Ap aitu PCOS?
Polycystic Ovary Syndrome (PCOS) = a serious genetic, hormone, metabolic &
reproductive disorder that affects women.
1-2 dari 10 perempuan menderita PCOS
Hanya kira2 50% yang terdiagnosis di US (di Indonesia, kurang dari itu!)
sebelum usia 40 tahun bisa mengalami bbrp kondisi, spt: DM Tipe-2 atau Pre-diabetes
(<40 thn), meningkatkan kemungkinan utk kanker endometrium
PCOS tidak hy berdampak pada wanita usia reproduktif, tapi jg hingga setelah
menopause – geriatric terbawa sampai usia lanjut!
Kriteria diagnosis PCOS:
- Kriteria oleh ESHRE/ASRM/Rotterdam 2003:
3 komponen:
Oligo-anovulation gangguan haid oligomenorrhea (sedikit) atau
amenorrhea (tidak haid sama sekali)
Hyperandrogenism baik tanda secara klinis &/ biokimiawi
Polycystic ovaries gambaran dari USG folikelnya banyak
- PCOS tidak bisa didiagnosis pada remaja yg baru 1 tahun sejak menarche
- Jika sudah >1 hingga <3 tahun post-menarche definisi menstruasi yang ireguler
adalah <21 atau >45 hari (ada gangguan haid)
- Jika >3 tahun post-menarche <21 atau >35 hari atau <8 siklus / tahun bisa
mendiagnosis PCOS pada remaja maupun dewasa!
PCOS dipengaruhi oleh 2 faktor:
- Genetik
- Epigenetik sejak intrauterine gangguan hormone, spt: kelebihan AMH,
kelebihan hormone androgen, dll; kemudian dipengaruhi juga oleh faktor
lingkungan setelah lahir spt obesitas dan resistensi insulin
Peningkatan LH:
- Secara normal, rasio FSH:LH = 1:1
- Pada PCOS LH meningkat (karena peningkatan kisspeptin peningkatan
produksi GnRH) produksi androgen meningkat dari ovarium
hyperandrogenism folikel tdk bs tumbuh
- Obesitas sentral:
Patofisiologi PCOS:
Folikel tidak bisa tumbuh, gangguan haid & ovulasi, infertilitas, perdarahan, dll
Disbiosis microbiota usus juga dapat menjadi penyebab terjadinya PCOS serat
pada usus berkurang, kerusakan epitel, peningkatan sitokin inflamasi, resistensi
insulin
Defisiensi vitamin D jg berpengaruh terhadap resistensi insulin
Jika sudah terjadi berbagai hal yg tadi LH yang meningkat bekerja pada sel
theca peningkatan testosterone -> masuk ke sel granulosa & FSH rendah
aromatase tdk bs mengubah semua testosterone jadi estrogen
hyperandrogenism follicle arrest!
Pada masa subur wanita, harusnya ada 1 folikel dominan; tapi pada PCOS tidak
terjadi!
Normal
PCOS
NORMALNYA setelah ovulasi ada progesterone (merupakan anti-estrogen)
endometrium berubah scr normal penipisan utk haid melindungi dari
hyperplasia & menurunkan risiko kanker endometrium
Pada pasien PCOS tidak ada estrogen tidak ada progesterone patologi
endometrium hyperplasia endometrium hingga Ca Endometrium!
Pemeriksaan hyperandrogenism:
GEJALA KLINIS? Ferriman-Gallwey Score (F-G Score) melihat
pertumbuhan rambut yg berlebihan pada wanita (seharusnya tdk tumbuh disitu
Hirsutism)
BIOKIMIAWI?
- Hitung kadar free testosterone
- Hitung kadar free androgen index (FAI)
Indonesia? FAI >5
Rumus:
- 1
st
line Farmakologi Letrozole (golongan aromatase inhibitor)!
