Anda di halaman 1dari 147

DISKUSI PEMBAHASAN

KONSEP LAPORAN PERTENGAHAN

No. Kontrak : KU.02.10/94/PPK-PP/Satker.BWS7


PENDAHULUAN DAN KONDISI EKSISTING DANAU

KEGIATAN SURVEI LAPANGAN

ANALISIS HIDROLOGI DAN NERACA AIR

ANALISIS SOSIAL EKONOMI

KAJIAN SEMPADAN DANAU

KONSEP PERENCANAAN DAN PENANGANAN


PENDAHULUAN
DAN
KONDISI EKSISTING DANAU
PENDAHULUAN LATAR BELAKANG PEKERJAAN

• Kajian Sempadan Danau Nibung selain melakukan pengukuran dan pemetaan sempadan juga melakukan penataan
lingkungan danau serta kegiatan konservasi yang diharapkan dapat menjaga ekosistem disekitar danau sekaligus
dapat menjaga ketersediaan air danau itu sendiri.
• Dalam perkembangannya potensi yang ada di danau ini telah dimanfaatkan namun belum optimal.
• Perlu dilakukan inventarisasi potensi serta penataan kawasan dengan melakukan penataan lansekap Ruang Terbuka
Biru (RTB) berbasis konservasi.
• Perencanaan Ruang Terbuka Biru adalah penataan ruang terbuka di daerah badan air (DAS, danau atau water
catchment area) yang bertujuan untuk melestarikan daerah tangkapan air serta pemanfaatan lain seperti rekreasi dan
ekowisata.
• Perencanaan ini diharapkan dapat menjadi salah satu upaya dalam pelestarian ekosistem dan menjadi Ruang Terbuka
Biru kota yang dapat menjaga ekosistem alami di Mukomuko.
• Keberhasilan kegiatan perencanaan, pengembangan manajemen pengelolaan danau, ditentukan oleh beberapa faktor,
baik faktor teknis maupun faktor non teknis.
• Kegiatan pengukuran dan pemetaan sempadan Danau Nibung perlu dilakukan sebagai upaya Balai Wilayah Sungai
Sumatera VII melestarikan serta menjaga tampungan air alami/danau di Provinsi Bengkulu umumnya serta Kabupaten
Mukomuko khususnya terutama dalam bidang konservasi Sumber Daya Air dan dapat melindungi keanekaragaman
hayati serta mampu memberikan jaminan dalam menjaga dan memelihara cadangan air untuk Kabupaten Mukomuko.
PENDAHULUAN MAKSUD, TUJUAN, DAN SASARAN

Maksud dari rencana kegiatan Kajian Sempadan Danau Nibung Kabupaten Mukomuko adalah untuk
menyusun rencana pengelolaan, konservasi dan pengukuran sempadan danau yang lebih akurat,
MAKSUD DAN tepat sasaran, ekonomis dan komprehensif yang selanjutnya akan digunakan sebagai pedoman dalam
pelaksanaan fisik/konstruksi.
TUJUAN
Tujuan dari penyusunan pedoman ini adalah untuk terwujudnya peningkatan kesejahteraan
masyarakat sekitar danau yang ditinjau dari sektor ketersediaan air baku, pertanian, perikanan, dan
sektor pariwisata

Teridentifikasinya potret mengenai kondisi Danau Nibung, mulai dari data teknis, fungsi, potensi serta
pemanfaatannya

Teridentifikasinya perubahan atau permasalahan yang mengakibatkan menurunnya daya dukung


terhadap Danau Nibung

Diperolehnya analisis pengembangan Danau Nibung dalam rangka upaya kegiatan konservasi sumber
daya air, pendayagunaan sumber daya air, dan pengendalian daya rusak air.

Tersedianya database yang dapat diakses oleh siapapun pengguna data. Dimana data yang disajikan
SASARAN harus dapat memberikan informasi atau inovasi serta imajinasi untuk menarik masyarakat atau
investor berperan aktif dalam pengelolaan danau

Memberikan kerangka dasar dalam merencanakan, melaksanakan, memantau, dan mengevaluasi


kegiatan konservasi sumber daya air, pendayagunaan sumber daya air, dan pengendalian daya rusak
air pada wilayah tangkapan air Danau Nibung.

Memberikan arahan kebijakan yang menyangkut tata guna lahan, tata guna air, tata guna sumber
daya alam serta kebijakan penataan ruang wilayah yang direncanakan secara bersinergi

Menyusun rencana (site plan) lanskap kawasan Danau, sebagai kawasan ruang terbuka hijau, konservasi
sumber daya air, pengelolaan sumber daya air, serta sebagai kawasan wisata terpadu
PENDAHULUAN LOKASI KEGIATAN

Secara geografis,
Kabupaten Mukomuko
terletak di antara 101o
01’ 36” – 101 o 51’ 08”
BT dan 02o 16’ 06” –
03o 07’ 08” LS.

Nama Danau : Danau Nibung Kabupaten Mukomuko


Luas : 35 Ha
Propinsi : Bengkulu merupakan kabupaten
Kabupaten : Mukomuko paling utara di Propinsi
Kecamatan : Kota Mukomuko
Bengkulu dan memiliki
15 kecamatan.

Luas wilayah
Kabupaten Mukomuko
4.146,52 km2.

Lokasi Administratif Danau Nibung


Kelurahan Bandar Ratu, Kecamatan Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko
Jarak tempuh Danau Nibung ± 200 km dari Kota Bengkulu
GAMBARAN UMUM Kab. Mukomuko ADMINISTRASI

LOKASI PEKERJAAN
GAMBARAN UMUM Kab. Mukomuko HIDROLOGIS

Sumber: Kabupaten Mukomuko dalam Angka, 2020


GAMBARAN UMUM Kab. Mukomuko HIDROLOGIS

Zona Hidrogeologi
Akuifer dengan aliran
3% melalui ruang antar
6% butir, produkti sedang
dengan penyebaran
34%
luas.
Akuifer tidak menerus,
57% tipis, dengan
keterusan rendah.
GAMBARAN UMUM Kab. Mukomuko HIDROLOGIS

CAT Painan – Lubuk Pinang


Q1 = 8.368 JT m3/Tahun (Bebas)
Q2 = 98 JT m3/Tahun (Tertekan)
GAMBARAN UMUM Kab. Mukomuko TOPOGRAFI
GAMBARAN UMUM Kab. Mukomuko KEMIRINGAN LERENG
GAMBARAN UMUM Kab. Mukomuko GEOLOGI
GAMBARAN UMUM Kab. Mukomuko PENGGUNAAN LAHAN
KONDISI EKSISTING DATA TEKNIS DANAU NIBUNG

Danau Nibung merupakan Tipe Danau Paparan Banjir


(Flood Plain) atau Danau Rawa Lebak yaitu Danau
yang terbentuk pada suatu cekungan tanah pada
dataran rendah yang membentuk suatu tampungan
air.
NO DATA TEKNIS DANAU BESARAN SATUAN
1 Luas Tampungan Air Maksimum 35,2 ha
2 Keliling Permukaan Air 5,37 km
3 Elevasi Muka Air Maksimum 4,5 mdpl
4 Elevasi Dasar Tampungan 1,5 mdpl
5 Panjang Maksimum 1,24 km
6 Lebar Maksimum 0,49 km
7 Kedalaman Maksimum 3,0 m
8 Kedalaman Rata-Rata 2,3 m
9 Volume Tampungan Air Maksimum 701.198 m3
10 Luas Daerah Sempadan 48,5 ha
11 Luas Daerah Tangkapan Air (DTA) 125 ha
12 Rasio Luas DTA/Luas Permukaan Danau 3,55
13 Jumlah Volume Inflow per tahun 2,44 juta m3
14 Jumlah Volume Outflow per tahun 1,74 juta m3
KONDISI EKSISTING STATUS DAN KONDISI DANAU

• Saat ini kawasan daerah


tangkapan air di area sempadan
yang masih terjaga hanya
sebagian kecil dari keseluruhan
area daerah tangkapan air.
• Kawasan yang masih terjaga
tersebut merupakan kawasan
yang berupa tanaman hutan
alami.
• Sebagian besar kawasan
penyangga dan daerah tangkapan
air dan sudah didominasi oleh
pengembangan perkebunan,
permukiman dan pengembangan
pariwisata.
• Pengembangan kawasan yang
terjadi saat ini perlu dikelola
dengan baik dan dengan
perencanaan pendekatan
ekosistem yang baik untuk
menjaga kelangsungan kondisi
Danau Nibung.

Foto Udara Danau Nibung


KONDISI EKSISTING DAERAH TANGKAPAN AIR (DTA) DANAU NIBUNG

• Berdasarkan penelusuran
lapangan tidak terdapat
adanya aliran inflow masuk
ke area danau yang berupa
aliran sungai maupun
saluran.
• Pada bagian utara danau
hanya terlihat adanya alur-
alur kecil yang memiliki
potensi inflow pada saat
terjadi hujan.
• Berdasarkan pengamatan
visual di lapangan, fluktuasi
peningkatan dan penurunan
muka air danau tidak
terlampau signifikan,
berkisar antara 5-7 cm.
• Hal ini menunjukan bahwa
sumber air danau sebagian
besar dari curah hujan.
KONDISI EKSISTING MORFOLOGI DANAU NIBUNG

• Danau Nibung berada pada kawasan dataran rendah dengan


kemiringan lahan rata-rata 5-10 %.
• Elevasi muka air danau berada di elevasi 3.8 – 4.5 mdpl dan
kedalaman danau berada pada elevasi rata-rata 1.5 mdpl.
• Kemiringan lereng rata-rata pada daerah sempadan
didominasi dengan pada kemiringan 5-10 % dan pada
beberapa daerah sempadan memiliki kemiringan 10-15 %.
KONDISI EKSISTING RENCANA POLA RUANG

Berdasarkan Rencana Pola Ruang Kabupaten Mukomuko,


sebagian besar area kawasan sempadan, penyangga dan daerah
tangkapan air Danau Nibung merupakan wilayah dengan rencana
perkebunan. Sebagian kecil di bagian utara direncanakan sebagai
kawasan permukiman.
KONDISI EKSISTING KONDISI SEMPADAN DANAU NIBUNG
KONDISI EKSISTING KONDISI SEMPADAN DANAU NIBUNG
KONDISI EKSISTING KONDISI SEMPADAN DANAU NIBUNG
KONDISI EKSISTING KONDISI SEMPADAN DANAU NIBUNG

• Pada area sempadan jarak 100 meter dari batas badan air danau
terdapat perkebunan sawit milik masyarakat sekitar.
• Hal ini terjadi dikarenakan kurangnya informasi masyarakat tentang
daerah sempadan danau dan masyarakat telah menanam pohon
sawit tersebut sebelum ada peraturan tentang batas daerah
sempadan danau.
KONDISI EKSISTING KONDISI SEMPADAN DANAU NIBUNG

Areal Perkebunan pada daerah tangkapan air danau


KONDISI EKSISTING KONDISI SEMPADAN DANAU NIBUNG

Zona Wisata
Nibung 2 Zona Wisata
Nibung 1

Zona Wisata
Nibung 3

Gambar Masterplan Danau Nibung Tahun 2020


(Sumber: Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga kab. Mukomuko, 2020)
KONDISI EKSISTING KONDISI PARIWISATA DANAU NIBUNG

Kondisi Pariwisata Zona Nibung 1

• Kegiatan Wisata di Zona Nibung 1


dimanfaatkan untuk tempat
penyelenggaraan acara-acara
(event) seperti pameran budaya,
pameran kerajinan tradisional atau
acara tahunan lainnya.
• Pengembangan kawasan wisata
Nibung 1 saat ini mengalami
kendala sosial sehingga
pembangunannya agak terhambat.
• Terkait dengan kondisi danau,
rencana pengembangan kawasan
ini tetap harus memperhatikan
ekosistem ekologi daerah
sempadan danau.
KONDISI EKSISTING KONDISI PARIWISATA DANAU NIBUNG

Kondisi Pariwisata Zona Nibung 2 dan 3

Zona Nibung 2 dan Nibung 3


adalah zona kegiatan wisata
aktif, terutama pada zona
Nibung 3.
Terdapat beberapa
Zona Nibung 2 permasalahan sosial sebagai
berikut:
1. Belum adanya pengelolaan
untuk sektor pariwisata,
hanya sebatas pemanfaat.
2. Belum adanya listrik,
sehingga para pedagang di
sekitar danau nibung atau
pemanfaat yang lain
Zona Nibung 3
menggunakan genset
sebagai sumber listrik.
3. Kondisi MCK kurang terawat
seperti tidak ada air dan
kotor.
KONDISI EKSISTING KONDISI PARIWISATA DANAU NIBUNG

Pada Zona Kawasan


Nibung 1 terdapat
konstruksi tanggul
sepanjang 250 meter
dibangun tahun 2014
oleh BWS Sumatra VII.

Pada Zona Kawasan


Nibung 2 terdapat
konstruksi perkuatan
tebing danau
sepanjang 100 meter
yang dibangun tahun
2011 oleh BWS
Sumatra VII.

Pada Zona Kawasan


Nibung 3 terdapat
konstruksi tanggul
sepanjang 535 meter
yang dibangun tahun
2014 oleh BWS Sumatra
VII.
KEGIATAN SURVEI LAPANGAN
TOPOGRAFI KEGIATAN PENGUKURAN TOPOGRAFI

Dokumentasi
Pengukuran
Geodetik

Pengecekan Alat

Pengukuran
Topografi dan
Pemasangan Patok
BM dan CP, dan
Pengukuran
Polygon
TOPOGRAFI HASIL ANALISIS

Koordinat BM dan CP
TOPOGRAFI HASIL ANALISIS

DESKRIPSI BENCH MARK DESKRIPSI CONTROL POINT


Nomor Pilar = BM-01 Lokasi Nomor Pilar = CP-1B Desa/Kelurahan = Bandar Ratu
Pekerjaan = Kajian Sempadan Danau Nibung Desa/Kelurahan = Bandar Ratu Pekerjaan = Kajian Sempadan Danau Nibung Kecamatan = Kota Mukomuko
Kabupaten Mukomuko Kecamatan = Kota Mukomuko
Kabupaten Mukomuko Kabupaten = Mukomuko
Konsultan = PT. Bhawana Prasasta Kabupaten = Mukomuko
Konsultan = PT. Bhawana Prasasta Dibuat Oleh = Budi Rachmat dkk
Tahun = 2020 Dibuat Oleh = Budi Rachmat dkk
Tahun = 2020

LOKASI CONTROL POINT


LOKASI BENCH MARK
DIMENSI CONTROL POINT Foto Control Point
DIMENSI BENCH MARK Foto Bench Mark
Patok CP terbuat dari pipa paralon panjang 80 cm diameter 3 inch
BM Merupakan pilar beton yang tetap dengan ukuran 1.00 x 0.20
x 0.20 meter. Tinggi dari atas permukaan tanah kira-kira 0.20 m.
dicor beton. Bagian tengah CP dipasang baut dengan Ø 12 mm
dengan panjang 10 cm. CP dipasang (ditanam ke dalam tanah
sedalam 60 cm sehingga yang muncul di atas permukaan tanah
kira-kira 20 cm dicat warna biru)

Koordinat UTM Koordinat UTM

X = 737593.382 X = 737561.620
Y = 9719720.836 Y = 9719679.734
Z = 11.511
Z = 10.528
Sketsa Lokasi Sketsa Lokasi

CP.5B
BM.05 CP.5B
BM.05
CP.6A CP.5A
CP.6A CP.5A

BM.06
BM.06
CP.1A CP.1A
CP.4C
CP.4C
CP.1A
CP.1A

CP.4B
CP.1C BM.04 CP.4B
CP.1C BM.04

BM.GEODETIC.1 BM.GEODETIC.1

CP.3C CP.3C

BM.02 BM.02

CP.3A CP.3A

Deskripsi Lokasi : Deskripsi Lokasi :


