JUNI 2021
Ketika AZ masuk ke dalam tubuh kita, respon
APA ITU VAKSIN ?
Vaksin adalah zat yang mengandung bakteri, virus atau bagian
dari pathogen penyebab penyakit yang telah dilemahkan atau
sudah dimatikan. Kandungan tersebut berfungsi untuk
merangsang pembentukan kekebalan tubuh spesifik terhadap
suatu penyakit yang berbahaya.
APA PERAN VAKSIN DALAM
PANDEMI ?
Secara individual, vaksin mengurangi peluang untuk terinfeksi,
namun tidak berarti 100% bebas tertular, oleh karena itu masih
diperlukan protokol kesehatan. Dalam konteks
komunitas/masyarakat luas, vaksin mengurangi secara drastis
beban tenaga medis, fasilitas kesehatan dan perusahaan,
karena telah terbukti bahwa vaksin menurunkan peluang untuk
sakit dengan gejala berat yang perlu perawatan di RS, bahkan
hingga kematian bagi orang yang telah tervaksin.
Dengan mempercepat cakupan vaksinasi pada lebih dari 70%
penduduk/komunitas, akan cepat pandemi berhenti, roda
ekonomi kembali berputar, kehidupan akan segera berjalan
normal.
VAKSIN ASTRA ZENECA ?
Meruupakan salah satu vaksin COVID-19 yang
diproduksi oleh Inggris (Universitas Oxford) dan
perusahaan farmasi Astra Zeneca. Vaksin Astra
Zeneca (AZ) adalah vaksin yang mengandung virus
adenovirus (jenis virus penyebab flu ringan pada
manusia) yang telah dilemahkan dan diperlakukan
sedemikian rupa sehingga menyerupai COVID-19.
imun tubuh kita mengenalinya sebagai virus
yang mirip SARS-Cov-2 (virus penyebab
COVID-19) dan akan memproduksi antibodi
yang spesifik terhadap virus tersebut. Sehingga
ketika menghadapi paparan virus yang aslinya,
tubuh kita sudah siap untuk
menetralisir/membunuh virus tersebut.
SIAPA YANG BISA
DIVAKSIN ?
Semua orang usia 18 hingga 70 tahun yang
dalam kondisi sehat.
PENYAKIT
KRONIS/KOMORBID
BISA DIVAKSIN?
Bisa! dan bahkan sangat dianjurkan.
Syaratnya penyakit kronis tersebut sedang
terkontrol atas rekomendasi dokter. Bagi
penderita dengan riwayat gangguan
pembekuan darah, defisiensi imun, dan
penerima produk darah/transfusi, vaksinasi
harus ditunda sampai dinyatakan boleh
oleh dokter. Setiap akan divaksin, semua
peserta akan diwawancara kesehatan
untuk skrining sebelum menerima
vaksin.
KLINIK PT. SMART TBK TARJUN
APAKAH VAKSIN AZ
EFEKTIF?
Dari uji klinik fase 1, 2 & 3, AZ terbukti mencegah seorang
terinfeksi COVID-19 bergejala sebesar 64,1 % setelah dosis
pertama, dan meningkat 70,4% setelah dosis kedua
vaksinasi. Bahkan, penelitian terkini di Inggris tentang
efektifitas di populasi nyata membuktikan bahwa AZ dapat
menurunkan resiko infeksi sebesar 79%, dan menurunkan
resiko seorang terinfeksi dan bergejala COVID-19 sebesar
92% setelah suntikan dua dosis. Pak Muhardi (Dept. Head Engineering) mendapatkan
vaksinasi Astra Zeneca dosis pertama

