Latihan Sendi
Hasil
Bagaimana kita tahu bahwa oklusi sudah tercapai pada percobaan ini.
Saat spigmanometer di pompa nadi radialis tidak teraba dan lengan menjadi pucat lalu sedikit pegal.
Mengapa terjadi kelelahan ?
Kelelaahan otot dapat terjadi karena pemasokan O2 yang kurang dalam upaya relaksasi untuk
pemenuhan ATP sebagai energi untuk mekanisme kontraksi otot dan juga karena penimbunan asam
laktat sebagai sisa hasil metabolisme dalam mekanisme glikolisis pada kondisi anaerob.Apabila
dikenakan perlakuan gangguan peredaran darah pada objek percobaan,maka OP akan lebih cepat
lelah.Hal ini dapat terjadi karena dengan peredaran darah dihambat tentuynya 02 yang dialirkan dalam
upaya pemenuhan /pembentukan ATP sebagai energi untuk kontraksi otot terganggu/terhambat
pula.Akibatnya glikolisis bersifat anaerob dan dengan glikolisis yang bersiat anaerob akan
menghasilkan asam laktat. Penimbunan asam laktat inilah yang seperti telah dibahas sebelumnya
merpukan penyebab kelelahan otot.
Bagaimana saudara tahu bahwa kelelahan total telah terjadi
Kelelahan total terjadi karena otot sudah lemas lalu terasa nyeri sehingga tidak bisa
digerakan untuk mengangkat beban kembali dan sudah terjadi kemerahan juga.
Bagaimana saudara tahu bahwa peredaran darah telah pulih Kembali.
Saat peredaran pulih kembali, keadaan lengan sebelumnya yang terlihat pucat menjadi
normal kembali karena peredaran darah sudah tidak tersumbat, sehingga Nadi arteri pun
dapat teraba kembali setelah diastole diturunkan
B. Latihan Otot
1. Pengaruh gangguan peredaran darah terhadap kerja otot
Hasil
Peranan aliran darah pada kelelahan otot sangat menentukan karena otot yang berkontraksi
membutuhkan energi dan dalam peristiwa kontraksi ini, O2 dan darah berkurang dan terjadi
penimbunan sisa metabolisme CO2, asam laktat, dan lainnya di otot. Mengembalikan keseimbangan
dalam cairan otot perlu ada peredaran darah yang cukup. Pada otot yang berkontraksi otot menjadi
keras dan membesar
Diskusi
Setelah orang tersebut melakukan percobaan mengangkat beban terjadi kelelahan pada otot
lengan. Kelelahan tersebut terjadi karena pemupukan asam laktat dalam otot yang mengakibatkan
saraf kontraksi yang akhirnya menimbulkan rasa nyeri.
2. Pengaruh istirahat dan massage
Hasil
Apa tujuan dilakukan massage ?
Diberikannya massage pada bagian tubuh atas diharapkan aliran darah menjadi
lancar. Massage membantu dalam vasodilatasi pembuluh darah dan efek tenang
sehingga mampu menurunkan tekanan darah.
Bagaimana kita melakukan massage ?
Teknik manipulasi dalam massage terdapat 5 tehnik diantaranya adalah:
a. effleurage (menggosok), yaitu gerakan ringan berirama yang dilakukan pada
seluruh permukaan tubuh,
b. friction (memijat), yaitu gerakan menekan kemudian meremas jaringan,
c. petrissage (meremas), yaitu gerakan menggerus yang arahnya naik dan turun
secara bebas.
d. tapotement (memukul), yaitu gerakan pukulan ringan berirama yang diberikan
pada bagian yang berotot, dan
e. Vibration (menggetarkan), yaitu Gerakan menggetarkan yang dilakukan secara
manual atau mekanik.
Bagian tangan yang mana yang dilakukan massage ?
Pada orang percobaan yang mengangkat beban 2 kg, massage dilakukan pada tangan
sebelah kanan
Diskusi
Saat mengangkat beban barbel sebesar 2kg tangan terlihat gemetar dan sesudahnya terlihat lemas dan
sakit dibagian otot bisep.
1. Tensi sebelum mengangkat beban : 90/60 mmHg
2. Frekuensi saat pengangkatan dipercepat menjadi 4 kali tiap 1 detik : 100/70 mmHg
3. Setelah istirahat 2 menit, sampat tercapai kelelahan total, kemudian berhenti : 100/70
mmHg
4. Setelah istirahat selama 2 menit lagi sambil melakukan massage pada daerah lengan
orang percobaan : 110/80 mmHg
Diskusi
Setelah dilakukan percobaan pada otot lengan terdapat perbedaan antara otot lengan kanan
dan otot lengan kiri. Otot lengan kanan lebih besar dari otot lengan kiri karena otot kanan lebih
banyak berkontraksi dengan beban yang diterima. Terjadi perubahan warna pada lengan kanan
menjadi sedikit kemerah-merahan disebabkan oleh pembuluh darah kurang mendapat oksigen (O2)
yang dibawa oleh darah.