Materi Minggu-2

PROSES-PROSES MANUFAKTUR (MANUFACTURING PROCESSES)

Terdapat 2 (dua) tipe dasar Proses Manufaktur, yaitu:

(1) Operasi Pemrosesan (processing operations)

Mentransformasi (mengubah) material kerja dari satu kondisi ke kondisi yg
lebih lanjut (operasi ini mengubah geomteri, sifat-sifat dari material awal).

(2) Operasi Perakitan (assembly operations)

Menyatukan/menyambung dua atau lebih komponen untuk menciptakan
entitas baru.

Diagram skematik kedua tipe dasar Proses Manufaktur ditunjukkan pada

gambar berikut.

1
 Operasi Pemrosesan (Processing Operations)
Terdapat 3 (tiga) pembagian operasi pemrosesan, yaitu:

(1) Proses Pembentukan (shaping processes) yang terdiri atas

(a) Proses Pemadatan (solidification processes)
(b) Proses Pemisahan (particulate processing)
(c) Proses Deformasi (deformation processes)
(d) Pengurangan Material (material removal)

(2) Proses Peningkatan Sifat-Sifat (property enhancing processes)

Hanya terdapat 1 (satu) proses, yaitu Perlakuan Panas ( heat treatment)

(3) Operasi-operasi Pemrosesan Permukaan ( surface processing operations)

yang terdiri atas:
(a) Perlakuan Permukaan dan Pembersihan (cleaning and surface
treatments)
(b) Proses Deposisi dan Pelapisan (coating and dipositoon processing)

 Operasi Perakitan (Assembly Operations)

Terdapat 2 (dua) pembagian operasi perakitan, yaitu:

(1) Proses Penyambungan Permanen (permanent joining processes ) yang

terdiri atas
(a) Pengelasan (welding)
(b) Pematrian dan Penyolderan (brazing and soldering)
(c) Pengikatan Adhesif (adhesive bonding)

(2) Pengencangan/Pengikatan Mekanik (mechanical fastening) yang terdiri atas

(a) Pengencangan/Pengikatan Ulir (threaded fasteners)
(b) Metode Pengencangan/Pengikatan Permanen ( permanent fastening
methods)

2
Berikut deskripsi singkat dari masing-masing proses di atas.

(a) Proses Pemadatan (solidification processes)

Starting material is heated sufficiently to transform it into a liquid or highly
plastic state

Contoh:
Pengecoran logam (metal casting), pencetakab plastik (plastic molding)

3
(b) Proses Pemisahan (particulate processing)
Starting materials are powders of metals or ceramics

Contoh:
Proses Sintering, yaitu metode membuat obyek dari serbuk, melalui
pemanasan material hingga terbentuk ikatan partikel dg yg lainnya [ Sintering
is a method for making objects from powder, by heating the material (below
its melting point) until its particles adhere to each other ].

(c) Proses Deformasi (deformation processes)

Starting workpart is shaped by application of forces that exceed the yield
strength of the material

Contoh:
(a)Penempaan (forging)
(b)Extrusi

4
 Gbr. (b) sebuah mesin press yang menunjukan performa extrusi

(d) Pengurangan Material (material removal)

Excess material removed from the starting piece so what remains is the
desired geometry

Contoh:
Proses pemesinan Bubut (turning), Pelubangan (drilling) dan Freis (milling)
termasuk Gerinda (grinding) dan Proses Non Tradisional.

Gbr (a) Proses Bubut

5
Gbr (b) Proses Pelubangan/pengeboran

Gbr (a) Proses Freis

6
(d) Proses Perakitan (assembly operations)
(1) Joining processes – create a permanent joint
Contoh:
Welding, brazing, soldering, and adhesive bonding

Gbr. Proses Pengelasan (welding)

(2) Mechanical assembly – fastening by mechanical methods

Contoh:
Threaded fasteners (screws, bolts and nuts); press fitting, expansion fits

Gbr. Pengencangan/Pengikatan dg Ulir, Baut dan Mur