Posisi BM-01 terletak pada Zona Nibung 3. Posisi CP-1A terletak pada Zona Nibung 3.
TOPOGRAFI HASIL PERHITUNGAN
HITUNGAN KOORDINAT
Daerah : Kab. Mukomuko, Prov. Bengkulu Halaman : 1 HITUNGAN WATERPASS
Lokasi : Danau Nibung, Kec. Kota Mukomuko Dihitung : Budi Rachmat / Play
Seksi : Danau Nibung Diperiksa : Ir. Purwanto / Kuswana
Jalur KRNG 1 Disetujui : Riswan Jaya., ST.
Daerah : Bengkulu Dihitung : Budi Rachmat/Piay
Azimuth awal =
Azimuth akhir =
61 26 33.9
160 55 56.9
Jumlah jarak =
Salah penutup koord ( X ) =
1,388.565
-0.104
meter
meter
Lokasi : Danau Nibung Tanggal :
Jumlah titik ( n ) =
Salah penutup sudut =
32 titik
176.0 secon
Salah penutup koord ( Y ) =
Ketelitian linier =
-0.285
1 : 4581
meter
Seksi : Danau Nibung
Koreksi Sudut tiap titik = 5.5 secon Koordinat awal = 738265.5819 9719820.773 CP.4C Jalur JALUR SITUASI
Metode ukuran = DALAM Koordinat akhir = 738266.5717 9720113.137 BM.5
Pengamatan sudut D Sin Az D Cos Az Koordinat
NO TTK Sudut Ukuran Kork Azimuth
Azimuth Jarak
Hitungan Kor Hitungan Kor X Y NO TTK BEDA TINGGI
Dec Min Sec Sec Dec Min Sec (meter) (meter) (meter) (meter) (meter) (meter) (meter) Beda Tinggi
Koreksi ELEVASI
P.65 61.442746 61 26 33.9 P.65
No. Patok Rata-Rata No. Titik
CP.4C 195 43 54.0 5.5
77.17594 77 10 33.4 70.535 68.776 -0.005 15.656 -0.014
738,265.582 9,719,820.773 CP.4C STAND 1 STAND 2
H.12 189 31 58.0 5.5 738,334.352 9,719,836.414 H.12
86.710246 86 42 36.9 36.174 36.114 2.076
H.13 108 1 30.0 5.5
-0.003 -0.007
738,370.464 9,719,838.482 H.13 (m) (m) (m) (m) (m)
H.14 214 22 52.0 5.5
14.736774 14 44 12.4 69.316 17.633 -0.005 67.036 -0.014
738,388.091 9,719,905.504 H.14
Koreksi
49.119412 49 7 9.9 64.225 48.559 -0.005 42.034 -0.013
H.15 199 22 50.0 5.5
68.501496 68 30 5.4 47.040 43.767 -0.004 17.239 -0.010
738,436.645 9,719,947.525 H.15 CP.1C 7.577 CP.1C
H.16 207 55 13.0 5.5
96.423301 96 25 23.9 40.507 40.253 -0.003 -4.532 -0.008
738,480.409 9,719,964.755 H.16 0.919 0.926 0.923 -0.0022 -0.007
H.17 124 55 11.0 5.5
41.344551 41 20 40.4 38.904 25.699 -0.003 29.207 -0.008
738,520.659 9,719,960.215 H.17 P.6 8.497 P.6
H.18 132 13 15.0 5.5
-6.433088 353 34 0.9 27.333 -3.062 -0.002 27.161 -0.006
738,546.355 9,719,989.414 H.18 -1.099 -1.095 -1.097 -0.0022 -0.004
H.19 174 41 24.0 5.5
-11.74156 348 15 30.4 28.440 -5.787 -0.002 27.845 -0.006
738,543.291 9,720,016.569 H.19 P.7 7.398 P.7
H.20 294 51 0.0 5.5
103.10997 103 6 35.9 66.977 65.231 -0.005 -15.192 -0.014
738,537.501 9,720,044.408 H.20
-1.519 -1.506 -1.513 -0.0022 -0.013
H.21 169 59 35.0 5.5
93.104551 93 6 16.4 40.545 40.485 -0.003 -2.196 -0.008
738,602.728 9,720,029.203 H.21
P.8 5.884 P.8
H.22 160 56 13.0 5.5
74.043024 74 2 34.9 34.272 32.951 -0.003 9.422 -0.007
738,643.210 9,720,026.999 H.22
0.025 0.028 0.027 -0.0022 -0.003
H.23 109 3 35.0 5.5
3.1042736 3 6 15.4 15.751 0.853 -0.001 15.728 -0.003
738,676.159 9,720,036.413 H.23
P.9 5.908 P.9
H.24 171 41 21.0 5.5
-5.205032 354 47 41.9 93.992 -8.527 -0.007 93.604 -0.019
738,677.011 9,720,052.138 H.24
-0.380 -0.361 -0.371 -0.0022 -0.019
H.25 107 42 22.0 5.5
-77.49739 282 30 9.4 37.788 -36.892 -0.003 8.180 -0.008
738,668.477 9,720,145.723 H.25
P.10 5.535 P.10
H.26 135 4 4.0 5.5
-122.4281 237 34 18.9 42.206 -35.625 -0.003 -22.633 -0.009
738,631.582 9,720,153.896 H.26
-0.099 -0.092 -0.096 -0.0022 -0.007
H.27 286 3 21.0 5.5
-16.37073 343 37 45.4 33.700 -9.498 -0.003 32.334 -0.007
738,595.954 9,720,131.255 H.27
P.11 5.437 P.11
H.28 101 15 0.0 738,586.453 9,720,163.582 H.28
5.5
-95.1192 264 52 50.9 28.106 -27.994 -0.002 -2.508 -0.006 -0.121 -0.067 -0.094 -0.0022 -0.054
H.29 137 11 6.0 738,558.457 9,720,161.068 H.29
5.5
-137.9327 222 4 2.4 20.004 -13.403 -0.001 -14.850 -0.004 P.12 5.341 P.12
H.30 226 22 31.0 738,545.053 9,720,146.214 H.30
5.5
-91.55587 268 26 38.9 25.459 -25.450 -0.002 -0.691 -0.005 0.439 0.358 0.399 -0.0022 0.081
H.31 155 14 15.0 738,519.602 9,720,145.517 H.31
5.5
-116.3168 243 40 59.4 36.606 -32.812 -0.003 -16.229 -0.008 P.13 5.738 P.13
H.32 243 24 50.0 5.5 738,486.787 9,720,129.281 H.32
-52.90142 307 5 54.9 27.070 -21.591 -0.002 16.328 -0.006 0.991 0.995 0.993 -0.0022 -0.004
H.33 197 13 6.0 5.5 738,465.194 9,720,145.604 H.33
-35.68156 324 19 6.4 88.674 -51.722 -0.007 72.027 -0.018 P.14 6.728 P.14
H.34 164 44 39.0 5.5 738,413.465 9,720,217.613 H.34
2.699 2.693 2.696 -0.0022 0.006
-50.93587 309 3 50.9 29.260 -22.719 -0.002 18.439 -0.006
H.35 185 37 53.0 5.5 738,390.745 9,720,236.046 H.35
-45.30295 314 41 49.4 24.021 -17.075 -0.002 16.895 -0.005 P.15 9.422 P.15
H.36 169 31 28.0 5.5 738,373.668 9,720,252.937 H.36
-55.77698 304 13 22.9 86.233 -71.302 -0.006 48.499 -0.018
H.37 75 10 27.0 5.5 738,302.359 9,720,301.418 H.37
-160.6013 199 23 55.4 48.005 -15.944 -0.004 -45.280 -0.010
H.38 225 31 23.0 5.5 738,286.411 9,720,256.128 H.38
-115.0767 244 55 23.9 43.089 -39.027 -0.003 -18.262 -0.009
H.39 140 29 31.0 5.5 738,247.381 9,720,237.857 H.39
-154.5832 205 25 0.4 50.537 -21.690 -0.004 -45.646 -0.010 -0.022
H.40 149 35 12.0 5.5 738,225.686 9,720,192.201 H.40
-184.995 175 0 17.9 38.178 3.324 -0.003 -38.033 -0.008
CP.5B 142 30 10.0 5.5 738,229.008 9,720,154.160 CP.5B
-222.4907 137 30 33.4 55.618 37.568 -0.004 -41.012 -0.011
BM.5 203 25 18.0 5.5 738,266.572 9,720,113.137 BM.5
-199.0675 160 55 56.9
CP.5A

5484 913 807 1,388.565 1.094 292.649


Jumlah 1.855 1.879 1.867 -0.024
5499 26 27.0 0.00 0.00 0.990 292.364
(n*180) 720 0 0 -0.10 -0.28
TOPOGRAFI PETA HASIL PENGUKURAN

Gambar Situasi Pengukuran Danau Nibung


TOPOGRAFI POTONGAN

Contoh Gambar Potongan Melintang Danau Nibung


TOPOGRAFI POTONGAN MELINTANG SEMPADAN DANAU

Contoh Gambar Potongan Melintang Sempadan Danau Nibung


TOPOGRAFI POTONGAN MELINTANG SEMPADAN DANAU

Contoh Gambar Potongan Melintang Sempadan Danau Nibung


BATHIMETRI KEGIATAN PENGUKURAN BATHIMETRI

Echo Sounder Garmin 420-S dan


Transducer – Echo Sounder

Pengecekan Alat dan Pengukuran Bathimetri


BATHIMETRI HASIL ANALISIS

Peta Jalur Pengukuran Bathimetri

Kedalaman Danau diukur dengan


echosounder dan lajur pengukuran
diambil dengan interval 10 meter
sesuai kondisi dan kebutuhan di
lapangan. Referensi ketinggian
untuk topografi dan bathimetri
dibuat sama yaitu titik ketinggian
0,00 diambil sama dengan tinggi
muka air rata-rata dikurangi
dengan Z0 yaitu yang didefinisikan
sebagai LWS (Lowest Water
Spring). Dari hasil pengukuran
bathimetri yang telah dilakukan
Danau Nibung memiliki kedalaman
rata-rata 2,3 m, untuk data
perhitungan terdapat pada
lampiran.
PEMETAAN FOTO UDARA KEGIATAN PEMETAAN FOTO UDARA

Dokumentasi Foto Udara dan GCP


PEMETAAN FOTO UDARA PENENTUAN TITIK KONTROL

Pengamatan Titik CORS dengan GCP

KOORDINAT CONTROL POINT RMSE


Count X error (m) Y error (m) Z error (m) XY error (m) Total (m)
9 0.630521 0.192541 2.9496 0.659264 3.02238

KOORDINAT GROUND CONTROL POINT

Nama WGS84 Latitude WGS84 Longitude Northing (m) Easting (m) WGS84 Ell. Height (m) N (m) H. Orthometris Std Dev N (m) Std Dev E (m) Std Dev V (m) Std Dev Hz (m)
CORS BIG 02O 34' 12.3439" 101O 06' 43.2300" 9715731.162 734832.163
GCP1 02O 31' 31.7911" 101O 08' 51.0414" 9720657.568 738789.786 8.811 0.007 0.007 0.016 0.013
GCP 2 02O 32' 07.1002" 101O 08' 50.9369" 9719572.698 738784.761 5.796 0.003 0.003 0.006 0.005
GCP3 02O 32' 09.4016" 101O 08' 32.4948" 9719502.932 738214.76 8.689 0.005 0.005 0.015 0.012
O
GCP4 02 31' 34.9433" 101O 07' 56.8994" 9720563.47 737116.559 5.626 0.003 0.003 0.005 0.005
O O
GCP5 02 31' 41.6579" 101 08' 17.2371" 9720356.132 737744.681 11.982 0.002 0.002 0.006 0.004
GCP6 02O 32' 03.4291" 101O 08' 15.3662" 9719687.311 737685.767 5.564 0.002 0.002 0.003 0.003
GCP7 02O 32' 40.9805" 101O 07' 54.1289" 9718534.637 737027.606 3.115 0.003 0.003 0.006 0.005
GCP8 02O 32' 39.9354" 101O 08' 21.3579" 9718565.353 737869.061 4.67 0.003 0.003 0.005 0.004
GCP9 02O 32' 39.7492" 101O 08' 46.0295" 9718569.809 738631.45 4.783 0.003 0.003 0.007 0.006
PEMETAAN FOTO UDARA HASIL PENCITRAAN FOTO UDARA
TOPOGRAFI KEGIATAN GEOLOGI & MEKANIKA TANAH

Dokumentasi Kegiatan Geologi Lapangan


TOPOGRAFI KEGIATAN GEOLOGI & MEKANIKA TANAH
TOPOGRAFI KEGIATAN GEOLOGI & MEKANIKA TANAH

PETA KEGEMPAAN
TOPOGRAFI KEGIATAN GEOLOGI & MEKANIKA TANAH

Peta Percepatan Puncak di Batuan Dasar Untuk Kala Ulang 10 Tahun


TOPOGRAFI KEGIATAN GEOLOGI & MEKANIKA TANAH

Peta Percepatan Puncak di Batuan dasar Untuk Kala Ulang 100 Tahun
TOPOGRAFI KEGIATAN GEOLOGI & MEKANIKA TANAH

Lokasi Rencana Titik Pengeboran dan Sondir


TOPOGRAFI KEGIATAN GEOLOGI & MEKANIKA TANAH

Hasil Sondir
CPT No. CPT No.
KAJIAN SEMPADAN DANAU NIBUNG KAB. MUKOMUKO KAJIAN SEMPADAN DANAU NIBUNG KAB. MUKOMUKO
S - 01 S - 12
LOCATION DANAU NIBUNG
LOCATION DANAU NIBUNG
COORDINATE X 737665 DCPT TYPE 2.50 Ton
COORDINATE X 737577 DCPT TYPE 2.50 Ton
Y 971911 TOTAL DEPTH 21.00 meter
Y 9719005 TOTAL DEPTH 21.00 meter
ELEVATION (m) Z - GWL - meter
ELEVATION (m) Z - GWL - meter

CONE PENETRATION TEST - GRAPH CONE PENETRATION TEST - GRAPH

Friction Ratio ( % )
Friction Ratio ( % )

0 50 100 150 200 250 0 5 10 15 20 25 30 35


0 50 100 150 200 250 0 4 8 12 16 0.0
0.0 0.0
0.0
-1.0 -1.0
-1.0 -1.0

-2.0 -2.0
-2.0 -2.0

-3.0 -3.0
-3.0 -3.0

-4.0 -4.0
-4.0 -4.0

-5.0 -5.0
-5.0 -5.0

-6.0 -6.0
-6.0 -6.0

-7.0 -7.0
-7.0 -7.0

-8.0 -8.0
-8.0 -8.0

-9.0 -9.0
-9.0

DEP TH (m)
-9.0
DEP TH (m)

-10.0 -10.0
-10.0 -10.0

-11.0 -11.0
-11.0 -11.0

-12.0 -12.0
-12.0 -12.0

-13.0 -13.0
-13.0 -13.0

-14.0 -14.0
-14.0 -14.0
Qc > 250 kg/cm2
Qc > 250 kg/cm2 -15.0
-15.0 -15.0
-15.0
-16.0 -16.0
-16.0 -16.0

-17.0 -17.0
-17.0 -17.0

-18.0 -18.0
-18.0 -18.0

-19.0 -19.0
-19.0 -19.0

-20.0 -20.0
-20.0 -20.0

-21.0 -21.0
-21.0 -21.0

Cone Resistance, (kg/cm2)


Cone Resistance, (kg/cm2)
Total Friction, x 1 ( kg/cm1 )
Total Friction, x 1 ( kg/cm1 )
Local Friction, ( kg/cm1 ) / 10
Local Friction, ( kg/cm1 ) / 10
TOPOGRAFI KEGIATAN GEOLOGI & MEKANIKA TANAH

Hasil Sondir
CPT No. CPT No.
KAJIAN SEMPADAN DANAU NIBUNG KAB. MUKOMUKO KAJIAN SEMPADAN DANAU NIBUNG KAB. MUKOMUKO
S - 02 S - 04
LOCATION DANAU NIBUNG LOCATION DANAU NIBUNG

COORDINATE X 737561 DCPT TYPE 2.50 Ton COORDINATE X 737778 DCPT TYPE 2.50 Ton

Y 9719215 TOTAL DEPTH 21.00 meter Y 9720055 TOTAL DEPTH 21.00 meter

ELEVATION (m) Z - GWL - meter ELEVATION (m) Z - GWL - meter

CONE PENETRATION TEST - GRAPH CONE PENETRATION TEST - GRAPH

Friction Ratio ( % ) Friction Ratio ( % )

0 5 10 15 20 0 50 100 150 200 250 0 4 8 12


0 50 100 150 200 250 0.0
0.0 0.0 0.0

-1.0 -1.0 -1.0


-1.0

-2.0 -2.0 -2.0


-2.0

-3.0 -3.0 -3.0


-3.0

-4.0 -4.0 -4.0


-4.0

-5.0 -5.0 -5.0


-5.0

-6.0 -6.0 -6.0


-6.0

-7.0 -7.0 -7.0


-7.0

-8.0 -8.0 -8.0


-8.0

-9.0 -9.0 -9.0


-9.0

DEP TH (m)
DEP TH (m)

-10.0 -10.0 -10.0


-10.0

-11.0 -11.0 -11.0


-11.0

-12.0 -12.0 -12.0


-12.0

-13.0 -13.0 -13.0


-13.0

-14.0 -14.0 -14.0


-14.0

Qc > 250 kg/cm2 Qc > 250 kg/cm2 -15.0


-15.0 -15.0 -15.0

-16.0 -16.0 -16.0


-16.0

-17.0 -17.0 -17.0


-17.0

-18.0 -18.0 -18.0


-18.0

-19.0 -19.0 -19.0


-19.0

-20.0 -20.0 -20.0


-20.0

-21.0 -21.0 -21.0


-21.0

Cone Resistance, (kg/cm2) Cone Resistance, (kg/cm2)


Total Friction, x 1 ( kg/cm1 ) Total Friction, x 1 ( kg/cm1 )
Local Friction, ( kg/cm1 ) / 10 Local Friction, ( kg/cm1 ) / 10
ANALISIS HIDROLOGI
DAN
NERACA AIR
HIDROLOGI ANALISIS HIDOLOGI

• KETERSEDIAAN DATA
1.

