Anda di halaman 1dari 6

RESUME

WEBINAR
BERTAHAN DIKALA PANDEMI: Perspektif dan Strategi Ekonomi Kreatif

Nama : Ginulur Rahayu


Npm : 170910190026
Matkul : Ekonomika Bisnis
Jum’at, 8 Mei 2020

Narasumber 1
Ibu Titik Anas, Ph.D. (FEB UNPAD, Staf Khusus Menkeu)
Materi : PERKEMBANGAN EKONOMI DI TENGAH PANDEMI COVID-19
Covid-19 terus menyebar, jumlah kasus telah melebihi 3,4 juta dengan tingkat
kematian 7% mendekati sars. Tambahan kasus/hari tertinggi terjadi di AS (30.829)
namun secara tren kembali menurun. Di sisi lain, tambahan kasus harian negara-negara
Eropa seperti Jerman, Perancis, Italia, Spanyol,Belgia, Switzerland secara konsisten
menurun cukup signifikan.
Pandemi global covid-19 memberikan efek domino pada aspek sosial, ekonomi,
dan keuangan. Seperti dalam hal kesehatan Penyebaran COVID-19 yang mudah, cepat,
dan luas menciptakan krisis kesehatan dengan belum ditemukannya vaksin, obat, serta
keterbatasan alat dan tenaga medis, sebagian besar negara, termasuk Indonesia, baru
merasakan dampak wabah di akhir Februari atau awal Maret. Dalam hal social, langkah
untuk meratakan kurva dari cepat dan luasnya penularan memiliki konsekuensi terhadap
berhentinya aktivitas ekonomi yang menyerap tenaga kerja di berbagai sektor, tak
terkecuali sektor-sektor informal. Sementara dalam hal ekonomi, kinerja ekonomi
melambat dan menurun tajam: konsumsi terganggu, investasi terhambat, ekspor-impor
terkontraksi. Rantai suplai global seketika terdisrupsi sejak Tiongkok dan negara-negara
lain terguncang oleh krisis kesehatan. Bagi beberapa negara,semisal Indonesia dimana
eskalasi wabah baru terjadi di Maret, dampak ekonomi diestimasi memuncak pada Q2-
2020. Dan terakhir dalam hal keuangan, volatilitas dan gejolak sektor keuangan dirasakan
seketika sejak wabah muncul seiring dengan turunnya investor confidence dan terjadinya
flight to quality.
Perekonomian dunia diperkirakan mengalami kontraksi di tahun 2020.
Pertumbuhan ekonomi global di 2020 diproyeksi terkontraksi. Tingkat ketidakpastian
yang tinggi menunjukan masih adanya risiko downside pada proyeksi. Resesi
/perlambatan ekonomi terjadi secara luas ke berbagai negara termasuk pada mitra dagang
utama Indonesia.
Perkembangan covid-19 di Indonesia menunjukkan bahwa semakin banyak yang
positif, namun semakin banyak pula pertambahan kasus yang sembuh. Maka Indonesia
dikatakan cepat dalam penyebarannya, namun cepat pula dalam penanganannya.
Sementara dampak covid-19 terhadap kondisi nasional dapat disimpulkan bahwa
memang Indonesia telah mengalami masa krisis dalam berbagai bidang, namun krisis
tersebut memang sudah cukup parah karena sampai pada terjadinya inflasi di bulan Maret
lalu, dan terjadinya PHK besar-besaran yang membuat pertambahan pengangguran.
Tekanan ke perekonimian domestik ke depan akan jauh lebih berat. BPS: 1Q2020
pertumbuhanekonomi beradapada 2.97%. Dibanding dengan dalamnya kontraksi di
beberapa negara besar, perekonomian Indonesia di Q1 masih lebih baik. Perlu waspada
pada eskalasi tekanan ke depan, mengingat di Indonesia pandemi baru terjadi pada
Maret dan meluas secara eksponensial bahkan ke wilayah periferi. Beberapa Indikator
menunjukkan ekonomi tertekan sejak Maret.
Pertumbuhan ekonomi nasional diproyeksikan melambat tajam di 2020
digelayuti ketidakpastian. Proyeksi pertumbuhan ekonomi sangat tergantung kepada
efektivitas penanganan Covid-19. Hampir seluruh aktivitas ekonomi domestik mengalami
