ARSITEKTUR

KRISTEN
AWAL
KELOMPOK 1
 KELOMPOK 1

ZULFIKAR INRA DANU ALIFQA NUR FEBRIANTI

60100121046 60100121051

MUTIA DWI PUTRI

60100121063
Agama kristen lahir dan berkembang di wilayah Timur, dibawa Santo Petrus dan
santo Paulus ke Roma yang kemudian menjadi pusatnya. Wilayah kekaisaran
Roma mencangkup seluruh wilayah di sekeliling Laut Mediterania, termasuk
Syria, Asia Minor dan Afrika Utara. Pada wilayah itulah berkembang Arsitektur
yang mempunyai ciri khas, pada jaman Kristen Awal.
Aspek geologi berpengaruh pada arsitektur Kristen Awal, pada bahan bangunan
khususnya bahan galian. Pada umumnya dimana didirikan, di situlah bahan
bangunan diambil seperti misalnya batu dan marmer, demikian pula bahan-
bahan lainnya untuk dekorasi termasuk mozaik dan patung.
Iklim berpengaruh pada sistem penghawaan dan pencahayaan alami. Pada
wilayah yang lebih panas, biasanya lebih banyak membuat jendela.
 Berawal gedung Basilika
peninggalan Arsitektur Romawi
(Pengadilan) alih fungsi Gereja
Berkembangnya ajaran kristen bermula
dari perjalanan Santo Petrus dan santo
paulus ke ibukota kekaisaran romawi
pada tahun 200m. Pada tahun 326m,
kaisar constantine mengesahkan kristen
sebagai agama kekaisaran. Di tahun
330m, kaisar constantine memindahkan
ibukota ke byzantium, yang kemudian
diberinama Constantinople Kekaisaran
barat runtuh pada tahu 560m,
meninggalkan kekaisaran timur
byzantium sebagai kekaisaran tinggal
dan mencapai puncak dalam pimpinan
justiniaunus
 CATACOMBS
Catacombs adalah lorong bawah tanah
yang merupakan kuburan bagi
pemeluk agama kristen
Memiliki denah berbentuk persegi panjang,
memiliki barisan kolom dan tempat yang
terbuka
Interior Arsitektur Basilika.
Banyak cahaya dan sirkulasi.
Namun dahulu dindingnya
putih tidak banyak ornamen.
TERIMA
KASIH
KELOMPOK 1