• SCREENING DATA
2.

• ANALISIS KETERSEDIAAN AIR


3.

• ANALISIS BANJIR RENCANA


4.

• SIMULASI DAN NERACA AIR


5.
HIDROLOGI KETERSEDIAAN DATA

LOKASI POS HUJAN DAN GRID DATA GPM


Luas DTA Danau Nibung adalah 1,25
km2

BATAS DTA
DANAU NIBUNG
Terdapat 4 lokasi pos hujan terdekat dengan
Danau Nibung yaitu: Jerinjing, Penarik,
Pondok Kopi dan Ujung Padang yang berada
pada 4 grid data GPM.

PETA DTA DANAU NIBUNG


HIDROLOGI KETERSEDIAAN DATA

LOKASI POS HUJAN DAN GRID DATA GPM


Tahun Pajang
Ketersediaan

2006
1995

1996

1997

1998

1999

2000

2001

2002

2003

2004

2005

2007

2008

2009

2010

2011

2012

2013

2014

2015

2016

2017

2018

2019
No. Data
Data
(tahun)
A. POS HUJAN
1 Jerinjing 10
2 Penarik 10
3 Pondok Kopi 10
4 Ujung Padang 23
B. DATA GPM
1 Grid 1 19
2 Grid 2 19
3 Grid 3 19
4 Grid 4 19

DATA KLIMATOLOGI
St. Padang Tabing Min Temp Max Temp Humidity Wind Sun Rad Eto
Month
Long (100,350) ˚C ˚C % 2
km/day hours MJ/m /day mm/day
Lat (-0,880) January 22.2 32.2 86 69 7.2 20.1 4.16
Alt (3 m) February 21.7 32.8 84 69 7.8 21.6 4.5
March 22.2 32.8 83 69 7.8 21.8 4.56
April 22.2 32.2 84 69 7.5 20.6 4.27
May 22.8 32.8 84 69 7.8 19.8 4.15
June 21.7 32.2 80 69 7.8 19.1 3.94
July 21.7 32.2 82 69 8 19.7 4.02
August 21.7 32.2 85 69 7.5 20 4.11
September 22.2 31.7 83 69 6.8 19.8 4.13
October 22.2 31.7 87 69 6.7 19.8 4.09
November 22.2 31.7 87 69 6.4 18.9 3.92
December 22.2 31.7 87 69 6.4 18.6 3.85
Sumber: Climwat,2020
HIDROLOGI KETERSEDIAAN DATA
DATA ELEVASI & TAMPUNGAN DANALU NIBUNG

Volume
Elevasi (m) Luas (m2)
Tampungan (m3)
1.5 0 0
1.6 71,132 6,550
1.7 83,050 14,253
1.8 95,770 23,187
1.9 109,294 33,434
2.0 123,620 45,073
2.1 142,355 58,795
2.2 153,076 73,562
2.3 164,346 89,429
2.4 176,165 106,450
2.5 188,531 124,680
2.6 203,586 144,609
2.7 212,658 165,417
2.8 222,306 187,160
2.9 232,530 209,897
3.0 243,329 233,685
3.1 261,343 259,414
3.2 269,808 285,968
3.3 278,695 313,390
3.4 288,002 341,721
3.5 297,730 371,004
3.6 308,316 401,578
3.7 313,721 432,678
3.8 319,429 464,333
3.9 325,440 496,574
4.0 331,752 529,431
4.1 338,399 563,101
4.2 341,811 597,111
4.3 345,235 631,463
4.4 348,673 666,159
4.5 352,123 701,198
4.6 364,320 737,005
4.7 378,453 774,127
Sumber: Hasil Survei
4.8 394,697 812,767
4.9 413,051 853,136
2020
HIDROLOGI KETERSEDIAAN DATA
DATA SALURAN OUTLET DANAU NIBUNG

Penampang Jarak (m) Elevasi (m) Gambar Penampang Melintang Saluran


0.00 4.41
20.44 4.68
20.76 3.98
21.25 3.98
P.1
21.75 3.98
Dari hasil pengukuran di lapangan maka
22.29 4.76
diperoleh gambar skema penampang
melintang dan situasi saluran outlet.
32.68 4.67
40.68 4.78
0.00 4.76 Dari data penampang melintang dan
11.70 4.73 memanjang saluran outlet Danau
12.74 3.99 Nibung, selanjutnya dilakukan analisis
13.39 4.02 hidraulik dengan menggunakan software
P.2
14.20 4.70 HEC-RAS 5.0.7 untuk mendapatkan
16.60 4.81 rating curve pada outlet Danau Nibung
HIDROLOGI KETERSEDIAAN DATA
DATA SALURAN OUTLET DANAU NIBUNG

RATING CURVE (P1)


4,70
4,60
4,50
4,40

Elevasi (m)
4,30
4,20
4,10
4,00
3,90
0,00 0,20 0,40 0,60 0,80
Debit (m3/s)

No. Debit (m3/s) Elevasi (m)


1 0.00 3.98
2 0.00 3.99
3 0.02 4.05
4 0.13 4.28
5 0.24 4.40
6 0.33 4.46
7 0.47 4.53
8 0.51 4.55
9 0.61 4.59
10 0.67 4.61
11 0.72 4.63
12 0.78 4.65
13 0.79 4.65
14 0.80 4.65
15 0.81 4.65
HIDROLOGI SCREENING DATA
DIAGRAM ALIR KORELASI DAN KOREKSI DATA HUJAN SATELIT
HIDROLOGI SCREENING DATA
HASIL KORELASI POS HUJAN DAN HUJAN SATELIT

DANAU NIBUNG

KORELASI = 0.421

DANAU NIBUNG
HIDROLOGI SCREENING DATA
HASIL KORELASI POS HUJAN DAN HUJAN SATELIT

DANAU NIBUNG
Rekapitulasi :
Nilai
Pos Hujan GRID RMSE
Korelasi

PH. Ujung
1 0,421 173,152
Padang
PH.
Pondok 2 0,691 206,620
Kopi
PH.
3 0,516 220,940
Jerinjing
DANAU NIBUNG
PH.
4 0,509 223,263
Penarik

Kesimpulan :
Pos hujan yang digunakan
untuk koreksi adalah Pondok
Kopi, karena nilai korelasi >0,6
HIDROLOGI SCREENING DATA

HASIL KOREKSI POS HUJAN PONDOK KOPI DAN HUJAN SATELIT GRID 2

Hujan
Koreksi Error
(mm)
<10 0,7 Before After
10-30 0,9 0,035 0,022
30-60 1,3
60-150 1,4
>150 1,5
Catatan : Nilai koreksi pada grid 2 yang didapat
dengan trial and error ini, selanjutnya akan
digunakan untuk mengoreksi data hujan pada grid
1, yaitu grid yang terdekat dengan Danau Nibung
HIDROLOGI SCREENING DATA

HASIL KOREKSI POS HUJAN UJUNG PADANG DAN HUJAN SATELIT GRID 1

Ujung Padang dan GPM Sebelum Koreksi Ujung Padang dan GPM Koreksi
800
700
700
600
600
500
Hujan (mm)

Hujan (mm)
500
400
400
300
300
200
200
100
100
0
2003
2001
2002

2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015
2016
2017
2018
2019
0

2007
2001
2002
2003
2004
2005
2006

2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015
2016
2017
2018
2019
Tahun
Tahun
GPM BEFORE UJUNG PADANG GPM AFTER UJUNG PADANG
HIDROLOGI ANALISIS KETERSEDIAAN AIR

MODEL NRECA

• Pemodelan Hujan Bulanan menjadi Debit Bulanan menggunakan salah satu


model yang disarankan di KP-01 Perencanaan Jaringan Irigasi yaitu NRECA
• Model dikembangkan oleh Crawford untuk keperluan penentuan debit andal
pada proyek Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro(PLTM)/Pembangkit Tenaga
Listrik Mikro Hidro(PLTMH). Model ini sesuai untuk digunakan memperkirakan
potensi air di sungai.
• Dasar pemodelan adalah keseimbangan air sesuai siklus hidrologi.
• Model berdasarkan data hujan dan klimatologi rata-rata bulanan.
• Data masukan:
– Data hujan bulanan
– Data Potensi Evapotranspirasi (PET) Bulanan
– Parameter Model :
• NOMINAL
• PSUB
• GWF
• IMS
• IGWS
HIDROLOGI ANALISIS KETERSEDIAAN AIR
Mulai
MODEL DAN PARAMETER NRECA
Baca Karakteristik DPS
PRECIP AET=AET/PET X PET • Model tidak dapat dikalibrasi karena
Bulan = 12 tidak tersedia data debit pengamatan
?
Baca Data
di lokasi studi.
Bulan Berikutnya DFLOW=EXMST - GWRECH
MOISTR
STORAGE
EXMST = EXMRAT x • Parameter model dipilih berdasarkan
STORAT = STORAGE / NOMINAL WB
nilai median dan mempertimbangkan
PRERAT = PRECIP / PET kondisi DTA Danau Nibung.
ETRAT = (0,5 * STORAT) + PRERAT * (1 - 0,5 * STORAT) GWRECH = PSUB x EXMST
• Hujan rata-rata tahunan 3225 mm
AET = ETRAT * PET • Parameter model sebagai berikut :
GWFLOW = GWRAT x
WATBAL = PRECIP - AET GWSTOR2 C = 0,2 (Hujan terjadi sepanjang tahun)
GWSTOR NOMINAL=745,01
Yes PSUB = 0,6
EXMRAT = 0 WATBAL <= 0
? GWF = 0,3
No IMS =1330 mm
STORAT >= 1
Yes EXMRAT =
TOTAL IGWS = 200 mm
1 - (0.5 * (2 - STORAT)^2) DISC
?

EXMRAT = 0,5 * (STORAT)^2

EXMST = EXMRAT * WATBAL

DELSTOR = WATBAL - EXMST

GWRECH = PSUB * EXMST

GWSTOR2 = GWSTOR1 - GWRECH

GWFLOW = GWRAT * GWSTOR2

DFLOW = EXMST - GWRECH

FLOW = GWFLOW + DFLOW

Tulis Hasil

GWSTOR1 = GWSTOR2 - GWFLOW

STORAGE = STORAGE - DELSTOR

Diagram Alir Perhitungan Neraca Air Model NRECA


HIDROLOGI ANALISIS KETERSEDIAAN AIR

PEMODELAN HUJAN-LIMPASAN MODEL NRECA


Luas Daerah Aliran 1.25 km2
Curah Hujan Rata-rata Tahunan 3225.04 mm
Koefisien C 0.2 Storage 1330
Nominal 745.01 IGWS 200
PSUB 0.6 Faktor Hujan 1
GWF 0.3
2 2
DATE DAY PRECIP PRECIP PET MOIST STOR PRECIP/ AET/PET AET WATER EXCESS EXCESS DELTA RECHG GROUND WATER DIRECT TOTAL TOTAL OBSERVED Obs - Comp (Calc - Obs) (Obs - Rt Obs)
2
x STORAGE RATIO PET BALANCE MOIST MOIST STORAGE TO GW STORAGE FLOW FLOW DISC MONTHLY MONTHLY (22)
Tahun Faktor Hujan RATIO BEGIN END DISCHARGE DISCHARGE
[mm] [mm] [mm] [mm] [mm] [mm] [mm] [mm] [mm] [mm] [mm] [mm] [mm] [mm] [m3/sec] [m3/sec] [m3/sec] [m3/sec] [m3/sec]
(1) (2) (3) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23) (23)
January-01 31 252.21 252.00 128.96 1330.00 1.79 1.95 1.00 128.96 123.04 0.98 120.20 2.84 72.12 200.00 272.12 81.64 48.08 129.72 0.06 -0.06 0.00 0.00
February-01 28 471.64 472.00 126.00 1332.84 1.79 3.75 1.00 126.00 346.00 0.98 338.30 7.70 202.98 190.48 393.46 118.04 135.32 253.36 0.13 -0.13 0.02 0.00
March-01 31 103.15 103.00 141.36 1340.54 1.80 0.73 0.97 137.51 -34.51 0.00 0.00 -34.51 0.00 275.43 275.43 82.63 0.00 82.63 0.04 -0.04 0.00 0.00
April-01 30 273.69 274.00 128.10 1306.03 1.75 2.14 1.00 128.10 145.90 0.97 141.45 4.45 84.87 192.80 277.67 83.30 56.58 139.88 0.07 -0.07 0.00 0.00
May-01 31 117.29 117.00 128.65 1310.48 1.76 0.91 0.99 127.25 -10.25 0.00 0.00 -10.25 0.00 194.37 194.37 58.31 0.00 58.31 0.03 -0.03 0.00 0.00
June-01 30 104.30 104.00 118.20 1300.23 1.75 0.88 0.98 116.39 -12.39 0.00 0.00 -12.39 0.00 136.06 136.06 40.82 0.00 40.82 0.02 -0.02 0.00 0.00
2001
July-01 31 104.13 104.00 124.62 1287.84 1.73 0.83 0.98 121.82 -17.82 0.00 0.00 -17.82 0.00 95.24 95.24 28.57 0.00 28.57 0.01 -0.01 0.00 0.00
August-01 31 82.45 82.00 127.41 1270.02 1.70 0.64 0.95 120.71 -38.71 0.00 0.00 -38.71 0.00 66.67 66.67 20.00 0.00 20.00 0.01 -0.01 0.00 0.00
September-01 30 248.74 249.00 123.90 1231.31 1.65 2.01 1.00 123.90 125.10 0.94 117.56 7.54 70.53 46.67 117.20 35.16 47.02 82.18 0.04 -0.04 0.00 0.00
October-01 31 227.62 228.00 126.79 1238.85 1.66 1.80 1.00 126.79 101.21 0.94 95.46 5.75 57.28 82.04 139.32 41.80 38.18 79.98 0.04 -0.04 0.00 0.00
November-01 30 237.46 237.00 117.60 1244.60 1.67 2.02 1.00 117.60 119.40 0.95 112.92 6.48 67.75 97.52 165.27 49.58 45.17 94.75 0.05 -0.05 0.00 0.00
December-01 31 268.65 269.00 119.35 1251.08 1.68 2.25 1.00 119.35 149.65 0.95 141.95 7.70 85.17 115.69 200.86 60.26 56.78 117.04 0.05 -0.05 0.00 0.00
January-02 31 461.53 462.00 128.96 1258.78 1.69 3.58 1.00 128.96 333.04 0.95 317.00 16.04 190.20 140.61 330.80 99.24 126.80 226.04 0.11 -0.11 0.01 0.00
February-02 29 284.45 284.00 130.50 1274.82 1.71 2.18 1.00 130.50 153.50 0.96 147.10 6.40 88.26 231.56 319.82 95.95 58.84 154.78 0.08 -0.08 0.01 0.00
March-02 31 218.92 219.00 141.36 1281.22 1.72 1.55 1.00 141.36 77.64 0.96 74.59 3.05 44.75 223.87 268.63 80.59 29.84 110.43 0.05 -0.05 0.00 0.00
April-02 30 505.59 506.00 128.10 1284.27 1.72 3.95 1.00 128.10 377.90 0.96 363.49 14.41 218.09 188.04 406.13 121.84 145.40 267.24 0.13 -0.13 0.02 0.00
May-02 31 275.89 276.00 128.65 1298.68 1.74 2.15 1.00 128.65 147.35 0.97 142.49 4.86 85.49 284.29 369.79 110.94 57.00 167.93 0.08 -0.08 0.01 0.00
June-02 30 139.80 140.00 118.20 1303.54 1.75 1.18 1.00 118.20 21.80 0.97 21.12 0.68 12.67 258.85 271.52 81.46 8.45 89.90 0.04 -0.04 0.00 0.00
2002
July-02 31 68.23 68.00 124.62 1304.23 1.75 0.55 0.94 117.56 -49.56 0.00 0.00 -49.56 0.00 190.07 190.07 57.02 0.00 57.02 0.03 -0.03 0.00 0.00
August-02 31 131.30 131.00 127.41 1254.67 1.68 1.03 1.00 127.41 3.59 0.95 3.41 0.18 2.05 133.05 135.09 40.53 1.36 41.89 0.02 -0.02 0.00 0.00
September-02 30 175.46 175.00 123.90 1254.84 1.68 1.41 1.00 123.90 51.10 0.95 48.55 2.55 29.13 94.56 123.70 37.11 19.42 56.53 0.03 -0.03 0.00 0.00
October-02 31 300.71 301.00 126.79 1257.39 1.69 2.37 1.00 126.79 174.21 0.95 165.72 8.49 99.43 86.59 186.02 55.81 66.29 122.09 0.06 -0.06 0.00 0.00
November-02 30 488.03 488.00 117.60 1265.88 1.70 4.15 1.00 117.60 370.40 0.95 353.64 16.76 212.18 130.21 342.40 102.72 141.46 244.17 0.12 -0.12 0.01 0.00
December-02 31 472.33 472.00 119.35 1282.64 1.72 3.95 1.00 119.35 352.65 0.96 338.99 13.66 203.39 239.68 443.07 132.92 135.60 268.52 0.13 -0.13 0.02 0.00
January-03 31 306.66 307.00 128.96 1296.31 1.74 2.38 1.00 128.96 178.04 0.97 172.02 6.02 103.21 310.15 413.36 124.01 68.81 192.82 0.09 -0.09 0.01 0.00
February-03 28 244.33 244.00 126.00 1302.32 1.75 1.94 1.00 126.00 118.00 0.97 114.26 3.74 68.55 289.35 357.91 107.37 45.70 153.07 0.08 -0.08 0.01 0.00
March-03 31 254.43 254.00 141.36 1306.07 1.75 1.80 1.00 141.36 112.64 0.97 109.21 3.43 65.52 250.53 316.06 94.82 43.68 138.50 0.06 -0.06 0.00 0.00
April-03 30 422.58 423.00 128.10 1309.50 1.76 3.30 1.00 128.10 294.90 0.97 286.24 8.66 171.75 221.24 392.99 117.90 114.50 232.39 0.11 -0.11 0.01 0.00
May-03 31 108.85 109.00 128.65 1318.16 1.77 0.85 0.98 126.38 -17.38 0.00 0.00 -17.38 0.00 275.09 275.09 82.53 0.00 82.53 0.04 -0.04 0.00 0.00
June-03 30 123.32 123.00 118.20 1300.77 1.75 1.04 1.00 118.20 4.80 0.97 4.65 0.15 2.79 192.56 195.35 58.61 1.86 60.46 0.03 -0.03 0.00 0.00
2003
July-03 31 233.26 233.00 124.62 1300.93 1.75 1.87 1.00 124.62 108.38 0.97 104.89 3.49 62.93 136.75 199.68 59.90 41.96 101.86 0.05 -0.05 0.00 0.00
August-03 31 168.02 168.00 127.41 1304.42 1.75 1.32 1.00 127.41 40.59 0.97 39.33 1.26 23.60 139.78 163.37 49.01 15.73 64.74 0.03 -0.03 0.00 0.00
September-03 30 357.91 358.00 123.90 1305.68 1.75 2.89 1.00 123.90 234.10 0.97 226.93 7.17 136.16 114.36 250.52 75.16 90.77 165.93 0.08 -0.08 0.01 0.00
October-03 31 440.46 440.00 126.79 1312.85 1.76 3.47 1.00 126.79 313.21 0.97 304.35 8.86 182.61 175.37 357.98 107.39 121.74 229.13 0.11 -0.11 0.01 0.00
November-03 30 399.47 399.00 117.60 1321.70 1.77 3.39 1.00 117.60 281.40 0.97 274.22 7.18 164.53 250.58 415.12 124.53 109.69 234.22 0.11 -0.11 0.01 0.00
December-03 31 287.33 287.00 119.35 1328.88 1.78 2.40 1.00 119.35 167.65 0.98 163.73 3.92 98.24 290.58 388.82 116.65 65.49 182.14 0.09 -0.09 0.01 0.00
HIDROLOGI ANALISIS KETERSEDIAAN AIR

