Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Program Studi S1 Akuntansi Program Studi D3 Akuntansi Program Studi S2 Magister Akuntansi
Program Studi S1 Manajemen Program Studi D3 Manajemen Perdagangan Program Studi S2 Magister Manajemen
STEI
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA
Teori Produksi
STEI
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA
• Setiap pilihan akan saling terhubung dengan pilihan berikutnya. Apabila perusahaan telah
memutuskan berapa banyak yang akan diproduksi, pilihan metode produksi menentukan
persyaratan input yang dibutuhkan perusahaan.
• Misal jika sebuah perusahaan sweater memutuskan untuk memproduksi 5.000 unit/bulan
selanjutnya akan diperkirakan berapa banyak listrik yang akan digunakan, berapa banyak
benang mentah yang harus dibeli, dan berapa banyak mesin jahit yang dijalankan.
• Demikian pula, dalam pemilihan teknik produksi, sekumpulan jumlah input akan
menentukan jumlah output yang dapat diproduksi.
• Mengubah teknologi produksi akan mengubah hubungan antara jumlah input dan output.
Perusahaan yang memaksimalkan keuntungan memilih teknologi yang meminimalkan
biaya untuk memproduksi tingkat output tertentu
Produksi
Produksi merupakan proses mengubah (transformasi) sejumlah input
menjadi output
Sifat Input
Input Variabel
Input yang penggunaannya dapat berubah sesuai dengan perubahan output atau dengan
kata lain jika output berubah, maka penggunaan inputnya juga ikut berubah.
Contoh : bahan baku, Bahan penolong, TK Langsung
Input Tetap
Input yang penggunaannya tidak berubah atau tidak terpengaruh dengan perubahan
output/produksi dalam jangka waktu tertentu
Contoh : Mesin, Gedung, Teknologi
Fungsi Produksi
• Fungsi produksi adalah menunjukkan hubungan teknis antar input (faktor-faktor produksi)
yang digunakan perusahaan dengan output yang dihasilkan dalam periode waktu tertentu
Asumsi :
1. Fungsi produksi tersebut menunjukkan bahwa output/produksi yang dihasilkan
perusahaan tergantung pada :
Fungsi Produksi
Asumsi :
a. Kuantitas/jumlah input / faktor-faktor produksi yang digunakan perusahaan, artinya
jika kuantitas input meningkat maka output juga akan meningkat, sebaliknya jika
kuantitas input menurun maka output juga akan menurun
b. Teknik produksi/teknologi yang digunakan dalam proses produksi, artinya jika teknik
produksi tidak efisien maka output menurun, sebaliknya jika teknik produksi makin
efisien maka output akan naik
• Periode Jangka Pendek merupakan periode waktu dimana input dari beberapa faktor
produksi adalah tetap (fixed) dan sebagian lagi adalah variabel (dapat berubah),
Sehingga peningkatan output dalam periode ini hanya dapat dilakukan dengan
menambah input variabel seperti menambah tenaga kerja, bahan baku, dll, sedangkan
sebagian input yang lain seperti mesin, gedung adalah tetap.
• Dengan asumsi diatas, maka perilaku produksi/fungsi produksi jangka pendek akan
dipengaruhi oleh hukum pertambahan hasil produksi yang semakin menurun atau
The Law of Diminishing Return.
Jika Input Variabel ditambah dengan tambahan yang sama per periode waktu
tertentu sedangkan input lainnya tidak berubah (konstan), maka total produksi/
output mula-mula akan meningkat kemudian makin lama peningkatannya akan
semakin kecil dan akan mencapai maksimum pada titik tertentu. Sesudah titik
tersebut, jika input variabel masih terus ditambah maka total output akan
menurun.
Latihan 6.1.
Diskusi