Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL PENELITIAN

Analisis Daily Screen Time Report berdasarkan User Experience Fitur Touch ID
pada Smartphone
Untuk memenuhi tugas Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Metodelogi Penelitian
Dosen Pengampu :
Maya Purnama Sari, S.Pd, M.Ds.

Disusun Oleh :

Putri Sabila Al Asyifa


1904175

PENDIDIKAN MULTIMEDIA
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
KAMPUS CIBIRU
2021
1

A. Topik Penelitian
User Experience Fitur Touch ID dengan Lama Durasi Layar di Daily Screen
Time Report.

B. What, Why, Who, Where, When


- What?
Screen Time Report adalah sebuah fitur yang umumnya ada pada smartphone
berbasis android maupun ios , yang memberikan laporan statistik rata-rata waktu
yang digunakan dari penggunaan smartphone. Biasanya screen time akan
melaporkan rata-rata waktu penggunaan layar smartphone setiap minggunya dan
dapat dilihat untuk rata-rata setiap harinya. Dengan kata lain, screen time akan
menghitung seberapa lama kita membuka smartphone dan beraktivitas
didalamnya, baik itu untuk bekerja, belajar maupun untuk hiburan dan social
media. Dari screen time report ini kita akan mengetahui apakah waktu yang kita
gunakan untuk membuka smartphone sudah efektif atau masih terlalu banyak
memakan waktu sehingga mempengaruhi aspek kehidupan nyata.
Fitur Fingertprint/Touch ID pada Smartphone merupakan salah satu teknologi
biometrik yaitu suatu metode keamanan data menggunakan anggota badan seperti
sidik jari atau geometri tangan sebagai pengganti password. Teknologi biometrik
dapat memenuhi dua fungsi untuk melindungi keamanan yaitu identifikasi dan
verifikasi. Selain itu teknologi biometrik memiliki jaminan untuk tidak dapat
hilang, tidak dapat lupa dan tidak mudah dipalsukan oleh oknum lain karena
kecenderungan yang spesifik pada satu manusia yang mana satu manusia dengan
manusia yang tain tidak akan sama.
- Why?
Fitur touch id memberikan kemudahan bagi pengguna smartphone dalammenjaga
keamanannya. Hal itu secara tidak sadar meningkatkan angka statistic
penggunaan smartphone bahkan di situasi tertentu. Adapun pengukuran secara
kuantitatif dan kualitatif dari kebiasaan juga pengalaman yang bahkan tidak
disadari dapat menjadi sebuah evaluasi bagi kemajuan teknologi hingga
perkembangan desain teknologi itu sendiri. Hasil penelitian dalam bentuk evaluasi
tersebut kemudian dapat menghasilkan perbandingan ataupun inovasi terbarukan.
Termasuk pada analisi hubungan ini akan menunjukan seberapa efektifkan fitur
touch id sebagai pengganti password dan korelasinya dengan screen time report.
- Who?
Populasi dan sampel yang menjadi target penelitian adalah pengguna smartphone
yang memiliki fiturpassword dan touch id dengan rentang usia remaja sampai
paruh baya yang memiliki kesibukan dan aktif menggunakan smartphone untuk
belajar maupun bekerja.
- Where?
Penelitian akan dilakukan pada populasi dan sampel yang berada di Bandung
khusunya mahasiswa UPI Cibiru, anggota keluarga yang sudah bekerja dengan
domisili yang berbeda-beda.
- When?
Penelitian ini dilakukan selama 1-2 minggu penuh untuk mengumpulan statistic
screen time dengan average yang akan dihitung selama weekday maupun
weekend.

C. Tipe Penelitian
Penelitian ini menggunakan tipe kuantitatif karena meneliti pada populasi atau
sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis
data bersifat kuantitatif atau statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang
ditetapkan. Selain itu, data yang akan diolah dalam penelitian ini merupakan data
rasio dan yang menjadi fokus dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
besarnya pengaruh antar variabel yang diteliti.

2
D. Posisi Penelitian

E. Latar Belakang
Perangkat teknologi yang berkembang seiring berjalannya waktu membuat
mobilitas masyarakat sangat bergantung pada penggunaan gadget. Hal itu disertai
dengan aspek keamanan dan kenyamanan yang menjadi pertimbangan selain
aspek fungsi. Pengalaman-pengalaman pengguna dalam keamanan sebuah
smartphone kian menjadi inovasi baru pada fitur lockscreen, salah satunya Touch
ID atau Fingerprint yang merupakan teknologi biometric pada suatu metode
keamanan data menggunakan anggota badan seperti sidik jari atau geometri
tangan sebagai pengganti password (Kusmantoro, A, 2006,). Dewasa ini, laju
waktu penggunaan smartphone meningkat secara secara signifikan. Adapun
durasi layar smartphone oleh pengguna dilaporkan dalam bentuk statistic pada
fitur screen time report yang memungkinkan mengalami fluktuasi yang
disebabkan berbagai aspek salah satunya kehadiran fitur security berupa
fingerprint yang memudahkan akses pengguna. Namun, ada hubungan lama
durasi penggunaan media social dengan kualitas tidur pada usia 19-22 tahun
(Suhartati, B. L., Dewi, A. A. N. T. N., Wibawa,A., & Winaya, I. M. N. 2021),
sehingga analisis daily screen time report menjadi krusial sebagai control dari
berbagai masalah yang memungkinkan hadir ke permukaan.
Pengalaman Pengguna (User Experience) adalah salah satu sarana evaluasi bagi
perkembangan teknologi. Hal itu dapat diukur bersamaan dengan kebutuhan,