perlambatan, pasar tenaga kerja pun ikut terdisrupsi. Sektor yang paling terdampak
adalah pariwisata, transportasi, pertambangan, manufaktur, perdagangan, konstruksi,
jasa keuangan, dan pertanian. Konsumsi masyarakat melambat sepanjang tahun karena
adanya gangguan pola konsumsi masyarakat, Investasi melambat lebih dalam bahkan
terkontraksi akibat resesi global dan confidence level menurun, volume perdagangan
internasional dengan Tiongkok dan negara lain berkurang tajam. Kebijakan ekonomi
yang diambil saat ini untuk menghindari terjadinya pemburukan ekonomi lebih lanjut.
Ketidakpastian tinggi membuat pelaku pasar memburu asset safe-haven (usd &
emas) –terjadi arus modal keluar. Pasar keuangan domestic panik karena terjadi tekanan
pada nilai tukar mata uang, terjadinya pelemahan nilai tukar mata uang dunia terhadap
dolar amerika, tak terkecuali rupiah dan diperkirakan pada 2020, inflasi akan lebih tinggi.
Hal tersebut terjadi dengan pelemahan permintaan, depresiasi nilai tukar rupiah dan
kelangkaan bahan baku, potensi menurunnya ketersediaan bahan pangan, kendala
distribusi bahan pangan. Namun disamping itu pemerintah telah mempersiapkan
beberapa upaya dalam mengendalikan inflasi agar tetap sesuai sasaran inflasi 2020,
diantaranya, keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, dan
adanya komunikasi yang efektif.
Harga minyak merosot tajam. Harga minyak mentah dunia pada awal 2020
merosot tajam dipengaruhi faktor outbreakCovid-19 dengan berbagai factor yang
mempengaruhinya, seperti semakin menurunnya demand global seiring eskalasi wabah,
kebijakan pemotongan produksi oleh OPEC, penurunan signifikan aktivitas rig/produksi
di negara produsen, manajemen oil storage yang sudah baik, dan adanya faktor geopolitik
di timur tengah.
Pandemi covid 19 memberikan tekanan berat terhadap sektor produksi utama
yang mengakibatkan keberlanjutan usaha sektor padat karya terganggu, berpotensi
menaikkan tingkat pengangguran & angka kemiskinan maka harus diadakan antisipasi
dampak terhadap produksi konsumsi dan tenaga kerja, serta memperhatikan sector-sektor
strategis perekonomian indonesia yang rentan terhadap pandemi covid-19, seperti
pariwisata, manufaktur, perdagangan dan pertanian. Banyaknya masyarakat yang
berpotensi kehilangan pekerjaan & penghasilan, membuat dukungan pemerintah mutlak
sangat dibutuhkan untuk menghindari lonjakan pengangguran & angka kemiskinan.
Ancaman resesi dan stabilitas sistem keuangan mendorong diambilnya langkah
yang luar biasa, seperti 193 negara telah mengeluarkan total stimulus $8 triliun atau
hampir setara 10% PDB global. Kemudian, dikarenakan eskalasi pandemik covid-19
yang sangat cepat, maka dibutuhkan langkah penanganan yang luar biasa pula, maka dari
itu, peraturan pemerintah pengganti uu (perppu) diperlukan sesegera mungkin agar
pemerintah dan otoritas dapat melaksanakan extraordinary actions yang diperlukan,
termasuk pelebaran defisit melebihi 3% pdb dan hal-hal lain dalam menjaga stabilitas
sektor keuangan.
Untuk Mencegah keparahan situasi dan krisis ekonomi serta keuangan, telah
ditambahkan biaya belanja APBN 2020 untuk penanganan pandemic sebesar 255,1 triliun
rupiah. Fleksibilitas APBN 2020 perlu untuk akselerasi penanganan covid-19 &
penyelamatan perekonomian dari ancaman krisis, sementara defisit APBN 2020
diperkirakan 5,07% PDB dengan memperhitungkan dampak covid-19 terhadap
perekonomian dan respon kebijakan pemerintah.