HASIL PEMODELAN HUJAN – LIMPASAN MODEL NRECA

NRECA 2001 - 2019


0,25

0,20
Debit [m3/s]

0,15

0,10

0,05

0,00
2001

2002

2003

2004

2005

2006

2007

2008

2009

2010

2011

2012

2013

2014

2015

2016

2017

2018

2019
Waktu
HIDROLOGI ANALISIS KETERSEDIAAN AIR
Debit Q20%, Q50%, Q95%, dan Qrata-rata
Rank % JAN FEB MAR APR MAY JUN JUL AUG SEP OCT NOV DEC
1 5,26% 0,164 0,194 0,179 0,129 0,099 0,112 0,110 0,121 0,084 0,128 0,157 0,191
2 10,53% 0,134 0,157 0,144 0,112 0,082 0,098 0,048 0,058 0,080 0,126 0,144 0,135
3 15,79% 0,125 0,151 0,099 0,094 0,078 0,085 0,043 0,052 0,079 0,110 0,134 0,135
4 21,05% 0,118 0,131 0,088 0,094 0,070 0,073 0,043 0,052 0,074 0,107 0,132 0,133
5 26,32% 0,105 0,126 0,080 0,091 0,069 0,069 0,040 0,050 0,066 0,107 0,127 0,128
6 31,58% 0,102 0,121 0,078 0,091 0,066 0,066 0,040 0,048 0,059 0,100 0,120 0,125
7 36,84% 0,094 0,110 0,073 0,085 0,065 0,062 0,040 0,042 0,044 0,099 0,118 0,111
8 42,11% 0,090 0,100 0,071 0,083 0,062 0,058 0,037 0,033 0,043 0,096 0,113 0,104
9 47,37% 0,086 0,099 0,065 0,080 0,048 0,049 0,034 0,031 0,040 0,091 0,112 0,103
10 52,63% 0,084 0,096 0,065 0,080 0,046 0,047 0,032 0,030 0,040 0,085 0,099 0,093
11 57,89% 0,078 0,081 0,054 0,076 0,042 0,043 0,029 0,029 0,037 0,077 0,090 0,086
12 63,16% 0,076 0,079 0,052 0,075 0,039 0,043 0,027 0,028 0,034 0,077 0,082 0,085
13 68,42% 0,072 0,077 0,052 0,072 0,036 0,037 0,025 0,025 0,032 0,058 0,082 0,077
14 73,68% 0,066 0,068 0,050 0,067 0,034 0,032 0,025 0,024 0,031 0,057 0,080 0,077
15 78,95% 0,061 0,068 0,049 0,060 0,030 0,029 0,025 0,023 0,027 0,057 0,080 0,077
16 84,21% 0,055 0,064 0,039 0,055 0,027 0,026 0,023 0,020 0,017 0,037 0,060 0,069
17 89,47% 0,045 0,057 0,032 0,050 0,026 0,024 0,022 0,017 0,015 0,016 0,046 0,059
18 94,74% 0,043 0,037 0,027 0,048 0,025 0,020 0,017 0,012 0,015 0,013 0,029 0,055
19 100% 0,039 0,030 0,017 0,030 0,019 0,014 0,013 0,009 0,013 0,010 0,011 0,037
Q 20% 0,119 0,135 0,090 0,094 0,072 0,075 0,043 0,052 0,075 0,108 0,132 0,133
Q 50% 0,085 0,097 0,065 0,080 0,047 0,048 0,033 0,031 0,040 0,088 0,106 0,098
Q 80% 0,059 0,067 0,047 0,059 0,030 0,028 0,024 0,023 0,025 0,053 0,076 0,075
Q 95% 0,043 0,037 0,027 0,047 0,024 0,019 0,017 0,012 0,015 0,013 0,028 0,054
Qrata-rata 0,086 0,097 0,069 0,077 0,051 0,052 0,035 0,037 0,044 0,076 0,096 0,099

0,14
0,12
Debit (m3/s)

0,10 Q20%
0,08 Q50%
0,06
Q80%
0,04
0,02 Q95%
0,00 Qrata-rata
JAN FEB MAR APR MAY JUN JUL AUG SEP OCT NOV DEC
Bulan
HIDROLOGI ANALISIS KETERSEDIAAN AIR

KURVA DURASI HASIL HUJAN - LIMPASAN MODEL NRECA

0,25
DEBIT ANDAL

0,20

0,15
Q (m3/s)

0,10

0,05
0,032
0,025

0,00
0% 10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90% 100%
Perhitungan
HIDROLOGI ANALISIS BANJIR RENCANA

Pos
Tahun Ujung Pondok
Jerinjing Penarik
Pandang Kopi
1995 97,80 Tabel Hujan Harian Maksimum Tahunan (mm)
1996 69,60 Masing-masing Pos Hujan
1997 58,60
1998 63,20
1999 45,00 Hujan paling besar tercatat :
2000 115,00
2001 93,10 • Pos Hujan Jerinjing : 240,3 mm di
2002 43,80 Tahun 2015
2003 106,80 • Pos Hujan Pondok Kopi : 174 mm di
2004 Tahun 2015
2005 134,20 • Pos Hujan Penarik : 224,50 mm di
2006 96,30 Tahun 2014
2007 89,60 • Pos Hujan Ujung Padang : 181,5 mm di
2008 103,00 Tahun 2017
2009 84,50
2010 80,60 100,00 136,50 45,20 Hasil pengujian HHMT disimpulkan : pos
2011 88,00 73,20 93,00 41,60
2012 84,60 78,30 162,70 50,50 hujan Ujung Padang dan Penarik tidak
2013 95,40 101,20 143,60 42,30 lolos uji independent dan trend,
2014 140,20 143,60 40,50 sedangkan untuk pos hujan Pondok Kopi
2015 134,50 240,30 174,00 100,11
dan Jerinjing lolos semua uji
2016 136,20 135,20 123,30 160,50
2017 181,50 158,00 150,50 100,80
2018 175,80 123,40 107,90 100,00
2019 147,40 104,80 143,60 138,00
HIDROLOGI ANALISIS BANJIR RENCANA

Grafik Hasil Analisa Frekuensi

Distribusi yang dipilih adalah Log Person III, karena distribusi ini lebih sesuai dengan distribusi
empirisnya (dari uji kecocokan Komogorov Smirnov)
HIDROLOGI ANALISIS BANJIR RENCANA

Tabel dan Grafik Hujan Rencana

Kala Ulang T Log Person III

Ujung Pondok
(Tahun) Jerinjing Penarik
Padang Kopi

2 96,50 114,10 139,70 70,30


5 130,60 156,30 159,40 112,50
10 151,40 188,40 168,40 145,70
20 170,00 222,40 175,00 181,60
25 175,70 233,90 176,80 193,80 Pos Hujan Ujung Padang posisinya paling dekat
50 192,80 271,70 181,60 234,20
dengan DTA Danau Nibung, meskipun pos hujan
Ujung Padang pada tahap screening data tidak
100 208,90 313,10 185,40 278,80
lolos uji independent dan uji trend, namun rasio
500 243,90 426,00 192,00 400,70 R100/R2 masuk di dalam batas kewajaran, tidak
1000 258,10 483,10 194,00 462,50 demikian halnya untuk Pondok Kopi (terlampau
Penyimpangan rendah) dan Penarik (terlampau tinggi).
7,13 7,88 8,54 19,15
Maksimum Oleh karena pos Ujung Padang paling dekat
Delta Kritis (Sig. dengan DTA Danau Nibung maka untuk analisis
27,60 40,90 40,90 40,90
Level 5 %) debit banjir akan digunakan data Pos hujan
R100/R2 2,16 2,74 1,33 3,97 Ujung Padang.
HIDROLOGI PARAMETER ANALISIS BANJIR RENCANA MENGGUNAKAN HEC-HMS

Area 1.25 km2


CN 60
Lag time 60 menit
Baseflow
(constant) 0.2 m3/s
Initial Elevation 3.98 m

Hytograph PSA
007
HIDROLOGI HASIL ANALISIS BANJIR

Hidrograf Banjir Rencana DTA Danau Nibung

Hasil Analisis
Maksimum pada Q5,
10, 25, 50, 100

Q Qmaks
Q5 7.2
Q10 9.3
Q25 11.9
Q50 13.8
Q100 15.7
HIDROLOGI Penelusuran Banjir Waduk (Reservoir Routing)

Persamaan dasar : Konservasi Massa

S
I O 
t
dimana :
I : Aliran masuk (Inflow)
O : Aliran keluar (Outflow)
S : Perubahan volume tampungan
t : Selang waktu

Diskretisasi persamaan di atas pada bidang x-t adalah

I1  I 2 O1  O2 S 2  S1
 
2 2 t
HIDROLOGI PENELUSURAN BANJIR WADUK

Data masukan yang diperlukan untuk analisis penelusuran banjir waduk


HIDROLOGI HASIL PENELUSURAN BANJIR DANAU NIBUNG

Max Inflow Outflow Elevasi


Q5 7.2 0.08 4.18
Q10 9.3 0.11 4.23
Q25 11.9 0.14 4.29
Q50 13.8 0.18 4.34
Q100 15.7 0.22 4.38
Dari hasil routing, diketahui
bahwa elevasi maksimum
muka air danau pada banjir
dengan periode ulang 100
tahun adalah 4,38 m.
HIDROLOGI SIMULASI DAN ANALISIS NERACA AIR DANAU NIBUNG

Simulasi Danau Nibung dilakukan Data yang diperlukan untuk melakukan simulasi Danau
dengan tujuan sebagai berikut: Nibung adalah:
1. Mengetahui perubahan tampungan 1. Data debit masuk (inflow) sepanjang waktu dari hasil
dan elevasi muka air danau analisis debit aliran yang masuk ke Danau Nibung
sepanjang tahun simulasi. (2001-2019).
2. Mengetahui kemampuan/keandalan 2. Kehilangan air sebagai evaporasi dari permukaan air
danau dalam memenuhi kebutuhan Danau (berdasarkan data iklim dari stasiun
air pada daerah hilirnya. klimatologi Padang Tabing) dan rembesan
3. Melakukan analisis kondisi tahun (diperkirakan 1mm/hari).
kering, normal maupun basah. 3. Kurva elevasi tampungan dan volume pada Danau
Nibung.
4. Rating Curve pada saluran outlet Danau Nibung.

SIMULASI DANAU NIBUNG

Kehilangan Akibat Evaporasi


Debit
Inflow

Debit Outflow dari


Saluran Outlet
Danau Nibung Danau

Kehilangan Akibat
Rembesan
HIDROLOGI SIMULASI DAN ANALISIS NERACA AIR DANAU NIBUNG

Nilai Rembesan 1.00 mm/day


Elevasi Dasar Saluran Outlet 3.98 m
Kapasitas Tampungan Danau 517,173.07 m 3
Interval waktu yang digunakan untuk
simulasi dan analisis neraca air
Elevasi Dasar Danau 1.50 m

Danau Nibung adalah 10 hari.


Simulasi dilakukan runtut waktu dari
tahun 2001-2019.

Hasil simulasi sebagai berikut:


1. Rata-rata volume inflow per-
Tahun yang masuk ke Danau :
2,27 Juta m3
2. Rata-rata volume outflow yang
keluar pada outlet Danau per-
Tahun : 1,55 Juta m3 (56%)
3. Rata-rata debit outflow harian:
49,11 lt/s
4. Elevasi Muka Air Danau Tertinggi:
4,43 m
5. Elevasi Muka Air Danau
Terendah: 3,83 m
Rata-rata debit outflow merupakan
debit ketersediaan air yang dapat
digunakan untuk memenuhi
kebutuhan seperti: pengairan irigasi,
perkebunan dan air baku.
HIDROLOGI SIMULASI DAN ANALISIS NERACA AIR DANAU NIBUNG

Analisis tahun Kering, Normal dan Basah

• Tahun basah, tahun normal, Tahun


Total Debit
Probabilitas
Kondisi
dan tahun kering Inflow (m3/s) Tahun

ditentukan berdasarkan 2010 1.13 5.26%


kurva durasi volume air 2008
2013
0.99
0.94
10.53%
15.79%
tahunan. 2017 0.94 21.05%
BASAH

• Penentuan tahun basah, 2016 0.94 26.32%


tahun normal, dan tahun 2007 0.93 31.58%
2018 0.92 36.84%
kering digunakan kriteria 2014 0.90 42.11%
sesuai Pedoman 2003 0.88 47.37%
NORMAL
Pengoperasian Waduk 2002 0.86 52.63%
Tunggal (Pd T-25-2004-A): 2009
2015
0.84
0.75
57.89%
63.16%
• Tahun basah dengan 2012 0.74 68.42%
probabilitas: 0 – 33 % 2019 0.73 73.68%
• Tahun Normal dengan 2004 0.71 78.95%
probabilitas 33 – 66 % 2006 0.68 84.21% KERING
• Tahun kering dengan 2005 0.62 89.47%
probabilitas 66 – 100 % 2001 0.54 94.74%
2011 0.54 100.0%
HIDROLOGI SIMULASI DAN ANALISIS NERACA AIR DANAU NIBUNG

Simulasi Neraca Air Kondisi Tahun Kering (2006)