3
keinginan dan kebiasaan konsumen yang relatif berbeda terhadap penggunaan
smartphone. Fitur keamaan Touch ID pun dipandang dengan banyak sudut
pengguna dalam berbagai kalangan, selain itu pengaruhnya juga bisa bervariasi
pada setiap individu yang kemudian terukur dengan fitur screen time report.
F. Identifikasi Masalah
Fitur Touch ID atau Fingerprint yang merupakan teknologi biometrik pada suatu
metode keamanan data menggunakan anggota badan seperti sidik jari atau
geometri tangan sebagai pengganti password (Kusmantoro, A, 2006,). Fitur
tersebut merupakan teknologi baru dari jenis-jenis pengunci layar sebelumnya
seperti password dengan angka dan atau karakter huruf dan lainnya. Fitur ini
ditampilkan dengan cara pakai yang lebih mudah dengan hanya satu sentuhan
ujung jari yang bisa kita atur seberapa banyak sidik jari yang ingin di sinkronisasi
untuk membuka kuncil layar sehingga menambah kecenderungan penggunaan
smartphone dengan frekuensi yang lebih sering. Selain lebih mudah, akurasi
keamanan smartphone pun bertambah karena sidik jari adalah sesuatu yang unik
pada manusia yang memiliki perbedaan pada manusia dengan manusia lain. Hal
itu membuat fitur pengunci layar berbasis sidik jari ini dipakai oleh hampir semua
jenis smartphone baik android maupun ios.
Daily Screen Time Report pada smartphone merangkum statistic durasi layar
penggunaan smartphone untuk segala hal seperti bekerja, belajar atau bermain
sosial media. Hal tersebut memang dipengaruhi oleh berbagai aspek yang merujuk
pada User Experience pada keseluruhan fitur smartphone. Namun hal itu tidak
terlepas dari bagaimana perlindungan awal bagi kemanan data-data pengguna
yang bersifat privasi, hal ini kita kenal dengan teknologi pengunci layar sebagai
Langkah utama perlindungan tersebut sehingga aspek ini menjadi penting dalam
perhitungan statistic durasi layar yang memungkinkan adanya sebab masalah baru
pada penggunaan smartphone.
Penelitian mengenai user experience smartphone maupun pengaruh durasi layar
pada tiap penggunan memang sudah dilakukan dan mampu mempengaruhi
perspektif pengguna yang aktif memakai smartphone sebagai mobilitas utama

4
(Ganie, M. A., Himayani, R., & Kurniawan, B., 2019; Muhammad, F., Nugroho,
R. A.,& Nugrahadi,D. T., 2016; Bødker, M., Gimpel, G., & Hedman, J., 2009;
Hassenzahl, M., 2013.) Berdasarkan penelitian-penelitian tersebut belum
ditemukan hubungan antara fitur keamanan berbasis sidik jari (Touch ID) dengan
lama durasi penggunaan layar yang dihitung statistic nya oleh fitur screen time
report yang dibandingan dengan fitur pengunci layar lainnya.

G. Rumusan Masalah
1. Sejauh manakah preferensi pengguna dalam menggunakan fitur pengunci
layar Touch ID (Fingerprint) berdasarkan rasa aman dalam menggunakan
smartphone?
2. Berapa banyak frekuensi yang mungkin muncul dalam penggunaan
smartphone pada situasi-situasi tertentu dengan fitur Touch ID?
3. Seberapa signifikan perbandingan rata-rata dari statistic screen time report
berdasarkan penggunaan fitur pengunci layar yang berbeda (Touch ID dan
Password)?

H. Tujuan Penelitian
1. Membandingkan fitur pengunci layar Touch ID dengan fitur lainnya seperti
Password terkait user experience.
2. Mengidentifikasi pengaruh fitur pengunci layar berbasis sidik jari dengan
statistic durasi layar pada screen time report.
3. Mengidentifikasi frekuensi penggunaan smartphone pada situasi tertentu yang
disebabkan oleh kemudahan dan keamanan yang diberikan fitur Touch ID.

I. Manfaat Penelitian
1. Menjadi rujukan untuk penelitian selanjutnya mengenai aspek laju
penggunaan durasi layar yang dapat dikembangkan dalam studi kasus yang
berkaitan dengan teknologi maupun kesehatan.

