Tugas Kegiatan Lapangan 1

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN KEGIATAN LAPANGAN 1

Nama Mata Kuliah : Pendekatan Pembelajaran Penmas


Dosen Pengampu : 1. Jubaidah Hasibuan,S.Pd.M.Pd
2. Drs. Elizon Nainggolan,M.Pd
Kelompok 3 : 1. Amelia Grasela Pasaribu (1212471007)
2. Amos Milan Marpaung (1213171032)
3. Firza Aprilia Lubis (1213171017)

Program Studi Pendidikan Masyarakat


Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan
2021
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat serta hidayah Nya terutama
nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga saya dapat menyelesaikan Laporan kegiatan
lapangan 1 Profesi Pendekatan Pembelajaran PENMAS. Kemudian shalawat beserta salam kita
sampaikan kepada Nabi besar kita Muhammad SAW yang telah memberikan pedoman hidup
yakni Al-Qur’an dan Sunnah untuk keselamatan ummat di dunia.
Laporannya kegiatan lapangan ini disusun untuk memenuhi tugas kegiatan lapangan 1 mata
kuliah Pendekatan Pembelajaran PENMAS Selanjutnya saya mengucapkan terimakasih
sebanyak-banyaknya kepada bapak Drs.Elizon Nainggolan,M.Pd dan ibu Jubaidah
Hasibuan,S.Pd,M Pd yang telah memberikan bimbingan serta arahan dalam tugas kegiatan
lapangan 1 ini
Saya menyadari banyak terdapat kekurangan-kekurangan dari penulisan laporan kegiatan
lapangan ini, maka dari itu saya mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca demi
kesempurnaan laporan kegiatan lapangan ini.
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Berkaitan dengan kami mahasiswa yang dibina dan dibimbing dalam proses kegiatan
lapangan ini dengan baik dan benar. Tentunya membutuhkan suatu bahan pembelajaran seperti
penguasaan bahan materi dan terjun langsung dalam melakukan kegiatan lapangan baik
dilakukan didalam maupun diluar kampus.
Dalam hal ini berkaitan dengan mata kuliah Pendekatan Pembelajaran PENMAS, kami
melakukan kegiatan lapangan yang berpusat pada SPNF SKB-KOTA MEDAN. Kegiatan ini
kami lakukan dengan observasi langsung ke tempat tersebut.
Kegiatan ini dilakukan untuk mereka sebuah program pembelajaran PENMAS dalam
lingkungan sekitar kami dan menghasilkan informasi yang kami dapat saat observasi tersebut.

B. Tujuan Kegiatan Lapangan


1. Untuk memenuhi tugas pada mata kuliah Pendekatan Pembelajaran PENMAS
2. Memberi informasi seputar SPNF SKB-KOTA MEDAN
3. Mengetahui kegiatan yang ada pada SPNF SKB-KOTA MEDAN
4. Mengetahui visi dan misi terbentuknya SPNF SKB-KOTA MEDAN

C. Metode Penulisan Laporan


Ada dua metode yang kami lakukan dalam kegiatan lapangan ini, yaitu :
 Wawancara
Dalam penulisan laporan ini kami menyajikan informasi yang benar-benar sebagai proses
kegiatan lapangan ini, jadi kami melakukan wawancara langsung dengan narasumber.
 Observasi
Dalam kegiatan lapangan ini kami melakukan pengamatan pada tempat yang kami datangi
langsung untuk meriview kegiatan yang ada disana.
BAB II
ISI LAPORAN