I 10 0.08 0.07 0.55 4.09 33.76 0.0155 0.0034 0.04 0.04 0.50
Jan II 10 0.08 0.07 0.57 4.12 33.92 0.0155 0.0034 0.06 0.05 0.50
III 11 0.08 0.07 0.57 4.14 33.96 0.0171 0.0037 0.06 0.06 0.49
I 10 0.12 0.10 0.59 4.20 34.18 0.0169 0.0034 0.10 0.08 0.49
Feb II 10 0.12 0.10 0.59 4.21 34.20 0.0169 0.0034 0.10 0.08 0.49
III 8 0.12 0.08 0.57 4.14 33.99 0.0135 0.0027 0.07 0.05 0.51
I 10 0.08 0.07 0.58 4.16 34.03 0.0171 0.0034 0.07 0.06 0.49
Mar II 10 0.08 0.07 0.56 4.11 33.86 0.0170 0.0034 0.05 0.04 0.50
III 11 0.08 0.07 0.57 4.14 33.96 0.0187 0.0037 0.06 0.06 0.49
I 10 0.06 0.05 0.54 4.04 33.44 0.0157 0.0033 0.02 0.02 0.50
Apr II 10 0.06 0.05 0.55 4.09 33.74 0.0158 0.0034 0.04 0.04 0.50
III 10 0.06 0.05 0.55 4.08 33.68 0.0158 0.0034 0.04 0.03 0.50
I 10 0.03 0.03 0.52 4.00 33.19 0.0152 0.0033 0.00 0.00 0.50
Mei II 10 0.03 0.03 0.53 4.01 33.27 0.0152 0.0033 0.01 0.01 0.50
III 11 0.03 0.03 0.53 4.02 33.31 0.0167 0.0037 0.01 0.01 0.50
I 10 0.07 0.06 0.56 4.11 33.88 0.0147 0.0034 0.05 0.05 0.50
Jun II 10 0.07 0.06 0.56 4.11 33.87 0.0147 0.0034 0.05 0.04 0.50
2006

III 10 0.07 0.06 0.56 4.11 33.87 0.0147 0.0034 0.05 0.04 0.50
I 10 0.03 0.02 0.52 3.99 33.09 0.0146 0.0033 0.00 0.00 0.50
Jul II 10 0.03 0.02 0.52 4.00 33.16 0.0147 0.0033 0.00 0.00 0.50
III 11 0.03 0.02 0.53 4.01 33.24 0.0162 0.0037 0.01 0.01 0.50
I 10 0.03 0.02 0.52 3.99 33.14 0.0150 0.0033 0.00 0.00 0.50
Ags II 10 0.03 0.02 0.52 4.00 33.18 0.0150 0.0033 0.00 0.00 0.50
III 11 0.03 0.02 0.53 4.01 33.23 0.0165 0.0037 0.01 0.01 0.50
I 10 0.01 0.01 0.51 3.97 32.96 0.0150 0.0033 - 0.00 0.49
Sep II 10 0.01 0.01 0.51 3.95 32.86 0.0149 0.0033 - 0.00 0.49
III 10 0.01 0.01 0.50 3.93 32.75 0.0149 0.0033 - 0.00 0.48
I 10 0.01 0.01 0.49 3.90 32.57 0.0147 0.0033 - 0.00 0.47
Okt II 10 0.01 0.01 0.48 3.87 32.39 0.0146 0.0032 - 0.00 0.46
III 11 0.01 0.01 0.47 3.85 32.24 0.0160 0.0035 - 0.00 0.45
I 10 0.03 0.03 0.48 3.87 32.34 0.0139 0.0032 - 0.00 0.46
Nov II 10 0.03 0.03 0.49 3.89 32.48 0.0140 0.0032 - 0.00 0.47
III 10 0.03 0.03 0.50 3.91 32.63 0.0141 0.0033 - 0.00 0.48
I 10 0.13 0.12 0.59 4.21 34.20 0.0145 0.0034 0.10 0.08 0.49
Des II 10 0.13 0.12 0.61 4.24 34.33 0.0145 0.0034 0.12 0.10 0.49
III 11 0.13 0.13 0.62 4.27 34.42 0.0160 0.0038 0.13 0.12 0.47
I 10 0.16 0.14 0.62 4.27 34.43 0.0158 0.0034 0.13 0.11 0.49
Jan II 10 0.16 0.14 0.63 4.31 34.54 0.0158 0.0035 0.15 0.13 0.48

Hasil Simulasi Danau Nibung Tahun Kering :


III 11 0.16 0.16 0.63 4.32 34.59 0.0174 0.0038 0.16 0.16 0.45
I 10 0.10 0.09 0.54 4.05 33.50 0.0166 0.0033 0.02 0.02 0.50

1. Jumlah volume inflow yang masuk ke Danau setahun : 1,76 Juta m3


Feb II 10 0.10 0.09 0.59 4.18 34.12 0.0169 0.0034 0.09 0.07 0.49
III 8 0.10 0.07 0.56 4.10 33.85 0.0134 0.0027 0.05 0.03 0.51

2.Mar Jumlah volume outflow (melimpas pada outlet Danau) setahun : 1,10 Juta m3
I
II
10
10
0.06
0.06
0.06
0.06
0.56
0.55
4.12
4.08
33.91
33.70
0.0170
0.0169
0.0034
0.0034
0.06
0.04
0.05
0.03
0.49
0.50

3. Rata-rata debit outflow : 34,92 lt/s


III
I
11
10
0.06
0.05
0.06
0.04
0.56
0.53
4.10
4.02
33.86
33.31
0.0187
0.0156
0.0037
0.0033
0.05
0.01
0.05
0.01
0.49
0.50

4.Apr Elevasi Muka Air Danau Tertinggi : 4,27 m


II
III
10
10
0.05
0.05
0.04
0.04
0.54
0.54
4.06
4.05
33.55
33.53
0.0158
0.0157
0.0034
0.0034
0.03
0.03
0.02
0.02
0.50
0.50
5.Mei Elevasi Muka Air Danau Terendah : 3,85 m
I
II
10
10
0.06
0.06
0.05
0.05
0.55
0.55
4.09
4.08
33.77
33.72
0.0154
0.0154
0.0034
0.0034
0.04
0.04
0.04
0.03
0.50
0.50
Rata-rata debit outflow merupakan debit ketersediaan air yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan
III
I
11
10
0.06
0.10
0.06
0.08
0.56
0.58
4.10
4.15
33.84
34.03
0.0170
0.0147
0.0037
0.0034
0.05
0.07
0.05
0.06
0.49
0.49
seperti
Jun pengairan irigasi, perkebunan dan air baku.
II 10 0.10 0.08 0.58 4.16 34.06 0.0148 0.0034 0.08 0.07 0.49
007

III 10 0.10 0.08 0.58 4.16 34.05 0.0148 0.0034 0.08 0.07 0.49
HIDROLOGI SIMULASI DAN ANALISIS NERACA AIR DANAU NIBUNG

Simulasi Neraca Air Kondisi Tahun Normal (2002)

I 10 0.11 0.09 0.59 4.18 34.12 0.0156 0.0034 0.09 0.07 0.49
Jan II 10 0.11 0.09 0.58 4.17 34.09 0.0156 0.0034 0.08 0.07 0.49
III 11 0.11 0.10 0.59 4.20 34.19 0.0172 0.0038 0.10 0.09 0.48
I 10 0.08 0.07 0.55 4.07 33.63 0.0166 0.0034 0.03 0.03 0.50
Feb II 10 0.08 0.07 0.56 4.12 33.92 0.0168 0.0034 0.06 0.05 0.49
III 9 0.08 0.06 0.55 4.09 33.78 0.0151 0.0030 0.04 0.03 0.50
I 10 0.05 0.04 0.55 4.07 33.63 0.0169 0.0034 0.03 0.03 0.50
Mar II 10 0.05 0.04 0.54 4.06 33.55 0.0168 0.0034 0.03 0.02 0.50
III 11 0.05 0.05 0.55 4.07 33.65 0.0186 0.0037 0.03 0.03 0.49
I 10 0.13 0.11 0.60 4.24 34.31 0.0161 0.0034 0.11 0.10 0.49
Apr II 10 0.13 0.11 0.60 4.22 34.26 0.0161 0.0034 0.11 0.09 0.49
III 10 0.13 0.11 0.60 4.22 34.27 0.0161 0.0034 0.11 0.09 0.49
I 10 0.08 0.07 0.56 4.10 33.81 0.0154 0.0034 0.05 0.04 0.50
Mei II 10 0.08 0.07 0.57 4.12 33.92 0.0155 0.0034 0.06 0.05 0.50
III 11 0.08 0.07 0.57 4.14 33.97 0.0171 0.0037 0.07 0.06 0.49
I 10 0.04 0.04 0.52 4.00 33.19 0.0144 0.0033 0.00 0.00 0.50
Jun II 10 0.04 0.04 0.54 4.05 33.51 0.0145 0.0034 0.02 0.02 0.50
2002

III 10 0.04 0.04 0.54 4.05 33.48 0.0145 0.0033 0.02 0.02 0.50
I 10 0.03 0.02 0.52 4.00 33.20 0.0147 0.0033 0.00 0.00 0.50
Jul II 10 0.03 0.02 0.53 4.01 33.22 0.0147 0.0033 0.01 0.01 0.50
III 11 0.03 0.03 0.53 4.01 33.26 0.0162 0.0037 0.01 0.01 0.50
I 10 0.02 0.02 0.52 3.98 33.04 0.0149 0.0033 - 0.00 0.50
Ags II 10 0.02 0.02 0.52 3.97 33.02 0.0149 0.0033 - 0.00 0.50
III 11 0.02 0.02 0.52 3.98 33.02 0.0164 0.0036 - 0.00 0.50
I 10 0.03 0.02 0.52 3.99 33.09 0.0150 0.0033 0.00 0.00 0.50
Sep II 10 0.03 0.02 0.52 4.00 33.18 0.0151 0.0033 0.00 0.00 0.50
III 10 0.03 0.02 0.53 4.01 33.22 0.0151 0.0033 0.01 0.01 0.50
I 10 0.06 0.05 0.55 4.08 33.73 0.0152 0.0034 0.04 0.03 0.50
Okt II 10 0.06 0.05 0.55 4.07 33.65 0.0151 0.0034 0.03 0.03 0.50
III 11 0.06 0.05 0.55 4.09 33.77 0.0167 0.0037 0.04 0.04 0.49
I 10 0.12 0.10 0.59 4.21 34.21 0.0148 0.0034 0.10 0.09 0.49
Nov II 10 0.12 0.10 0.59 4.20 34.19 0.0147 0.0034 0.10 0.08 0.49
III 10 0.12 0.10 0.59 4.20 34.20 0.0147 0.0034 0.10 0.08 0.49
I 10 0.13 0.11 0.60 4.22 34.26 0.0145 0.0034 0.11 0.09 0.49
Des II 10 0.13 0.11 0.60 4.22 34.25 0.0145 0.0034 0.10 0.09 0.49
III 11 0.13 0.12 0.61 4.25 34.36 0.0160 0.0038 0.12 0.11 0.48
I 10 0.09 0.08 0.55 4.09 33.77 0.0155 0.0034 0.04 0.04 0.50
Jan II 10 0.09 0.08 0.58 4.15 34.02 0.0156 0.0034 0.07 0.06 0.49

Hasil simulasi Danau Nibung Tahun Normal :


III
I
11
10
0.09
0.08
0.09
0.07
0.58
0.55
4.16
4.09
34.06
33.75
0.0171
0.0167
0.0037
0.0034
0.08
0.04
0.07
0.04
0.48
0.50

1. FebJumlah volume inflow yang masuk ke Danau setahun : 2,26 Juta m3


II
III
10
8
0.08
0.08
0.07
0.05
0.57
0.55
4.12
4.08
33.92
33.67
0.0168
0.0133
0.0034
0.0027
0.06
0.04
0.05
0.02
0.49
0.51

2. MarJumlah volume outflow (melimpas pada outlet Danau) setahun : 1,59 Juta m3
I
II
10
10
0.06
0.06
0.06
0.06
0.56
0.55
4.12
4.08
33.91
33.70
0.0170
0.0169
0.0034
0.0034
0.06
0.04
0.05
0.03
0.49
0.50
3. Rata-rata debit outflow : 50,24 lt/s
III
I
11
10
0.06
0.11
0.06
0.10
0.56
0.59
4.10
4.18
33.85
34.13
0.0187
0.0160
0.0037
0.0034
0.05
0.09
0.05
0.08
0.49
0.49
4. AprElevasi Muka Air Danau Tertinggi : 4,25 m
II
III
10
10
0.11
0.11
0.10
0.10
0.59
0.59
4.19
4.19
34.15
34.14
0.0160
0.0160
0.0034
0.0034
0.09
0.09
0.08
0.08
0.49
0.49
5. MeiElevasi Muka Air Danau Terendah : 3,97 m
I 10 0.04 0.03 0.52 4.00 33.18 0.0151 0.0033 0.00 0.00 0.50

Rata-rata debit outflow merupakan debit ketersediaan air yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan seperti
II 10 0.04 0.03 0.54 4.04 33.41 0.0153 0.0033 0.02 0.02 0.50
III 11 0.04 0.04 0.54 4.04 33.46 0.0168 0.0037 0.02 0.02 0.50

pengairan irigasi, perkebunan dan air baku.


I 10 0.03 0.03 0.52 4.00 33.15 0.0144 0.0033 0.00 0.00 0.50
Jun II 10 0.03 0.03 0.53 4.01 33.27 0.0144 0.0033 0.01 0.01 0.50
003

III 10 0.03 0.03 0.53 4.01 33.26 0.0144 0.0033 0.01 0.01 0.50
HIDROLOGI
Jul II 10 0.03 0.02 0.52 4.00 33.16 0.0147 0.0033 0.00 0.00 0.50
III
I
11
10
0.03
0.03
0.02
0.02
0.53
0.52
4.01
3.99
33.24
33.14
0.0162
0.0150 SIMULASI DAN ANALISIS NERACA AIR DANAU NIBUNG
0.0037
0.0033
0.01
0.00
0.01
0.00
0.50
0.50
Ags II 10 0.03 0.02 0.52 4.00 33.18 0.0150 0.0033 0.00 0.00 0.50
III 11 0.03 0.02 0.53 4.01 33.23 0.0165 0.0037 0.01 0.01 0.50
I 10 0.01 0.01 0.51 3.97 32.96 0.0150 0.0033 - 0.00 0.49

Simulasi Neraca Air Kondisi Tahun Basah (2007)


Sep II 10 0.01 0.01 0.51 3.95 32.86 0.0149 0.0033 - 0.00 0.49
III 10 0.01 0.01 0.50 3.93 32.75 0.0149 0.0033 - 0.00 0.48
I 10 0.01 0.01 0.49 3.90 32.57 0.0147 0.0033 - 0.00 0.47
Okt II 10 0.01 0.01 0.48 3.87 32.39 0.0146 0.0032 - 0.00 0.46
III 11 0.01 0.01 0.47 3.85 32.24 0.0160 0.0035 - 0.00 0.45
I 10 0.03 0.03 0.48 3.87 32.34 0.0139 0.0032 - 0.00 0.46
Nov II 10 0.03 0.03 0.49 3.89 32.48 0.0140 0.0032 - 0.00 0.47
III 10 0.03 0.03 0.50 3.91 32.63 0.0141 0.0033 - 0.00 0.48
I 10 0.13 0.12 0.59 4.21 34.20 0.0145 0.0034 0.10 0.08 0.49
Des II 10 0.13 0.12 0.61 4.24 34.33 0.0145 0.0034 0.12 0.10 0.49
III 11 0.13 0.13 0.62 4.27 34.42 0.0160 0.0038 0.13 0.12 0.47
I 10 0.16 0.14 0.62 4.27 34.43 0.0158 0.0034 0.13 0.11 0.49
Jan II 10 0.16 0.14 0.63 4.31 34.54 0.0158 0.0035 0.15 0.13 0.48
III 11 0.16 0.16 0.63 4.32 34.59 0.0174 0.0038 0.16 0.16 0.45
I 10 0.10 0.09 0.54 4.05 33.50 0.0166 0.0033 0.02 0.02 0.50
Feb II 10 0.10 0.09 0.59 4.18 34.12 0.0169 0.0034 0.09 0.07 0.49
III 8 0.10 0.07 0.56 4.10 33.85 0.0134 0.0027 0.05 0.03 0.51
I 10 0.06 0.06 0.56 4.12 33.91 0.0170 0.0034 0.06 0.05 0.49
Mar II 10 0.06 0.06 0.55 4.08 33.70 0.0169 0.0034 0.04 0.03 0.50
III 11 0.06 0.06 0.56 4.10 33.86 0.0187 0.0037 0.05 0.05 0.49
I 10 0.05 0.04 0.53 4.02 33.31 0.0156 0.0033 0.01 0.01 0.50
Apr II 10 0.05 0.04 0.54 4.06 33.55 0.0158 0.0034 0.03 0.02 0.50
III 10 0.05 0.04 0.54 4.05 33.53 0.0157 0.0034 0.03 0.02 0.50
I 10 0.06 0.05 0.55 4.09 33.77 0.0154 0.0034 0.04 0.04 0.50
Mei II 10 0.06 0.05 0.55 4.08 33.72 0.0154 0.0034 0.04 0.03 0.50
III 11 0.06 0.06 0.56 4.10 33.84 0.0170 0.0037 0.05 0.05 0.49
I 10 0.10 0.08 0.58 4.15 34.03 0.0147 0.0034 0.07 0.06 0.49
Jun II 10 0.10 0.08 0.58 4.16 34.06 0.0148 0.0034 0.08 0.07 0.49
2007