Narasumber 2
Tb. Fiki C Satari, SE., MM. (FEB UNPAD, Staf Khusus Menkop UKM)
Materi : UMKM dan Ekonomi Kreatif
Indonesia dengan jumlah populasi penduduk yang sangat banyak dengan
keanekaragaman yang beragam pula didalamnya yang disandingkan dengan
pembangunan infrastruktur & engineering teknologi versus kedewasaan sosial &
psikologi yang memiliki tantang utama didalamnya, yakni kesenjangan.
Maka diperlukan ekonomi kreatif, karena ekonomi kreatif termasuk dalam 10
sektor dengan kontribusi terbesar terhadap PDB. Ada 4 basis pengembangan ekonomi
kreatif, diantaranya inovasi, teknologi, seni & budaya, media. Pentaholix stakeholders
ekonomi kreatif diantaranya connect, collaborate, commerce/ celebrate, media,
government, community, business, sectorac ademia.
Simulasi pada contoh UMKM yakni UMKM kopi siap saji selama psbb
Intervensi 1: r&d Menyimak akun medsos brand market leaders, online news, dan
membuat survey sederhana, untuk mendapat insight terkait SDM, Produk, dan Pasar.
Intervensi 2: sdm Mengasah keterampilan (baru) untuk dapat melayani transaksi online
dan delivery, kolaborasi dengan tokoh atau storyteller yang dapat mempopulerkan
strategi baru brand melalui narasi tertentu
Intervensi 3: produk Produk kemasan 1 liter untuk kopi minuman lainnya, membuat
varian produk minuman baru
Intervensi 4: pasar Memberlakukan promosi khusus dalam momen tertentu (hari besar,
hari jadi, dsb.), menawarkan berbagai paket harga khusus (diskon, bonus, dsb.)
Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap UMKM. Pada masa pandemi covid-19 ini
umkm sangat terpukul karena adanya pembatasan mobilitas dan kegiatan di luar rumah
dengan beberapa peristiwa seperti permintaan turun + kesulitan bahan baku & produksi,
kinerja menurun, beban arus kas, kebangkrutan umkm, daya beli turun, tingkat,
kemisiknan bertambah, pengangguran, kegiatan usaha berhenti/ phk.
Urgensi mitigasi dampak covid-19 terhadap UMKM
1) Kontribusi: 60% pdb 97% tenaga kerja
2) Proporsi usaha mikro: 98,68% dari seluruh jenis usaha 89,04% dari seluruh
tenaga kerja umkm
Pendataan kumkm terdampak covid-19. Periode pengaduan 17 maret - 28 april 2020
132.999 UMKM. Data masih terus dikumpulkan melalui sumber laporan: - hotline call
centre kemenkop & ukm - dinas terkait di daerah - asosiasi pendamping UMKM.
Pemerintah telah membentuk mitigasi dampak covid-19 terhadap KUMKM, seperti
program belanja di warung tetangga.
KEGIATAN ICCN Indonesia Bangkit Dari Bawah Dengan Sdm Berkualitas Dalam
Sektor Parekraf

Narasumber 3
Irsyad Kamal, S.E., MBA, QWP
Materi : PENGELOLAAN KEUANGAN KELUARGA
Kenapa Harus Membahas Keuangan Keluarga? Karena Mengaturnya susah-susah
gampang, literasi keuangan masih rendah(38,3% -> OJK2019), biasa antara kebutuhan
dan keinginan, tabu untuk dibicarakan didalam keluarga, setiap orang memiliki karakter
pengelolaan risiko yang berbeda.
Perubahan Kondisi menjadi normal COVID-19 Pandemic, Ramadhan –Lebaran,
PSBB, WFH & SFH (Everything From Home), EkonomiMelambat. Tips Mengatur
Keuangan Keluarga Saat Pandemi, diantarnya:
 Tidak panik
 Mengecek dana
 Alokasikan keuangan baru
 Tahan godaan diskon
 Bijak menentukan harga dengan nilai
 Optimalkan tambahan rezeki untuk investasi
 Komitmen hidup baik dan tenang

