Indikator,
Pengertian Kompetensi Dasar
Kompetensi dasar adalah bentuk penguasaan peserta didik terhadap
pengetahuan, perilaku, keterampilan, dan sikap setelah mendapatkan materi
pembelajaran pada jenjang pendidikan tertentu. Kompetensi ini dikembangkan
berdasarkan karakteristik peserta didik dan harus mengacu pada kompetensi
inti yang telah dirumuskan.
Mungkin Bapak/Ibu juga sering mendengar istilah kompetensi inti. Lantas apa
perbedaan antara kompetensi inti dan dasar? Perbedaannya dengan
kompetensi inti adalah sebagai berikut.
Tujuannya mengacu pada aspek yang hendak dicapai di dalamnya, yaitu sebagai
berikut.
Dari beberapa poin di atas, jelas bahwa tujuan kompetensi ini tidak hanya
sebatas memahamkan peserta didik pada suatu materi. Lebih dari itu,
bagaimana mereka bisa mengimplementasikan itu di kehidupan sehari-hari
secara mahir dan tanggung jawab.
Fungsi Kompetensi Dasar
Adapun fungsinya adalah sebagai acuan atau rujukan guru dalam menyusun
indikator kompetensi pada pembelajaran di kelas. Dengan demikian, akan
tercapai tujuan pembelajarannya.
Mungkin Bapak/Ibu sudah tidak asing lagi dengan istilah indikator ini karena
pengembangannya bisa dilakukan sampai pada tingkat satuan pendidikan.
Adapun komponen-komponen yang harus diperhatikan saat menyusun
indikator adalah sebagai berikut.
2. Rumusan indikator harus memuat kata kerja operasional yang bisa diukur
dan diamati. Adapun kata operasional yang bisa digunakan harus sesuai dengan
tingkat levelnya, apakah itu kognitif, afektif, dan psikomotorik.
a. Level kognitif meliputi:
Aplikasi,
contoh menggunakan, mengoperasikan, menguraikan, dan
sebagainya.
Sintesis,
contoh merancang, menerapkan, merencanakan, merumuskan,
dan sebagainya.
b. Level afektif meliputi:
c. Level psikomotorik meliputi:
Proses Analisis
Untuk menganalisis suatu kompetensi dasar tentu tidak bisa dilakukan secara
instan dan terburu-buru. Melainkan harus dilakukan secara sistematis, detail,
efektif, dan tepat sasaran. Untuk itulah, analisis ini dilakukan melalui beberapa
proses berikut.
1. Analisis tugas
2. Pola analisis
3. Research atau penelitian
4. Expert judgement
5. Individual group interview data
6. Role play
7.
2. Menuliskan rumusannya.