III 10 0.10 0.08 0.58 4.16 34.05 0.0148 0.0034 0.08 0.07 0.49
I 10 0.04 0.04 0.53 4.02 33.31 0.0147 0.0033 0.01 0.01 0.50
Jul II 10 0.04 0.04 0.54 4.05 33.48 0.0148 0.0033 0.02 0.02 0.50
III 11 0.04 0.04 0.54 4.05 33.54 0.0163 0.0037 0.03 0.03 0.50
I 10 0.03 0.03 0.52 4.00 33.18 0.0150 0.0033 0.00 0.00 0.50
Ags II 10 0.03 0.03 0.53 4.02 33.29 0.0150 0.0033 0.01 0.01 0.50
III 11 0.03 0.03 0.53 4.02 33.33 0.0166 0.0037 0.01 0.01 0.50
I 10 0.04 0.04 0.54 4.04 33.43 0.0152 0.0033 0.02 0.02 0.50
Sep II 10 0.04 0.04 0.54 4.05 33.48 0.0152 0.0033 0.02 0.02 0.50
III 10 0.04 0.04 0.54 4.04 33.47 0.0152 0.0033 0.02 0.02 0.50
I 10 0.11 0.10 0.60 4.22 34.23 0.0154 0.0034 0.10 0.09 0.49
Okt II 10 0.11 0.10 0.58 4.18 34.12 0.0153 0.0034 0.09 0.07 0.49
III 11 0.11 0.10 0.60 4.22 34.24 0.0169 0.0038 0.10 0.10 0.48
I 10 0.06 0.05 0.53 4.02 33.31 0.0144 0.0033 0.01 0.01 0.50
Nov II 10 0.06 0.05 0.55 4.09 33.79 0.0146 0.0034 0.04 0.04 0.50
III 10 0.06 0.05 0.55 4.08 33.71 0.0145 0.0034 0.04 0.03 0.50
I 10 0.10 0.09 0.59 4.19 34.16 0.0145 0.0034 0.09 0.08 0.49
Des II 10 0.10 0.09 0.58 4.17 34.08 0.0144 0.0034 0.08 0.07 0.49
III 11 0.10 0.10 0.59 4.20 34.19 0.0159 0.0038 0.10 0.09 0.48

Hasil Simulasi Danau Nibung Tahun Basah :


1. Jumlah volume inflow yang masuk ke Danau setahun : 2,44 Juta m3
2. Jumlah volume outflow (melimpas pada outlet Danau) setahun : 1,74 Juta m3
3. Rata-rata debit outflow : 54,93 lt/s
4. Elevasi Muka Air Danau Tertinggi : 4,32 m
5. Elevasi Muka Air Danau Terendah : 4,00 m
Rata-rata debit outflow merupakan debit ketersediaan air yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan seperti
pengairan irigasi, perkebunan dan air baku.
HIDROLOGI HASIL ANALISIS

Berdasarkan hasil simulasi Danau Nibung runtut waktu dari tahun 2001
sampai 2019 maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

No. Simulasi El. Muka Air El. Muka Air Rata-rata Debit
Minimum (m) Maksimum (m) Outflow harian
(lt/s)
1 Rata-rata tahunan
3,83 4,43 49,11
(2001 - 2019)
2 Tahun Kering 3,85 4,27 34,92
3 Tahun Normal 3,97 4,25 50,24
4 Tahun Basah 4,00 4,32 54,93
HIDROLOGI PENGAMATAN MUKA AIR DANAU
Fluktuasi Elevasi Muka Air Fluktuasi Elevasi Muka Air Fluktuasi Elevasi Muka Air
No Tanggal Danau (m) No Tanggal Danau (m) No Tanggal Danau (m)
Pagi Sore Pagi Sore Pagi Sore
1 20-Aug-20 3.84 3.84 20 8-Sep-20 4.02 4.02 40 28-Sep-20 4.06 4.06
21 9-Sep-20 4.01 4.01 41 29-Sep-20 4.05 4.05
2 21-Aug-20 3.84 3.83
22 10-Sep-20 4.13 4.12 42 30-Sep-20 4.07 4.07
3 22-Aug-20 3.84 3.84
23 11-Sep-20 4.15 4.15 43 1-Oct-20 4.06 4.06
4 23-Aug-20 3.85 3.85
24 12-Sep-20 4.16 4.16 44 2-Oct-20 4.27 4.27
5 24-Aug-20 3.85 3.84 45 3-Oct-20 4.23 4.22
6 25-Aug-20 3.84 3.83 25 13-Sep-20 4.15 4.15
46 4-Oct-20 4.20 4.20
26 14-Sep-20 4.10 4.10
7 26-Aug-20 3.83 3.83 47 5-Oct-20 4.16 4.16
27 15-Sep-20 4.09 4.09
8 27-Aug-20 3.82 3.82 48 6-Oct-20 4.17 4.17
28 16-Sep-20 4.07 4.07
9 28-Aug-20 3.82 3.82 49 7-Oct-20 4.15 4.15
29 17-Sep-20 4.06 4.06
10 29-Aug-20 3.81 3.81 50 8-Oct-20 4.27 4.27
30 18-Sep-20 4.04 4.04
11 30-Aug-20 3.80 3.80 51 9-Oct-20 4.35 4.35
31 19-Sep-20 4.02 4.02 52 10-Oct-20 4.30 4.30
12 31-Aug-20 3.81 3.81 32 20-Sep-20 4.02 4.02 53 11-Oct-20 4.25 4.25
13 1-Sep-20 3.81 3.81 33 21-Sep-20 4.01 4.01 54 12-Oct-20 4.25 4.25
14 2-Sep-20 3.80 3.80 34 22-Sep-20 4.01 4.01 55 13-Oct-20 4.26 4.26
15 3-Sep-20 3.91 3.92 35 23-Sep-20 3.98 3.98 56 14-Oct-20 4.23 4.23
16 4-Sep-20 3.93 3.93 36 24-Sep-20 4.08 4.08 57 15-Oct-20 4.23 4.23
17 5-Sep-20 4.03 4.03 37 25-Sep-20 4.09 4.09 58 16-Oct-20 4.17 4.17
18 6-Sep-20 4.04 4.04 38 26-Sep-20 4.08 4.08 59 17-Oct-20 4.17 4.17
19 7-Sep-20 4.03 4.03 39 27-Sep-20 4.09 4.09 60 18-Oct-20 4.06 4.07
HIDROLOGI POTENSIAL PEMANFAATAN AIR IRIGASI
INPUT DATA
Setengah Koefisien Tanaman Palawija
bulan ke Kedelai Jagung Kac. Tanah Bawang Buncis Kapas
1 0.50 0.50 0.50 0.50 0.50 0.50
2 0.75 0.59 0.51 0.51 0.64 0.50
3 1.00 0.96 0.66 0.69 0.89 0.58
4 1.00 1.05 0.85 0.90 0.95 0.75
5 0.82 1.02 0.95 0.95 0.88 0.91
6 0.45 0.95 0.95 - - 1.04
7 - - 0.55 - - 1.05
8 - - 0.55 - - 1.05
9 - - - - - 1.05
10 - - - - - 0.78
11 - - - - - 0.65
12 - - - - - 0.65
13 - - - - - 0.65

POTENSI EVAPOTRANSPIRASI
Sumber: KP-01,1986.
Nedesco/Prosida FAO
Bulan
Varietas Biasa Varietas Unggul Varietas Biasa Varietas Unggul
0.5 1.2 1.2 1.1 1.1
1 1.2 1.27 1.1 1.1
1.5 1.32 1.33 1.1 1.05
2 1.4 1.3 1.1 1.05
2.5 1.35 1.3 1.1 0.95
3 1.24 0 1.05 0
3.5 1.12 0.95
4 0 0
Sumber: Dirjen Pengairan, Bina Program PSA 010. 1985

KOEFISIEN PENANAMAN
Kelas Tekstur Tanah Perkolasi (P) (mm/hari)
Sangat ringan 11
Ringan 8
Sedang 5
Berat 3
sumber: Pelengkap Kriteria Desain

HUJAN EFEKTIF PERKOLASI


HIDROLOGI POTENSIAL PEMANFAATAN AIR IRIGASI
Awal Penanaman Nov-1 Persentase Padi Palawija
Lama Penyiapan Lahan 30 hari Masa Tanam 1 100% 0%
Fungsi lahan sebelum Irigasi dimulai Sawah Masa Tanam 2 100% 0%
Nilai Perkolasi 2 mm/hari Masa Tanam 3 0% 100%
Pola Tanam Padi Padi Palawija

Re ETC NFR NFR


P Re padi Kc Rata" E0 + P LP WLR ETC Padi NFR Padi NFR Padi THR SDR Total DR
Bulan Dekade Eto (mm/hari) palawija Kc 1 Kc 2 Kc 3 Kc Rata" Padi
(mm/hari) (mm/hari)
Palawija
(l/s/ha)
Palawija
(l/s/ha)
Palawija
(l/s/ha) (l/s/ha) (l/s/ha)
(mm/hari) (mm/hari) Palawija (mm/hari) (mm/hari)
(mm/hari) (l/s/ha) (l/s/ha)
(mm/hari)
1 4.16 2 3.05 7.34 1.05 1.05 1.05 1.05 0.87 1.66 4.37 3.61 0.58 0.00 0.58 0.00 0.72 0.80 0.89
Jan 2 4.16 2 1.03 7.34 0.95 1.05 1.05 1.02 0.75 1.66 4.23 3.12 0.79 0.00 0.79 0.00 0.99 1.10 1.22
3 4.16 2 2.77 7.34 0.85 0.95 1.05 0.95 0.65 1.66 3.95 2.70 0.56 0.00 0.56 0.00 0.70 0.78 0.86
1 4.50 2 3.52 5.68 0 0.85 0.95 0.60 0.40 1.66 2.70 1.80 0.33 0.00 0.33 0.00 0.41 0.46 0.51
Feb 2 4.50 2 1.26 5.68 0 0.85 0.28 0.15 1.66 1.28 0.68 0.43 0.00 0.43 0.00 0.53 0.59 0.65
3 4.50 2 2.67 5.68 0 0.00 0.00 0.83 0.00 0.00 0.02 0.00 0.02 0.00 0.02 0.03 0.03
1 4.56 2 1.90 5.05 LP2 LP2 LP2 LP2 0.12 7.02 12.33 0.53 1.21 0.00 1.21 0.00 1.51 1.68 1.86
Mar 2 4.56 2 2.22 5.05 1.1 LP2 LP2 LP2 0.37 7.02 12.33 1.67 1.17 0.00 1.17 0.00 1.46 1.63 1.80
3 4.56 2 3.27 5.05 1.1 1.1 LP2 LP2 0.73 7.02 12.33 3.34 1.05 0.00 1.05 0.00 1.31 1.46 1.61
1 4.27 2 3.28 6.47 1.1 1.1 1.1 1.10 0.98 0.00 4.70 4.20 0.40 0.00 0.40 0.00 0.49 0.55 0.61
Apr 2 4.27 2 3.80 6.47 1.05 1.1 1.1 1.08 1.10 0.83 4.63 4.70 0.42 0.00 0.42 0.00 0.53 0.59 0.65
3 4.27 2 4.17 6.47 1.05 1.05 1.1 1.07 0.98 1.66 4.55 4.20 0.47 0.00 0.47 0.00 0.59 0.65 0.72
1 4.15 2 1.13 4.21 1.05 1.05 1.05 1.05 0.87 1.66 4.36 3.60 0.80 0.00 0.80 0.00 1.00 1.11 1.23
May 2 4.15 2 0.84 4.21 0.95 1.05 1.05 1.02 0.75 1.66 4.22 3.11 0.81 0.00 0.81 0.00 1.02 1.13 1.25
3 4.15 2 1.77 4.21 0.85 0.95 1.05 0.95 0.65 1.66 3.94 2.70 0.67 0.00 0.67 0.00 0.84 0.94 1.04
1 3.94 2 2.09 4.14 0 0.85 0.95 0.60 0.40 1.66 2.36 1.58 0.45 0.00 0.45 0.00 0.57 0.63 0.70
Jun 2 3.94 2 1.82 4.14 0 0.85 0.28 0.15 1.66 1.12 0.59 0.34 0.00 0.34 0.00 0.43 0.47 0.53
3 3.94 2 1.02 4.14 0 0.00 0.00 0.83 0.00 0.00 0.21 0.00 0.21 0.00 0.26 0.29 0.32
1 4.02 2 0.88 3.42 LP3 LP3 LP3 LP3 0.12 6.42 11.95 0.47 1.28 0.00 0.00 0.00 1.60 1.78 0.00
Jul 2 4.02 2 1.12 3.42 1.1 LP3 LP3 LP3 0.37 6.42 11.95 1.47 1.25 0.00 0.00 0.00 1.57 1.74 0.00
3 4.02 2 1.97 3.42 1.1 1.1 LP3 LP3 0.73 6.42 11.95 2.95 1.16 0.00 0.00 0.00 1.44 1.60 0.00
1 4.11 2 0.90 3.88 1.1 1.1 1.1 1.10 0.98 0.00 4.52 4.04 0.65 0.02 0.00 0.02 0.84 0.93 0.03
Aug 2 4.11 2 2.04 3.88 1.05 1.1 1.1 1.08 1.10 0.83 4.45 4.52 0.61 0.07 0.00 0.07 0.85 0.95 0.11
3 4.11 2 2.60 3.88 1.05 1.05 1.1 1.07 0.98 1.66 4.38 4.04 0.63 0.02 0.00 0.02 0.81 0.90 0.03
1 4.13 2 1.71 4.83 1.05 1.05 1.05 1.05 0.87 1.66 4.34 3.58 0.73 0.00 0.00 0.00 0.91 1.01 0.00
Sep 2 4.13 2 2.28 4.83 0.95 1.05 1.05 1.02 0.75 1.66 4.20 3.10 0.65 0.00 0.00 0.00 0.81 0.90 0.00
3 4.13 2 1.88 4.83 0.85 0.95 1.05 0.95 0.65 1.66 3.92 2.68 0.66 0.00 0.00 0.00 0.82 0.92 0.00
1 4.09 2 1.96 7.65 0 0.85 0.95 0.60 0.40 1.66 2.45 1.64 0.48 0.00 0.00 0.00 0.60 0.67 0.00
Oct 2 4.09 2 3.24 7.65 0 0.85 0.28 0.15 1.66 1.16 0.61 0.18 0.00 0.00 0.00 0.23 0.25 0.00
3 4.09 2 6.42 7.65 0 0.00 0.00 0.83 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
1 3.92 2 3.26 8.95 LP1 LP1 LP1 LP1 0.12 6.31 11.88 0.46 1.00 0.00 1.00 0.00 1.25 1.39 1.54
Nov 2 3.92 2 6.88 8.95 1.1 LP1 LP1 LP1 0.37 6.31 11.88 1.44 0.58 0.00 0.58 0.00 0.72 0.80 0.89
3 3.92 2 4.65 8.95 1.1 1.1 LP1 LP1 0.73 6.31 11.88 2.87 0.84 0.00 0.84 0.00 1.05 1.16 1.29
1 3.85 2 4.07 7.95 1.1 1.1 1.1 1.10 0.98 0.00 4.24 3.79 0.25 0.00 0.25 0.00 0.31 0.35 0.39
Dec 2 3.85 2 4.47 7.95 1.05 1.1 1.1 1.08 1.10 0.83 4.17 4.24 0.29 0.00 0.29 0.00 0.37 0.41 0.45
3 3.85 2 2.31 7.95 1.05 1.05 1.1 1.07 0.98 1.66 4.11 3.79 0.63 0.00 0.63 0.00 0.79 0.88 0.97
HIDROLOGI POTENSIAL PEMANFAATAN AIR IRIGASI

POTENSIAL PENGAIRAN
DAERAH IRIGASI

Tahun Tahun Tahun


Basah Normal Kering
Maksimum (Ha) 88,44 64,33 68,77
Minimum (Ha) 1,81 0,00 0,00
Rata-rata (Ha) 29,59 27,06 18,81
HIDROLOGI POTENSIAL PEMANFAATAN AIR IRIGASI

KEMAMPUAN PENGAIRAN TAHUN BASAH

Keberhasilan
Pengairan:
91,7%
KEMAMPUAN PENGAIRAN TAHUN NORMAL

Keberhasilan
Pengairan:
80,6%
KEMAMPUAN PENGAIRAN TAHUN KERING

Keberhasilan
Pengairan:
HIDROLOGI POTENSIAL PEMANFAATAN AIR BAKU

POTENSIAL AIR BAKU

HASIL PERHITUNGAN PROYEKSI KONSUMSI AIR PER ORANG PER HARI


Basah Normal Kering Kebutuhan Kebutuhan
Maksimum (orang) 10615 7763 7966 Kategori Jumlah Penduduk
No Air Bersih Air Bersih
Minimum (orang) 232 0 0 Kota (Jiwa)
(L/O/H) (L/O/H)
Rata-rata (orang) 3684 3398 2393
1 Semi Urban 3000 -20000 60-90 90
Rata-rata KK (1 KK=5 orang) 737 680 479
2 Kota Kecil 20000 - 100000 90-110 110
Rasio Pelayanan 0,02 0,02 0,01
3 Kota Sedang 100000 - 500000 100-125 125
PERENCANAAN 4 Kota Besar 500000 - 1000000 120-150 150
Basah Normal Kering 5 Metropolitan > 1000000 150-200 200
Rata-rata (orang) 500 500 500 Sumber: Sektor Air Minum (Peningkatan Kemampuan Staf Profesional
Penyelenggara SPAM)
HIDROLOGI POTENSIAL PEMANFAATAN AIR BAKU
KEMAMPUAN PENGAIRAN TAHUN BASAH