Narasumber 4
Resti Gradia , dr., M.Kes.
Materi : Merintis Bisnis Kuliner Rumahan
Kuliner merupakan kegiatan masak- memasak yang erat kaitannya dengan hasil
olahannya yaitu berupa masakan, yang memiliki cita rasa sendiri di setiap daerah istilah
ini menyebar luas oleh Bondan Winarno dengan slogan khasnya. Gaya hidup: “you are
what you eat”
Setiap manusia selama masih hidup, membutuhkan makanan, mulai dari yang
sederhana hingga yang berkelas tinggi, dapat dikembangkan menjadi waralaba, mudah
beradaptasi, lebih sederhana.
Tips berbisnis kuliner:
 Berani. jangan ragu atau takut saat usaha yang dirintis gagal atau bangkrut.
Evaluasi setiap kegagalan
 Menentukan Konsentrasi Bisnis Kuliner
 Modal Awal Usaha. Modal sangat penting dan dibutuhkan saat memulai suatu
usaha
 Lokasi Usaha. Menetukan lokasi akan menetukan tempat bisnis kita ramai atau
tidak
 Segmentasi Pasar. Perlu tahu siapa sasaran pasar kita
 Menu. Tentukan menu yang akan disajikan nantinya, tapi jika berat cukup pilih
satu menu sebagai penglaris
 Bangun relasi dengan pelanggan Anda. Agar suatu waktu dia mengajak temannya
atau keluarganya, dia akan teringat anda
 Ciptakan ciri khas yang membedakan bisnis kuliner. Agar terhindar dari
persaingan yang tidak sehat, alangkah baiknya kita membuat perbedaan sendiri
dalam bisnis kita
 Rekrut tenaga tambahan. Sebaiknya jangan bekerja senidri, rekrut orang untuk
membantu anda dikala siapa tahu nantinya bisnis anda laris, maka anda tidak akan
kerepotan
 Aktifkan media social. Jangna lupa manfaatkan teknologi yang ada di zaman yang
modern ini
 Pastikan usaha kuliner Anda sudah memiliki izin yang diperlukan. Tentunya ini
menunjukan kelayakan suatu bisnis
 Inovasi. Adakan pembaruan agar lebih menarik minat banyak orang
 Passion. Tentunya anda dalam berbisnis harus memiliki passion atau keahlian
dalam bidang bisnis anda agar lebih mengerti dan terhindar dari hal yang tak
diinginkan

Summary pertanyaan
 Pertanyaan shofi : Saya mengalokasikan uang saya untuk usaha di bidang
kuliner, akan tetapi pada kenyataannya usaha ini tidak selalu lancar bahkan
jeda untuk memutar kembali uang tersebut jauh sekali. Sehingga uang untuk
kebutuhan yang 40% itu lama-kelamaan terkuras. Cara apa yang bisa saya
ambil untuk mempertahankan usaha ini agar tidak redup dan juga kebutuhan
tetap dapat terpenuhi?

Jawaban :
dilakukan sektorisasi dan dijalankan saja dulu, kalau bisa perkecil modal.
dapat pula membantu UMKM dengan mengguankan reseller.
 Pertanyaan Teti : Seorang pebisnis hendaknya konsisten dalam menjalankan
bisnis nya, apalagi bisnis online. Akan tetapi saya melihat ada beberapa orang
yg hanya mengandalkan mood saja dalam menjalankan bisnisnya. Bagaimana
cara agar seorang pebisnis selalu konsisten dan tidak hanya mengandalkan
mood saja.

Jawaban: Konsisten adalah suatu hal yang penting dalam menjalankan bisnis.
supaya bisa konsisten, hendaknya mampu mengenali diri kita sendiri. sepert
kapan saatnya kita bisa meluangkan waktu di dapur untuk mengolah bahan yg
aakn kita jual. Sehingga nantinya lebih mudah menentukan kapan saja waktu
kita menjalankan bisnis.
Misalnya juga dengan menawarkan kelebihan masakan yang kita buat.
 Pertanyaan Annisa Nur : Bagaimana cara untuk membangun percaya diri kita
ketika ingin memulai bisnis kuliner, dimana dilihat dari begitu banyaknya
pesaing dalam bisnis kuliner yang memiliki keunikannya masing-masing.

