Anda di halaman 1dari 1

KEGAWATAN TAKIKARDI

30 Maret 2017

By Dian Rahmadin Akbar

Definisi
Takikardi adalah keadaan dimana heart rate lebih dari 100 kali per menit, dimana keadaan ini
bukanlah keadaan takikardi normal (Contoh: pada kondisi infeksi dan exercise) (Carroll, 2007).

Supraventikular takikardi (SVT) adalah takikardi yang berasal dari sumber di atas ventrikel
(atrium atau AV junction), dengan ciri gelombang QRS sempit (< 0,12ms) dan frekuensi lebih
dari 150 kali per menit.

Ventrikular Takikardi (VT) adalah takikardi yang berasal dari ventrikel, dengan ciri gelombang
QRS lebar (> 0,12ms) dan frekuensi biasanya lebih dari 150 kali per menit. VT ini bisa
menimbulkan gangguan hemodinamik yang memerlukan tindakan resusitasi (Panduan Pelayanan
Medik, PAPDI, 2009)

Etiologi
1. Idiopatik, tidak dapat ditentukan penyakit
2. Peradangan jantung : Adanya peradangan pada jantung akan berakibat terlepasnya
mediator-mediator radang dan hal ini menyebabkan gangguan pada penghantaran impuls

3. Penyakit jantung koroner (PJK)/ Gangguan sirkulasi koroner : Seperti infark miokard
akut (IMA), pasca IMA. Arteri koroner merupakan pembuluh darah yang menyuplai
oksigen untuk sel otot jantung. Jika terjadi gangguan sirkulasi koroner, akan berakibat
pada iskemi bahkan nekrosis sel otot jantung sehingga terjadi gangguan penghantaran
impuls

4. Intoksikasi obat :Misalnya digitalis, obat-obat anti aritmia. Obat-obat anti aritmia bekerja
dengan mempengaruhi proses repolarisasi sel otot jantung. Dosis yang berlebih akan
mengubah repolarisasi sel otot jantung sehingga terjadi gangguan irama jantung

5. Gangguan keseimbangan elektrolit (hiper atau hipokalemia) : Ion kalium menentukan


potensial istirahat dari sel otot jantung. Jika terjadi perubahan kadar elektrolit, maka akan
terjadi peningkatan atau perlambatan permeabilitas terhadap ion kalium. Akibatnya
potensial istirahat sel otot jantung akan memendek atau memanjang dan memicu
terjadinya gangguan irama jantung.

Anda mungkin juga menyukai