Anda di halaman 1dari 3

NAMA : NUR SYAMSIAH

NIM : 1934031004
KELAS : SABTU - 207

Soal :

Ongko Wijaya adalah seorang pengusaha di bidang  perdagangan  ban ( lokal dan import)
dengan merk RADIAL. Berikut adalah biaya-biaya usaha yang telah dikeluarkan selama
tahun 2019 :

Biaya- biaya Usaha :


Gaji/Upah Karyawan Rp. 760.000.000
Uang Lembur Rp. 160.000.000
THR Rp. 100.000.000
Makan Siang Rp. 70.000.000
Listrik Rp. 180.000.000
Telepon Rp. 180.000.000
Premi Asuransi Rp. 150.000.000
Sewa Tempat Usaha Rp. 360.000.000
Sewa Gudang Rp. 120.000.000
Perbaikan Kendaraan Rp. 50.000.000
Bahan Bakar Rp. 40.000.000
Kendaraan
Biaya Perjalanan Dinas Rp. 300.000.000
Sumbangan Rp. 24.000.000
Pajak Rp. 150.000.000

Keterangan Tambahan :
1. Dalam gaji/upah karyawan termasuk didalamnya untuk pembelian beras yang beras
yang dibagikan kepada karyawan sebesar Rp. 50.000.000,- (Deductible Expenses)
2. Pembayaran listrik termasuk untuk rumah pribadi sebesar Rp. 50.000.000,- (Non-
Deductible Expenses)
3. Pembayaran telepon termasuk untuk rumah pribadi sebesar Rp. 70.000.000,- (Non-
Deductible Expenses)
4. Rincian pembayaran premi asuransi adalah sebagai berikut :
 Asuransi kesehatan keluarga Ongko Wijaya sebesar Rp. 40.000.000,-
(Deductible Expenses)
 Asuransi barang dagangan sebesar Rp. 110.000.000,- (Deductible Expenses)
5. Perbaikan kendaraan meliputi :
 Kendaraan untuk usaha sebesar Rp. 35.000.000,- (Deductible Expenses)
 Kendaraan untuk pribadi sebesar Rp. 15.000.000,- (Non-Deductible Expenses)
6. Bahan bakar kendaraan termasuk untuk kuliah Adi Wijaya sebesar Rp. 21.000.000,-
(Deductible Expenses)
6. Dalam perjalanan dinas termasuk untuk rekreasi keluarga Ongko Wijaya sebesar Rp.
150.000.000,-  (Deductible Expenses)
6. Sumbangan diberikan untuk kegiatan HUT Kemerdekaan, baik di tempat usaha
maupun di lingkungan rumah sebesar Rp. 24.000.000,- (Deductible Expenses)
6. Rincian pengeluaran untuk pajak adalah sebagai berikut :
 PBB Kantor sebesar Rp. 50.000.000,- (Deductible Expenses)
 STNK Kendaraan Kantor sebesar Rp. 65.000.000,- (Deductible Expenses)
 PPh Pasal 25 sebesar Rp. 35.000.000,- (Non-Deductible Expenses)

Pertanyaan :
Berdasarkan keterangan tambahan tersebut diatas, tentukan biaya-biaya mana yang dapat
dikurangkan dari penghasilan dan yang tidak dapat dikurangkan dari penghasilan !

Jawaban :
1. Gaji yang termasuk didalam nya untuk pembelian beras bagi karyawan
sebesar Rp 50.000.000,- tidak dapat dikurangkan dari penghasilan bruto
pemberi kerja (Non-Deductible Expense). Sebagaimana telah diatur di Pasal 4
ayat (3) huruf d Undang-undang PPH, penggantian atau imbalan dalam
bentuk natura dan kenikmatan dianggap bukan merupakan objek pajak.
Selaras dengan ketentuan tersebut, penggantian atau imbalan yang diberikan
dalam bentuk natura dianggap bukan merupakan pengeluaran yang dapat
dibebankan sebagai biaya bagi pemberi kerja.

2. Biaya Listik Rp.50.000.000,- untuk rumah pribadi tidak dapat dikurangkan


dari penghasilan karena termasuk kepentingan pribadi. Sedangkan sisanya
sebesar Rp.130.000.000,- dapat dikurangkan dari penghasilan.

3. Biaya Telpon Rp.70.000.000,- untuk rumah pribadi tidak dapat dikurangkan


penghasilan karena termasuk kepentingaan pribadi. Sedangkan sisanya
sebesar Rp.110.000.000,- dapat dikurangkan dari penghasilan.

4. Premi Asuransi dapat dikurangkan dari penghasilan (Pasal 6 ayat 1 UU PPH).

5. Biaya Perbaikan Kendaraan Pribadi sebesar Rp.15.000.000,- tidak dapat


dikurangkan dari penghasilan karena termasuk kepentingan pribadi
sedangkan biaya perbaikan kendaraan kantor untuk usaha dapat dikurangkan
dari penghasilan.

6. Biaya Bahan bakar kendaraan Rp.21,000.000,- untuk adi wijaya tidak dapat
dikurangkan karena biaya tersebut termasuk dalam kepentingan pribadi.
Sedangkan Biaya bahan bakar untuk usaha sebesar Rp.21.000.000,- dapat
dikurangkan dari penghasilan.
7. Perjalanan Dinas dapat dikurangkan dari penghasil dikarenakan bersangkutan
dengan usaha. Sedangkan rekreasi keluarga Ongko Wijaya sebasar
Rp.150.000.000,- tidak dapat dikurangkan karena biaya tersebut termasuk
dalam kepentingan keluarga.

8. Sumbangan untuk berbagai kepentingan kepada pihak-pihak yang tidak


mempunyai hubungan kerja, usaha, kepemilikan dan penguasaan merupakan
biaya yang tidak boleh dikurangkan dari penghasilan bruto (Non-Dedcutible
Expense).

9. Biaya PBB kantor tidak perlu dikoreksi karena berhubungan dengan biaya
3M perusahaan dan biaya pajak selain PPh dapat dibebankan secara fiscal
(Pasal 6 ayat 1 huruf a UU PPH).

Anda mungkin juga menyukai