Anda di halaman 1dari 9

UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAH
SIDOARJO

PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA II


Mata Kuliah Pancasila

Oleh:
Evie Destiana, S.Sn., M.Pd
Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
Perbandingan Ideologi Pancasila
dengan Ideologi Dunia Lainnya

2
Ideologi Pancasila vs. Liberalisme
• Perbedaan
Pancasila Liberalisme
1. Kepemilikan individu dibatasi 1. Kepemilikan individu tidak
pada kepentingan yang tidak dibatasi sama sekali.
menjadi hajat hidup orang 2. Aspek pemerintah dan
banyak. keagamaan dilarang untuk
2. Bercampurnya kepemerintahan dicampuradukkan.
dengan aspek agama. 3. Penolakan terhadap pembatasan
3. Masih adanya pembatasan oleh oleh pemerintah dan agama.
pemerintah dan agama.

3
• Persamaan

Sama-sama menganut sistem demokrasi, di mana semua orang


berhak menyuarakan pendapatnya.

4
Ideologi Pancasila vs. Fasisme
• Perbedaan

Pancasila Fasisme
1. Kekuasaan tertinggi di tangan 1. Kekuasaan tertinggi di tangan
rakyat. pemerintahan (negara) yang
2. Pendekatan peraturan sesuai berkuasa saat itu.
dengan jenis peraturan dan 2. Peraturan diberikan secara
sasarannya. intimidatif agar dipatuhi.
3. Pemerintah mengatur rakyat pada 3. Pemerintah mengatur segala yang
hal-hal umum saja, sisanya diatur boleh dan tidak boleh dilakukan
oleh nilai dan norma oleh rakyat.
4. Pemerintahan yang demokratis 4. Pemerintahan yang otoriter.

5
Ideologi Pancasila vs. Sosialisme
• Perbedaan

Pancasila Sosialisme
1. Hak milik pribadi dan negara 1. Penghapusan sebagian besar
dipisahkan dengan jelas dan hak milik pribadi dan negara
diperbolehkan sesuai peraturan. menjadi hak milik bersama.
2. Menimbulkan adanya kelas 2. Terciptanya negara tanpa kelas
dalam masyarakat dengan
penanganan masing-masing.

6
Ideologi Pancasila vs. Sosialisme

• Persamaan
Beberapa negara penganut paham sosialisme masih menganut
sistem demokrasi dalam pemerintahan mereka.

Note:
Dapat dikatakan sosialisme adalah versi lunak dari komunisme.

7
Ideologi Pancasila vs. Komunisme
• Perbedaan

Pancasila Komunisme
1. Hak milik pribadi dan negara 1. Penghapusan seluruh hak milik
dipisahkan dengan jelas dan pribadi dan negara menjadi hak
diperbolehkan sesuai peraturan. milik bersama.
2. Menimbulkan adanya kelas 2. Terciptanya negara tanpa kelas
dalam masyarakat dengan 3. Pemerintahan cenderung otoriter
penanganan masing-masing. agar rakyat dapat diatur
3. Pemerintah yang demokratis. sepenuhnya

Anda mungkin juga menyukai