Anda di halaman 1dari 4

Nama lengkap : Vidia Ayu Permana

Nama bagus : Hesperocallis undullata

NPM : 140410210074

Kelompok : 02 – Asparagaceae

No. Identifikasi Masalah Analisis Masalah Pemecahan Masalah Evaluasi Pemecahan Masalah
(Solusi)
Efektif/kurang Alasan
efektif
1. Menimbunnya Tanpa kita sadari, Melakukan Kurang Masih banyak
sampah plastik dalam kehidupan pengelolaan sampah masyarakat yang
sekali pakai kita sering kali plastik dengan prinsip tidak mau
menjumpai kemasan 3R (Reduce, Reuse, bersusah payah
sekali pakai. Recycle) yang dimulai dalam mendaur
Kemasan cemilan, dari diri sendiri, ulang sampah
kemasan minuman, kemudian sekali pakai, dan
tempat skincare, diedukasikan kepada juga kurang
plastik sabun, dan masyarakat serta meratanya
sebagainya. Oleh digalakkan kegiatan perluasan edukasi
karena banyak daur ulang tersebut. sehingga masih
sekali aktifitas banyak
masyarakat dalam masyarakat yang
penggunaan belum melek
kemasan sekali lingkungan.
pakai menimbulkan
menumpuknya
sampah plastic yang
mana perlu ratusan
tahun untuk plastic
terurai.
2. Tumpahan minyak Banyak sekali Perlu adanya Efektif Ketika kesadaran
di laut yang kapal-kapal koordinasi kuat antara dan juga
menyebabkan pengangkut minyak seluruh instansi terkait, koordinasi yang
pencemaran laut dan kargo barang pemerintah, dan unsur baik terwujud,
yang melintasi masyarakat untuk maka pencegahan
perairan Indonesia. menanggulangi bahaya akan pencemaran
Sehingga, perairan pencemaran laut. laut dapat teratasi
Indonesia sangatlah Koordinasi ini sangat dalam waktu
rentan terkena penting dekat.
pencemaran laut, dilakukan agar
baik yang berasal pencemaran yang
dari aktifitas terjadi dapat
manusia, industri, selesai diatasi sampai
perhubungan laut tuntas, dimana segenap
seperti tumpahan komponen bahu
minyak, maupun membahu saling
aktifitas lainnya. mengisi
Sumber utama kekurangan dan saling
pencemaran laut tukar informasi.
yaitu berasal dari
tumpahan minyak
baik dari proses di
kapal, pengeboran
lepas pantai maupun
akibat kecelakaan
kapal. Akibat dari
polusi tersebut akan
sangat cepat
dirasakan oleh
masyarakat pesisir
pantai dan secara
signifikan merusak
habitat di laut.
3. Meningkatnya Jumlah kendaraan Bila berpergian pada Kurang Jika jarak yang
jumlah kendaraan bermotor di jalan jarak yang dekat, ditempuh agak
bermotor membuat raya kian hari makin cobalah berjalan kaki jauh maka
polusi udara makin meningkat. Apalagi atau menggunakan masyarakat tetap
meningkat pada masa pandemi sepeda untuk menggunakan
seperti ini, banyak mengurangi motor yang mana
orang yang memilih pengeluaran gas CO, masih beresiko
untuk memakai kemudian rutin menimbulkan
kendaraan pribadi merawat kendaraan polusi udara.
dibanding memakai secara berkala karena
kendaraan umum. mesinnya yang
Akibatnya, kondisi bermasalah serta oli
udara semakin hari yang tidak pernah
semakin buruk diganti dapat beresiko
kualitasnya karena mencemari udara.
gas CO yang
dihasilkan dari
kendaraan motor.
DAFTAR PUSTAKA

KURNIAWATI, I. D. (2017). INDIKATOR PENCEMARAN UDARA BERDASARKAN


JUMLAH KENDARAAN DAN KONDISI IKLIM. Retrieved from
http://repository.unimus.ac.id/1044/
Malisan, J. (2011). Kajian Pencemaran Laut. Retrieved from
https://www.academia.edu/download/54011346/Kajian_Pencemaran_Laut_dari_Kapa
ldalam_Rangka_Penerapan_PP_Nomor_21_Tahun_2010_Tentang.pdf
Simandjuntak, A. G. (2007). PENCEMARAN UDARA. BULETIN LIMBAH.
Sudrajad, A. (2006). Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Jepang; Membuka Dunia untuk
Indonesia dan Membuka Indonesia untuk. Tumpahan Minyak di Laut dan Beberapa
Catatan Terhadap Kasus di Indonesia. Retrieved from
https://www.academia.edu/download/48482996/Reinventing_Indonesia_Dengan_Kel
autan.pdf#page=40
Zurich Indonesia. (2019, August 13). 5 Cara yang Bisa Anda Lakukan untuk Mengurangi
Polusi Udara di Jakarta. Retrieved from https://www.zurich.co.id/id-
id/blog/articles/2019/08/5-cara-yang-bisa-anda-lakukan-untuk-mengurangi-polusi-
udara-di-jakarta

Anda mungkin juga menyukai