A. Kegiatan yang Dilakukan


Kegiatan lapangan ini dilakukan pada salah satu tempat program pembelajaran PENMAS
yaitu SPNF SKB-KOTA MEDAN yang dilakukan pada hari, yakni :
Hari : Sabtu, 18 September 2021
Pukul : 12.00-13.00
Berikut informasi yang kami dapatkan dari wawancara dengan narasumber dan observasi
yang kami lakukan :
Dalam pembangunan tempat SPNF SKB KOTA-MEDAN ini memiliki visi, misi, serta
tujuan terbentuknya, yaitu :
 Visi
1.Mendidik masyarakat untuk memiliki pengetahuan dan keterampilan
2.Melaksanakan program-program yang melibatkan masyarakat
3.Membangun partisipasi masyarakat untuk memiliki karakter pribadi dan akhlak yang mulia
 Misi
Learning by doing learning to do, learning to be, learning to life together.
 Tujuan
1. Memberantas buta aksara di wilayah kerja
UPT SPNF SKB MEDAN, melalui pendidikan Keaksaraan Fungsional (KF) dan Keaksaraan
Usaha Mandiri (KM) dan Pendidikan Multi Keaksaraan.
2. Menuntaskan wajib belajar 2 tahun bagi warga masyarakat yang putus sekolah dengan
berbagai faktor, melalui pendidikan non format dan informal.
3. Mendidik menanamkan pendidikan berkerakter kepada anak usia dini, melalui program
pendidikan anak usia dini.
4. Memberdayakan warga masyarakat yang kurang mampu atau berpenghasilan rendah, melalui
program pendidikan kecakapan hidup (PKH).
5. Pendidikan Kewirausahaan Masyarakat (PKM) dengan memberikan keterampilan sesuai
potensi daerah yang ada sehingga dapat dikembangkan di daerah, guna menambah penghasilan
keluarga.
SPNF SKB-KOTA MEDAN ini memiliki beberapa program dan kegiatan yang dilakukan
dalam proses pendidikan, yaitu :
1. PAUD
Kegiatan yang dilakukan dalam program PAUD
 Lomba menggambar dan mewarnai untuk tingkat PAUD Sekitar Medan
 Pengembangan Tari Tradisional Pendidik PAUD
 Pelatihan tingkat dasar pendidik PAUD
 Pelatihan komputer tingkat dasar pengelola PAUD
2. Kesetaraan
Kegiatan yang dilakukan dalam program kesetaraan
 Melaksanakan pembelajaran KPC dengan memadukan keterampilan
 Pengkajian dan pengembangan modal bahan ajar perlengkapan berbentuk lembar kerja
warga belajar
 Pendaftaran warga belajar online sebagai peserta UN tahun 2019 (Depdikmas) KPC dan
kursus
3. Kursus
Kegiatan yang dilakukan dalam program kursus
 Kursi menjahit
 Kursus membuat keranjang dari lomba (daur ulang)
 Pelatihan struktur senam lansia
 Pelatihan kewirausahaan (menjahit bantal kursi, membuat tempat tisu, dan bahan mote)
4.Sarana dan Prasarana
Kegiatan yang dilakukan dalam program sarana dan prasarana
 Pengadaan mobelair SKB dan PAUD
 Penyiapan ruang belajar keterampilan
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Satuan Pendidikan Nonformal (SPNF) Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) merupakan salah satu
wadah dalam mengembangkan potensi yang ditangani oleh pemerintah.
Dilansir dari situs kemdikbud, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 4 Tahun 2016 Tentang Pedoman Alih Fungsi SKB menjadi Satuan Pendidikan
Nonformal.
Dengan dilakukannya kegiatan lapangan ini kita dapat mengetahui visi, misi, tujuan dan
kegiatan yang dilakukan pada pendidikan non formal melalui berbagai macam program.

B. Saran
Dari hasil laporan kegiatan lapangan ini diharapkan bagi kami penulis atau perancang dalam
kegiatan laporan ini dapat lebih memahami dari program pendidikan luar sekolah ini
dilingkungan sekitar begitu juga yang kami harapkan bagi para pembaca.
Dalam segi penulisan maupun tata cara pembuatan laporan ini kami anggota kelompok
menyadari masih banyak kekurangan di dalamnya untuk itu kami mengharapkan keritik dan
saran bagi para pembaca demi perbaikan atau penyempurnaan laporan hasil kegiatan lapangan
kami ini.

Lampiran :
Tempat Observasi

Anda mungkin juga menyukai