadroxil, Cefuroxim, Cefotaxim


JENIS ANTIBIOTIK
BERDASARKAN PRODUKSINYA

Aztreonam
Sintetik
Amphicilin
dan Amoxycillin

Semi sintetik

Fermentasi
Penicillin-G
FERMENTASI ANTIBIOTIK

Fermentasi antibiotik: proses


yang melibatkan kultur mikroba
dalam kondisi optimum untuk
menghasilkan produk/metabolit
berupa antibiotik.
TAHAP PRODUKSI
ANTIBIOTIK
(FERMENTASI) PURIFIKASI

EKSTRAKSI

IDENTIFIKASI

SKRINING

ISOLASI
SUMBER ISOLASI MIKROORGANISME
PENGHASIL ANTIBIOTIK

Tanaman Produk
Obat Fermentasi

Tanah/serasah Daerah
/lumpur ekstrim
Sumber isolasi
mikroorganisme
SKRINING
Tujuan skrining: menyeleksi dan
Menumbuhkan menemukan mikroorganisme
mo yang di
dapat dari tiap penghasil antibiotik potensial dari
sumber berbagai sumber.
Uji kemampuan
senyawa
antimikrob Mikrob
Kandidat mikrob penghasil
Optimasi penghasil Atb
pertumbuhan
Atb
(nutrisi, kondisi, potensial
metode
fermentasi)

Meningkatkan dan
modifikasi untuk
menghasilkan
antibiotik potensial
Metode Difusi Cakram
Morfologi

Mikroorganisme Biokimia

Molekuler (Gen 16s RNA)

Karakterisasi Protein

Substansi SDS Page


Antimikrob
GC-MS

KLT

Anda mungkin juga menyukai