Harus hati2 bahwa obat Letrozole ini masih off-label di Indonesia, tapi sbenerny
sudah masuk guideline di byk negara maju & juga Indonesia
- Obat2 an lain:
- Pada pasien2 remaja atau yang blm mau punya anak COCP (Combined Oral
Contraceptive Pill/ pil KB) menurunkan kondisi hyperandrogenism
memperbaiki siklus haid teruskan hingga pasien mau menikah &/py anak
RANGKUMAN TERAPI:
IV. Nutritional Management of PCOS: a key step for having
baby
Dr. dr. Fiastuti Witjaksono, MKM, MS, Sp.GK(K)
LINI
PERTAMA:
LIFESTYLE
MODIFICATION!
Bbrp opsi terapi nya:
Faktor2 yg dpt mempengaruhi penurunan BB scr jangka panjang:
1. Medical Nutrition Therapy konten energi & komposisi makronutrien
Keseimbangan energi:
- Untuk pasien obesitas diharapkan adalah NEGATIVE ENERGY BALANCE!
energi intake < energi yg dikeluarkan
- 1 pound / ½ kg dari lemak = 3500 kalori jika mau bikin pasien turun ½ kg, kt
harus bkin defisit 3500 kalori tidak bisa dalam 1 hari, karena dlm 1 hari
kebutuhan utk wanita krg lebih 1500 – 2000 kalori harus dibagi2, jadi
mungkin butuh sekitar 7 hari 1 hari dibuat sekitar defisit 500 kalori
- ENERGY CONTENT?
o Low-calorie diet (LCD) yang disarankan untuk penurunan berat badan
pada pasien overweight & obesitas bisa utk jangka panjang!
o Menurunkan lemak
o Very low-calorie diet bisa digunakan utk menurunkan BB tapi tidak
jangka panjang (plg hy sekitar 1 tahun)
2. Kombinasi diet & terapi farmakologi
Komposisi MAKRONUTRIEN:
- Karbohidrat >=55%
- Protein 15%
- Lemak <= 30% perhatikan jenis2 lemaknya! LOW-FAT DIET LEBIH
DISARANKAN UTK ORANG INDONESIA!
o Merupakan bagian dari low-calorie diet (LCD)
o Ketahui dulu tipikal makanan & minuman orang indo tinggi
karbo, tinggi lemak jenuh (goreng2 an), tinggi sodium, tinggi tepung,
& makanan2 trendy (fast-food gtu2) ANGKA OBESITAS DI
INDONESIA BLM PERNAH BS TURUN (RISKESDAS 2018)!
Kebiasaan makanan SFA orang Indo PALING TINGGI daripada 40
negara lainnya:
Efek dari diet dengan indeks glikemik rendah (<55) lebih baik
Efek dari suplementasi omega-3 terhadap level testosterone LH
menurun, menurunkan testosterone, dan meningkatkan SHGB (sex-
hormone globulin binding)
Omega-3 bisa berasal dari tanaman (rumput laut), ataupun
hewan (ikan2 an)
Jika omega-3 rendah kompetisi dgn omega-6 dlm tubuh:
OMEGA-3 jadi EPA & DHA low pro-
inflammatory potential, serta anti-inflammatory &
inflammation resolving
OMEGA-6 jadi Asam Arakidonat bersifat
potensial pro-inflamatory
DIET MEDITERANIAN?
- Tinggi omega-3 & tinggi serat, low glycemic index membantu memperbaiki
inflamasi, resistensi insulin dan hyperandrogenism
Vitamin D?
- Pasien PCOS py risiko utk defisiensi vitamin D yg cukup besar
- Sumber dari Vitamin D itu tidak banyak plg banyak hanya dari salmon, tuna,
makarel, fish liver oils, sarden, jamur (jumlah sedikit), makanan fortifikasi
SUPLEMENTASI VITAMIN D BISA DIPERLUKAN
- Paparan sinar matahari juga penting untuk pembentukan vitamin D UV Index
di Jakarta pada jam 9 pagi sekitar 4 dengan paparan 5 menit 1000 IU vitamin D
(kulit sawo matang)
Dasar perhitungan lihat UV INDEX, BRP LAMA WAKTU PAPARAN
TERHADAP SINAR UV TSB dan BERAPA % LUAS TUBUH YG
TERPAPAR!