5
Menjadi bahan rekomendasi dan evaluasi bagi pengguna smartphone maupun
developer security smartphone untuk dapat mengembangkan inovasi dan solusi
terbaru dalam rangka meminimalisir dampak negatif

J. Daftar Pustaka
Adistra, M. A. (2019, Desember 12). Mitos Atau Fakta, Benarkah Fingerprint di
Smartphone Meningkatkan Keamanan? Retrieved from NEXTREN:
https://nextren.grid.id/read/011949382/mitos-atau-fakta-benarkah-
fingerprint-di-smartphone-meningkatkan-keamanan?page=all

Andrews, T. M. (2020, March 24). Our iPhone weekly screen time reports are
through the roof, and people are ‘horrified’. Retrieved from The
Washington Post:
https://www.washingtonpost.com/technology/2020/03/24/screen-time-
iphone-coronavirus-quarantine-covid/

Al-Daraiseh, A. A., Al Omari, D., Al Hamid, H., Hamad, N., & Althemali, R.
(2015). Effectiveness of iPhones Touch ID: KSA case study. Editorial
Preface, 6(1).

Alqadi, Z., Abuzalata, M., Eltous, Y., & Qaryouti, G. M. (2020). Analysis of
fingerprint minutiae to form fingerprint identifier. JOIV: International
Journal on Informatics Visualization, 4(1), 10-15.

Apple. (2020, October 22). Menggunakan Touch ID di iPhone dan iPad.


Retrieved from Apple Support Indonesia: https://support.apple.com/id-
id/HT201371

6
Bodker, M., Gimpel, G., & Hedman, J. (2009). The user experience of smart
phones: a consumption values approach. 8th global mobility roundtable,
GMR.
Center for Internet Security. (2015). The CIS Critical Security Controls for
Effective Cyber Defense, Version 6.0. New York: Center for Internet
Security.

Deng, L., Turner, D. E., Gehling, R., & Prince, B. (2010). User experience,
satisfaction, and continual usage intention of IT. European Journal of
Information Systems, 19(1), 60-75.

Elenkov, N. (2015). Android Security Internals: An In-Depth Guide to Android’s


Security Architecture. San Fransisco: William Pollock.

Faqih, A, Kharisma, I, 2015, Pemanfaatan Teknologi Fingerprint Authentication


untuk Otomatisasi Presensi Perkuliahan. Journal of Information Systems
Engineering and Business Intelligence Vol. 1, No. 2, October 2015.

Ganie, M. A., Himayani, R., & Kurniawan, B. (2019). Hubungan Jarak dan
Durasi Pemakaian Smartphone dengan Keluhan Kelelahan Mata pada
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Jurnal Majority,
8(1), 136-140.

Hassenzahl, M. (2013). User experience and experience design. The encyclopedia


of human-computer interaction, 2.

Hughess, J. (2010). iPhone and iPad Apps Marketing: Secrets to Selling Your
iPhone and iPad Apps (Que Biz-Tech). Indianapolis: 800 Easth 96th Street.

7
Kusmantoro, A, 2006, Teknologi Biometrik dengan Metode Sidik Jari untuk
Sistem Keamanan Database. Jurnal Transformatika, Vol 4, No 1 2006.

Miles, S. (2021, February 16). What is Apple Screen Time and how does it work?
Retrieved from Pocket- lint: https://www.pocket-
lint.com/apps/news/apple/144733-what-is-apple-screen-time-and-how-
does-it-work

Muhammad, F., Nugroho, R. A., & Nugrahadi, D. T. (2016). Analisis User


Experience Untuk Tingkat Keterpilihan Smartphone Android. KLIK-
KUMPULAN JURNAL ILMU KOMPUTER, 3(1), 82-91.

Nurfita, R. D., & Ariyanto, G. (2018). Implementasi Deep Learning Berbasis


Tensorflow Untuk Pengenalan Sidik Jari. Emitor: Jurnal Teknik Elektro,
18(1), 22-27.

Sahiruddin, Riadi, I, 2018, Data Recovery dengan Keamanan Fingerprint pada


Smartphone Android. Prosiding SENDI_U 2018, ISBN: 978-979-3649-99-
3.

Stull, E. (2018). UX Fundamentals for Non-UX Professionals: User Experience


Principles for Managers, Writers, Designers, and Developers. Upper
Arlington, Ohio, USA: Apress.

Suhartati, B. L., Dewi, A. A. N. T. N., Wibawa, A., & Winaya, I. M. N. Hubungan


Lama Durasi Penggunaan Media Sosial dengan Kualitas Tidur pada Usia
19-22 Tahun.
Yusa, I. M. (2016). Sinergi Sains, Teknologi dan Seni dalam Proses Berkarya
Kreatif di Dunia Teknologi Informasi. Denpasar Selatan: STMIK STIKOM
INDONESIA

Anda mungkin juga menyukai