Jawaban :
setidaknya harus memiliki kemampuan masak atau memegang orang yang
sudah memiliki passionnya tersebut. Pentingnya, hanya dengan memiliki
kepercayaan diri. Cukup satu jenis makanan saja tetapi konsisten dan cari
sasaran pasar kita untuk siapa.
 Pertanyaan Dona : pertanyaan untuk pak Fikri, bagaimana menurut bapak
solusi untuk usaha-usaha yang tutup khususnya marketting tradisional,
mengingat bahwa di pedesaan juga berdampak namun masih banyak yang
buat teknologi

Jawaban : bisa beralih bisnis terutama didaerah pedesaan mengingat sekarang


bisnis yang sedang naik adalah pertanian, contohnya anda bisa membuat
produk-produk herbal yang dibutuhkan dan berguna sekarang ini
 pertanyaan yasmin:
bagimana cara bisnis rumahan melakukan branding sehingga meyakinkan
pelanggan untuk membeli?

jawaban:
pada awalnya, saya menggunakan kekuatan word of mouth. dimana kekuatan
“mulut ke mulut” menjadi sesuatu yang sangat berpengaruh bagi bisnis saya.
baru dari situ, saya membuat media sosial, membuat label, dan seterusnya
 Pertanyaan Damara:
Apa tindakan yang harus dilakukan agar kita tetap survive dengan
kekhawatiran adanya prediksi resesi ekonomi dan adanya covid 19-jilid 2,
serta apakah sudah tepat menurut ibu dengan tindakan Menko perekonomian
dengan membuat  timeline pemulihan ekonominya?

= Sebenarnya Indonesia belum dikatakan sudah sembuh dan selesai dari


Pandemi Corona jilid 1,mungkin pandemi jilid 2 nantinya pemerintah sudah
bisa lebih berbenah serta menyiapkan diri ,dengan belajar dari pengalaman
yang pertama,serta mungkin bisa berkaca terhadap negara lain yang sudah
duluan dapat keluar dari Pandemi Corona ini.
*Untuk pertanyaan pendapat timeline pemulihan Menko Perekonomian , tidak
sempat terjawab oleh Ibu Titik
 Pertanyaan Nida Inayah Fuziyanti:
Pertanyaan untuk Pak Fiki, Menurut bapak apakah bisa memulai bisnis di
masa pandemi ini? dan bagaimana sara bapak untuk orang yang baru akan
memulai bisnis di masa pandemi covid 19 ini?
Jawaban:
Bisa, karena tidak ada waktu yang salah untuk memulai bisnis. Saran saya
untuk orang yang baru akan memulai bisnis di masa pandemi ini adalah
pikirkan dengan matang barang atau jasa apa yang akan di jual dan harus
bersifat memanjang karena bisa saja satu barang di masa pandemi ini sangat
laku tetapi nanti pada saat recovery barang tersebut tidak laku.
  Pertanyaan hafsah : menurut bapak, bagaimana cara pebisnis yang baru saja
memulai berbisnis di tengah pandemi covid-19 untuk bertahan bisnisnya agar
tidak musiman

Jawaban : pikirkan bgaimana mmbuat program untuk jangka pnjang dan di


design sekaligus. Mmpelajari lebih terkait bisnis online untuk pemasarannya
 Pertanyaan Azaria :Bagaimana cara bapak dalam melakukan investasi yang
baik serta sehat dalam masa masa dimana harga saham sedeang turun saat ini 
?
Jawaban
Untuk permulaan yang hanya memiliki modal yang kecil sebaiknya
berinvestasi pada sektor UMKM, karena masa saat ini sektor UMKM sedang
memperlukan suntikan modal dan dengan berinvestasi pada sektor umkm
kallian ikut membantu pemulihan perekonomian negara. Apabila sudah
memiliki modal yang cukup besar, perusahaan obat lebih harus dilirik karena
memungkinkan menghasilkan obat yang akan di perlukan di masa depan dan
sangat menjanjikan keuntungan
 Pertanyaan Laras
Menurut Bapak, apakah ditengah pandemi ini bisnis pemula bisa mencapai
target pendapatan usaha dengan nominal yg besar? Yang mana bisnis usaha
yg dijalankan hanya berjualan baju di online shop.
Jika bisa, bagaimana cara agar pemula yg baru berbisnis bisa mencapai target
tersebut?

Jawaban : tentunya berat, karena mengingat masyarakat yg kebutuhannya


berbeda-beda, tapi ada strategi agar lebih banyak yg mengenal produk kita,
bisa melalui orang yg memiliki followers banyak untuk mempromosikannya
tanpa harus bayar lebih. Jadi intinya bisa tapi tidak semudah yg dibayangkan
karena baju ini tentunya banyak yg menjual & hrus punya keunikan agar bisa
menarik perhatian.

Anda mungkin juga menyukai