Keberhasilan
Pengairan:
97,2%
KEMAMPUAN PENGAIRAN TAHUN NORMAL

Keberhasilan
Pengairan:
75,0%

KEMAMPUAN PENGAIRAN TAHUN KERING

Keberhasilan
Pengairan:
55,6%
HIDROLOGI HASIL ANALISA KUALITAS AIR

SAMPEL KUALITAS AIR I


No. Parameter yang dianalisa Satuan Nilai Parameter Baku Mutu Kelas I Baku Mutu Kelas II
1 Suhu °C 21 Deviasi 3 Deviasi 3
2 pH mg/L 8.09 6-9 6-9
3 Warna TCU 25 50 50
4 Kekeruhan NTU 5.94 5 5
5 DO mg/L 4.76 6 4
6 BOD mg/L 21 2 3
7 COD mg/L 63 10 25
8 TSS mg/L 2 50 50
9 TDS mg/L 80 1000 1000
10 Phosfat Total (PO4) mg/L 0.8 0.2 0.2
11 Besi (Fe) mg/L 0.041 0.3 -
12 Mangan (Mn) mg/L 0.006 0.1 -
13 Tembaga (Cu) mg/L 0.04 0.02 0.02
14 Seng (Zn) mg/L 0.11 0.05 0.05
15 Nitrat (NO3-N) mg/L 1.2 10 10
16 Nitrit (NO2-N) mg/L 0.005 0.06 0.06
17 N-Total mg/L 86
18 Minyak dan Lemak ug /L 5.8 1000 1000
19 Sulfat mg/L 2 400 -
20 Amonia (NH3-N) mg/L 0.4 0.5 -
21 MBAS ug/L 0.107 200 200
HIDROLOGI HASIL ANALISA KUALITAS AIR

SAMPEL KUALITAS AIR II

No. Parameter yang dianalisa Satuan Nilai Parameter Baku Mutu Kelas I Baku Mutu Kelas II
1 Suhu °C 26 Deviasi 3 Deviasi 3
2 pH mg/L 7.42 6-9 6-9
3 Warna TCU 25 50 50
4 Kekeruhan NTU 3.4 5 5
5 DO mg/L 5.11 6 4
6 BOD mg/L 20 2 3
7 COD mg/L 41 10 25
8 TSS mg/L 1 50 50
9 TDS mg/L 80 1000 1000
10 Phosfat Total (PO4) mg/L 0.63 0.2 0.2
11 Besi (Fe) mg/L 0.045 0.3 -
12 Mangan (Mn) mg/L 0.008 0.1 -
13 Tembaga (Cu) mg/L 0.03 0.02 0.02
14 Seng (Zn) mg/L 0.13 0.05 0.05
15 Nitrat (NO3-N) mg/L 0.1 10 10
16 Nitrit (NO2-N) mg/L 0.006 0.06 0.06
17 N-Total mg/L 115
18 Minyak dan Lemak ug /L 1.6 1000 1000
19 Sulfat mg/L 2 400 -
20 Amonia (NH3-N) mg/L 0.9 0.5 -
21 MBAS ug/L 0.199 200 200
HIDROLOGI POTENSIAL PEMANFAATAN AIR PERKEBUNAN SAWIT

Estimasi Kebutuhan Kelapa Sawit


ETc = 5 mm/hari
= 5 L/m2/hari

Kebutuhan Air Per Pohon


R=2m
A = π.r2
A = 12,56 m2
Kebutuhan Air Per Pohon = 5 x 12,56
= 62.8 L/phn/hari

Kebutuhan Air Hektar


1 Ha = 140 pohon
Kebutuhan Air Per Hektar = 62.8 x 140
= 8792 L/ha/hari

Sumber: Metode Penyiraman untuk Mengatasi Kekeringan, PTPN VII


HIDROLOGI POTENSIAL PEMANFAATAN AIR PERKEBUNAN SAWIT

POTENSIAL AIR PERKEBUNAN SAWIT

HASIL PERHITUNGAN PERENCANAAN

Tahun Basah Tahun Normal Tahun Kering Basah Normal Kering


Maksimum (Ha) 150,91 110,37 114,05 Rata-rata (Ha) 20 20 20
Minimum (Ha) 3,29 0,00 0,00
Rata-rata (Ha) 53,76 48,95 34,08
HIDROLOGI POTENSIAL PEMANFAATAN AIR PERKEBUNAN SAWIT
KEMAMPUAN PENGAIRAN TAHUN BASAH

Keberhasilan
Pengairan:
80,6%

KEMAMPUAN PENGAIRAN TAHUN NORMAL

Keberhasilan
Pengairan:
72,2%

KEMAMPUAN PENGAIRAN TAHUN KERING

Keberhasilan
Pengairan:
47,2%
ANALISIS SOSIAL EKONOMI
SURVEI SOSIAL EKONOMI IDENTITAS RESPONDEN

. Jumlah Sampling Kuesioner


. JUMLAH
NO PROPINSI KABUPATEN/KOTA NO KECAMATAN Desa/Kelurahan
SAMPLING
1 Bengkulu Mukomuko 1 Air Manjunto Kota Praja 30

2 Kota Mukomuko Bandar Ratu 40


Ujung Padang 30
Jumlah 100

Pekerjaan Pokok Kepala Keluarga

PEKERJAAN POKOK KEPALA KELUARGA RESPONDEN BOBOT (%)


a Pegawai Negeri Sipil 7 7.00%
b Pegawai Swasta 13 13.00%
e Pedagang 27 27.00%
f Wiraswasta 9 9.00%
f Nelayan Pemilik 7 7.00%
g Buruh Nelayan 4 4.00%
h Buruh Tani 8 8.00%
i Petani Pemilik 12 12.00%
j Lain-lain 13 13.00%
Total 100 100.00%
SURVEI SOSIAL EKONOMI IDENTITAS RESPONDEN

. Tingkat Pendidikan
. PENDIDIKAN KEPALA KELUARGA
TINGKAT RESPONDEN BOBOT
a. SD 18 18.0%
b. SMP 26 26.0%
c. SMA 43 43.0%
d. Diploma 4 4.0%
e. Strata-1 9 9.0%
f. Strata-2 - 0.0%
Total 100 100.0%

Jumlah Kepala Keluarga


JUMLAH KEPALA KELUARGA RESPONDEN BOBOT
a. 1 Kepala Keluarga 91 91.0%
b. 2 Kepala Keluarga 7 7.0%
c. 3 Kepala Keluarga 2 2.0%
d. 4 Kepala Keluarga - 0.0%
Total 100 100.0%

Jumlah Anggota Keluarga

JUMLAH ANGGOTA KELUARGA RESPONDEN BOBOT %


a. 2 orang 10 11.1%
b. 3 orang 29 32.2%
c. 4 orang 36 40.0%
d. 5 orang 11 12.2%
e. > 5 orang 4 4.4%
Total 90 100.0%
SURVEY
SURVEI
SOSIAL
SOSIAL
EKONOMI
EKONOMI IDENTITAS RESPONDEN

.
Kondisi Kepemilikan Bangunan
.

KONDISI BANGUNAN RESPONDEN BOBOT


a. Permanen 91 91.0%
b. Semi Permanen 9 9.0%
c. Tidak permanen/darurat - 0.0%
Total 100 100.0%

Kepemilikan Rumah
KEPEMILIKAN RUMAH RESPONDEN BOBOT
a. Milik sendiri 89 89.0%
b. Sewa/Kontrak 8 8.0%
c. Rumah Dinas 2 2.0%
d. Menumpang 1 1.0%
e. Rumah Adat - 0.0%
Total 100 100.0%

Lama Tinggal

LAMA TINGGAL RESPONDEN BOBOT


a. < 3 tahun 5 5.0%
b. 4 - 10 tahun 27 27.0%
c. > 10 tahun 68 68.0%
Total 100 100.0%
SURVEY
SURVEI
SOSIAL
SOSIAL
EKONOMI
EKONOMI IDENTITAS RESPONDEN

.
Jumlah Sampling Kuesioner
.
PENDAPATAN KELUARGA SETIAP BULAN RESPONDEN BOBOT (%)
a < Rp. 500.000 - 0.0%
b Rp. 500.000 - Rp. 999.000 5 5.0%
c Rp. 1.000.000 - Rp. 1.499.000 10 10.0%
d Rp. 1.500.000 - Rp. 1.999.000 11 11.0%
e Rp. 2.000.000 - Rp. 2.499.000 28 28.0%
f Rp. 2.500.000 - Rp. 2.999.000 26 26.0%
g Rp. 3.000.000 - Rp. 3.499.000 11 11.0%
h Rp. 3.500.000 - Rp. 3.999.001 - 0.0%
i Rp. 4.000.000 - Rp. 4.499.000 8 8.0%
j Rp. 4.500.000 - Rp. 5.000.000 - 0.0%
k > Rp. 5.000.000 1 1.0%
Total 100 100.0%
SURVEI SOSIAL EKONOMI
C. Persepsi Terhadap Penerapan Sempadan Danau

.
Tujuan Penetapan Garis Sempadan
.
PENGETAHUAN TUJUAN GARIS SEMPADAN RESPONDEN BOBOT
a. Tidak Tahu 78 78.0%
b. Iya, Mengetahui 22 22.0%
Total 100 100.0%

Mendukung Aturan Garis Sempadan

APAKAH MENDUKUNG TERKAIT ATURAN SEMPADAN DANAU RESPONDEN BOBOT


a. MENDUKUNG 97 97.0%
b. TIDAK MENDUKUNG 2 2.0%
b. TIDAK MENJAWAB 1 1.0%
Total 100 100.0%

Pengetahuan Jarak Garis Sempadan


PENGETAHUAN TENTANG JARAK PENETAPAN SEMPADAN DANAU RESPONDEN BOBOT
a. Tidak Tahu 86 86.0%
b. Iya, Mengetahui 14 14.0%
Total 100 100.0%
SURVEI SOSIAL EKONOMI
C. Persepsi Terhadap Penerapan Sempadan Danau

.
Jumlah Sampling Kuesioner
.
MEMILIKI LAHAN DISEKITAR DAERAH SEMPADAN DANAU RESPONDEN BOBOT
a. TIDAK 97 97.0%
b. IYA 3 3.0%
Total 100 100.0%

Kesediaan Membebaskan Lahan

KESEDIAAN MEMBEBASKAN LAHAN DI DAERAH SEMPADAN DANAU RESPONDEN BOBOT


a. Iya Tanpa Syarat - 0.0%
b. Iya Dengan Syarat 2 66.7%
c. Tidak 1 33.3%
Total 3 100.0%

Perkembangan Pengelolaan Obyek Wisata


Perkembangan pengelolaan objek wisata Danau Nibung RESPONDEN BOBOT
a. Tidak tahu 2 2.0%
b. Kurang berkembang 37 37.0%
c. Cukup berkembang 58 58.0%
d. Berkembang dengan baik 3 3.0%
Total 100 100.0%
SURVEI SOSIAL EKONOMI Persepsi Terhadap Perkembangan Pariwisata

.
Jumlah Sampling Kuesioner
.
Tingkat Keamanan Objek Wisata Danau Nibung RESPONDEN BOBOT
a. Tidak Aman - 0.0%
b. Kurang Aman 3 3.0%
c. Aman 96 96.0%
d. Sangat Aman 1 1.0%
Total 100 100.0%

Pekerjaan Pokok Kepala Keluarga

MANFAAT OBJEK WISATA NIBUNG BAGI PENDUDUK SEKITARRESPONDEN BOBOT


a. Ada 100 100.0%
b. Tidak Ada - 0.0%
Total 100 100.0%

Kondisi Aksesibilitas
Kondisi Aksesibilitas menuju Danau Nibung RESPONDEN BOBOT
a. Rusak - 0.0%
b. Kurang Baik 2 2.0%
c. Baik 98 98.0%
Total 100 100.0%
SURVEI SOSIAL EKONOMI Persepsi Terhadap Perkembangan Pariwisata

.
Jumlah Sampling Kuesioner
.
Tingkat Keamanan Objek Wisata Danau Nibung RESPONDEN BOBOT
a. Tidak Aman - 0.0%
b. Kurang Aman 3 3.0%
c. Aman 96 96.0%
d. Sangat Aman 1 1.0%
Total 100 100.0%

Manfaat Obyek Wisata

MANFAAT OBJEK WISATA NIBUNG BAGI PENDUDUK SEKITARRESPONDEN BOBOT


a. Ada 100 100.0%
b. Tidak Ada - 0.0%
Total 100 100.0%

Potensi Pemanfaatan Danau Nibung

Potensi Bisa Yang Dimanfaatkan Dari Danau Nibung RESPONDEN BOBOT


a. Irigasi 2 2.0%
b. Air Baku 17 17.0%
c. Perikanan 13 13.0%
d. Perkebunan/Pertanian 19 19.0%
e. Pariwisata Saja 46 46.0%
f. Lain-lain 3 3.0%
Total 100 100.0%
SURVEI SOSIAL EKONOMI Analisa Survey Sosek dan Kepemilikan Lahan
Berdasarkan hasil survey mengenai persepsi dan preferensi masyarakat pada area sekitar sempadan danau dapat ditarik analisa sebagai
berikut:
• Sebagian besar masyarakat belum mengetahui tentang tujuan diterapkannya garis sempadan danau terlihat dari hasil data respondensi
yaitu sebanyak 78 % menjawab tidak tahu dan 22 % menjawab tahu tentang tujuan garis sempadan danau.
• Mengacu pada peraturan terkait sempadan danau nibung yaitu Peraturan Bupati Kabupaten Mukomuko no.4 tahun 2017 Tentang Garis
Sempadan Danau Nibung ditetapkan mengelilingi danau 100 meter dari titik pasang tertinggi kearah darat. Masyarakat banyak yang belum
mengetahui tentang peraturan tersebut. Hasil data respondensi yaitu sebanyak 86 % menjawab tidak tahu dan 14 % menjawab tahu.
• Masyarakat mayoritas mendukung terkait adanya aturan yang mengatur tentang penetapan garis sempadan danau terlihat dari hasil
kuesioner sebesar 97 % menjawab mendukung, 2 % tidak mendukung, dan sisanya tidak memberikan jawaban sebanyak 1 %.
• Dari 100 responden, terdapat 3 responden yang memiliki lahan atau memanfaatkan lahan disekitar sempadan Danau Nibung.
Lahan tersebut digunakan untuk menanam pohon kelapa sawit. Masyarakat pemilik bersedia membebaskan lahan dengan syarat ada ganti
rugi terhadap lahan atau pohon kelapa sawit milik mereka karena mereka beranggapan mereka telah memiliki lahan yang bersertifikat dan
menanam pohon kelapa sawit jauh sebelum peraturan garis sempadan danau ditetapkan.
• Persepsi masyarakat terhadap perkembangan objek wisata danau nibung sebagian besar masyarakat menjawab cukup berkembang
sebanyak 58 % karena pada tahun ini dari Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Mukomuko melakukan kegiatan revitalisasi
Kawasan wisata Danau Nibung khususnya pada Kawasan nibung 2 dan nibung 3. Sebanyak 37 % menjawab kurang berkembang
dikarenakan selama ini pengelolaan di Danau Nibung belum ada dan kurangnya sarana prasana seperti belum adanya listrik, kondisi MCK
yang tidak terawat, belum ada tempat parkir khusus.
• Sebagian besar masyarakat menyatakan bahwa objek wisata Danau Nibung memberikan manfaat bagi penduduk sekitar baik secara
langsung maupun tidak langsung seperti meningkatkan sektor perekonomian, menjadikan objek wisata kebanggaan Kabupaten Mukomuko,
tempat refreshing dan lain-lain.
• Masyarakat berharap agar pemerintah setempat lebih memperhatikan terhadap pengelolaan Objek Wisata Danau Nibung dan lebih banyak
mengadakan kegiatan untuk mempromosikan Objek Wisata Danau Nibung agar kedepannya semakin berkembang dan banyak dikunjungi
wisatawan.
• Persepsi masyarakat terhadap potensi pemanfaatan Danau Nibung mendapatkan jawaban beragam namun sebagian besar mengatakan
hanya difokuskan untuk kegiatan pariwisata saja dilihat dari hasil wawancara dan koesioner memperlihatkan hasil untuk pemanfaatan wisata
saja sebesar 46 %, Irigasi 2 %, Air Baku 17 %, Perikanan (keramba ikan) 13 %, Perkebunan/Pertanian 19 %, dan Lainnya 3%
SURVEI SOSIAL EKONOMI Rekomendasi