Farmakoterapi (yg di setujui oleh FDA)i:
- Orlistat (kerja perifer)
- Lorcaserin (sentral)
- Phentermine-topiramate (sentral)
- Naltrexone-bupropion (sentral)
- Liraglutide (sentral)
Efek orlistat terhadap pasien PCOS yg obesitas itu BAIK menurukan BB,
meningkatkan metabolisme lipid & menurunkan resistensi insulin, memperbaiki
gangguan hormone seksual, efek positif terhadap pregnancy outcome
(meningkatkan fertilitas)
SESI TANYA-JAWAB:
1. Penderita PCOS dgn haid teratur masih butuh terapi anti-diabetik selain manajemen diet
& olaraga?
Jawab: jika haid sudah teratur kondisi yg mendasari gangguan haid sudah teratasi
dosis obat spt metformin bs dikurangi atau bahkan di stop maintanence therapy
diperlukan
2. Modalitas mana yg lbh terpercaya utk melihat gambaran PCOS MRI atau USG
Transvaginal? Pernah ada MRI pra-nikah ada gambaran PCOS, tapi stlh menikah dgn
USG tdk ada gambaran PCOS nya.
Jawab: tidak perlu MRI; lebih baik USG bisa transabdominal atau transvaginal
lebih baik transvaginal (bisa hitung volume ovarium atau lihat morvologi
ovariumnya); kalau transabdominal lihat volume ovarium nya >10 cc
3. Apakah baik menggunakan pil KB setiap bulan jika PCOS? Apa efek samping nya?
Jawab: pemberian pil KB pada pasien yg high risk utk PCOS jika tanpa obat tidak
haid. Paparan estrogen yg berlebihan tidak ada ovulasi tidak ada hormone
progesterone gangguan dinding endometrium hyperplasia endometrium risiko
Ca endometrium meningkat. Pil KB modern ES minimal (py efek anti-androgen)
pemberian aman utk jangka panjang & kontrol teratur (6 bulan hingga 1 thn sekali
teruskan sampai mau menikah/py anak stop obat utk induksi ovulasi)
4. Suplementasi inositol?
Jawab: salah satu suplemen yg py efek baik utk resistensi insulin pemberian dlm
rangka masih utk penelitian, blm jadi rekomendasi utk pemberian rutin (blm tau efek
jangka panjang & pada kehamilan gmn). Jika pasien diberikan metformin ES cukup
signifikan pada GIT (terutama mual-muntah) jika pasien tdk mampu utk mentolerir ES
ini pemberian inositol menurun penelitian bs membantu dibarengi dgn modifikasi
gaya hidup (diet & olahraga).
7. Pasien dgn PCOS, haid siklus 28 hari stiap bulan. BMI >30, usia 35 tahun. Riwayat
infertilitas 5 tahun tanpa ada gangguan organ repro lainnya. Knp CC tdk jadi 1 st line saat
ini? Gimana dosis letrozole & pemberiannya?
Jawab: pasien obesitas tapi siklus haid normal jangan2 bukan PCOS:
- Haid teratur buktikan ada/tdk gangguan ovulasi USG pd masa subur
(ovulasi kira2 hari ke-14 USG 2 hari sblm itu) ada/tdk folikel yg tumbuh
& hitung jumlahnya krn obesitas sendiri bs bkin folikel tdk tumbuh bedain
apakan obesitas dgn PCOS ATAU obesitas saja
Pasien obese tanpa PCOS folikel ada, ovulasi ada, tapi ttp susah hamil
KONDISI OBESE HRS DIPERBAIKI
- 1st line Letrozole karena data dari meta-analisis yg baru (lihat di slide); tapi
bukan berarti CC gk boleh dipakai lagi masih bs dipakai tergantung keadaan
(jika tidak ada letrozole, bs pakai CC)
8. Berapakah angka keberhasilan IVF utk pasien PCOS yg sblmnya ada induksi ovulasi dgn
letrozole?
Jawab: angka keberhasilan IVF tdk berbeda pd pasien PCOS dgn indikasi yg lain
cukup baik. Tapi sblm sampai terapi ke sana, lakukan dlu modifikasi gaya hidup
(diet & OR)!