NASKAH MENGETIK DENGAN TYPNG MASTER SELAMA 10 MENIT
Pendidikan merupakan persoalan bangsa. Bangsa yang maju diindikasikan bahwa
pendidikanya berkembang untuk mampu mengisi kebutuhan pembangunan. Untuk menjadi negara maju maka persoalan sumber daya manusian menjadi posisi sentral. Melalui pendidikan maka manusia pembangunan dapat di wujudkan. Sebagaimana paradigma fungsional dalam pendidikan bahwa orientasi pendidikan adalah untuk mencerdaskan bangsa, yang mampu mengisi lowongan pekerjaan dan mampu membangun bangsa secara berkelanjutan. Sebagaimana tujuan pendidikan dala GBHN, yakni tujuan pendidikan nasional adalah mencerdaskan kehidupan bangsa sehingga mampu menjadi manusia yang mandiri. Manusia dapat memenuhi kebutuhan hidup sendiri tanpa bergantung pada orang lain. Untuk itu maka tujuan pendidikan satu sisi memberi bekal pada manusia untuk mempunyai pengetahuan dan keterampilan sehingga dapat difungsikan untuk melakukan pekerjaan ataupun jasa yang memberikn peringkatan pada kehidupannya. Dan sisi lain behwa nekakyi oenddikan menjadikan manusia yag bermatabat, memilki nilai-nilai luhur yang menjadi pedoman dalam kehidupannya. Pendidikan menjadi investasi Negara. Hal ini disadari bahwa pendidikan mampu meningkatkan kualitas manusia. Adanya sumber daya manusia (SDM) yag berkualitas maka akan mudah beradabtasi dengan tuntunan iptek untuk kebutuhan penimgkatan kerja dan karir. Hasil yang diperoleh ddari pndidikan adalah nilai tambah pada kualias masyarakat dan pada gilirannya akan meningkatkan kuaitas negara. Negara memperdayakan bangsanya melalui pemenuha kebuuhn kerja di berbagai secor industri/perusahaan. Sekolah ataupun perguruan tinggi dibangun dan dikembangkan, yang pada gilirannya out come yang dihasilkan terebut akan memiliki pengetahuan dan keterampilan membangun bangsanya melalui peradaban yang semkin maju. Untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja dari berbagai industri, birokrasi, dan sektor lainnya mak pendidikan berintegrasi dengan sector lain. Untuk itu kebijakan pendidikan diarahkan untuk melaukan sinkronisasi dan bersinegri paling tidak dengan tiga kementrian terkait. Yakni kementrian tenaga kerja, kementrian industri, kementrian ritek dan teknologi.