Rekomendasi yang diusulkan dari hasil survey dan analisa sosial ekonomi ini adalah:
1. Karena tingkat pemahaman masyarakat terhadap garis sempadan danau sangat kurang dan masyarakat
lebih akan mudah menangkap informasi dengan cara mendengar maka di rekomendasikan untuk adanya
program penyuluhan tentang area sempadan danau sehingga membentuk persepsi positif pada
masyarakat terhadap area sempadan danau dan membentuk preferensi pada masyarakat bahwa lokasi
tersebut bukan lokasi untuk bermukim atau lahan pertanian.
2. Selain dengan penyuluhan, metode menggunakan papan pengumuman peringatan di areal sekitar
danau juga dianggap efektif seperti larangan menggunakan lahan milik sempadan danau, larangan
membuang sampah dan lainnya.
3. Mengadakan pertemuan antara masyarakat dengan pemerintah setempat atau dinas.
.
SURVEI SOSIAL EKONOMI DOKUMENTASI SURVEI RESPONDEN

.
SURVEI SOSIAL EKONOMI DOKUMENTASI PKM 1
KAJIAN SEMPADAN DANAU
KAJIAN SEMPADAN DANAU PERATURAN SEMPADAN DANAU NIBUNG

Batas daerah sempadan Danau Batas daerah sempadan Danau


Nibung menurut Peraturan Menteri Nibung menurut Peraturan
PUPR Nomor 28/PRT/M/2015 Bupati Mukomuko Nomor 4
tentang Penetapan Garis Sempadan Tahun 2017 tentang Garis
Sungai dan Garis Sempadan Danau Sempadan Danau Nibung
bahwa garis sempadan danau Kabupaten Mukomuko bahwa
ditetapkan mengelilingi danau garis sempadan danau ditetapkan
sejarak paling sedikit 50 m dari tepi mengelilingi danau sejarak 100
muka air tertinggi yang pernah meter dari titik pasang tertinggi ke
terjadi. arah darat.
KAJIAN SEMPADAN DANAU PETA PENERAPAN SEMPADAN
KAJIAN TERHADAP PERATURAN SEMPADAN DANAU

Kajian penetapan sempadan Danau Nibung berdasarkan ketentuan dalam Peraturan Menteri Perumahan Rakyat
Nomor 28/PRT/M/2015 Tentang Penetapan Garis Sempadan Sungai dan Garis Sempadan Danau, diuraikan
sebagai berikut :

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


KAJIAN TERHADAP PERATURAN SEMPADAN DANAU

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


KAJIAN TERHADAP PERATURAN SEMPADAN DANAU

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


KAJIAN TERHADAP PERATURAN SEMPADAN DANAU

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


KAJIAN TERHADAP PERATURAN SEMPADAN DANAU

Kajian penetapan sempadan Danau Nibung berdasarkan ketentuan dalam Peraturan Bupati Mukomuko Nomor 4
Tahun 2017 Tentang Garis Sempadan Danau Nibung Kabupaten Mukomuko, diuraikan sebagai berikut :

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


KAJIAN TERHADAP PERATURAN SEMPADAN DANAU

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


KAJIAN TERHADAP PERATURAN SEMPADAN DANAU

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


KAJIAN SEMPADAN DANAU KAJIAN PENETAPAN GARIS SEMPADAN

Kajian Penetapan
Garis Sempadan Danau

Inventarisasi Inventarisasi Data


Inventarisasi Inventarisasi
Pemetaan Pemetaan Data Kondisi Sosial Penentuan Penentuan Garis
Data Jalan Data Rinci
Topografi Bathimetri Karakteristik Masyarakat Batas Sempadan Danau
Akses Jumlah dan Jenis
Danau Setempat
Bangunan

Potongan Kepadatan Akses Administrasi


Data Fisik Tepi Danau
Memanjang Penduduk Peralatan Pengadaan
Danau
Tepi Danau Tanah

Potongan Data Penutup Daerah


Tingkat Kegiatan OP
Melintang Tepi Lahan Tangkapan Kepemilikan
Pendidikan Air Lahan
Danau

Laju Pendapatan
Detil Situasi Sedimentasi Penduduk Zona Litoral Patok Batas
Tepi Danau Sempadan
KAJIAN SEMPADAN DANAU PENUTUP LAHAN EKSISTING SEMPADAN

N0 LANDUSE SEMPADAN LUAS (HA) PROSENTASE


1 Hutan/Vegetasi Alami 38,637862 79,66%
2 Lahan Terbuka 1,182929 2,44%
3 Rumah Penduduk 0,013384 0,03%
4 Rumput 0,018822 0,04%
5 Sawit 5,448865 11,23%
6 Wisata Nibung 3,203111 6,60%
TOTAL 48,504974 100,00%
KAJIAN SEMPADAN DANAU KEMIRINGAN LERENG SEMPADAN
KAJIAN SEMPADAN DANAU KAJIAN TERHADAP DATA TEKNIS DANAU NIBUNG

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


KAJIAN SEMPADAN DANAU LAJU SEDIMENTASI

Laju Erosi Rerata 11,674 Ton/Ha/th


Erosi Total DTA 0,00189 Juta Ton/th
Total Sedimentasi DTA 0,00064 Juta Ton/th
Laju Sedimentasi DTA 0,26 mm/th
KAJIAN SEMPADAN DANAU KAJIAN KONDISI JALAN AKSES

Danau NIbung

Kota Mukomuko

• Danau Nibung bisa di akses dengan mudah oleh kendaraan baik roda dua maupun roda empat
karena jalannya sudah beraspal. Lokasi Danau Nibung hanya berjarak ±6 km dari Kota Mukomuko
atau Kawasan Kantor Bupati Kabupaten Mukomuko.
JALAN AKSES KE DANAU NIBUNG
• Danau Nibung sendiri memiliki 3 jalan akses yaitu jalan akses Nibung 1, Nibung dan Nibung 3. Jalan
akses Nibung 1 dan 3 sudah berupa jalan beraspal, untuk Nibung 2 jalan aksesnya sebagian berupa
tanah berbatu dan sebagian berupa jalan beton yang dibangun oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera
VII tahun 2020.
KAJIAN SEMPADAN DANAU KAJIAN KONDISI JALAN AKSES

Jalan Akses Nibung 1


Panjang = 650 m
Lebar =5m

Jalan Akses Nibung 2


Panjang = 250 m
(150 m aspal, 100 m tanah berbatu)
Lebar =5m

Jalan Akses Nibung 3


Panjang = 270 m
Lebar =5m
KAJIAN SEMPADAN DANAU DATA INVENTARISASI BANGUNAN

PETA LOKASI
BANGUNAN
EKSISTING DI
SEMPADAN
DANAU NIBUNG
KAJIAN SEMPADAN DANAU DATA INVENTARISASI BANGUNAN

Gambar Bangunan Nama Bangunan : Tanggul/Pengaman Tebing Gambar Bangunan Nama Bangunan : Tanggul/Pengaman Tebing
Lokasi : Kawasan Nibung 1 Lokasi : Kawasan Nibung 2
Panjang : 535 meter Panjang : 100 meter
Tinggi : 3m Tinggi :-
Tahun Pembuatan : 2017 Tahun Pembuatan : 2011
Kode Bangunan : 01 Pemilik/Aset : Balai Wilayah Sungai Sumatera VII
Kode Bangunan : 02

Sumber Data : BWS Sumatera VII

Gambar Bangunan Nama Bangunan : Tanggul/Pengaman Tebing Gambar Bangunan Nama Bangunan : Bangunan Tortila
Lokasi : Kawasan Nibung 3
Panjang : 250 meter
Pemilik/Aset : Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga
Tinggi : 3m Kabupaten Mukomuko
Tahun Pembuatan : 2018 Kode Bangunan : 04
Pemilik/Aset : Balai Wilayah Sungai Sumatera VII
Kode Bangunan : 03
Deskripsi
Bangunan ini terletak di zona kawasan wisata Nibung 1, pada
awalnya bangunan ini digunakan untuk acara event-event
namun sekarang sudah tidak terpakai lagi dan tidak terawat,
sudah banyak ditumbuhi semak belukar disekelilingnya.

Sumber Data : BWS Sumatera VII


KAJIAN SEMPADAN DANAU DATA INVENTARISASI BANGUNAN

Gambar Bangunan Nama Bangunan : Dermaga Perahu Gambar Bangunan Nama Bangunan : Rumah Semi Permanen
Pemilik : Warga Pemilik : Warga (Perorangan)
Kode Bangunan : 05 Kode Bangunan : 07
Deskripsi Deskripsi
Dermaga ini terbuat dari kayu beratapkan seng, dibuat tahun Lokasi Rumah ini terletak di dalam batas sempadan danau.
2017 oleh warga sekitar yang digunakan untuk tempat sandar
Bangunan Rumah ini digunakan tempat persinggahan
perahu wisata terletak pada zona kawasan Nibung 3.
sementara oleh petani kelapa sawit, seperti terlihat pada
gambar terdapat juga pohon kelapa sawit yang ditanam dalam
lahan milik sempadan danau.

Gambar Bangunan Nama Bangunan : Rumah Semi Permanen Gambar Bangunan Nama Bangunan : Bangunan Rekreasi Wisata Nibung 3
Pemilik : Warga (Perorangan) Pemilik : Warga
Kode Bangunan : 06 Kode Bangunan : 08
Deskripsi Deskripsi
Lokasi Rumah ini terletak di dalam batas sempadan danau. Bangunan ini terdapat pada zona wisata nibung 3. bangunan ini
biasa digunakan oleh para pengunjung untuk berfoto-foto dan
Bangunan Rumah ini digunakan tempat persinggahan
tempat beristirahat.
sementara oleh warga yang mempunyai usaha keramba ikan,
namun sekarang sudah tidak terpakai lagi.
PROGRAM PENGELOLAAN EKOSISTEM DANAU
PROGRAM PENGELOLAAN EKOSISTEM DANAU
1. Strategi Umum Pengelolaan Ekosistem Danau
2. Program Pengelolaan Ekosistem Danau
3. Pengembangan Kelembagaan dan Koordinasi
4. Peningkatan Partisipasi Masyarakat

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


PROGRAM PENGELOLAAN EKOSISTEM DANAU

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


PROGRAM PENGELOLAAN EKOSISTEM DANAU

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


PROGRAM PENGELOLAAN EKOSISTEM DANAU

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


PROGRAM PENGELOLAAN EKOSISTEM DANAU

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


PROGRAM PENGELOLAAN EKOSISTEM DANAU

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


PROGRAM PENGELOLAAN EKOSISTEM DANAU

Sumber : Hasil Analisa Konsultan, 2020


KONSEP PERENCANAAN
DAN PENANGANAN
KONSEP PERENCANAAN DAN PENANGANAN LOKASI USULAN PENANGANAN
KONSEP PERENCANAAN DAN PENANGANAN TANGGUL WISATA

PERENCANAAN TANGGUL WISATA

TIMBUNAN

TIMBUNAN
 Tanggul tepi danau dibangun disekeliling
danau untuk mendukung perencanaan
pariwisata dalam rangka menjaga pasang surut
0.50 air danau dan potensi luapan air danau.
Garis bahu depan suatu tanggul disebut pula
0.20

1 0.15

sebagai trase tempat kedudukan tanggul atau
1
TIANG

disingkat dengan istilah trase tanggul. Hal-hal


RAILING

yang perlu diperhatikan dalam penetapan trase


1 0.25 0.05
0.20
1 PONDASI
0.40
RAILING

tanggul adalah :
0.20
0.50
0.20 0.60

TIMBUNAN

1.Pemilihan lokasi tanggul


0.25

0.50

2.Arah trase tanggul


3.Tinggi jagaan
0.50 0.20
1.80
0.10
0.10

4.Lebar mercu tanggul


JOGING TRACK
0.10
0.25

5.Kemiringan lereng tanggul


0.30 0.10

1.50 0.50
1
1

0.70
0.50 0.30

1.20
0.50 0.10 0.30
PONDASI JOGING TRACK DRAINASE
PONDASI TALUD
EN

El
KONSEP PERENCANAAN DAN PENANGANAN DAM PARIT
Elv

El

LA
Elv. +4.796
PERENCANAAN DAM PARIT FOTO KONDISI EKSISTING
Konstruksi sederhana untuk mengumpulkan/membendung
aliran air pada suatu parit (drainage network), atau alur-alur
alami dengan tujuan menampung volume aliran permukaan
sehingga dapat menurunkan kecepatan runoff, erosi pada
lahan dan sedimentasi pada badan air.

1.00
1.00

0.15

0.65
Fungsi Dam Parit
0.2
1
0.34
0.35
0.05

1. Menurunkan debit puncak, yaitu debit yang paling tinggi

0.03
0.18

0.07
0.08 0.80 yang terjadi pada aliran tersebut. Biasanya pada musim
1.00 penghujan debit air pada suatu parit / saluran sangat
tinggi sehingga dapat menimbulkan banjir dan tanah
0.25
0.15

longsor serta erosi dengan membawa serta lapisan tanah


atas yang subur. Dengan dibangunnya dam parit yang
POTONGAN MEMANJANG memotong aliran akan mengurangi kecepatan aliran parit.
2. Memperpanjang waktu respon, yaitu memperpanjang
Galian Galian
selang waktu antara saat curah hujan maksimum dengan
debit maksimumnya. Dengan lamanya air tertahan dalam
Elv. +4.796
DAS, maka sebagian air akan meresap kedalam tanah
END DAM

LANTAI MUKA

untuk mebiuisi (recharge) cadangan air tanah dan


Elv. +4.146
Elv. +4.496
Elv. +4.146

Elv. +4.146

Elv. +4.796

sebagian air dapat dialirkan ke lahan yang membutuhkan


0.65

Elv. +4.496
Pas.Batu Kali
Elv. +4.796 Pas.Batu Kali air/lahan yang tidak pernah mendapat air irigasi melalui
parit-parit. Pada parit-parit itu pun selanjutnya juga
Elv. +4.146
0.25

0.25 2.13 dibuat dam/bendung lagi. Demikian seterusnya, sehingga


luas lahan yang dapat dialiri dapat dimaksimalkan.
DENAH 1.00

0.15
1.00
POTONGAN MELINTANG
0.65

0.2
1
0.34
0.35
05

3
KONSEP PERENCANAAN DAN PENANGANAN KONSTRUKSI AWLR

PERENCANAAN KONSTRUKSI AWLR PRINSIP KERJA AWLR

• AWLR (Automatic Water Level Recorder) adalah alat ukur


ketinggian muka air otomatis. Alat ini merekam fluktuasi muka air
terus menerus sehingga diperoleh data air ekstrim (minimum dan
maksimum) sehingga data pengukuran tinggi muka air terekam
secara otomatis.
• Hasil pengukuran AWLR berupa grafik hubungan antara tinggi
muka air dengan waktu atau lazim disebut hidrograf.
KONSEP PERENCANAAN DAN PENANGANAN DERMAGA WISATA

PERENCANAAN DERMAGA WISATA


DERMAGA 1 Dermaga wisata adalah dermaga khusus
yang diperuntukkan bagi kegiatan rekreasi,
fungsinya seperti tempat sandarnya kapal
untuk kegiatan rekreasi.
Pada dermaga wisata juga tersedia fasilitas
untuk menunjang kegiatan rekreasi.

DENAH DAN POTONGAN


DERMAGA 2
KONSEP PENATAAN KAWASAN SEMPADAN ZONASI FUNGSI

ZONASI FUNGSI

LEGENDA
Zona Konservasi Hutan
Zona Peremajaan Hutan
Zona Wisata Air
Zona Agrowisata – Kelapa Sawit
Zona Agrowisata – Sayuran & Ikan
Zona Perairan
KONSEP PENATAAN KAWASAN SEMPADAN SITUATION PLAN

Arthocarpus heterophyllus
Nangka
Archidendron pauciflorum
Jengkol

Sapek Oncosperma tigilarium


Nibung

VEGETASI
ENDEMIK

RENCANA SITUASI Melalueca leucadendra


Gelam
KONSEP PENATAAN KAWASAN SEMPADAN MASTERPLAN

14 LEGENDA
1. Pasar Seni
10
5
2. Dermaga Perahu
12
15 5 3. Promenade
9 4. Menara Pandang
11
16 8 5. Forest Walk
2
13 6. Riparian Walk
5
7. Shelter
1 2 8. Museum Kelapa Sawit
9. Restoran Lokal
7 10. Pasar Sayuran dan Ikan
3
11. Reception
4
6 12. Lake View Villas
13. Suite Villa
5
14. Glamping
15. Resto & Games Room
7 16. Hilltop Pavilion
5

MASTERPLAN
KONSEP PENATAAN KAWASAN SEMPADAN RIPARIAN AND FOREST WALK

Imaginary Reference of
Forest Walk and Riparian Walk
KONSEP PENATAAN KAWASAN SEMPADAN PROMENADE AND SHELTER

Imaginary Reference of
Promenade and Shelter

PROMENADE

SHELTER
Tahun 2020

Anda mungkin juga menyukai