APA KERUGIAN TIDAK APA EFEK SAMPING

DIVAKSIN?
Bagi Anda yang tidak tervaksin, peluang untuk terinfeksi
dengan gejala sedang hingga berat bahkan kematian masih
sangat besar. Infeksi COVID-19 yang bergejala tentunya
akan menjadi beban untuk perusahaan dan pemerintah. Dan
sebagai bagian dari perusahaan atau masyarakat, yang tidak
tervaksin tidak termasuk yang membantu dalam
mempercepat berhentinya pandemi.
APAKAH KEUNTUNGAN
DIVAKSIN AZ?
VAKSIN?
Karena vaksin sudah dipastikan aman, efek
samping yang umum sifatnya ringan. Gejala
paska vaksinasi umumnya sama seperti yang
dirasakan seorang anak yang diimunisasi. Pada
umumnya bisa mengalami satu dari beberapa
gejala berikut yaitu meriang/demam, letih,
pusing, mual atau nyeri di lengan. Namun
gejalanya hanya singkat dan bahkan ada yang
tidak mengalami gejala sama sekali. Reaksi
yang muncul adalah tanda bahwa tubuh sedang

Vaksin AZ adalah satu dari 4 vaksin (Moderna, Pfizer, bekerja menghasilkan antibodi.

Jhonson&Jhonson) yang diakui di dunia Internasional,

terutama untuk masuk ke Eropa, Amerika dan perjalanan
Haji/Umrah. Selain itu, AZ telah terbukti masih efektif untuk
mencegah infeksi COVID-19 dari mutasi delta yang saat ini
sedang merebak.

APAKAH PENYINTAS
COVID-19 BOLEH DIVAKSIN?
Sangat boleh dan bahkan direkomendasikan, karena hasil
penelitian membuktikan bahwa respon imun akibat infeksi
alami masih jauh lebih rendah dibandingkan orang yang
tervaksin. Penyintas dapat divaksin setelah 3 bulan paska
Pak Ronald (DGM PT. SMART Unit Tarjun)
infeksi.
mendapatkan vaksinasi Astra Zeneca dosis pertama

KLINIK PT. SMART TBK TARJUN

BAGAIMANA EFEK
SAMPING BERAT YANG
DIBERITAKAN MEDIA
Menurut keterangan dari Komnas KIPI Nasional, bahwa
sampai saat ini di Indonesia belum ada efek samping berat
hingga kematian yang dikaitkan secara langsung akibat
vaksin. Kejadian yang terjadi adalah suatu kejadian penyakit
yang bersamaan dengan pemberian vaksin. Dan seperti
yang kita ketahui bersama, vaksin hanya bisa mencegah
APA YANG PERLU
DISIAPKAN SEBELUM
VAKSIN
Yang perlu disiapkan adalah niat yang baik dan
tulus untuk bersama - sama menghentikan pandemi
dan menjaga keluarga dari infeksi COVID-19, lalu
siapkan kondisi agar tetap fit saat akan divaksinasi
Vaksin yang terbaik adalah vaksin yang paling

penyakit COVID-19, bukan penyakit yang tidak disebabkan cepat kita dapati. Karena terbatasnya jumlah

oleh COVID-19 yang bisa timbul bersamaan paska vaksin, sementara COVID-19 masih menjadi

vaksinasi. penyakit yang banyak merenggut kesehatan bahkan

nyawa masyarakat dunia.

BAGAIMANA KEJADIAN
PEMBEKUAN DARAH
SETELAH VAKSINASI AZ?
Sebagaimana keterangan dari World Health Organization
(WHO) dan European Medicines Agency (EMA) pada
tanggal 7 April 2021, manfaat vaksin COVID-19
AstraZeneca lebih besar daripada risikonya. Hasil dari
kajian yang dirilis oleh EMA, bahwa kejadian pembekuan
darah setelah pemberian vaksin COVID-19 AstraZeneca
termasuk kategori very rare/ sangat jarang (< 1/10.000
kasus) karena dilaporkan hanya 0,00065% dari 34 juta dosis
vaksin yang diberikan. Kejadian ini jauh lebih rendah
Pak Friso (GM PT. SMART Unit Tarjun) mendapatkan
dibandingkan kemungkinan terjadinya kasus pembekuan
vaksinasi Astra Zeneca dosis pertama
darah akibat penyakit COVID-19 sebesar 165 ribu kasus per
1 juta (16,5%).

Jika ada pertanyaan lebih lanjut, jangan

ragu untuk bertanya ke dr. Kautsar
Hidayatullah (081393737212) KLINIK PT. SMART TBK TARJUN